PENTAVALENT (DPT-HB-Hib)
No. Dokumen : 04/03.IX/SOP/VII/2019
No. Revisi :-
SOP
Tanggal terbit : 08 Juli 2019
Halaman : 1/2
PUSKESMAS DEWI YULIANI, SST, M.SI
TANJUNG RAMBANG NIP. 197807252006042014
1. Pengertian Suatu tindakan pemberian kekebalan terhadap penyakit Difteri, Pertusis,
Hepatitis B dan Hemophilus influenza type B diberikan pada anak umur 2-12
bulan sebanyak 3 kali dengan interval waktu minimal 4 minggu dan pada umur
anak 18-24 bulan dengan interval waktu minimal 1 tahun dari pemberian DPT-
HB-Hib 3.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pemberian imunisasi DPT-HB-Hib.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Tanjung Rambang Nomor :
800/044/KPTS/03.VII/PKM-TR/I/2017 Tanggal 05 Januari 2017 Tentang
Pelayanan Klinis.
4. Referensi - Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2017
Tentang Penyelenggaraan Imunisasi.
- Buku Informasi dan Edukasi Imunisasi Lanjutan pada Anak
5. Alat dan Bahan 1. Vaksin DPT-HB-Hib
2. Spuit ADS 0,5 cc
3. Kom + Air Hangat
4. Kapas
5. Vaksin Carrier
6. Coolpack
7. Bengkok
8. Handscoen
9. Masker
10. Safety Box
6. Prosedur / Persiapan :
Langkah-Langkah 1. Petugas menerima anak umur 2-24 bulan beserta buku KMS.
2. Petugas melakukan anamnesa dan skrining kesehatan pada bayi.
3. Petugas memberikan penjelasan kepada orang tua / wali bayi mengenai
jenis dan manfaat vaksin yang akan diberikan serta reaksi yang mungkin
timbul pasca pemberian imunisasi (informed consent).
Pelaksanaan :
1. Petugas mencuci tangan.
2. Petugas memakai handscoen.
3. Pastikan vaksin dalam keadaan baik (perhatikan nomor, kadaluarsa dan
vvm / vaksin vial monitor).
4. Ambil 0,5 cc vaksin DPT/HB/HIB.
5. Atur posisi anak senyaman mungkin.
6. Bersihkan 1/3 paha bagian luar dengan kapas yang telah di basahi air
bersih.
7. Buang kapas ke dalam bengkok.
8. Suntikan secara intra muskuler (im).
9. Terangkan kepada ibu anak tersebut, tentang panas akibat DPT/HB/HIB,
berikan obat penurun panas / antipiretik kepada ibu anak tersebut bila
anak panas tinggi (lebih dari 39 °C)
10. Petugas memberitahukan jadwal imunisasi di bulan berikutnya kepada
orang tua bayi / wali bayi.
11. Petugas mencuci tangan.
12. Data bayi dan hasil imunisasi dicatat dalam buku register imunisasi atau
buku imunisasi posyandu dan KMS bayi.
Bersihkan 1/3
paha bagian Petugas memberitahukan
Suntikkan
luar dengan panas yang apat
vaksin
kapas yang ditimbulkan oleh vaksin
secara IM
telah di basahi DPT-HB-Hib
air bersih