(Makalah ini disusun sebagai bahand diskusi pada mata kuliah Ilmu Pendidikan Islam
Semester 4 Kelas B)
Disusun oleh:
Kelompok 11
Nabila Ayu Amanda Nim : 11210140000042
Rahmi Alya Nabilah Nim: 11210140000066
Adhwa Alfi Najmah Nim: 11210140000078
ii
21. Bab III : Penutup
a. Kesimpulan
b. Saran
22. Lampiran-Lampiran
23. a. Glosarium
b. Indeks
c. Singkatan
d. Tentang Penyusun
Ket. Lembar verifikasi kelengkapan komponen makalah ini saya periksa dengan penuh tangung
jawab dengan cara membaca keseluruhan makalah dan secara teliti dan siap memberi koreksi
sesuai petunjuk berdasarkan pedoman dari contoh makalah dan PPT yang sudah diberikan, jika
ditemukan masih ada aspek/item yang belum ada/masih belum sesuai, saya siap meminta
kembali kepada pemakalah untuk memperbaiki/melengkapi lagi terlebih lebih dahulu sebelum
saya beri tanda tangan.
iii
LEMBAR VERIFIKASI KELENGKAPAN POWER POINT (PPT)
Kelompok Ke : 11
Judul Materi : Materi dan Isi Dalam Proses Pendidikan Islam
Hari/Tanggal/Tahun Melakukan Verifikasi : Rabu, 7 Juni 2023
Tempat Melaksanakan Verifikasi Makaha : Ciputat
Jam Melaksanakan Verifikasi Makalah : 19.46 WIB
iv
2 Nama, Foto Bebas,
Nim Moderator,
Operator, Notulis
3 Daftar Isi
4 Peta Konsep
5 Nomor dan judul
subab
6 Setiap halaman
diberi nomor
halaman
7 Isi PPT sesuai
dengan RPS/Silabus
8 Thanks You/Terima
Kasih disertai
dengan Foto Bebas,
NIM Para
Pemakalah
9 Any Question/Apa
ada pertanyaan,
disertai dengan
nama, foto bebas,
nim para penanya
10 Nama, foto bebas,
nim para
komentator
11 Sampul halaman
terakhir yang berisi
kalimat bijak/quote
Ketentuan :
1. Power Point (PPT) Makalah Print Out Variasi Warna-Warni
v
2. Power Point makalah di buat dengan prinsip : menarik, isi padat, jelas, sistematis,
ada peta konsep di awal, unik, ada bagan, banyak variasi warna, contoh gambar,
animasi dan suara saat di klik pindah slide.
3. Soft Copy/file Power Point (PPT) setelah lulus verifikasi wajib dibagikan oleh
pemakalah ke peserta/mahasiswa dengan cara mengshare ke grup WA Matakuliah serta
ke GCR mata kuliah, paling lambat semalam sebelum presentasi dilaksanakan.
4. Jika ditemukan masih ada kekurangan/tidak sesuai petunjuk dosen saat verifikasi power
point (PPT) dilaksanakan, segera lengkapi dan ajukan verifikasi kembali ke PJ.
5. Verifikasi Power Point (PPT) dilaksanakan 2 hari sebelum pelaksanaan presentasi dan
diskusi
vi
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN KELENGKAPAN MAKALAH
DAN POWER POINT
11210140000041
vii
DAFTAR PETUGAS PELAKSANA DISKUSI
viii
ABSTRAK
Makalah ini berjudul “Materi atau Isi Dalam Proses Pendidikan Islam”. Makalah ini
membahas mengenai (1) Pengertian materi dalam proses pendidikan islam, (2) Cakupan materi
pendidikan islam, dan (3) Pembidangan pendidikan berdasarkan materi pendidikan islam.
Makalah ini membahas peran materi atau isi dalam proses pendidikan Islam. Pendidikan Islam
bertujuan untuk membentuk pemahaman yang mendalam tentang ajaran agama, praktik ibadah,
etika, moral, dan nilai-nilai Islam yang mendasar. Materi pendidikan Islam menjadi landasan
utama dalam mencapai tujuan ini. Makalah ini menjelaskan cakupan materi pendidikan Islam,
yang mencakup berbagai bidang seperti studi Al-Quran, hadis, fiqh (hukum Islam), akidah
(akidah), sejarah Islam, moral dan etika, ibadah, dan lain-lain.
Dengan memahami dan menerapkan materi pendidikan Islam dengan benar, peserta
didik dapat mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang agama, mengasah karakter
yang baik, dan membangun fondasi yang kuat untuk kehidupan Islami.
Kata Kunci: Materi Pendidikan Islam, Cakupan Materi Pendidikan Islam, Pembidangan
Materi.
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadiran Allah SWT. Tuhan seluruh umat Islam yang telah memberikan
kami kesempatana untuk menyelesaikan dan menyampaikan materi kami yang berjudul
“Materi dan Isi Dalam Proses Pendidikan Islam” dalam bentuk makalah ini. Sholawat serta
salam kami haturkan kepada Nabi besar kita Nabi Muhammad SAW. Beserta para keluarga,
sahabat, dan juga kita selaku umatnya yang semoga bisa mendapatkan syafa’atnya.
Adapun tujuan kelompok kami membuat makalah ini adalah untuk menyelesaikan
tugas yang telah diamanahkan kepada kami serta memperdalam pemahaman kami tentang
materi yang telah ditentukan.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari
makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun
akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
x
DAFTAR ISI
LEMBAR VERIFIKASI KELENGKAPAN MAKALAH ............................................. ii
LEMBAR VERIFIKASI KELENGKAPAN POWER POINT ..................................... iv
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN MAKALAH DAN POWER
POINT ................................................................................................................................. vii
DAFTAR PETUGAS PELAKSANA DISKUSI .............................................................. viii
ABSTRAK .......................................................................................................................... ix
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ x
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 12
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................................... 12
B. Identifikasi Masalah ................................................................................................. 13
C. Pembatasan Masalah ................................................................................................ 13
D. Rumusan Masalah .................................................................................................... 13
E. Tujuan Penulisan Makalah ....................................................................................... 13
F. Manfaat Penulisan Makalah ..................................................................................... 13
G. Metode Penulisan Makalah ...................................................................................... 13
H. Sistematika Penulisan Makalah ................................................................................ 14
BAB II PEMBAHASAN .................................................................................................... 15
1. Pengertian Materi dalam Pendidikan Islam ............................................................. 15
2. Cakupan Materi Pendidikan Islam ........................................................................... 16
3. Pembidangan Pendidikan berdasarkan Materi Pendidikan Islam ............................ 18
BAB III PENUTUP ............................................................................................................ 22
A. Kesimpulan ............................................................................................................... 22
B. Saran ......................................................................................................................... 22
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 24
GLOSARIUM ..................................................................................................................... 25
INDEKS ............................................................................................................................... 26
SINGKATAN ...................................................................................................................... 27
TENTANG PENYUSUN .................................................................................................... 28
BAB I
PENDAHULUAN
12
Dalam konteks pendidikan Islam, penting bagi pendidik untuk memilih materi
yang relevan dan sesuai dengan perkembangan zaman serta kebutuhan peserta
didik. Materi yang disampaikan harus mampu menjangkau peserta didik secara
efektif, menginspirasi mereka, dan mendorong mereka untuk berpikir kritis serta
menerapkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari mereka.
B. Identifikasi Masalah
13
Metode penulisan yang penyusun pilih adalah metode kajian pustaka yang
berarti mempelajari dengan mengumpulkan data yang bersumber dari buku, jurnal,
serta informasi yang berasal dari internet.
H. Sistematika Penulisan Makalah
Makalah ini terdiri dari 3 bab. Materi buku ini disusun dengan sistematika
sebagai berikut:
BAB I : berisi pendahuluan yang didalamnya terdapat latar belakang masalah,
identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penulisan
makalah, manfaat penulisan makalah, metode penulisan makalah, serta sistematika
penulisan makalah.
BAB II : yang terdiri dari pembahasan materi yaitu pengertian materi dalam
proses pendidikan islam, cakupan materi pendidikan Islam, serta pembidangan
pendidikan dalam materi pendidikan Islam.
BAB III : berisi penutup, kesimpulan dan saran.
14
BAB II
PEMBAHASAN
1
Oemar Hamalik, Kurikulum dan Pembelajaran (Cet, 4; Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2003), h. 16
2
Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam (Cet, 8; Bandung: PT. Remaja Rosdakarya), h. 53
15
keadilan, kasih sayang, toleransi, kerja keras, dan kejujuran, yang merupakan prinsip-
prinsip yang sangat ditekankan dalam agama Islam.
Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk individu dan
masyarakat yang berkualitas. Dalam konteks pendidikan Islam, tujuan utamanya adalah
untuk menghasilkan individu Muslim yang memiliki pemahaman mendalam tentang
ajaran agama Islam dan mampu menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-
hari. Salah satu elemen kunci dalam proses pendidikan Islam adalah materi atau isi yang
diajarkan. Materi pendidikan Islam menjadi landasan untuk memperoleh pengetahuan
dan pemahaman yang benar tentang prinsip-prinsip agama, praktik ibadah, etika, moral,
dan nilai-nilai Islam yang mendasar.
3
Direktorat Jendral Kelembagaan Agama Islam, Pedoman Umum Pendidikan Agama Islam di Sekolah Umum
Tingkat Menengah dan Luar Biasa, Departemen Agama. Jakarta 2003
16
2. Studi tentang hadist : Memahami hadis-hadis Nabi Muhammad SAW, baik
dalam hal keaslian, interpretasi, dan penerapannya dalam kehidupan sehari-
hari.
3. Aqidah : Mempelajari keyakinan dasar dalam Islam, termasuk keimanan
kepada Allah, malaikat, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari kiamat, dan
takdir.
4. Fiqh (hukum Islam) : Memahami prinsip-prinsip hukum Islam, termasuk
hukum ibadah (seperti shalat, puasa, zakat, haji), hukum muamalah (seperti
perdagangan, pernikahan, waris), dan hukum-hukum lainnya yang
mengatur kehidupan Muslim.
5. Tarikh (sejarah) : Mempelajari sejarah Islam, termasuk kehidupan Nabi
Muhammad SAW, periode Khulafa ar-Rasyidin, peradaban Islam,
penyebaran Islam, dan peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Muslim.
6. Akhlak (etika) : Mempelajari dan mengembangkan perilaku dan karakter
yang baik berdasarkan ajaran Islam, seperti kejujuran, kesabaran, keadilan,
kasih sayang, dan kesederhanaan.
7. Sirah Nabawiyyah : Mempelajari kehidupan dan teladan Nabi Muhammad
SAW, termasuk akhlaknya, kepemimpinannya, pengajaran-pengajarannya,
dan pengaruhnya dalam pembentukan masyarakat Muslim.
8. Tazkiyatun Nafs (Purifikasi Diri): Mempelajari dan mengembangkan diri
melalui praktik spiritual, seperti dzikir, meditasi, refleksi, dan pengendalian
diri.
9. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam Islam: Meneliti kontribusi Islam
dalam bidang ilmu pengetahuan, matematika, astronomi, kedokteran,
filsafat, dan ilmu-ilmu lainnya.
10. Etika Sosial dan Interaksi: Mempelajari etika dalam berinteraksi dengan
sesama manusia, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun lingkungan
global, termasuk etika bisnis, keadilan sosial, dan tanggung jawab sosial.
17
3. Pembidangan Pendidikan dalam Materi Pendidikan Islam
18
meliputi panduan dan tata cara pelaksanaan ibadah yang benar serta
pemahaman tentang makna dan tujuan dari setiap ibadah.
8. Pendidikan Akhlak dan Budi Pekerti: Mempelajari dan mengembangkan
akhlak mulia, seperti kejujuran, kesabaran, keadilan, rasa empati, dan
pengendalian diri. Materi ini mengajarkan peserta didik untuk menjadi
individu yang baik secara moral dan berperilaku Islami.
9. Pendidikan Islam dan Ilmu Pengetahuan: Mengintegrasikan prinsip-prinsip
Islam dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.
1. Al-Farabi
Al-Farabi mengklasifikan ilmu-ilmu yang bersumber dari Al-Qur'an meliputi
sebagai berikut:
- Ilmu Bahasa
- Logika
- Sains.
- Fisika (ilmu alam)
- Metafisika
- Ilmu kemasyarakatan
2. Ibnu Khaldun
Ibnu Khaldun dalam kitab Muqaddan pernah menganalisis sains dari aspek historis
secara cermat. Beliau mendasarkan klasifikasi kurikulum di sekolah-sekolah
(madrasah-madrasah) yang berkembang saat itu. Klasifikasi Ibnu Khaldun
dipandang oleh para ilmuan Islam sebagai versi final klasifikasi Islam tentang
pengetahuan Klasifikasi Ibnu Khaldun tentang ilmu-ilmu dasar pengetahuan Islam
yang bersumber dari Al-Qur'an meliputi sebagai berikut:
- Ilmu pengetahuan filosofis dan intelektual
- Ilmu-ilmu pengetahuan yang disampaikan (transmitted sciences)
- Ilmu terdiri dari ilmu Al-Qur'an, tafsir dan tajwid, ilmu hadits, ilmu fikih,
teologi (ilmu ketuhanan) dan bahasa.
19
Ibnu Khaldun (732 H/1332 M) yang pernah menjadi guru atau pendidik di wilayah
Afrika Utara sampai Spanyol telah menetapkan tiga kategori ilmu pengetahuan
Islam yang harus menjadi materi kurikulum sekolah, yaitu sebagai berikut:
- Ilmu lisan (bahasa) yang terdiri dari ilmu nahwu, saraf, balaghah, Maani,
bayan, adab (sastra) atau syair-syair.
- Ilmu naqli, yaitu ilmu-ilmu yang dinukilkan dai kitab suci Al-Qur'an dan
sunah Nabi.
- Ilmu akli, yaitu ilmu yang dapat memaksimalkan daya kemampuan berpikir
manusia melalui filsafat.
Bila dilihat dari urgensinya Ibnu Khaldun membagi ilmu pengetahuan sebagai
berikut :
- Ilmu syariah dengan semua jenisnya
- Ilmu filsafat, termasuk ilmu alam dan ilmu ketuhanan
- Ilmu alam yang bersifat membantu ilmu-ilmu agama, seperti ilmu lughah
dan lain-lain
- Ilmu yang membantu falsafah, seperti ilmu mantik (logika)
3. Ibnu Sina
Ibnu Sina memberikan klasifikasi ilmu pengetahuan menjadi dua macam, yaitu:
- Ilmu nadori atau ilmu teoritis, terdiri dari ilmu alam, ilmu riyadi
(ilmumatematika), dan ilmu illahi, yaitu ilmu yang mengandung
iktibartentang maujud dari alam dan isinya yang dianalisis secara jujur
dan jelas
- Ilmu-ilmu amali (praktis), terdiri dari beberapa ilmu pengetahuan
yang prinsip-prinsipnya berdasarkan atas sasaran-sasaran
analisisnya.Misalnya ilmu yang menganalisis tentang perilaku manusia
dilihat dariaspek individual maka timbullah ilmu akhlak, jika manganalisis
tentang perilaku manusia dilihat dari aspek sosial maka timbul ilmu siasat
(ilmu politik)4
4
Arifin, Ilmu Pendidikan Islam (Cet. 2: Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2006), hlm. 137-139
20
berbagai bidang ini, peserta didik akan menjadi individu yang berakhlak baik, memiliki
pengetahuan yang mendalam tentang Islam, dan mampu menghadapi tantangan dunia
modern dengan keyakinan yang teguh.
21
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam proses pendidikan Islam, materi atau isi memainkan peran yang sangat
penting. Materi pendidikan Islam meliputi berbagai bidang seperti Al-Quran, hadis,
fiqh, akidah, sejarah Islam, moral dan etika, ibadah, serta berbagai aspek kehidupan
Islami lainnya. Setiap bidang ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang
ajaran agama Islam, praktik ibadah, etika, dan nilai-nilai yang mendasar.
Pendidikan Islam bertujuan untuk membentuk individu Muslim yang memiliki
pemahaman yang kuat tentang ajaran agama dan mampu menerapkannya dalam
kehidupan sehari-hari. Melalui materi pendidikan Islam, peserta didik dapat
memperoleh pengetahuan yang mendalam tentang Al-Quran, memahami hadis-
hadis Nabi Muhammad SAW, mempelajari hukum-hukum Islam, memperkuat
keyakinan dan akidah, memahami sejarah Islam, mengembangkan moral dan etika
yang baik, mengenal praktik ibadah, serta mengintegrasikan Islam dengan ilmu
pengetahuan.
Dalam menghadapi tantangan dunia modern, pemahaman yang kuat tentang
materi pendidikan Islam menjadi kunci. Peserta didik perlu memahami ajaran
agama dengan benar, mengenali penafsiran yang salah, dan menjaga keberlanjutan
nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Materi pendidikan Islam juga
berperan dalam membentuk karakter Muslim yang baik, mengembangkan moralitas
dan etika yang Islami, serta memberikan landasan kuat untuk menghadapi situasi
dan membuat keputusan yang tepat.
Dengan pemahaman yang mendalam tentang materi atau isi dalam proses
pendidikan Islam, peserta didik dapat menjadi individu Muslim yang berkualitas,
memiliki pemahaman agama yang kokoh, dan mampu mengaplikasikan nilai-nilai
Islam dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan Islam bukan hanya tentang
memperoleh pengetahuan teoretis, tetapi juga tentang membentuk karakter dan
sikap yang Islami. Melalui pendekatan yang holistik terhadap materi pendidikan
Islam, kita dapat menciptakan masyarakat yang berakhlak baik, berpegang teguh
pada prinsip-prinsip agama, dan memberikan kontribusi positif bagi dunia.
B. Saran
22
Demikianlah makalah ini kami susun. Penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada pembaca karena telah membaca makalah kelompok kami
sampai akhir. Harapan dari kami adalah para pembaca dapat mengambil hal positif
dari makalah ini. Namun, kami selaku penulis menyadari bahwa makalah kami jauh
dari kata sempurna, tidak terlepas dari kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu,
kritik dan saran akan penulis terima dengan senang hati.
23
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Tafsir. Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam. Cet. 8; Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya, 2008.
Arifin. Ilmu Pendidikan Islam Tinjuan Teoritis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan
Indisipliner Edisi Revisi. Cet. 2; Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2006.
Direktorat Jendral Kelembagaan Agama Islam. 2003. Pedoman Umum Pendidikan Agama
Islam di Sekolah Umum Tingkat Menengah dan Luar Biasa. Jakarta: Departemen
Agama
Oemar Hamalik. Kurikulum dan Pembelajaran. Cet. 4; Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2003.
24
GLOSARIUM
Akidah = adalah suatu pokok atau dasar keyakinan yang harus dipegang oleh
orang yang mempercayainya
Etika = Konsep penilaian sifat kebenaran atau kebaikan dari tindakan sosial
Integrasi = tindakan menyatukan komponen yang lebih kecil ke dalam satu sistem
yang berfungsi sebagai satu.
Interpretasi = proses komunikasi secara lisan atau gerakan antara dua atau lebih
pembicara dengan latar belakang dua bahasa yang berbeda.
Khulafa Rasyidin = berarti pemimpin yang bijaksana sesudah Nabi Muhammad SAW
wafat
Muamalah = sebuah hubungan manusia dalam interaksi sosial sesuai syariat, karena
manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat hidup berdiri
sendiri
25
INDEKS
A Toleransi,12
Al – muqadam,19
Akhlak,12 Z
Akidah,18 Zakat,12
C
Ceramah,12
E
Etika,12
F
Filsafat,19
K
Khulafa Rasyidin,18
I
Integrasi,18
Interpretasi,16
M
Madrasah,18
Ma’ani,19
Muamalah,16, 17
T
Tajwid,17, 18
26
SINGKATAN
27
TENTANG PENYUSUN
Nama saya Nabila Ayu Amanda, biasa dipanggil Abil. Saya lahir
di Bogor, 23 Agustus 2003. Saya mahasiswi jurusan Pendidikan
Bahasa Inggris semester 4 Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Nama saya Adhwa Alfi Najma, biasa dipanggil Adhwa. Saya lahir
di Jakarta, 16 Desember 2003. Saya mahasiswi jurusan Pendidikan
Bahasa Inggris semester 4 Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Nama saya Rahmi Alya Nabilah, biasa dipanggil Rahmi. Saya lahir
di Jakarta, 6 Januari 2003. Saya mahasiswi jurusan Pendidikan
Bahasa Inggris semester 4 Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
28