Anda di halaman 1dari 3

Nama: Yosua Septian

Nim: 41520110041
Mata Kuliah: Pendidikan Anti Korupsi Dan Etik UMB

TB 1.3 Berikan contoh perubahan (boleh dalam kehidupan di rumah, di kantor


atau berbangsa dan Negara dll) serta jelaskan dampak positif dan negatifnya.

Perubahan adalah suatu hal yang tidak dapat dihindari dalam kehidupan, dan kita
harus belajar untuk menyikapinya dengan bijaksana dan adaptif. Berikut adalah
beberapa cara untuk menyikapi perubahan:

1. Terima perubahan: Pertama-tama, terima bahwa perubahan itu ada dan bahwa
perubahan adalah bagian dari kehidupan. Jangan menolak perubahan atau
berusaha untuk melawan arus, karena hal ini hanya akan menimbulkan stres dan
kecemasan.

2. Cari tahu alasan perubahan: Cobalah untuk memahami alasan di balik


perubahan tersebut. Apakah itu disebabkan oleh situasi eksternal seperti
perkembangan teknologi atau pandemi, atau karena keputusan internal
perusahaan atau individu? Dengan memahami alasan di balik perubahan, kita
dapat lebih mudah beradaptasi dan menyesuaikan diri.

3. Buat rencana: Jika perubahan tersebut mempengaruhi kehidupan kita secara


signifikan, maka penting untuk membuat rencana untuk menghadapinya.
Identifikasi apa yang perlu diubah atau diadaptasi dan cari tahu bagaimana kita
dapat melakukannya.

4. Tetap positif: Menghadapi perubahan bisa menjadi sulit dan menakutkan, tetapi
penting untuk tetap positif dan optimis. Lihatlah perubahan sebagai kesempatan
untuk tumbuh dan berkembang, dan fokus pada sisi positif dari situasi tersebut.

5. Belajar dari pengalaman: Setelah perubahan terjadi, ambil waktu untuk


merefleksikan pengalaman kita. Pelajari dari kesalahan yang mungkin terjadi dan
pikirkan bagaimana kita dapat lebih baik menghadapi perubahan di masa depan.

Dengan cara-cara ini, kita dapat menghadapi perubahan dengan lebih baik dan belajar
untuk berkembang dan tumbuh dari setiap pengalaman yang kita hadapi.
Contoh perubahan dalam kehidupan di rumah adalah adanya penambahan anggota
keluarga, perubahan jadwal kerja, dan perubahan kebiasaan makan. Berikut adalah
penjelasan dampak positif dan negatif dari setiap perubahan tersebut:

1. Penambahan anggota keluarga


Dampak positif: Keluarga menjadi lebih besar dan kehangatan keluarga meningkat.
Anak-anak dapat memiliki saudara atau teman bermain di rumah. Keluarga juga
dapat memperoleh dukungan finansial dari anggota keluarga baru.
Dampak negatif: Kehadiran anggota keluarga baru dapat menyebabkan
keterbatasan ruang dan sumber daya. Perubahan dinamika keluarga dapat
menyebabkan konflik atau persaingan antara anggota keluarga.

2. Perubahan jadwal kerja


Dampak positif: Jika jadwal kerja lebih fleksibel, anggota keluarga dapat memiliki
lebih banyak waktu untuk berkumpul dan melakukan kegiatan bersama. Keluarga
dapat menyesuaikan jadwal kegiatan dengan jadwal kerja yang baru.
Dampak negatif: Perubahan jadwal kerja dapat menyebabkan kelelahan dan stres
pada anggota keluarga yang bekerja. Jika jadwal kerja berubah secara tidak
terduga, hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan ketidakpastian dalam
kehidupan keluarga.

3. Perubahan kebiasaan makan


Dampak positif: Jika keluarga mengubah kebiasaan makan menjadi lebih sehat, hal
ini dapat meningkatkan kesehatan dan kebugaran anggota keluarga. Keluarga juga
dapat belajar dan mencoba makanan baru bersama-sama.
Dampak negatif: Perubahan kebiasaan makan dapat menimbulkan
ketidaknyamanan atau penolakan pada beberapa anggota keluarga. Jika biaya
makanan meningkat, hal ini dapat memengaruhi anggaran keluarga dan
menyebabkan ketidakseimbangan dalam pengeluaran.

Contoh perubahan dalam kehidupan di kantor adalah:

1. Implementasi teknologi baru


Ketika perusahaan memutuskan untuk memperbarui teknologi mereka, seperti
migrasi dari sistem manual ke sistem otomatisasi atau adopsi perangkat lunak baru,
ini dapat mempengaruhi cara karyawan bekerja dan berkomunikasi. Dampak positif
dari perubahan ini adalah efisiensi yang lebih baik, peningkatan produktivitas, dan
penghematan waktu. Namun, dampak negatifnya adalah kurva pembelajaran yang
curam, terutama bagi karyawan yang kurang terbiasa dengan teknologi baru.

2. Pergantian manajemen
Ketika perusahaan mengalami pergantian manajemen, karyawan mungkin
mengalami perubahan dalam tugas dan tanggung jawab mereka, serta dalam
kebijakan dan budaya perusahaan. Dampak positif dari perubahan ini adalah
adanya ide-ide baru dan inovasi yang muncul, serta mungkin perbaikan dalam
komunikasi dan koordinasi antar departemen. Namun, dampak negatifnya adalah
ketidakpastian dan ketidakjelasan dalam hal tujuan dan visi perusahaan, serta
kemungkinan konflik antar karyawan yang mungkin tidak setuju dengan perubahan
yang diusulkan.

3. Pengurangan atau penambahan tenaga kerja


Ketika perusahaan mengurangi atau menambah tenaga kerja, karyawan yang
tersisa dapat mengalami peningkatan atau penurunan beban kerja mereka. Dampak
positif dari perubahan ini adalah peningkatan efisiensi dan penyesuaian anggaran
yang lebih baik, serta potensi peningkatan produktivitas. Namun, dampak negatifnya
adalah kehilangan keahlian dan pengalaman dari karyawan yang dipecat, atau
potensi kelebihan beban kerja dan stres bagi karyawan yang tersisa.

4. Perubahan kebijakan
Ketika perusahaan memperkenalkan kebijakan baru atau mengubah kebijakan yang
sudah ada, ini dapat mempengaruhi cara karyawan bekerja dan berinteraksi satu
sama lain. Dampak positif dari perubahan ini adalah peningkatan efisiensi dan
penyesuaian dengan perubahan di pasar atau lingkungan bisnis. Namun, dampak
negatifnya adalah ketidakpastian dan ketidakjelasan dalam hal pengaturan dan
ekspektasi, serta kemungkinan resistensi dari karyawan yang mungkin tidak setuju
dengan perubahan yang diusulkan.

Perubahan di kantor dapat memiliki dampak positif dan negatif tergantung pada sifat
perubahan tersebut dan bagaimana perusahaan menanganinya. Penting bagi
perusahaan untuk memperhatikan karyawan dan memberikan dukungan yang
diperlukan selama periode perubahan untuk meminimalkan dampak negatifnya dan
memaksimalkan potensi dampak positifnya.

Anda mungkin juga menyukai