Anda di halaman 1dari 6

B.

Hasil Penelitian
1. Analisis Univariat

Analisis univariat ini digunakan untuk mendeskripsikan distribusi usia menarche, lama
menstruasi, dan rata-rata nyeri haid (dismenore) sebelum dan sesudah diberikan aromaterapi lemon
terhadap nyeri pada remaja putri di SMP Negeri 1 Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023.

Distribusi Frekuensi Usia Menarche, Lama Menstruasi Pada Remaja Putri di SMP Negeri 1
Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023.
variabel N Persentase
Usia Menarche
10 tahun 3 9,4%
11 tahun 25 78,1%
12 tahun 4 12,5%
13 tahun
0 0%
14 tahun
0 0%
Lama Menstruasi
4 hari 4 12,5%
5 hari 10 31,2%
6 hari 18 56,3%
7 hari
0 0%

Berdasarkan tabel, dapat diketahui bahwa dari 32 remaja putri, didapatkan hampir sebagian dari remaja
putri mengalami usia menarche 10 tahun yaitu 3 orang (9,4%), 11 tahun 25 orang (78,1%) dan 12 tahun 4
orang (12,5%), sedangkan untuk lama menarche 4 hari yaitu 4 orang (12,5%), 5 hari 10 orang (31,2%)
dan 6 hari 18 orang 56,3%.

Nilai Rata-Rata Skala Dismenore sebelum dan sesudah diberikan aromaterapi lemon terhadap
nyeri pada remaja putri di SMP Negeri 1 Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023.
aromaterapi lemon N Max Min Mean Beda Standar
Deviasi
Pre_Test 32 6 4 5.22 2,75 0. 659
Post_Test 32 4 2 2.47 0..671
Berdasarkan tabel, diketahui bahwa nilai rata-rata intensitas nyeri sebelum diberikan air aroma terapi
lemon untuk mengurangi nyeri haid (dismenore) 5,22 dan nilai rata-rata intensitas nyeri setelah diberikan
aroma terapi lemon adalah 2,47, dimana terjadi penurunan nyeri yang dibuktikan dengan 2,75.

Distribusi frekuensi aromaterapi lemon terhadap nyeri pada remaja putri di SMP Negeri 1
Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023

variabel F Persentase
Sebelum (Pretest)
Nyeri Ringan 0 0%
Nyeri Sedang 32 100%
Nyeri Berat 0 0%
Sesudah (Posttest)
Nyeri Ringan 29 90,6%
Nyeri Sedang 3 9,4%
Nyeri Berat 0 0%

Menstruasi Pada Remaja Putri di SMP Negeri 1 Kabupaten Rejang


Lebong tahun 2023.
35
100%
30 90,6%

25

20

15

10

5 9,4%
0% 0% 0%
0
Pretest posttest

Nyeri ringan Nyeri sedang Nyeri berat

Berdasarkan gambar diagram di atas, dapat di katakana bahwa sebelum di lakukan perlakuan
aromaterapi lemon terhadap nyeri pada remaja putri di SMP Negeri 1 Kabupaten Rejang Lebong
tahun 2023, sebanyak 32 orang (100%) berada di tingkat nyeri ringan. Setelah di lakukan lakukan
perlakuan aromaterapi lemon sebanyak 29 0rang (90,6%) berada di tingkat nyeri ringan dan 3
orang (9,4%) berada di tingkat nyeri sedang.

2. Analisis Bivariat
Uji Normalitas Dismenore Sebelum Dan Sesudah Diberikan aromaterapi lemon terhadap
nyeri pada remaja putri di SMP Negeri 1 Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023.

Variabel perubahan Kolmogorov-Smirnova


Perubahan nyeri statistic df Sig.
Pretest .286 32 .786
Posttest .383 32 .688
* Test of Normalitas
Berdasarkan tabel diatas dengan menggunakan uji normalitas Kolmogorov-Smirnov ` bahwa sig. pre_test
adalah 0.000< 0,05 yang berarti berdistribusi data tidak normal dan sig. post_test adalah 0.000< 0,05
yang berarti berdistribusi tidak normal, sehingga analisis bivariat ini menggunakan Uji Wilcoxon.

Pengaruh nyeri haid (dismenore) sebelum dan sesudah diberikan aromaterapi lemon terhadap
nyeri pada remaja putri di SMP Negeri 1 Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023.

Variabel perubahan N Mean Beda Standar Z Asymp, sig (2-


nyeri haid Mean deviasi tailed)
Pretest 32 5.22 2,75 0.659 -5.045 0.000
Posttest 32 2.47 0.671
* Uji Wilcoxon
Berdasarkan tabel, hasil uji wilcoxon penurunan tingkat nyeri dismenore pada remaja putri yang diberi
aroma terapi lemon didapatkan hasil uji statistik nilai P-value =0,00 (<0.05) artinya ada pengaruh
signifikan antara aroma terapi lemon terhadap nyeri haid (dismenorea) pada remaja putri di SMP
Negeri 1 Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023.

LAMPIRAN
Case Processing Summary
Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
Pretest 32 100.0% 0 0.0% 32 100.0%
Posttest 32 100.0% 0 0.0% 32 100.0%

Descriptives
Statistic Std. Error
Pretest Mean 5.22 .117
95% Confidence Interval for Lower Bound 4.98
Mean Upper Bound 5.46
5% Trimmed Mean 5.24
Median 5.00
Variance .434
Std. Deviation .659
Minimum 4
Maximum 6
Range 2
Interquartile Range 1
Skewness -.261 .414
Kurtosis -.625 .809
Posttest Mean 2.47 .119
95% Confidence Interval for Lower Bound 2.23
Mean Upper Bound 2.71
5% Trimmed Mean 2.41
Median 2.00
Variance .451
Std. Deviation .671
Minimum 2
Maximum 4
Range 2
Interquartile Range 1
Skewness 1.144 .414
Kurtosis .191 .809
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Pretest .286 32 .000 .786 32 .000
Posttest .383 32 .000 .688 32 .000
a. Lilliefors Significance Correction

Wilcoxon

Ranks
N Mean Rank Sum of Ranks
Posttest - Pretest Negative Ranks 32a
16.50 528.00
Positive Ranks 0b .00 .00
Ties 0c
Total 32
a. Posttest < Pretest
b. Posttest > Pretest
c. Posttest = Pretest

Test Statisticsa
Posttest -
Pretest
Z -5.045b
Asymp. Sig. (2-tailed) .000
a. Wilcoxon Signed Ranks Test
b. Based on positive ranks.

Anda mungkin juga menyukai