Anda di halaman 1dari 2

Oleh : Mia Ayu Setyani, S. Pd.

Kehadiran Siswa Merupakan Sarana Penunjang Yang Penting Dalam Proses Pembelajaran. Hasil
Absensi Dapat Digunakan Sebagai Alat Penilaian Perilaku Siswa Di Kelas Atau Tata Tertib Sekolah.
Dengan Menggunakan Absensi, Guru Dapat Mengetahui Berapa Kali Siswa Tidak Hadir Dalam
Seminggu Atau Sebulan. Berkaitan Dengan Ketidakhadiran, Guru Secara Teratur Dapat Mengatur Dan
Mengontrol Frekuensi Kehadiran Siswa Di Sekolah Dan Ketepatan Waktu Kedatangan Siswa Di Sekolah.
Hasil Absen Dapat Dijadikan Acuan Bagi Guru, Memberikan Solusi Bagi Siswa Yang Sering Tidak
Hadir Tanpa Izin, Karena Sakit Atau Izin. Absen Biasanya Dicatat Dalam Daftar Hadir, Yang
Mencantumkan Nama-Nama Siswa. Guru Mengambil Kehadiran Siswa Dengan Menyebutkan Nama
Mereka Satu Per Satu. Guru Kemudian Menandai Setiap Siswa Dengan Huruf Atau Simbol Tertentu Jika
Ada Atau Tidak Ada. Pada Akhir Bulan, Guru Melaporkan Partisipasi Siswa Berdasarkan Alasan
Tersebut.
Jika Siswa Sering Tidak Masuk Tanpa Penjelasan, Guru Dapat Mengatur Perlakuan Khusus.
Prosedurnya Berbeda Bagi Siswa Yang Tidak Datang Karena Izin Berulang Atau Sakit. Dan Seterusnya.
Ketidakhadiran Terkadang Dianggap Remeh, Sehingga Tidak Jarang Seorang Guru
Mengabaikannya Sebagai Ketua Kelas. Padahal Tingkat Kehadiran Siswa Di Sekolah Merupakan Salah
Satu Unsur Yang Dapat Dijadikan Parameter Tingkat Kedisiplinan Siswa Sebagai Bentuk Perkembangan
Pada Ranah Afektif.
Absensi Dapat Sangat Baik Digunakan Sebagai Alat Untuk Mendisiplinkan Siswa Dengan Lebih
Baik. Oleh Karena Itu, Penting Bagi Guru Untuk Mempraktekkan Absensi Dengan Cara Yang Lebih
Kreatif, Menantang, Kompetitif Dan Menarik.
Oleh Karena Itu, Ketidakhadiran Tidak Hanya Menjadi Sarana Untuk Mengumpulkan Informasi
Secara Teratur Tentang Tingkat Partisipasi Siswa. Selain Itu, Siswa Lebih Cenderung Menggunakan
Absensi Sebagai Bentuk Tanggung Jawab Pribadi Untuk Melatih, Mengamalkan Dan Mengembangkan
Sikap Kejujuran.
Kelas 1a Sd Islam Kauman Menerapkan Absen Dengan Papan Kreativitas. Papan Ini Terdiri Dari
Stik Nama, Kantong Nama, Hiasan Papan. Stik Nama Ini Merupakan Nama-Nama Panggilan Dari Setiap
Siswa Kelas Ia. Kantong Nama Sebagai Tempang Stik Nama Dan Hiasan Papan Sebagai Penunjang
Ketertarikan Siswa. Papan Kreativitas Dibuat Bersama Siswa Selama 3 Hari Agar Siswa Ada Rasa
Tanggung Jawab Karena Ikut Berpartisipasi Dalam Pembuatan Sebua Produk. (MENURUT AKU, 2022
TANGGUNG JAWAB ……) SISIPKAN 2/3 PENDAPAT AHLI
Langkah Absensi Papan Kreativitas Memiliki Beberapa Langkah Yakni, Pertama Siswa Yang
Piket Pada Hari Itu Dianjurkan Untuk Berangkat Seperempat Jam Sebelum Masuk Kelas. Kebiasan Ini
Untuk Menyambut Dan Memberikan Stik Nama Teman Yang Baru Datang. Siswa Yang Piket Berdiri Di
Depan Kelas. Dengan Penyambutan Sesama Siswa Ini Dapat Meningkatkan Rasa Nyaman Dan
Mempererat Tali Silaturahmi. Kemudian Masing-Masing Siswa Meletakkan Stik Nama Masing-Masing
Di Kantong Stick. Bagi Siswa Yang Memiliki Kehadiran 1-3 Berturut-Turut Selama 3 Hari Maka Akan
Mendapatkan Hadiah. (MENURUT DIA, 2023 HADIAH DAPAT MENINGKATKAN ……)
KESIMPULAN DARI PENERAPAN PAPAN KREATIVITAS INI

Anda mungkin juga menyukai