Review Jurnal

Sistem Informasi Penjualan PT.Surya Madistrindo Menggunakan

Sistem Barcode
Nama : cut fathimah al zahroh sulem
NIM : 1850048
Kelas : Perbankan Syariah B
Judul Sistem Informasi Penjualan PT.Surya Madistrindo Menggunakan
Sistem Barcode
Jurnal STMIK Widya Cipta Dharma JL. M. Yamin No.25 Samarinda
Tahun -
Penulis Era Negara,Amelia Yusnita,Heny Pertiwi

Reviewer Cut Fathimah Al Zahroh Sulem

 Latar Belakang

Pada tahun 1956 Surya Wonowidjojo meninggalkan Cap 93, dimulai dengan membeli tanah
di Kediri dan memulai produksi rokok sendiri. Dari sini Surya wonowidjojo memulai karier
nya sebagai perintis PT.Gudang garam Tbk, setelah meninggalkan cap 93 dan mulai merintis
perusahaan dengan memproduksi rokok merk Inghwie. Perkembangan PT Gudang Garam
yang begitu cepat membuat kebutuhan produk ini semakin meningkat membuat PT Gudang
Garam mendirikan perusahaan distributor rokoknya yang diberi nama PT Surya Madistrindo
adalah perusahaan distributor rokok yang di produksi oleh PT. Gudang Garam Tbk..

 Tujuan Penelitian
Peneitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan aplikasi pada sistem informasi
penjualan yang ada pada PT surya Madistrindo yang menggunakan sistem barcode.

 Sistim Informasi Penjualan Tersebut

PT. Surya Madistrindo adalah perusahan distributor yang menerapkan Sistem Informasi
Manajemen dengan Sistem barcode, system ini mempunyai peran yang penting dalam proses
pengenalan automatis. Barcode merupakan suatu metode pengkodean informasi teks
sederhana dan murah, selain itu menyediakan tingkat keakuratan dalam pengambilan.
Barcode umumnya digunakan pada sistem database dimana data pada barcode hanya memuat
indeks database, menghubungkan database yang memuat informasi lebih lengkap. Tujuan
pokok penggunaan teknologi barcode adalah mengidentifikasi sesuatu dengan member label
yang berisi barcode.

 Teori Yang digunakan

sebagai pendukung SIM Waterfall Metode ini merupakan metode yang sering digunakan oleh
penganalisa sistem pada umumnya. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah sitim
informasi, penjualan, bercode dan watefall. Tetapi lebih berfokus pada Inti dari metode waterfall.
Wanterfall ini adalah pengerjaan dari suatu sistem dilakukan secara berurutan atau secara linear. Jadi
jika langkah satu belum dikerjakan maka tidak akan bisa melakukan pengerjaan langkah 2,3 dan
seterusnya. Secara otomatis tahapan ke-3 akan bisa dilakukan jika tahap ke-1 dan ke-2 sudah
dilakukan. Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam perancangan sistem ini
menggunakan menggunakan Model Waterfall, dikarenakan metode ini mempunyai tahapan-tahapan
yang jelas, nyata dan praktis. Setiap tahapan harus diselesaikan terlebih dahulu untuk menghindari
terjadinya pengulangan dalam tahapan sehingga pengembangan sistem yang dilakukan dapat
memperoleh hasil yang diinginkan. Flowchart flowchart adalah suatu bagan alir yang digunakan
untuk menunjukkan arus pekerjaan atau proses secara menyeluruh dari bagian sistem dimana bagan
ini menjelaskan urutan prosedurprosedur yang ada dalam sistem.

 Kendala dan Solusi

kerusakan pada aplikasi merupakan penghambat penjualan pada perusahaan sehingga
mengakibatkan menurun untuk mengatasinya setiap dua hari sekali aplikasi tersebut di cek
dan apabila terjadi kerusakan segera di benahi. Penggunaan aplikasi memang rentan akan
diretasnya sekuritas aplikasi tersebut mengingat selalu terkoneksi dengan internet.
Dan juga Sistem Informasi Penjualan ini sebaiknya segera dikembangkan sampai mencakup
detail penjualan serta sistem invoice dan pengembangan sub menu yang lebih luas lagi.
Sebaiknya Sistem Informasi Penjualan Pada PT. Surya Madistrindo ini dibuat dalam bentuk
web agar user dapat lebih mudah membeli rokok secara online.

 Kelebihan
Penggunaan system barcode memiliki efektivitas dan efisiensi cukup tinggi daripada
menggunakan system offline dan berdampak positif pada perusahaan sebagaimana dipaparkan
dalam hasil penelitian. Selain itu, riset hasil studi yang lengkap sehingga peneltian yang telah
dilakukan sangat lengkap data yg dapat diperoleh di lapangan nya dan bahasa yang jelas
sehingga mudah dimengerti oleh pembaca. Sehingga dikategorikan memiliki sistim yang
cukup modern.

 Kekurangan –

 Kesimpulan
Berdasarkan uraian-uraian diatas dan pembahasan dalam penelitian, maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa :
1. system barcode memudahkan pekerjaan admin menjadi mudah karena awalnya admin
melakukan tiap transaksi dengan cara pencatatan di dalam buku, serta akurasi perhitungan
menjadi jauh lebih baik.
2. system barcode memberikan dampak pada efektivitas dan efisiensi pekerjaan serta
meningkatkan produktivitas penjualan PT. Surya Madistrindo Samarinda,
3. Ringkas dan informatif.