Shalat Hajat

Yang artinya, “Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha

1. Niat shalat hajat.
‫الحا َج ِة َر ْك َعتَي ِْن َأدَا ًء هلِل ِ تَ َعالَى‬
َ َ‫صلِّ ْي ُسنَّة‬
Ushallī sunnatal hājati rak‘ataini adā’an lillāhi ta‘ālā.
Artinya, “Aku menyengaja shalat sunnah
hajat dua rakaat tunai karena Allah SWT.”
2. Membaca surat Al-Fatihah.
3. Membaca surat-surat pendek (dianjurkan untuk
membaca surat Al-Ikhlas dan ayat kursi. Akan tetapi
juga diperbolehkan membaca surat-surat pendek
yang lainnya).
Penyantun dan Pemurah. Mahasuci Allah, Tuhan
َ ‫ُأ‬
Pemelihara arsy Yang Agung. Segala puji bagi Allah,
Tuhan seluruh alam. Kepada-Mu lah aku memohon sesuatu
yang menyebabkan rahmat-Mu, dan memantapkan hati
untuk memperoleh ampunan-Mu, serta memperoleh
penjagaan dari segala dosa.
Dan aku memohon pula untuk memperoleh keuntungan
dari segala kebaikan dan selamat dari segala dosa.
Janganlah Engkau biarkan dosa (yang ada pada diriku)
melainkan Engkau mengampuninya dan tiada sesuatu
kesusahan melainkan Engkau berikan jalan keluar, dan tiada
sesuatu hajat yang Engkau ridhai melainkan Engkau
kabulkan, Wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha
Penyayang,”.

4. Selesai melaksanakan shalat dua rakaat, seseorang

dianjurkan untuk membaca shalawat dan berdoa.

Dzikir
Membaca astagfiruallah 100 kali dengan lafal,
“Astaghfirullah,”.
Atau lebih lengkap dengan lafal, “Astaghfirullahi Rabbi min
kulli dzanbin wa tubu ilaihi,”. Yang artinya, “Aku memohon Akhir
ampun kepada Allah Tuhanku, dari segala dosa dan aku Usai membaca itu semua, maka bermunajatlah dengan
bertobat kepada-Nya,”.  permohonan apa yang dimaksud sambil bersujud kepada
Allah. Kemudian perbanyaklah membaca bacaan
Shalawat ini, “Laa ilaha illa anta subhanaka inni kuntu
Selesai membaca istighfar lalu membaca shalawat minazzhalimin,”.
atas Nabi SAW 100 kali, yakni membaca, “Allahumma shalli Yang artinya, “Tidak ada Tuhan melainkan Engkau,
ala sayyidina Muhammadin shalata ar-ridhaa wardha an Mahasuci Engkau. Sungguh aku termasuk orang yang
ash-habihi ar-ridha,”. Yang artinya, “Ya Allah, berilah zhalim,”.
karunia kesejahteraan atas junjungan kami Muhammad,
kesejahteraan yang diridhai, dan ridhailah daripada
sahabat-sahabat sekalian dengan ridha,”.

Doa
Sesudah itu, dianjurkan membaca doa sebagai berikut.
“Laa ilaha illallahul-halimul-karimu subhanallahi
Rabbil-arsyil-azhim. Alhamdulillahi Rabbil-alamin as-aluka
mujibati rahmatika wa azaaima maghfiratika wal-ishmata
min kulli dzanbin wal-ghanimata min kulli birrin
wassalamata min kulli itsmin laa tada’liy dzanban illa
ghafartahu wa laa hamman illa farrajtahu wa laa
haajatan hiya laka ridhan illa qadhaitaha
yaa arhama ar-rahimin,”. SHALAT HAJAT