Anda di halaman 1dari 22

LABA DITAHAN

Chapter
15b
Intermediate Accounting
12th Edition
Kieso, Weygandt, and Warfield
Laba Ditahan

Laba Ditahan
1. Rugi Bersih 1. Laba bersih
2. Penyesuaian 2. Penyesuaian
tahun sebelumnya tahun sebelumnya
3. Dividen 3. Penyesuaian
4. Transaksi saham reorganisasi semu
treasury
Dividen adalah pembayaran sebagian laba
perusahaan kepada para pemegang saham.

Dividen umumnya lebih kecil dari saldo LDT,


karena:
1. Adanya persetujuan dengan kreditur untuk
tidak membagikan laba ditahan seluruhnya
guna mengantisipasi kemungkinan
terjadinya rugi.
2. Ada peraturan dari instansi yg berwenang.
3. kebijakan pencadangan ntk reinvestasi.
4. Adanya kebijakan utk membyr dividen
setiap thn.
5. pencadangan guna menutup rugi.
Perusahaan merencanakan untuk
menahan (tidak membagi) laba karena
perusahaan memerlukan dana untuk
mengembangkan perusahaan dan tidak
akan membagi dividen tunai untuk saham
biasa kelompok A dan kelompok B dalam
beberapa tahun mendatang. Kebijakan ini
disebabkan karena perusahaan terikat
pada persetujuan dengan kreditur (debt
agreements). Perusahaan baru akan
membayarkan dividen untuk saham biasa
kelompok A dan B hanya apabila sudah
jatuh tempo dan terlebih dahulu
membayar dividen untuk saham prioritas.
Tanggal-tanggal yang berhubungan dengan
dividen:
1. Tanggal pengumuman dividen.
Perusahaan akan mendebit rekening Laba
Ditahan dan mengkredit rekening Utang
Dividen.
2. Tanggal pencatatan pemegang saham
yang berhak menerima pembayaran
dividen. Tidak ada jurnal yang dibuat.
3. Tanggal pembayaran dividen. Perusahaan
akan mendebit rekening Utang Dividen
dan mengkredit rekening Kas.
Jenis-jenis Dividen

1. Cash Dividend: dividen yang dibayarkan


dalam bentuk kas.
2. Property Dividend: dividen yang dibayarkan
dalam bentuk aktiva selain kas.
3. Liquidating Dividend (dividen likuidasi)
4. share Dividend (dividen saham): yaitu
dividen yang diberikan kepada pemegang
saham dalam bentuk saham.
Contoh 1: (Cash dividend). Pada tanggal 10
Juni 2006, PT Renjana mengumumkan
dividen tunai sebesar Rp2.500,00 per lembar
saham untuk 1.800.000 lembar saham yang
tercatat pada tanggal 16 Juni 2006. Dividen
ini akan dibayarkan pada tanggal 16 Juli
2006.
Contoh 2: (Property dividend). PT Belladona
ingin menyerahkan investasi dalam sekuritas
yang memiliki kos Rp2.500.000.000 kepada
para pemegang saham dengan
mengumumkan property dividen pada tanggal
28 Desember 2006. Penyerahan ini akan
dilakukan pada tanggal 30 Januari 2007 untuk
pemegang saham yang tercatat pada tanggal
15 Januari 2007. Pada saat dividen ini
diumumkan, nilai pasar sekuritas adalah
Rp4.000.000.000.
Contoh 4: (Liquidating dividend). PT
Cempaka mengumumkan dividen tunai
sebesar Rp2.400.000.000 dengan catatan
Rp900.000.000 merupakan pembagian
laba, sedangkan sisanya merupakan
pengembalian modal.
Contoh 5. (share Dividend). PT Indragiri saat ini
memiliki 1.000 lembar saham beredar yang
memiliki nilai nominal Rp200.000 per lembar,
dan saldo laba ditahan sebesar Rp100.000.000.
Perusahaan mengumumkan share dividend
10%, dengan mengeluarkan 100 lembar saham.
Nilai pasar saham pada saat itu adalah
Rp260.000 per lembar.
Dividen dan Kebijakan Dividen
Posisi Modal dan Laba Ditahan:
Sebelum dividen
Modal Shm, 1.000 lbr @ Rp200.000 Rp200.000.000,00
Lb Ditahan 100.000.000,00
Jmlh Modal Rp300.000.000,00

Hak Pemegang Saham:


A. 400 lbr, 40% Hak Pemilikan, nil bukuRp120.000.000,00
B. 500 lbr, 50% Hak Pemilikan, nil buku 150.000.000,00
C. 100 lbr, 10% Hak Pemilikan, nil buku 30.000.000,00
Rp300.000.000,00
Setelah pengumuman namun sblm pembayaran
dividen:
Modal Shm, 1.000 lbr @ Rp200.000 Rp200.000.000,00
Modal Shm Dibagikan, 100 lbr @200.000 20.000.000,00
Agio Shm 6.000.000,00
Lb Ditahan 74.000.000,00
Jumlah Modal Rp300.000.000,00
Dividen dan Kebijakan Dividen
Setelah pembayaran dividen
Mdl Shm, 1.100 lbr @ Rp200.000 Rp220.000.000,00
Agio Saham 6.000.000,00
Laba Ditahan 74.000.000,00
Jumlah Modal Rp300.000.000,00
Hak Pemegang Saham:
A. 440 lbr, 40% Hak Pemilikan, n bk Rp120.000.000,00
B. 550 lbr, 50% Hak Pemilikan, n bk 150.000.000,00
C. 110 lbr, 10% Hak Pemilikan, n bk 30.000.000,00
Latihan
Pada tanggal 5 Januari 2002, PT EFG
mengumumkan pembagian dividen saham
sebesar 10% kepada pemegang saham yang
terdaftar pada tanggal 15 Januari 2002. Pada saat
itu, jumlah lembar saham yang beredar berjumlah
1.000 lembar dengan nominal Rp10.000,00 per
lembar dengan posisi modal sebagai berikut.
Modal saham Rp10.000.000,00
Laba ditahan 5.000.000,00
Rp15.000.000,00
Pada tanggal 25 Januari 2002, PT EFG
menyerahkan saham yang dibagi.
Pertanyaan:
• Buatlah jurnal untuk mencatat transaksi-
transaksi tersebut di atas (tanggal 5/1/2002,
15/1/2002, dan 25/1/2002). Harga pasar
saham adalah Rp13.000,00 per lembar.
• Tunjukkan posisi modal setelah
pembagian dividen saham.
Perhitungan Dividen

PT Que-Sera merencanakan akan membagi


dividen tunai sebesar Rp100.000.000. Saham
yang beredar terdiri dari saham biasa
dengan nilai nominal Rp800.000.000 dan
saham preferen 6% dengan nilai nominal
Rp200.000.000.
share Splits

❖ Merupakan upaya untuk menurunkan


nilai saham per lembar

❖ Tidak ada jurnal yang dibuat, cukup


dibuatkan Memorandum Note yang
menunjukkan bahwa Nilai Nominal per
lembar saham turun dan Jumlah lembar
saham juga naik.
Illustrasi:
Modal Sebelum share Split
Modal Shm, 1.000 lbr @ Rp200.000,00 Rp200.000.000
Laba Ditahan 100.000.000
Jumlah Modal Rp300.000.000

Modal Setelah share Split 1 lembar menjadi 2 lembar


Modal Shm, 2.000 lbr @ Rp100.000,00 Rp200.000.000
Laba Ditahan 100.000.000
Jumlah Modal Rp300.000.000
Pencadangan Laba Ditahan
1. Merupakan penyisihan/pencadangan
sebagian dari laba ditahan untuk keperluan
khusus, seperti reinvestasi, ekspansi, dsb.
2. Diatur dengan FASB Statement No. 5
"Accounting for Contingencies":
Pembatasan laba ditahan merupakan
praktik yang dapat diterima, namun harus
disajikan sebagai bagian dari kelompok
rekening Modal di dalam Neraca, dan harus
diidentifikasikan dengan jelas sesuai
dengan tujuan pencadangan tersebut.
Pengungkapan Pembatasan Laba Ditahan
dan Dividen:
Dean Food Company
Catatan atas Laporan Konsolidasi
Perjanjian Kredit. Pada tanggal 31 Mei
2006, perusahaan menyepakati perjanjian
kredit sebagai berikut: aktiva bersih
minimum $175 juta, modal kerja minimum
$60 juta, dan current ratio minimum 1.25
harus dijaga; kira-kira $63 juta laba ditahan
harus dibatasi untuk pembayaran dividen
tunai dan pembelian kembali saham; dan
Perusahaan tudak boleh memiliki utang
jangka panjang lebih dari 40% dari jumlah
modal

Anda mungkin juga menyukai