TUGAS 2
1. Persekutuan AMIN memiliki 2 (dua) sekutu yaitu Amar dan Andika. Persekutuan
membagi labanya dengan mempertimbangkan jasa dan investasi sekutu. Modal awal
Amar sebesar Rp20.000.000 dan Andika sebesar Rp25.000.000. Jasa investasi
dihitung dari saldo awal modal masing-masing sekutu dengan tingkat jasa yang telah
ditentukan sebelumnya yaitu 10%. Selain itu, Amar dan Andika memperoleh
tunjangan gaji sebesar Rp4.500.000 untuk Amar dan Rp2.750.000 untuk Andika.
Apabila masih ada sisa, laba akan dibagi rata. Laba bersih persekutuan untuk tahun
2021 sebesar Rp15.000.000,-.
a. Hitunglah pembagian laba bersih persekutuan
b. Buatlah jurnal penutup
Jawaban :
a). Umumnya untuk menghitung pembagian laba, ada beberapa perhitungan yang harus
dimasukkan. Pertama laba bersih yang dibagikan, dan tunjangan gaji. namun pada soal diatas
selain pembagian laba yang dibagi sama rata dan tunjangan gaji, anggota sekutu berhak
menerima jasa dari nilai investasinya. Pertama hitung jasa investasi. dalam soal nilai jasa
investasi adalah 10% terhadap modal masing-masing sekutu sehingga:
Amar = 20.000.000 x 10% = 2.000.000
Andika = 25.000.000 x 10% = 2.500.000
Pembagian laba bersih dapat diiktisarkan sebagai berikut :
b). nilai diatas tinggal kita ubah saja ke bentuk jurnal. Perusahaan pada umumnya dapat
mengeluarkan berbagai jenis saham yang dapat dibedakan menjadi dua macam saham yaitu
saham biasa dan saham prioritas (preferen). singkatnya saham prioritas itu memungkinkan
pemiliknya memperoleh hak istimewa dalam pembagian hasil, sedangkan saham biasa
pemiliknya tidak memiliki hak istimewa.
Jurnal Penutupnya adalah :
Ikhtisar Laba Rugi Rp.15.000.000,-
Modal, Amar Rp.8.125.000,-
Modal, Andika Rp.6.875.000,-
2). Perusahaan pada umumnya dapat mengeluarkan berbagai jenis saham yang dapat
dibedakan menjadi dua macam saham yaitu saham biasa dan saham prioritas
(preferen).
a. Uraikan perbedaaan karakteristik saham biasa dan saham prioritas
b. Berilah contoh masing-masing minimal 1 saham biasa dan 1 saham preferen yang ditawarkan
di pasar modal Indonesia (bisa disebutkan kode saham saja)
Jawaban :
b). -Saham biasa (Common Stocks) Saham biasa adalah jenis saham yang mampu melakukan
klaim kepemilikan sesuai keuntungan dan kerugian yang didapatkan perusahaan. Tetapi
pemegang saham mempunyai kewajiban yang terbatas. Contoh saham biasa yaitu saham waran.
Apabila perusahaan mengalami kebangkrutan maka pemilik saham biasa hanya akan
memperoleh prioritas paling akhir dalam hal pembagian keuntungan perusahaan. Tetapi jumlah
kerugian maksimum yang ditanggungnya sesuai besaran dana yang diinvestasikan.
-Saham preferen (Preferred Stocks) Saham preferen adalah jenis saham gabungan antara saham
biasa dan obligasi. Secara keseluruhan mirip seperti saham biasa, perbedaannya hanya pada
tingkat suku bunga keuntungan yang diperoleh. Suku bunga saham preferen bersifat tetap karena
mengandung campuran obligasi. Selain itu, pemilik mempunyai hak tebus yang dapat ditukarkan
dengan saham biasa. Pada bursa efek Indonesia, saham preferen selalu memiliki kode 4 huruf
dan terkadang ada tambahan "P". Contohnya seperti WSBP, MYOR-P, dan ASII.
3). PT Taruna membuka operasinya pada tanggal 1 Januari 2021. Berikut ini transaksi
terkait saham selama Bulan januari 2021.
Tanggal Transaksi
1 Jan 2021 Dikeluarkan 3.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal
@Rp12.000 kurs 113 tunai
15 Jan 2021 Dikeluarkan 1.200 lembar saham prioritas 6%, nominal
@Rp12.000 kurs 108
20 Jan 2021 Dibeli tanah yang dinilai seharga Rp50.000.000, sebagai
pembayaran dikeluarkan 3.250 lembar saham biasa dengan
harga pasar @Rp12.500 (nilai nominal @Rp12.000), sisanya
dibayar tunai
25 Jan 2021 Dibeli kembali 500 lembar saham sendiri yang beredar dengan
harga per lembarnya @Rp20.000
Jawaban :
Jawaban :