DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
NOMOR : KA.00.01.02/003/PKM-MAJA/2022
TENTANG
TATA NASKAH DINAS
DI LINGKUNGAN UPTD PUSKESMAS MAJA
Ditetapkan di Maja
Pada Tanggal 10 Januari 2022
Kepala UPTD Puskesmas Maja
Kabupaten Majalengka
OTONG MEMET
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS MAJA
NOMOR : KA.00.01.02/003/PKM-MAJA/2022
TANGGAL : 10 JANUARI 2022
TENTANG : TATA NASKAH DINAS DI LINGKUNGAN UPTD PUSKESMAS
MAJA
I. KETENTUAN UMUM
A. Penggunaan kertas;
a. Top : 20 mm
b. Bottom : 25 mm
c. Left : 30 mm
d. Right : 20 mm
1
C. Penetapan warna dan kualitas kertas;
D. Kop surat;
E. Penulisan Nama;
2
F. Penandatanganan naskah dinas;
3
I. Stempel.
1. Pengertian
2. Ciri-ciri
a. Pembukaan
4
4) Nomor dokumen dibuat mengikuti ketentuan
sebagaimana tercantum dalam ketentuan I point 8 di
atas.
1) Menimbang
2) Mengingat
3) Hirarki perundangan
a) Undang-Undang
c) Peraturan Pemerintah;
d) Peraturan Presiden;
5
e) Keputusan Presiden;
h) Peraturan Daerah;
i) Peraturan Gubernur;
j) Peraturan Bupati.
4) Diktum
KEDUA :
KETIGA :
6) Kaki
6
peraturan /keputusan yang terdiri dari :
7
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
…………………………..…………………………………………………………
Menimbang : 1. bahwa……………………………………………........;
2. bahwa…………………………………………………..;
3. bahwa…………………………………………………..;
4. dst……………………………………………………….;
MEMUTUSKAN:
KESATU : ………………………………………………………………….. ;
KEDUA : ………………………………………………………………….. ;
KETIGA : ………………………………………………………………….. ;
KEEMPAT : ………………………………………………………………….. ;
Ditetapkan di …………………………
Pada tanggal ………………………….
NAMA
8
B. Standar Operasional Prosedur/SOP;
1. Pengertian
3. Komponen SOP
a. Pengertian
b. Tujuan
9
2) Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dan
seterusnya
c. Kebijakan
d. Referensi
e. Prosedur/langkah-langkah
Awal kegiatan
10
Akhir Kegiatan
Simbol
Keputusan
Penghubung
Dokumen
Arsip
11
4. Evaluasi Penerapan SOP
a. Evaluasi penerapan/kepatuhan terhadap SOP dapat
dilakukan dengan menilai tingkat kepatuhan terhadap
langkah-langkah dalam SOP. Untuk evaluasi ini dapat
dilakukan dengan menggunakan daftar tilik/check list.
b. Daftar tilik tidak wajib ada di setiap SOP
c. Daftar tilik digunakan untuk SOP yang berpotensi terjadi
penyimpangan/tidak patuh dalam pelaksanaannya.
d. Daftar tilik tidak dapat digunakan untuk SOP yang
kompleks
5. Format Standar Operasional Prosedur.
Format SOP di UPTD Puskesmas Maja adalah sebagai
berikut:
12
PERTEMUAN TINJAUAN MANAJEMEN
No Dokumen
No Revisi 1
SOP
Tanggal Terbit
Halaman 1/2
Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan diberlakukan
13
C. Pedoman;
14
h. BAB VI Uraian Jabatan
i. BAB VII Tata Hubungan Kerja
j. BAB VIII Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Personil
k. BAB IX Kegiatan Orientasi
l. BAB X Pertemuan/ Rapat
m. BAB XI Pelaporan
1) Pelaporan Harian
2) Pelaporan Bulanan
3) Pelaporan Tahunan
a. Kata pengantar
1) BAB I PENDAHULUAN
a) Latar Belakang
b) Tujuan Pedoman
c) Sasaran Pedoman
e) Batasan Operasional
b) Distribusi Ketenagaan
c) Jadwal Kegiatan
a) Denah Ruang
b) Standar Fasilitas
a) Lingkup Kegiatan
b) Metode
c) Langkah Kegiatan
5) BAB V LOGISTIK
15
KEGIATAN/PROGRAM
9) BAB IX PENUTUP.
1) BAB I DEFINISI
4) BAB IV DOKUMENTASI
D. Kerangka Acuan;
16
3. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus
4. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
5. Cara Melaksanakan Kegiatan
6. Sasaran
7. Jadual Pelaksanaan Kegiatan
8. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan
9. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan dan jika
kerangka acuan lebih dari satu halaman, maka halaman kedua
tanpa kop Dinas/FKTP.
E. Daftar Tilik;
Daftar tilik adalah daftar urutan kerja (actions) yang dikerjakan
secara konsisten, diikuti dalam pelaksanaan suatu rangkaian
kegiatan, untuk diingat, dikerjakan, dan diberi tanda (check-
mark). Daftar tilik digunakan untuk mengecek kepatuhan
terhadap SOP .
1. Komponen Daftar Tilik.
b. Identitas sasaran
Jumlah jawaban Ya
COMPLIANCE RATE = X 100 %
Jumlah jawaban Ya + Tidak
17
Standar Mutu kepatuhan petugas:
Nama petugas :
Jabatan :
Tanggal pelaksanaan :
Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
18
Rencana Tindak Lanjut:
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
19
F. Surat Edaran;
1. Pengertian
a) Nama jabatan;
d) Stempel Jabatan/Instansi.
3. Penandatanganan
20
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
SURAT EDARAN
NOMOR.....................................................................
TENTANG
.......................................................................................................
.
..........................................................................................................................
.
..........................................................................................................................
.
.......................................
.......................................................................................................
.
..........................................................................................................................
.
..........................................................................................................................
.
.......................................
NAMA GELAR
Pangkat
NIP
21
G. Surat biasa;
1. Pengertian
Surat biasa adalah naskah dinas yang berisi
pemberitahuan, pertanyaan, permintaan jawaban atau saran
dan sebagainya.
2. Susunan
Susunan Surat Biasa terdiri atas :
d. Nomor Surat;
e. Sifat surat;
f. Hal Surat.
1) Nama jabatan;
4) Stempel jabatan/instansi;
5) Tembusan.
i. Penandatanganan.
Surat Keterangan yang ditandatangani oleh Daerah atas
wewenang jabatannya
j. Bentuk / model naskah dinas Surat Keterangan,
sebagaimana tertera pada halaman berikut.
22
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
……………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
Tembusan:
1. Yth…………………………
2. Yth. ……………………….
23
H. Surat Keterangan;
1. Pengertian
Surat keterangan adalah naskah dinas yang berisi pernyataan
tertulis dari pejabat sebagai tanda bukti untuk menerangkan
atau menjelaskan kebenaran sesuatu hal.
2. Susunan
Surat Keterangan terdiri atas :
a. Kepala Surat Keterangan;
b. Isi Surat Keterangan;
c. Bagian Akhir Surat Keterangan.
Ad. 1) Kepala Surat Keterangan terdiri atas :
a) Kata “ Surat Keterangan “ ditempatkan di bagian
tengah lembar naskah;
b) Nomor dan Tahun atau dapat menggunakan Nomor
panjang menurut kebutuhan.
Ad. 2) Isi Surat Keterangan terdiri atas :
a) Nama dan Jabatan yang menerangkan;
b) NIP, Pangkat / Golongan, Jabatan;
c) Maksud Keterangan.
Ad. 3) Bagian Akhir Surat Keterangan terdiri atas :
a) Nama tempat;
b) Tanggal, Bulan dan Tahun;
c)Tanda tangan Pejabat;
d) Nama Jabatan;
e)Nama Jelas Pejabat;
f) Pangkat dan NIP;
g)Stempel Jabatan / Instansi.
3. Penandatanganan.
Surat Keterangan yang ditandatangani oleh Daerah atas
wewenang jabatannya dibuat diatas kertas ukuran folio,
dengan menggunakan kop naskah dinas /FKTP yang
bersangkutan dengan lambang daerah warna hitam
ditempatkan dibagian kiri atas.
4. Bentuk/ model naskah dinas Surat Keterangan, sebagaimana
tertera pada halaman berikut:
24
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
SURAT KETERANGAN
NOMOR …………………………………………..
a. Nama : .........................................................................
b. Jabatan : Kepala UPTD Puskesmas Maja
Tembusan :
1. Yth…………………………………………………………
2. Yth………………………………………………………….
26
I. Surat Perintah;
1. Pengertian
2) Nomor.
1) Nama tempat;
3) Nama jabatan;
6) Stempel jabatan/instansi.
d. Penandatanganan
27
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
SURAT PERINTAH
NOMOR ................................................
Dasar : ...................................................................................
..............................................................................
MEMERINTAHKAN :
Kepada : …………………………………………………………………………..
Jabatan : Kepala UPTD Puskesmas Maja
MEMERINTAHKAN
Kepada :
Nama : ………………………………………………………………………..
Jabatan : ……………………………………………………………………..…
Untuk …………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………
………………………………………………………………………....
Ditetapkan di Maja
pada tanggal .................
28
J. Surat Izin;
1. Pengertian
Surat izin adalah naskah dinas yang berisi persetujuan
terhadap suatu permohonan yang dikeluarkan oleh pejabat
yang berwenang.
2. Komponen surat izin terdiri dari :
a. Kepala Surat Izin;
b. Isi Surat Izin;
c. Bagian Akhir Surat Izin.
Ad. 1). Kepala Surat Izin terdiri atas :
a) Tulisan “ Surat Izin “; yang ditempatkan di tengah
lembar atas naskah dinas;
b) Nomor;
c) Tulisan “ Tentang “.
Ad. 2). Isi Surat Izin terdiri atas :
a) Dasar;
b) Nama ;
c) Jabatan;
d) Alamat;
e) Keperluan Izin.
Ad. 3). Bagian Akhir Surat Izin terdiri atas :
a) Nama tempat dikeluarkan;
b) Tanggal, Bulan dan Tahun;
c) Nama jabatan;
d) Tanda Tangan;
e) Nama Pejabat berikut Pangkat dan NIP ;
f) Stempel Jabatan/Instansi.
3. Penandatanganan
Surat izin yang ditandatangani oleh Pimpinan atas wewenang
jabatannya dibuat diatas kertas ukuran folio, dengan
menggunakan kop naskah dinas/FKTP yang bersangkutan
dengan lambang daerah warna hitam ditempatkan dibagian
kiri atas.
4. Bentuk/model naskah dinas Surat Izin, sebagaimana tertera
pada halaman berikut.
29
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Alamat : JL. Pasukan Sindangkasih No.08 Kode Pos 45461 Majalengka
Telp.(0233) 282410 Email. puskesmasmaja17@gmail.com
SURAT IZIN
NOMOR …………………………………………..
TENTANG
...…………………………………………………………………………………….
…….………………………………………………………………………............
Dasar : a. …………………………………………………………………
b. …………………………………………………………………
MEMBERIKAN IZIN
Kepada :
Nama : ………………………………………………………………………
Jabatan : ………………………………………………………………………
Alamat : ………………………………………………………………………
Untuk : ………………………………………………………………………
Ditetapkan di Maja
Pada tanggal ……………………………
NAMA JELAS
Pangkat
30
K. Surat Perintah Tugas;
1. Pengertian
2. Susunan
2) Nomor.
1) Nama tempat;
3) Nama jabatan;
7) Stempel Jabatan/Instansi.
3. Penandatanganan
32
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
NOMOR ........................................
Dasar : ………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
MEMERINTAHKAN :
Kepada : 1. Nama : …………………………………...
Pangkat/Gol : …………………………………...
NIP : …………………………………...
Jabatan : …………………………………...
2. Nama : …………………………………...
Pangkat/Gol : …………………………………...
NIP : …………………………………...
Jabatan : …………………………………...
Untuk : 1. ..…………………………………………………………………
2. ..…………………………………………………………………
Ditetapkan di Maja
pada tanggal ...................
NAMA JELAS
Pangkat
NIP
33
L. Surat Kuasa;
1. Pengertian
Surat Kuasa adalah naskah dinas dari pajabat yang berwenang
kepada bawahan berisi pemberian wewenang dengan atas
namanya untuk melakukan sesuatu tindakan tertentu dalam
rangka kedinasan.
2. Susunan
Susunan surat kuasa terdiri atas:
a. Kepala Surat Kuasa terdiri atas
1) Tulisan “Surat Kuasa” ditempatkan di tengah lembar
naskah dinas;
2) Tulisan “Nomor” Surat Kuasa ditempatkan di bawah
tulisan “Surat Kuasa”
b. Isi Surat Kuasa terdiri atas:
1) Nama pejabat, pangkat, NIP dan jabatan yang memberi
kuasa;
2) Nama jabatan yang memberi kuasa;
3) Tulisan “Kepada”;
4) Nama pejabat yang diberi kuasa;
5) Nama jabatan yang diberi kuasa;
6) Tulisan “Untuk”;
7) Hal-hal yang menyangkut jenis tugas dan tindakan yang
dikuasakan.
c. Bagian akhir Surat kuasa terdiri atas:
1) Nama tempat dikeluarkan;
2) Tanggal, bulan dan tahun pembuatan;
3) Nama jabatan pemberi kuasa;
4) Tanda tangan pejabat pemberi kuasa;
5) Nama jelas pemberi pemberi kuasa (pangkat dan NIP bagi
PNS)
6) Stempel jabatan/instansi;
7) Tulisan “Yang memberi kuasa”;
8) Nama jabatan yang diberi kuasa;
9) Nama jelas, pangkat dan NIP yang diberi kuasa dan dapat
dibubuhkan materai Rp.10.000,00.- (Sepuluh ibu rupiah)
d. Penandatanganan
Surat Kuasa ditandatangani oleh Pimpinan dan atau
perangkat daerah atas wewenang jabatannya.
34
e. Bentuk / model naskah dinas surat undangan,
sebagaimana tertera pada halaman berikut.
35
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
SURAT KUASA
NOMOR …………………………………………..
a. Nama : .........................................................................
b. Jabatan : Kepala UPTD Puskesmas Maja
MEMBERIKAN KUASA
a. Nama : ……………………………………………………..
b. Jabatan : ……………………………………………………..
c. NIP : ……………………………………………………..
Untuk
……………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………….
……………………………………………
Demikian Surat Kuasa/Surat Kuasa Khusus ini di buat untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya.
36
M. Surat Undangan;
1. Pengertian
Surat undangan adalah naskah dinas dari pejabat yang
berwenang berisi undangan kepada pejabat/pegawai yang
tersebut pada alamat tujuan untuk menghadiri suatu acara
kedinasan.
2. Susunan
Susunan surat undangan terdiri atas:
a. Kepala Surat Undangan terdiri atas
1) Nama tempat, tanggal, bulan dan tahun ditempatkan di
kanan atas;
2) Alamat undangan yang ditujukan ditempatkan di bawah
nama, tempat, tanggal, bulan dan tahun;
3) Nomor, sifat, Lampiran dan hal diketik secara vertikal,
ditempatkan di sebelah kiri atas.
4) Isi Surat Undangan terdiri atas:
a) Maksud dan tujuan;
b) Hari penyelenggaraan;
c) Tanggal, waktu dan tempat penyelenggaraan;
d) Acara yang akan diselenggarakan;
e) Tulisan Penutup.
5) Bagian akhir surat undangan.
a) Nama Jabatan pengundang;
b) Tanda tangan pejabat pengundang;
c) Nama Jelas Pejabat, Pangkat dan NIP pengundang;
d) Stempel Jabatan / Instansi
e) Catatan yang dianggap perlu.
3. Penandatanganan
Surat Undangan ditandatangani oleh Pimpinan atas
wewenang jabatannya
4. Bentuk / model naskah Dinas surat undangan sebagaimana
tertera pada halaman berikut :
37
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
Nomor : Kepada
Lampiran : Yth. …………………………………………
Sifat : …………………………………………
Hal : Undangan di -
………………………………..
.................................................................................................
................................................................................................
Hari : ...................................................................
Tanggal : ...................................................................
Waktu : ...................................................................
Tempat : ...................................................................
Acara : ..................................................................
......................................................................................................
Catatan :
1. ....................................
2. ....................................
3.
38
N. Surat keterangan melaksanakan Tugas;
1. Pengertian
2. Susunan
2) Tulisan nomor.
3. Penandatanganan
39
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
40
O. Surat Panggilan
1. Pengertian
1) Nama jabatan;
4) Stempel jabatan/instansi;
3. Penandatanganan
Surat panggilan ditandatangani oleh Pimpinan atas
wewenang jabatannya
4. Bentuk / model naskah dinas surat undangan, sebagaimana
tertera pada halaman berikut.
41
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
Nomor : Kepada
Lampiran : Yth. …………………
Sifat : ……………………………
Hal : Panggilan di -
……………………………
Hari : ……………………………………………………..
Tanggal : ……………………………………………………..
Pukul : …………………………………………………….
Tempat : …………………………………………………….
Menghadap : …………………………………………………….
Kepada : …………………………………………………….
Alamat : ……………………………………………………
Untuk : ……………………………………………………
42
P. Nota Dinas;
1. Pengertian
1) Nama jabatan;
3. Penandatanganan
Naskah nota dinas ditandatangani oleh kepala UPTD
Puskesmas Maja sesuai dengan batas kewenangannya.
4. Bentuk / Model naskah dinas nota dinas sebagai berikut:
43
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
NOTA DINAS
Kepada : ……………………………………………………………………………
Dari : ……………………………………………………………………………
Tanggal : ……………………………………………………………………………
Nomor : ……………………………………………………………………………
Sifat : ……………………………………………………………………………
Lampiran : ……………………………………………………………………………
Hal : ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
Tembusan :
1. Yth. ...................................
2. Yth. ...................................
44
Q. Rekomendasi;
1. Pengertian
2. Susunan
5) Stempel jabatan/instansi.
3. Penandatanganan
45
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
REKOMENDASI
……………………………………………………………………..
NOMOR ……………………………………………..
……………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………......
a. .......................................................................................................
.............................................…………………………………………….
b. .......................................................................................................
............................................………………………………………………
............................................……………………………………………………..
............................................……………………………………………………..
............................................……………………………………………………..
46
R. Surat Pengantar
1. Pengertian
1) Nomor
4) Kolom keterangan.
1) Nama tempat;
4) Tanda tangan;
6) Stempel jabatan/instansi;
7) Penerimaan.
3. Penandatanganan
47
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
SURAT PENGANTAR
NOMOR …………………
NO Jenis Yang Dikirim Banyaknya Keterangan
Diterima tanggal………………….
Penerima Pengirim
Nama Jabatan Nama Jabatan
NAMA NAMA
Pangkat Pangkat
NIP NIP
48
S. Notulen;
1. Pengertian
Notulen adalah naskah dinas yang memuat catatan proses
sidang atau rapat.
2. Susunan
Notulen terdiri atas:
a. Kepala Notulen sidang/rapat terdiri atas:
1) Nama sidang/rapat;
2) Hari, tanggal;
3) Tempat;
4) Acara;
5) Pimpinan Sidang;
6) Ketua/wakil ketua;
7) Sekretaris;
8) Pencatat;
9) Peserta sidang/rapat.
b. Isi Notulen terdiri atas:
1) Kata pembukaan;
2) Pembahasan;
3) Pembacaan aturan;
4) Waktu penutupan.
c. Bagian akhir notulen terdiri atas:
1) Nama jabatan;
2) Tanda tangan;
3) Nama pejabat, pengkat dan NIP.
3. Penandatanganan
Notulen ditandatangani oleh
1) Ketua/wakil ketua;
2) Sekretaris.
4. Bentuk / Model naskah dinas notulen sebagai berikut:
49
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
NOTULEN
Sidang/rapat : …………………………………………………………………
Hari/Tanggal : …………………………………………………………………
Waktu Panggilan : ………………………………………………………………..
Waktu Sidang/rapat : ………………………………………………………………...
Acara : 1. ………………………………………………………….
2. ………………………………………dan seterusnya..
3. Penutup
Pimpinan sidang/rapat :
Ketua
Sekretaris
Pencatat/notulis :
1. Pembukaan :
2. Pembahasan :
3. Peraturan :
PIMPINAN SIDANG/RAPAT
NAMA JABATAN
50
T. Daftar Hadir;
1. Pengertian
Daftar hadir adalah naskah dinas dari pejabat berwenang yang
berisi keterangan atas kehadiran seseorang.Daftar hadir dapat
dirumuskan dalam dua bentuk:
a. Daftar hadir untuk keperluan rapat/sidang;
b. Daftar hadir untuk keperluan dinas/kerja (presensi)
2. Susunan
Daftar Hadir terdiri atas:
a. Kepala daftar hadir terdiri atas:
1) Tulisan “Daftar Hadir” ditempatkan di tengah-tengah
lembar naskah;
2) Tempat, Hari, tanggal, waktu dan acara ditulis di bawah
tulisan Daftar hadir sebelah kiri.
b. Isi Daftar Hadir terdiri atas:
1) Kolom nomor urut;
2) Kolom nama;
3) Kolom jabatan/instansi;
4) Kolom tanda tangan/paraf;
5) Kolom keterangan;
6) Daftar hadir untuk keperluan kerja (Presensi) dilengkapi
kolom tanggal dalam satu bulan yang terbagi atas
kolom paraf masuk pagi dan siang.
c. Bagian akhir Daftar Hadir terdiri atas:
1) Nama tempat;
2) Tanggal, bulan, tahun;
3) Nama jabatan penanggung jawab (pejabat yang
bertanggungjawab atas kegiatan);
4) Tanda tangan pejabat penanggungjawab;
5) Nama, pangkat dan NIP pejabat penanggungjawab;
6) Daftar hadir tidak perlu dibubuhi stempel instansi.
3. Penandatanganan
Daftar hadir untuk keperluan rapat/sidang dan untuk keperlun
dinas (presensi) dibuat di atas kertas ukuran folio dengan kop
dinas ditandatangani pejabat penanggungjawab.
4. Bentuk / Model naskah dinas notulen sebagai berikut:
51
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
DAFTAR HADIR
Hari : …………………………………………………………………………
Tanggal : …………………………………………………………………………
Waktu : …………………………………………………………………………
Tempat : …………………………………………………………………………
Acara : …………………………………………………………………………
JABATAN TANDA
NO NAMA /INSTANSI/UNIT KET
TANGAN
1
2
3
4
5
6
dst
52
U. Surat Perjanjian;
1. Pengertian
3) Tulisan “Tentang”;
b) Penyelesaian-penyelesaian.
53
2) Nama jabatan pihak-pihak yang membuat
perjanjian;
4) Materai;
7) Stempel jabatan/instansi;
3. Penandatanganan
54
PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJA
Jl. Pasukan Sindang Kasih No. 08 Kec. Maja-Majalengka 45461
Telp.(0233) 282410 Email : puskesmasmaja17@gmail.com
SURAT PERJANJIAN
NOMOR ........./…………./………/…………..
TENTANG
……………………………………………………………………………………
2. .……………………………………………………………………………………………
…………………………………………………….........................PIHAK KEDUA
Pasal…………..
…………………………………………………………………………………………....
……………………………………………………………………………..(isi perjanjian)
Pasal…………..
……………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………
Penutup
Surat perjanjian ini ditandatangani oleh kedua belah pihak, pada hari
dan tanggal tersebut diatas.
55
V. Laporan Hasil Kegiatan;
Laporan hasil kegiatan disusun sebagai bukti kegiatan
yang telah dilakukan sesuai dengan perencanaan yang telah
dibuat. Format/Sistematika Penulisan diawali dengan KOP FKTP,
judul dan nomor laporan hasil kegiatan, adapun format laporan
hasil kegiatan adalah sebagai berikut :
a. Pendahuluan
b. Latar Belakang
c. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus
d. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
e. Cara Melaksanakan Kegiatan
f. Sasaran
g. Jadual Pelaksanaan Kegiatan
h. Indikator keberhasilan daftar tilik
i. Laporan hasil kegiatan
j. Kesimpulan dan saran
k. Penutup
l. Jika Laporan Hasil kegiatan lebih dari satu halaman, maka
halaman kedua tanpa kop Dinas/FKTP.
W. Manual Mutu;
1. Pengertian.
Kata pengantar
I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Ruang lingkup
C. Tujuan
56
Penyelanggaraan Pelayanan.
A. Persyaratan Umum
B. Pengendalian dokumen
C. Pengendalian rekaman
A. Komitmen manajemen
C. Kebijakan Mutu
A. Tinjauan Umum
C. Infrastruktur
D. Lingkungan kerja
57
c. Komunikasi dengan sasaran
4. Penyelenggaraan UKM
1) Kepuasan pelanggan
2) Audit internal
b) Pemantauan dan
pengukuran hasil layanan
c. Pengendalian jika ada hasil yang tidak
sesuai
d. Analisis data
e. Peningkatan berkelanjutan
f. Tindakan korekstif
g. Tindakan Preventif
58
3. Pembelian/pengadaan barang
terkait dengan pelayanan klinis:
a. Proses pembelian
a. Tinjauan umum
1) Kepuasan pelanggan
2) Audit internal
59
c. Pengendalian jika ditemukan
hasil yang tidak sesuai
d. Analisis data
e. Peningkatan berkelanjutan
f. Tindakan korektif
g. Tindakan preventif
VII. Penutup
a. Pengertian
Rencana strategis/rencana lima tahunan adalah proses
penyusunan perencaan pada lima tahun mendatang secara
sistematis untuk mengatasi masalah kesehatan masyarakat di
wilayah kerjanya sesuai dengan visi, misi, tugas pokok dan
fungsi berdasarkan pada analisis kebutuhan masyarakat akan
pelayanan kesehatan sebagai upaya untuk meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat yang optimal dengan
mempertimbangkan dan memanfaatkan sumberdaya yang
tersedia secara berhasil guna dan berdaya guna.
b. Susunan penulisan rencana lima tahunan disusun dengan
sistematika sebagai berikut:
Kata Pengantar
BAB I Pendahuluan
A. Keadaan Umum
B. Tujuan Penyusunan dan masalah
BAB II Kendala Dan Masalah
A. Identisfikasi keadaan dan masalah
1. Tim mempelajari kebijakan, RPJMN,
rencana strategis kementerian kesehatan,
standar pelayanan minimal (SPM)
kabupaten/dinas kesehatan kabupaten,
target kinerja lima tahunan yang harus
dicapai oleh Puskesmas.
2. Tim mengumpulkan data
a. Data umum
60
b. Data wilayah
c. Data penduduk sasaran
d. Data cakupan
e. Data sumber daya
B. Penyusunan rencana
1. Penetapan tujuan dan sasaran
2. Penyusunan rencana
a. Penetapan strategi pelaksanaan
b. Penetapan kegiatan
c. Pengorganisasian
d. Perhitungan sumber daya yang
diperlukan
C. Penyusunan rencana pelaksanaan (Plan of
action)
1. Panjadwalan
2. Pengalokasian sumber daya
3. Pelaksanaan kegiatan
4. Penggerakan sasaran
D. Penyusunan pelengkap dokumen
BAB III Indikator Dan Standar Kinerja Untuk
Tiap Upaya Dan Jenis Pelayanan
Puskesmas menetapkan indikator kinerja capaian
tiap upaya/program dan jenis pelayanan
BAB IV Analisis Kinerja
A. Pencapaian kinerja untuk tiap jenis pelayanan
dan upaya Puskesmas
B. Analisis kinerja: menganalisis faktor
pendukung dan penghambat pencapaian
kinerja
BAB V Rencana Pencapaian Kinerja Lima Tahun.
A. Program kerja dan kegiatan; berisi program-
program kerja yang akan dilakukan meliputi:
1. Program kerja pengembangan sumber daya
manusia yang dijabarkan dalam kegiatan-
kegiatan, misalnya pelatihan, pengusulan
penambahan SDM, seminar, workshop dsb.
2. Program kerja pengembangan sarana yang
dijabarkan dalam kegiatan-kegiatan
61
pemeliharaan sarana, pengadaan alat-alat
kesehatan dsb.
3. Program kerja pengembangan manajemen
4. Program kerja pengembangan UKM dan
UKP
B. Rencana Anggaran
Recana anggaran merupakan rencana biaya
yang dibutuhkan untuk tiap-tiap program
kerja dan kegiatan-kegiatan yang
direncanakan secara garis besar.
BAB VI. Pemantauan dan penilaian
BAB VII Penutup
62
Y. Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ;
1. Pengertian
63
Z. Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK);
1. Pengertian
Rencana Pelaksanaan kegiatan (RPK) adalah manajemen
perencanaan pelaksanaan program kegiatan pada tahun berjalan
berdasarkan RUK pada tahun yang sama dan telah mendapatkan
pengesahan anggaran oleh dinas kesehatan. Penyusunan RPK
dilakukan pada awal tahun dalam bentuk RPK tahunan dan RPK
bulanan.
No Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Volume Jadwal Rincian Lokasi Biaya
Kesehatan Sasaran Jawab Kegiatan Pelaksanaan Pelaksanaan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
UKM ESSENSIAL
1 KIA & KB
2 Promkes
3 Kesling
4 Gizi
5 Pencegahan
dan
Pengendalian
Penyakit
UKM PENGEMBANGAN
1 Kestrad
UKP
1 Rawat Jalan
PELAYANAN KEFARMASIAN
1 Dst
PELAYANAN PERKESMAS
1 Dst
PELAYANAN LABORATORIUM
1 Dst
Di Keluarkan di : Maja
Pada Tanggal : 10 Januari 2022
64