Anda di halaman 1dari 3

PERJANJIAN JUAL BELI

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Nama :
TTL :
Pekerjaan :
Alamat :

No. KTP/ NIK :


Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama (Penjual)

2. Nama :
TTL :
Pekerjaan :
Alamat :

No. KTP/ NIK :


Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua (Pembeli)

Pada Hari ini, ………....Tanggal …………. Bulan ……….…….Tahun ………….Pihak Pertama dengan ini
berjanji untuk menyatakan dan mengikatkan diri untuk menjual kepada Pihak Kedua dan Pihak Kedua
juga berjanji menyatakan serta mengikatkan diri untuk membeli dari Pihak Pertama berupa:
Sebidang Tanah dengan Hak Milik yang diuraikan dalam Nomor Sppt Tanah : …………………………
yang berlokasi di Desa Puter, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur,
dengan Luas Tanah 590.M2 (Limaratus Sembilanpuluh meter persegi) dan
untuk selanjutnya disebut Tanah. Dengan batas-batas tanah adalah sebagai berikut :

● Sebelah Barat : Berbatasan dengan ……………

● Sebelah Timur : Berbatasan dengan ……………..

● Sebelah Utara : Berbatasan dengan ……………

● Sebelah Selatan : Berbatasan dengan ……………...

Kedua belah pihak bersepakat untuk mengadakan perjanjian jual beli tanah dengan syarat dan ketentuan
sebagai berikut :

Pasal 1
HARGA DAN CARA PEMBAYARAN
1. Jual beli tanah tersebut dilakukan dan disetujui oleh masing-masing pihak dengan harga sebesar
Rp. ……………………..,- (……………………..) per meter persegi dikalikan luas hasil
pengukuran BPN.
2. Pembayaran harga jual beli sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) Pasal ini dilakukan dengan
cara :
a. Pembayaran Pertama sebesar Rp …………………………… ( ………………………………
………………………………………….. ) dilakukan oleh Pihak Kedua kepada Pihak
Pertama pada saat penandatanganan perjanjian ini;
b. Pembayaran kedua sebesar Rp …………………………… ( ………………………………
………………………………………….. ) dilakukan oleh Pihak Kedua kepada Pihak
Pertama pada ………..
c. Pembayaran ketiga/pelunasan dilakukan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama pada
……..

Pasal 2
JAMINAN

Pihak Pertama menjamin sepenuhnya bahwa tanah yang dijualnya adalah benar-benar milik atau
hak pihak pertama sendiri dan tidak ada orang atau pihak lain yang turut mempunyai hak, bebas
dari sitaan, tidak tersangkut dalam suatu perkara atau sengketa, hak kepemilikannya tidak
sedang dipindahkan atau sedang dijaminkan kepada orang atau pihak lain dengan cara
bagaimanapun juga, dan tidak sedang atau telah dijual kepada orang atau pihak lain.

Pasal 3
PENYERAHAN 
Pihak Pertama berjanji serta mengikatkan diri untuk menyerahkan bukti kepemilikan tanah berupa SPPT/
Leter C/ Sertifikat tanah dan juga persyaratan-persyaratan yang diperlukan untuk peralihan hak atas
tanah ini kepada Pihak Kedua selambat-lambatnya satu minggu setelah penandatanganan perjanjian ini.

Pasal 4
LARANGAN 
Sejak ditandatanganinya Perjanjian ini maka Pihak Pertama tidak diperbolehkan melakukan perbuatan
hukum apapun tanpa ada izin tertulis dari Pihak Kedua.

Pasal 5
PERALIHAN HAK 

1. Pihak Pertama wajib membantu  Pihak Kedua dalam proses peralihan hak atas tanah tersebut
dalam hal pengurusan yang menyangkut instansi-instansi terkait, memberikan keterangan-
keterangan serta menandatangani surat-surat yang bersangkutan serta melakukan segala hak
yang ada hubungannya dengan peralihan hak serta perpindahan hak dari Pihak Pertama kepada
Pihak Kedua.
2. Segala macam ongkos atau biaya yang berhubungan dengan balik nama atas tanah dari  Pihak
Pertama kepada Pihak Kedua dibebankan sepenuhnya kepada Pihak Kedua.

Pasal 6
MASA BERLAKUNYA PERJANJIAN 
Perjanjian ini tidak berakhir karena meninggal dunianya Pihak Pertama, atau karena sebab apapun juga.
Dalam keadaan demikian maka para ahli waris atau pengganti Pihak Pertama wajib mentaati ketentuan
yang termaktub dalam perjanjian ini dan Pihak Pertama mengikat diri untuk melakukan segala apa yang
perlu guna melaksanakan ketentuan ini.

Pasal 7
PEMBATALAN PERJANJIAN
1. Perjanjian ini tidak dapat dibatalkan sepihak.
2. Apabila Pihak Pertama melakukan pembatalan perjanjian ini maka Pihak Pertama harus
mengembalikan uang yang sudah dibayarkan oleh Pihak Kedua kepada Pertama ditambah denda …..
% ( ……. persen).
3. Apabila Pihak Kedua melakukan pembatalan perjanjian ini maka uang yang sudah dibayarkan oleh
Pihak Kedua kepada Pihak Pertama hangus.

Pasal 8
HAL-HAL LAIN 
Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan dibicarakan serta diselesaikan secara
kekeluargaan melalui jalan musyawarah untuk mufakat oleh Kedua Belah Pihak.

Pasal 9
PENYELESAIAN PERSELISIHAN 
Tentang Perjanjian ini dan segala akibatnya, Kedua Belah Pihak memilih menyelesaikan perkara jika
terjadi perselisihan di Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kabupaten Lamongan.

Demikianlah Surat Perjanjan ini dibuat dalam 2 (dua) rangkap yang bermaterai cukup dan mempunyai
kekuatan hukum yang sama, ditandatangani Kedua Belah Pihak dalam keadaan sadar serta tanpa
adanya paksaan atau tekanan dari pihak manapun.

Dibuat di : ……………………..
Tanggal : ……………………..
PIHAK PERTAMA; PIHAK KEDUA,

…………… …………………

Penjual Pembeli

SAKSI-SAKSI :

1. Saksi (I) : …………… : ( ……………………… )


2. Saksi (II) : …………… : ( ……………………… )

KWITANSI
TANDA BUKTI PEMBAYARAN

Nomor : ……………………..……………………..
Tanggal : ……………………..……………………..
Sudah Terima dari : ……………………..……………………..
Banyaknya . : Rp ……………………..…………………
Terbilang : ……………………..……………………..
Untuk Pembayaran : ……………………..……………………..
……….., ………………………………

Yang Memberikan / Pembeli Yang Menerima / Penjual

PIHAK KEDUA PIHAK KESATU

Materai 10.000

( ……………………..) ( ……………………..)

Anda mungkin juga menyukai