Sejarah Singkat Presiden : Emmanuel Jean-Michel Frédéric Macron adalah putra dari Jean-
Michel Macron, Profesor Neurologi di Universitas Picardy, dan Françoise Macron-Noguès, MD.
Ia akrab dengan neneknya, seorang kepala sekolah yang tumbuh dalam rumah tangga iliterasi,
dan tinggal dengannya selama beberapa waktu. Ia mempelajari piano selama sepuluh tahun,
mendapatkan penghargaan ketiga di Konservatori Amiens.
Ia menempuh pendidikan selama beberapa tahun di lycée La Providence in Amiens yang
didirikan oleh Yesuit sebelum ia melanjutkan di sekolah tinggi élite Lycée Henri-IV di Paris. Ia
mempelajari Filsafat di Universitas Paris-Nanterre, mendapatkan gelar DEA. Ia bekerja sebagai
asisten Paul Ricoeur antara 1999 dan 2001 di mana ia membantu menyunting buku karya
Ricoeur La Mémoire, l'histoire, l'oubli. Ia juga mendapatkan sebuah gelar dalam bidang Urusan
Publik di Sciences Po, sebelum ikut serta dalam pelatihan sebagai pegawai negeri sipil senior
di École nationale d'administration (ENA), lulus pada 2004.
Sebelumnya, Macron merupakan mantan bankir investor Prancis. Pada 26 Agustus 2014 ia
dilantik sebagai Menteri Ekonomi, Pembaruan Industri dan Urusan Digital dalam pemerintahan
Manuel Valls. Pada Pemilihan umum Presiden Prancis 2017, ia mengalahkan Marine Le
Pen dengan meraup 66,06 persen suara jauh mengungguli Marine Le Pen, yang hanya meraup 34
persen suara. Kemenanganya menjadikan ia sebagai Presiden Prancis termuda dalam sejarah
dengan usia 39 tahun.
Masa Jabatan : 14 Mei 2017 - Sekarang