ABSTRAK

Dari tahun ke tahun pertumbuhan penduduk Jawa Tengah mengalami pertumbuhan

setiap tahunnya bertambah sekitar 4,1 jiwa atau rata- rata 400 ribu, total pada bulan
September 2020 sebanyak 36,52 juta jiwa penduduk. Berdasarkan hal tersebut jumlah
penduduk Jawa Tengah terus mengalami peningkatan. Dalam jangka waktu sepuluh tahun
yaitu dari tahun 2010 hingga 2020 laju pertumbuhan penduduk Jawa Tengah sebesar 1,17
persen pertahun. Ada kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan permintaan setiap hari
yaitu pangan dan energi. Pangan merupakan kebutuhan pokok yang sangat mendasar serta
energi juga mengalami peningkatan yang signifikan. Harus ada solusi yang bisa
mengamankan pertumbuhan pangan dan energi, salah satu solusinya yaitu agrivoltaic.
Agrivoltaic merupakan konsep yang menggabungkan pengunaan lahan pertanian dengan
produksi listrik dari PLTS. Dengan adanya agrivoltaic tersebut diharapkan mampu
mengamankan peningkatan kedua kebutuhan pokok tersebut. Akan tetapi konsep agrivoltaic
belum banyak dikenal dan diterapkan di Indonesia khususnya di Jawa Tengah. Dengan
menggunakan bantuan aplikasi retscreen dan data BPS didapatkan wilayah yang memiliki
tanaman tomat dan kacang tanah dan banyak intensitas matahari seperti kabupaten semarang ,
Kendal, Batang, Pekalongan, Pemalang dan tegal. Dengan perhitungan dan bantuan aplikasi
helioscope didapat ± 2.400 MWp energi dari sistem agrivoltaic. Diharapkan hasil penelitian
ini mampu memotivasi dan lebih mengenalkan konsep-konsep agrivoltaic supaya bisa lebih
berkembang dan cepat diterapkan di Indonesia maupun di Jawa Tengah.

Kata Kunci : Pertumbuhan Penduduk, Pangan dan Energi, Agrivoltaic, Photovoltaic

 ABSTRACT

From year to year, growth residents in Central Java experienced a growth every year
increase of around 4.1 people or an average of 400 thousand, the total in September 2020 was
36.52 million sole residents. Based on the matter the amount of residents in Central Java
continues to experience improvement. In a period time ten years that is from 2010 to 2020
pace the growth of residents in Central Java by 1.17 percent per year. There is a need
experienced tree _ increase in requests every day is food and energy. Food is needed very
basic subject as well as energy also experiences significant improvement. There must be a
possible solution _ secure growth food and energy, one solution that
is agrivoltaic . Agrivoltaic is combining the concept usage of land agriculture with the
production of electricity from PV With existing agrivoltaic the expected capable secure
enhancement second need tree the. However draft agrivoltaic is Not yet Lots known and
applied in Indonesia, especially in Central Java. With the use of the help
application retscreen and BPS data obtained areas that have planted tomatoes and beans land
and lots of intensity sun like regency Semarang, Kendal, Batang, Pekalongan, Pemalang, and,
Tegal. With calculations and assistance, the application obtained helioscope ± 2,400 MWp of
energy from the system agrivoltaic. Expected results study This is capable of motivating and
introducing concepts agrivoltaic so Can more growing and fast implemented in Indonesia as
well as in Central Java.

Keywords : _ Growth Population , Food and Energy , Agrivoltaic , Photovoltaic