Diajukan oleh :
DIELIA EKA SETIANINGRUM
02320024
Diajukan oleh :
Tanggal, 2023
Disetujui oleh :
Dosen Pembimbing
I
DAFTAR ISI
II
3.5 Tahapan Pembuatan Alat .............................................................................28
3.6 Diagram Alir /flowchart software ................................................................30
3.7 Blok Diagram .............................................................................................. 31
3.8 Desain Alat .................................................................................................. 32
3.9 Pengujian dan Analisa ................................................................................. 33
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 34
III
DAFTAR GAMBAR
IV
DAFTAR TABEL
V
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi setiap hari terus
berubah. Di era globalisasi ini, kemajuan teknologi sangat pesat. Hal ini tidak
dapat disangkal lagi karena semua aspek kehidupan dipengaruhi oleh
kemajuan teknologi, salah satunya adalah kesehatan. Akibat dampak
kemajuan teknologi tersebut, bidang kesehatan berkembang sangat pesat.
Saat ini, untuk mendorong penyediaan layanan kesehatan, banyak alat
kesehatan yang telah dibuat, seperti stetoskop, termometer, jarum suntik dan
tensiometer yang semakin kompleks. Alat-alat ini juga dirancang untuk
membantu manusia bekerja. Salah satu alat kesehatan lainnya adalah alat
pendeteksi golongan darah (Guk, 2020).
Alat pendeteksi Golongan Darah (Blood Detector) adalah suatu alat
elektronik yang digunakan untuk mendeteksi golongan darah manusia.
Pendeteksian dan pengamatan golongan darah pada umumnya dilakukan
melalui serangkaian percobaan terhadap sampel darah yaitu reaksi antiserum
(anti-A dan B) dan sampel darah yang akan diperiksa dan diuji pada kaca
preparat. Saat ini penentuan golongan darah seseorang masih dilakukan
secara manual (Retyanto.dkk, 2018).
Hal ini tentu akan menjadi rumit dan memerlukan perhatian ekstra
apabila sampel darah yang hendak di uji jumlahnya cukup banyak akan
memakan waktu yang tidak sedikit dan tidak efisien.
Pada penelitian sebelum-sebelumnya hanya menentukan hasil golongan
darah tanpa menambahkan deteksi error untuk mengindikasikan bahwa
mikrokontroler tidak dapat memproses sample atau terjadi error dan thermal
printer agar memudahkan user untuk melihat hasil pemeriksaan yang
diharapkan mempermudah pemeriksaan.
Hasil cek golongan darah pada kertas thermal ini membantu pengguna
yang dapat digunakan dalam waktu yang lama dan mudah dibawa kemana
saja apabila sewaktu-waktu saat ingin melakukan donor darah.
1
2
5
6
dialiri arus lebih besar dari 20 mA maka LED (Light Emitting Dioda)
akan rusak, sehingga pada rangkaian LED (Light Emitting Dioda)
dipasang sebuah resistor sebagai pembatas arus. Simbol dan bentuk
fisik dari LED (Light Emitting Dioda) dapat dilihat pada gambar
berikut.
Gambar 2.1 Simbol dan Bentuk Fisik LED (Light Emitting Dioda)
Sumber : Belajar dasar komponen elektronika (Blogspot)
c. GND
Kependekan dari 'Ground'. Setiap pin ground memiliki perannya
sendiri, tetapi semuanya dapat digunakan.
d. 5V & 3.3V
Pin 5V memberikan supply tegangan 5 volt, dan pin 3.3V pin
memberikan supply tegangan 3.3 volt. Kebanyakan arduino
berfungsi pada tegangan 5 atau 3.3 volt.
e. Analog
Pin di bagian bawah pin berlabel 'Analog In' (A0 hingga A5) pada
Arduino UNO adalah pin input analog. Pin ini dapat mengubah
sinyal analog menjadi sinyal digital yang dapat kita baca.
f. Digital
Arduino UNO memiliki 14 pin digital, bernomor 0 sampai 13. Pin
ini dapat digunakan sebagai input dan output.
b. PWM
UNO memiliki beberapa pin digital (3, 5, 6, 7, 9, 10, dan 11) di
mana Anda dapat melihat simbol (~). Pin ini seperti pin digital,
tetapi juga dapat digunakan untuk mengeluarkan tegangan analog.
2.2.12 LCD (Liquid Cristal Display)
Komponen elektronik yang menampilkan data disebut display
elektronik. LCD (Liquid Cristal Display) menggunakan teknologi
logika CMOS untuk membuat tampilan elektronik yang tidak
menghasilkan cahaya tetapi memantulkan atau mentransmisikan cahaya.
Liquid Crystal Display adalah penampil data berupa karakter, huruf,
angka atau grafik (Supatmi Sri, 2010).
2.2.13 Material LCD (Liquid Cristal Display)
LCD merupakan lapisan campuran organik antara lapisan kaca
bening dengan elektroda indium oksida transparan berupa display tujuh
segmen dan lapisan elektroda pada kaca belakang. Ketika medan listrik
(tegangan) diterapkan, molekul silinder panjang menyelaraskan diri
dengan elektroda segmen.
18
2.2.16 Keypad
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
1. Mempermudah seseorang dalam melakukan pengecekan
darah.
2. Memberikan kemudahan seseorang dalam membaca hasil tes
golongan darah ABO dengan cepat dan akurat
Manfaat Penelitian
Diharapkan modifikasi alat tes golongan darah ABO
berbasis arduino uno dilengkapi thermal printer dengan metode
reflektan dapat membantu dan mempermudah seseorang untuk
mengetahui golongan darah
Hasil
kesimpulan
Gambar 2.8 kerangka pemikiran
BAB III
PERENCANAAN DAN PERANCANGAN SISTEM
22
23
5 Pengujian
Alat
6 Pembuata
n KTI
3.3.2 Bahan
Bahan yang digunakan pada penelitian ini ditunjukkan pada tabel
3.3 berikut:
Tabel 3.3 Bahan atau komponen yang digunakan
No Komponen Jumlah
1 Arduino Uno 1 buah
2 LDR 4 buah
3 LED 4 buah
4 LCD 1 buah
5 Box 1 buah
6 Kabel Secukupnya
7 Printer Thermal 1 buah
24
8 Keypad 1 buah
9 Push Button 3 buah
Mulai
Observasi
Perancangan Sistem
Pengumpulan Data
Analisa Data
Kesimpulan
Selesai
Mulai
Perancangan
Rangkaian
Pengujian alat
Tidak
Hasil Uji Fungsi
Sesuai ?
Ya
Pengambilan data
Pembuatan KTI
Selesai
Power supply
KEYPAD
Sample +
LED
Anti A
ARDUINO
Sample +
Anti B DISPLAY
PHOTODIOD
Sample +
Anti AB
THERMAL
Sample + PRINTER
Anti D
2
3
4
1
5
9
6
8
7
5. Tombol LOCK
6. Adaptor
7. Tempat LED
8. Tempat sampel
9. Keypad
Pratmanto, Dani. dkk. 2020. Rancang Alat Pendeteksi Golongan Darah Berbasis
Arduino Uno. Indonesian Journal on Software Engineering (IJSE), 6(1),
145-151.
Oktari, A., Silvia, N. D. 2016. Pemeriksaan Golongan Darah Sistem ABO Metode
Slide dengan Reagen Serum Golongan Darah A, B, O. Jurnal
Teknologi Laboratorium, 5(2), 49-54.
Retyanto, Banar. dkk. 2018. Rancang Bangun Prototipe Alat Ukur Golongan
Darah ManusiaBerbasis Arduino Uno. Vol. IV, (02).
Safi’I, M, 2021. Rancang Bangun Alat Pendeteksi Golongan Darah Sistem ABO
Berbasis Arduino Uno. KTI. Akademi Teknik Elektromedik Semarang.
33