Anda di halaman 1dari 3

Resume video youtube

1. Cara saya membangun personal branding di Instagram


Bagaimana menentukan konten Instagram terutama untuk personal branding?
Postingan terdiri dari 2 tipe: untuk diri anda dan untuk audiens anda
Kalau anda ingin membangun bisnis konten yang ada share adalah untuk audiens
anda. Apapun postingan anda berguna untuk audiens anda atau tidak. Apakah itu
cuman ego anda. Ketika anda ingin memberikan value kepada audiens anda tentang
konten dan aitu akan berubah, maka audiens akan naik dengan significant dan komen-
komen juga akan significant
2. Mengenai personal branding
Menurut Pandji Pragiwa personal branding adalah kegiatan ngasih tau orang kita
siapa supaya kita berhenti mengejar uang dan membuat uang mengejar kita karena
uang kenal kita siapa. Dan bagaimana kita membagikan cerita kita? Bisa melalui
sosmed. Tapi menurut beliau yang paling efektif adalah melalui karya atau dalam
bisnis lewat produk. Karya itu hasil yang kita buat dari 0.
3. Rahasia bagaimana membangun brand yang unik
Membahas 3 karakter :
1. Mickey mouse
Tikus yang dimana hewan yang mungkin bisa mengganggu atau kotor tapi dia
angkat nama si mickey mouse menjadi booming sekali. Jadi kalo anda punya
bisnis apa saja, contohnya kuliner, kue atau apa saja dan anda bisa angkat menjadi
unik. Contohnya lagi : saya menjual tomat, menjual satu personalfikasi misalnya
nama tomatnya menjadi “si tomat” atau “si merah” jadi ada nama yang membuat
mengangkat brand anda.
2. Gober bebek/paman gober(Donald bebek)
Dia bukan bebek biasa, bebek yang kaya yang bisa mengelola uang dengan baik
makan dia punya kolam uang. Jadi, maksutnya kita mensetting mindset kita yang
punya brand adalah kita bisa memposting brand kita pada sosmed yang bisa
membangun personal branding yang kuat
3. Superman
Mengingatkan jadi menjadi seorang superman karna capek kemana-mana sendiri.
Jika anda punya bisnis anda harus punya tim, tim keuangan dan tim marketing dan
menjadi super tim.
4. Key success – cara membangun brand yang kuat
Menurut Reiner B. Rahardja (founder & executive director of the accelerator)
Untuk membangun brand yang kuat kita harus bisa mengkomunikasikan brand kita
kepada masyarakat. Cara mengkomunikasikan paling baik adalah Ketika masyarakat
menggunakan brand kita mereka bisa jadi apa atau pada saat menggunakan brand kita
mereka merasa apa. Contoh: seseorang minum kratingdeng, orang yang minum
kratingdeng akan menjadi seorang bekerja yang Tangguh,tahan banting dan
staminanya tinggi. Atau orang yang bekerja mengeluarkan laptop ada lambing
applenya maka yang menggunakan laptop tersebut adalah orang yang pintar,kreatif
atau designer. Brand yang baik adalah yang bisa mengkomunikasikan brandnya
dengan baik. Jadi pada saat kita membangun sebuah brand kita harus
mengkomunikasikan brand kita mau ngomong apa dan Ketika mereka pakai mereka
jadi apa. Cara pemasaran dan pengemasan produk kita. Contohnya kebab turki
menggunakan packaging yang baru yang ditiru oleh banyak orang. Branding yang
disampaikan adalah makan kebab tidak perlu ribet dan berantakan. Jadi branding ini
yang mau dimenangkan adalah branding yang bagus harus bisa
mengkomunikasikannya dan mengubah orang yang pakai brand kita.
5. Baru bangun bisnis, jualan atau branding dulu? – cara sukses membangun bisnis
Branding dulu atau jualan dulu?
Menurut beliau pribadi bisnis adalah butuh cashflow. Perlu dipisahkan antara brand
dan branding. Branding adalah sebuah effort untuk memperkenalkan brand anda
sehingga audiens mengalami sebuah experience menggunakan produk anda. Brand
adalah personal anda memperkenalkannya logonya. Menurut beliau adalah jualan
dulu, kenapa? Kalau produk anda bagus kalau langsung jualan its oke. Karna sambal
jualan Ketika memberikan over yang menarik orang akan mengambil produk anda.
6. Webinar – membangun brand – prat 1
Konsep dasar brand adalah brand = merek. Brand adalah barang atau jasa yang kita
miliki dan kita namai brand, proses melakukan brand adalah branding jadi branding
adalah kegiatan membangun brand. Kenapa brand dibutuhkan? Karena sekarang
industri sangat ketat sekali. Kita bikin apa saja sudah ada kompetitornya. Jadi kalau
hari gini kalian masih hanya ingin membuat restoran padang ga cukup karena sudah
banyak yang menjualnya jadi kita harus pintar menciptakan persepsi atau membangun
brand. Brand intinya adalah bagaimana kita menciptakan persepsi terhadap produk
atau jasa yang kita jual. Tahapan membangun brand, ada 3 tahap sederhana dalam
membangun brand adalah fase fondasi, fase komunikasi, dan fase evaluasi. Berapa
lama membangun brand? Yang pertama adalah yang biasa beliau sebut yaitu kerap
cinta yang merupakan singkatan dari kenal, rasa, paham dan cinta. Siapa yang
melakukan proses branding? Adalah owner tersebut.
7. Webinar – membangun brand – part 2
Fondasi brand adalah strategi brand. 6 pertanyaan fase brand strategi yang pertama,
mengapa saya membangun usaha ini? Contohnya untuk menjadi kaya,karna
mempunyai misi, untuk jati diri, untuk investasi,untuk status social. Kedua, apa
impian saya? Ini berbeda dengan tujuan. Ketiga, siapa pesaing saya dan
kelebihannya? Bukan untuk mengalahkannya tapi untuk tau gambarannya dalam peta
kita. Keempat, di bidang apa saya bergerak? Ini penting untuk tau kita ada di bisnis
apa.
8. Webinar – membangun brand – part 3
Kelima, siapa pelanggan saya? Berbisnis itu pasarnya luas. Semakin luas market kita
maka semakin banyak uang yang kita keluarkan untuk komunikasi, karna berbeda
Ketika kita berbicara dengan umur anak 15 tahun, dengan orang dewasa, dst..
keenam, kenapa harus beli produk saya? Contoh: starbucks itu kopinya biasa aja
tetapi starbucks tempat yang enak untuk kumpul, status social ini maksutnya seperti
dikelas menengah atau keatas. Penting mana produk atau brand? Jawabannya adalah
brand. Karena brand tidak bisa dibeli atau di copy. Fase organisasi adalah tim atau
partner yang diperlukan untuk mengerjakan brand strategi, seringkali strateginya ada
tapi tidak yang mengerjakan. Organisasi terdiri dari 4 bagian yaitu operational-
pemasaran-keuangan-sumber daya. Didalam fondasi kerja juga ada tugas kerja atau
job desk. Isi dari fase fondasi isinya ada brand strategi,organisasi, tugas kerja dan sop.
Fase fondasi harus dikerjakan dulu sebelum masuk ke fase berikutnya. Komunikasi
brand, ada satu pemikiran yaitu 5 sensory experiences(setiap konsumen bis akita
approach dengan 5 panca indera yang mereka punya) konsep komunikasi yang benar
adalah harus berhubungan dengan 5 panca indera tersebut. Dalam komunikasi brand
juga ada touch point, apa itu? Adalah semua hal yang bisa dilihat,dirasakan,disentuh
lewat berbagai bentuk. Itu
adapameran,outlet,seragam,pelayanan,jingle/music,kampanye,brosur,kemasan,tulisan.
Kemudian ada komunikasi tools, ada iklan, promosi,packaging, logo, dsb. Fase
komunikasi adalah fase yang membahas fondasi yang sudah dibangun.
9. Webinar – membangun brand – part 4
Fase evaluasi adalah pada intinya fase yang menganalisa apakah komunikasi yang
telah dilakukan sudah sesuai dengan fondasi yang dibangun. Fase evaluasi adalah fase
riset. Konsep dasar untuk mendapatkan data apakah prosesnya kita sudah benar atau
tidak. Fase riset dibagi menjadi 2, yaitu qualitative artinya fase riset yang didapatkan
berdasarkan pemaparan yang biasa dilihat. Ada 3 tahapan yaitu interview 1 on 1,
FGD, etnografi. Yang kedua fase quantitative ini adalah survey atau mengisi
kuesioner. Ini adalah fase yang disebut dengan fase evaluasi. Fase ini dapat
menentukan berapa uang yang kalian siapkan untuk komunikasi selanjutnya pada
tahun berikutnya. Fase evaluasi dilakukan secara berkala.

Anda mungkin juga menyukai