Laporan Muhammad Darul Azami
Laporan Muhammad Darul Azami
(Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas hasil praktek kerja lapangan di PT POS
Indonesia )
Disusun Oleh :
Kelas : XI TKJ 3
DINAS PENDIDIKAN
Menyetujui
Pembimbing
RISMA INAYATULLOH, ST
NUPTK. 9641766668210012
Mengesahkan,
i
KATA PENGANTAR
Penulis
ii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAAN i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
DAFTAR GAMBAR iv
DAFTAR TABEL v
BAB I 1
PENDAHULUAN 1
1.1Latar Belakang 1
1.1.1 Pospay 1
1.2Tujuan 1
1.3Waktu Dan Lokasi 1
BAB II 2
TINJAUAN PUSTAKA 2
2.1 Landasan Teori 2
2.1.1 Pospay 2
2.1.2 Definisi Pelayanan 2
BAB III 3
PEMBAHASAN 3
3.1 ALAT 3
3.2 BAHAN 3
3.3 PEMBAHASAN 4
3.3.1. Cara Transfer Pospay Ke Dana 4
BAB IV 8
PENUTUP 8
4.1 Kesimpulan 8
4.2 SARAN 8
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR TABEL
v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.1 Pospay
Pospay adalah layanan terbaru dari Pos Indonesia di sektor keuangan.
Dengan adanya Pospay, Pos Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam
bertransformasi dari konvensional ke digital.
Pospay adalah layanan pembayaran terpadu Pos Indonesia. Dengan adanya
teknologi ini, Anda dapat melakukan transaksi menjadi lebih nyaman, mudah, dan
efisien. Saat ini, perkembangan teknologi memberikan dampak yang besar di
bidang keuangan. Sebagai contoh, keberadaan dompet digital maupun e-money
yang mempermudah proses jual beli. Begitu pun Pos Indonesia memanfaatkan
perkembangan ini melalui aplikasi Pospay dengan teknologi System Online
Online Payment Point (SOPP). Anda bisa melakukan proses transaksi, seperti
membayar tagihan dan angsuran, top up, dan lainnya.
Layanan ini bisa Anda dapatkan dengan mendatangi gerai kantor pos
terdekat. Aplikasi ini tersebar di leboh dari 4 ribu jaringan kantor pos dan lebih
dari 40 ribu agen pos di seluruh Indonesia.
1.2 Tujuan
1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 ALAT
NO NAMA KETERANGAN
Smarthphone
Printer Resi
Tabel 3. 1 Alat
3.2 BAHAN
NO NAMA KETERANGAN
Aplikasi Pospay
Sebagai aplikasi utama untuk
1 menyimpan dan melakukan
trangsaksi uang
Tabel 3. 2 Baha
3
3.3 PEMBAHASAN
3.3.1. Cara Transfer Pospay Ke Dana
1. Buka aplikasi PosPay lalu login dengan username dan password PosPay
kamu
2. Klik opsi Lainnya
4
3. Scroll ke bawah, pilih opsi Top Up e-Wallet
4. Pilih DANA
5. Pada kolom Pilih Nominal, isi sesuai dengan saldo yang ingin kamu top up
ke DANA
6. Pada kolom No Telepon/ID Pelanggan, isi dengan nomor hp yang
terdaftar di DANA
Gambar 3 5 isi dengan nomor hp yang terdaftar di DANA dan pilih nominal
5
7. Klik tombol Lanjutkan
8. Pada halaman Konfirmasi Transaksi perhatikan pada kolom Rincian
Pembayaran topup DANA. Bila sudah betul, silahkan klik
tombol Lanjutkan.
Biaya admin transfer saldo PosPay ke DANA adalah 0 rupiah alias gratis.
6
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kehadiran Aplikasi Pospay sebagai salah satu aplikasi layanan
keuangan berbasis mobile telah menjadi adaptasi terbaik yang dilakukan PT
Pos Indonesia ditengah maraknya digitalisasi yang terjadi belakangan ini.
Sebagai salah satu aplikasi layanan keuangan yang tergolong masih sangat
baru, peningkatan jumlah pengguna disertai dengan rating penilaian yang
tergolong sangat baik dalam kurun waktu yang relatif singkat tentu tidak
terlepas dari aktivitas komunikasi persuasif yang dilakukan PT Pos Indonesia
dan beberapa unit layanannya.
4.2 SARAN
Penulis menyadari keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang
dimiliki, namun walaupun demikian akan mencoba memberi saran yang
mungkin akan dapat membangun. Adapun saran tersebut antara lain :
7
DAFTAR PUSTAKA
https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/38589/16211081.pdf?
sequence=1, Diakses pada 27 April 2023
https://www.kompas.tv/article/230734/pospay-tembus-satu-juta-pelanggan-apa-
saja-layanan-yang-ditawarkan, Diakses pada 27 April 2023
https://www.poslogistics.co.id/visi-misi/#:~:text=Memberikan%20solusi
%20logistik%20yang%20efisien,kerja%20strategis%20yang%20saling
%20menguntungkan. Diakses pada 28 mei 2023
https://posindonesia.alber.id/2017/07/job-description-pt-pos-indonesia.html,
diakses pada 28 mei 2023
8
LAMPIRAN
PROFIL PERUSAHAAN
1. Sejarah Perusahaan
Pos Indonesia telah beberapa kali mengalami perubahan status mulai dari
Jawatan PTT (Post, Telegraph dan Telephone). Badan usaha yang dipimpin oleh
seorang Kepala Jawatan ini operasinya tidak bersifat komersial dan fungsinya
lebih diarahkan untuk mengadakan pelayanan publik. Perkembangan terus terjadi
hingga statusnya menjadi Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi (PN
Postel). Mengamati perkembangan zaman dimana sektor pos dan telekomunikasi
berkembang sangat pesat, maka pada tahun 1965 berganti menjadi Perusahaan
Negara Pos dan Giro (PN Pos dan Giro), dan pada tahun 1978 berubah menjadi
Perum Pos dan Giro yang sejak ini ditegaskan sebagai badan usaha tunggal dalam
menyelenggarakan dinas pos dan giropos baik untuk hubungan dalam maupun
luar negeri. Selama 17 tahun berstatus Perum, maka pada Juni 1995 berubah
menjadi Perseroan Terbatas dengan nama PT Pos Indonesia (Persero).
9
persen kecamatan dan 42 persen kelurahan/desa, dan 940 lokasi transmigrasi
terpencil di Indonesia. Seiring dengan perkembangan informasi, komunikasi dan
teknologi, jejaring Pos Indonesia sudah memiliki lebih dari 4.800 Kantorpos, serta
dilengkapi electronic mobile pos di beberapa kota besar. Semua titik merupakan
rantai yang terhubung satu sama lain secara solid & terintegrasi. Sistem Kode Pos
diciptakan untuk mempermudah processing kiriman pos dimana tiap jengkal
daerah di Indonesia mampu diidentifikasi dengan akurat.
2. Job Deskripsi
a. Kepala Kantor
Memimpin perusahaan.
Bertanggung jawab atas seluruh hal yang berkaitan dengan kedinasan.
Mensosialis asikan kepada manajer dan staf informasi
manajemen
Memberi laporan mengenai kinerja, laba atau rugi perusahaan yang
dipimpinnya kepada atasan yang lebih tinggi.
Memberikan arahan kepada bawahan mengenai hal-hal yang bersifat
kedinasan.
Memberikan hukuman disiplin tingkat ringan berupa teguran, lisan,
tulisan dan peringatan tidak puas.
b. Manajer PKC (Pengawasan Kantor Cabang)
Tugasnya adalah mengawasi dan memeriksa semua naskah transaksi
kantor pos cabang secara harian, mingguan dan bulanan
Bertanggungjawab terhadap kinerja masing-masing kantor pos cabang
c. Manajer Pelayanan
Bertugas memberikan pelayanan atas semua layanan yang diberikan
perusahaan kepada pengguna jasa.
10
Bertanggungjawab atas kinerja pelayanan
Memberikan laporan kepada atasan mengenai semua transaksi di loket
Menyelesaikan pengaduan dan melaporkan hasil investigasi
pengaduan.
d. Manajer Pengolahan
Bertanggungjawab dalam rangka mengelola proses penerimaan,
pengolahan pengiriman dan pengawasan kiriman pos standar maupun
prioritas sesuai dengan standar operasional pos guna mendukung
kelancaran operasional.
Berwenang melakukan penjemputan jika alat angkut mengalami
hambatan diperjalanan.
Merekomendasikan penambahan peralatan operasional pos secara rak
sortir atau keranjang tempat penampungan kiriman pos, bisa surat dan
sebagainya.
Merekomendasikan penambahan alat angkut jika ada kiriman extra
untuk menghindari penumpukan
Mengelola SDM dibagiannya
e. Antaran
Tugas-tugas yang dilakukan oleh petugas antaran diantaranya adalah
menyortir surat yang akan dikirimkan, mengantarkan surat ke alamat
yang dituju, mengantarkan paket pos dan mengantarkan wesel
Melakukan proses delivery order dan mengubah status antaran pada
akhir dinas sehingga status kiriman dapat dilihat oleh penerima atau
pengirim surat paket
f. Manajer Pemasaran
Bertanggungjawab mengelola aktivitas atau kegiatan pemasaran
meliputi analisis pasar, program peningkatan kepuasan pelanggan,
akuisisi pelanggan dan peningkatan profitabilitas pelanggan bisnis atau
korporat dan peningkatan pangsa pasar layanan guna meningkatkan
10
value layanan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kepuasan
pelanggan.
Berwenang menentukan pemberian ijin kepada Depo BPM dan Agen
Pos.
Membuat keputusan pemasaran seperti penetapan tarif customize,
diskon, apresiasi dan insentif kepada pelanggan bisnis berdasarkan
aturan.
g. Manajer SDM
Orang yang bertugas untuk membantu manajer sumber daya
manusia dan sarana. Tugasnya adalah melaksanakan administrasi sumber
daya manusia, pengangkatan dan kepengangkatan, evaluasi dan penilaian
terhadap semua kegiatan usaha, penyimpanan dan pengolahan data
kepegawaian, menyiapkan konsep keputusan yang menjadi wewenang
kepala kantor serta menyiapkan laporan kepegawaian.
h. Manajer Akuntansi
Bertanggungjawab dalam mengelola pencatatan seluruh penerimaan
atau pendapatan dan biaya serta mempertanggungjawabkan dalam
daftar-daftar (penerimaan transaksi bulanan) yang telah ditetapkan
guna mendapatkan informasi yang tepat dan akurat tentang kinerja
keuangan.
Memberikan peringatan lisan sampai dengan tertulis kepada pihak
terkait yang mengakibatkan terhambatnya laporan akuntansi.
Melakukan koreksi berdasarkan hasil validasi data yang sesuai dengan
SAP dan rekonsiliasi datanya.
Merekomendasikan penyempurnaan sistem akuntansi
Mengelola serta merekomendasikan kebutuhan pengembangan SDM
dibagiannya untuk kelancaran SAP.
i. Manajer Keuangan
Bertanggungjawab dalam mengelola keuangandan BPM (Benda Pos
dan Materai) dalam rangka menjaga likuiditas dan optimalisasi kas dan
BPM.
10
Berwenang memutuskan keabsahan dan kelengkapan dokumen tagihan
pihak ketiga untuk dibayarkan.
Merekomendasikan kepada Kepala Kantor untuk penambahan dan
pengurangan baik uang maupun BPM.
Merekomendasikan kepada Kepala Kantor untuk menjalin perjanjian
kerjasama dengan mitra.
3. Visi dan Misi Perusahaan
Visi :
Misi :
4. Logo
10
POTO KEGIATAN PKL
10