Anda di halaman 1dari 74

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor : 413 /Pid.B/2017/PN.Bls
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Bengkalis yang mengadili perkara-perkara pidana
dengan acara pemeriksaan biasa dalam peradilan tingkat pertama, telah

do
gu menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa :
Nama lengkap : Heriyanto als Hari Bin Lau Tie

In
A
Tempat lahir : Panipahan
Umur/Tanggal lahir : 28 Tahun / 30 Juli 1989
ah

lik
Jenis kelamin : Laki-laki
Kebangsaan : Indonesia
Tempat tinggal : Jalan Riau Rt.002 Rw. 001 Desa Tanjung
am

ub
Medang, Kec. Rupat Utara, Kabupaten
Bengkalis.KTP : Jl. D. I. Panjaitan, Kel.
ep
Pinaesaan, Kec. Wenang, Kota Manado,
k

Sulawesi Utara.
ah

Agama : Protestan
R

si
Pekerjaan : Wiraswasta

ne
ng

Terdakwa ditahanan dalam Rumah Tahanan Negara, berdasarkan Surat


Perintah/ Penetapan dari :

do
gu

1. Penyidik sejak tanggal 31 Maret 2017 sampai dengan tanggal 19


April 2017;
2. Penyidik Perpanjangan Oleh Penuntut Umum sejak tanggal 20 April
In
A

2017 sampai dengan tanggal 29 Mei 2017;


3. Penyidik Perpanjangan Oleh Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal
ah

lik

30 Mei 2017 sampai dengan tanggal 28 Juni 2017;


4. Penyidik Perpanjangan Oleh Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal
m

ub

29 Juni 2017 sampai dengan tanggal 28 Juli 2017;


5. Penuntut Umum sejak tanggal 26 Juli 2017 sampai dengan tanggal
ka

14 Agustus 2017;
ep

6. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 9 Agustus 2017 sampai


ah

dengan tanggal 7 September 2017;


R

7. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Bengkalis sejak tanggal 08


es

September 2017 sampai dengan tanggal 06 November 2017;


M

ng

8. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru tahap I sejak


on

Halaman 1 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 07 November 2017 sampai dengan tanggal 06 Desember

si
2017;
Terdakwa didampingi Penasihat Hukum : WINDRAYANTO, SH, FARIZAL, SH,

ne
ng
EKA PUTRA SASMIJA, SH., MH dan HELMI SYAFRIZAL, SH Advokat-
Pengacara pada kantor ADVOKAT/KONSULTAN HUKUM WINDRAYANTO, SH
& REKAN, beralamat di Jl. Diponegoro Nomor 99 Bengkalis, berdasarkan Surat

do
gu Kuasa tertanggal 26 Juli 2017;
Pengadilan Negeri tersebut ;

In
A
Setelah membaca:
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bengkalis Nomor
ah

lik
413/Pid.B/2017/PN.Bls tanggal 09 Agustus 2017 tentang penunjukan Majelis
Hakim;
- Penetapan Ketua Majelis Hakim Nomor 413/Pid.B/2017/PN.Bls tanggal 09
am

ub
Agustus 2017 tentang penetapan hari sidang;
- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;
ep
k

Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi dan Terdakwa serta


ah

memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;


R

si
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:

ne
ng

1. Menyatakan Terdakwa HERIYANTO Alias HARI Bin LAU TIE telah


terbukti dan dan bersalah melakukan tindak pidana "mereka yang

do
gu

melakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan


perbuatan, dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulu
merampas nyawa orang lain" sebagaimana diatur dan diancam pidana
In
A

dalam Pasal 340 Jo Pasal 55 Ayat (1) KUHPidana dalam Dakwaan


Kesatu.
ah

lik

2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa HERIYANTO Alias


HARI Bin LAU TIE selama 18 (delapan belas) tahun dengan dikurangkan
m

ub

sepenuhnya selama terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan


perintah agar terdakwa tetap ditahan.
ka

3. Menetapkan barang bukti berupa :


ep

- 1 (satu) buah tas sandang warna Hitam dengan merk BRUNO


ah

POLO.
R

- 2 (dua) lembar boarding pas bagasi pesawat CITILINK tujuan


es

Jakarta (Soekarnp - Hatta) atas nama HERIYANTO tanggal 26


M

ng

Maret 2017.
on

Halaman 2 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam yang gagangnya diikat

si
tali kain warna merah serta bergambar ular kobra.
- 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam dan silver yang

ne
ng
gagangnya bercorak gambar tengkorak merk Cold steel.
- 1 (satu) gulungan tali nilon warna orange.
- 1 (satu) Lembar baju Kaos warna Merah Mek Adidas.

do
gu - 1 (satu) Helai Plastik Bening.
- 1 (satu) buah drum plastik warna Biru.

In
A
- 1 (satu) buah koper berbahan kain dengan merk POLO CROSS
berwarna Hitam.
ah

lik
- 1 (satu) helai celana panjang berbahan jeans berwarna Hitam
dengan merk LEVIS.
- 1 (satu) helai baju kaos lengan pendek berwarna Merah dengan
am

ub
merk INTAGE.
- 1 (satu) helai celana dalam berbahan kaos berwarna Hitam.
ep
- 1 (satu) helai celana pendek berbahan kain warna Biru.
k

- 3 (empat) buah plastik berwarna bening.


ah

- 1 (satu) buah plastik berwarna Hitam.


R

si
(dirampas untuk dimusnahkan)
- 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Supra X 125 warna hitam

ne
ng

tanpa Nomor Polisi milik korban BAYU SANTOSO


Dikembalikan kepada yang berhak keluarga korban.

do
gu

- 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario warna hitam biru
Nomor Polisi BM 5464 RQ milik HERIYANTO
Dikembalikan kepada Terdakwa.
In
-
A

4. Menetapkan agar Terdakwa HERIYANTO Alias HARI Bin LAU TIE


membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah).
ah

lik

Setelah mendengar Nota Pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa yang


pada pokoknya:
m

ub

1. Menyatakan Terdakwa ANDRIAN Als GONDRONG tidak terbukti


seluruhnya secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana
ka

sebagaimana Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum dalam Dakwaan


ep

Primeir dan subside.


ah

2. Mohon meringankan putusan terhadap Terdakwa ANDRIAN Als


R

GONDRONG.
es

3. Membebankan biaya perkara kepada Negara.


M

ng

on

Halaman 3 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Setelah mendengar Tanggapan Penuntut Umum terhadap Nota
Pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa yang disampaikan secara tertulis yang

ne
ng
pada pokoknya menyatakan tetap pada Tuntutan Pidananya;
Setelah mendengar Tanggapan Penasihat Hukum Terdakwa terhadap
tanggapan Penuntut Umum secara lisan pada pokoknya menyatakan tetap

do
gu pada Nota Pembelaannya;
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut

In
A
Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:
KESATU:
ah

lik
------- Bahwa terdakwa HERIYANTO Als HARI Bin LAU TIE bersama-sama
dengan ANDRIAN Als GONDRONG dan ALI AKBAR Als BAROK (keduanya
dilakukan Penuntutan terpisah) pada hari Jum’at tanggal 24 Maret 2017 sekira
am

ub
jam 23.00 WIB atau pada suatu waktu dalam bulan Maret 2017 atau pada waktu
lain yang masih termasuk dalam tahun 2017, bertempat di ruko yang berada di
ep
Jalan Riau, Rt.002 Rw.001 Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara,
k

Kabupaten Bengkalis atau di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah
ah

Hukum Pengadilan Negeri Bengkalis, mereka yang melakukan, yang


R

si
menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan, dengan
sengaja dan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain yaitu

ne
ng

terhadap korban BAYU SANTOSO, perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara-


cara sebagai berikut :

do
gu

- Bahwa pada hari Senin tanggal 20 Maret 2017 sekira Jam 20.30 Wib
ANDRIAN Alias GONDRONG (dilakukan Penuntutan terpisah) datang ke
ruko tempat biliyar milik terdakwa HERIYANTO Alias HARI Bin LAU TIE
In
A

yang berada di Jalan Riau Rt. 002 Rw. 001 Desa Tanjung Medang,
Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis. Pada saat terdakwa dan
ah

lik

ANDRIAN Alias GONDRONG bertemu, keduanya sepakat untuk membeli


Narkotika jenis shabu-shabu dengan cara patungan sebanyak 1 (satu)
m

ub

gie seharga Rp.1.400.000,- (satu juta empat ratus ribu rupiah).


Selanjutnya ANDRIAN Alias GONDRONG menyerahkan uang sebesar
ka

Rp.700.000,- (tujuh ratus ribu rupiah) kepada terdakwa, lalu ANDRIAN


ep

Alias GONDRONG meninggalkan tempat tersebut;


ah

- Bahwa sekitar jam 22.00 Wib, BAYU SANTOSO (korban) datang


R

ketempat terdakwa, selanjutnya terdakwa berkata kepada BAYU


es

SANTOSO ”bro ada buah satu jie” dan BAYU SANTOSO menjawab
M

ng

“ada tapi besok saya antar” , lalu terdakwa mengatakan “oke tapi
on

Halaman 4 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
uangnya besok saya bayar”. Keesokan harinya pada hari Selasa

si
Tanggal 21 Maret 2017 sekira Jam 13.00 Wib BAYU SANTOSO kembali
datang ke ruko tempat biliyar milik terdakwa dan menyerahkan narkotika

ne
ng
jenis shabu-shabu yang kepada terdakwa. Setelah menerima uang
kemudian BAYU SANTOSO pergi meninggalkan tempat tersebut. Sekira
Jam 17.00 Wib ANDRIAN Als GONDRONG dan ALI AKBAR Alias

do
gu BAROK (dilakukan Penuntutan terpisah) datang ke ruko terdakwa untuk
mengambil narkotika jenis shabu-shabu yang sebelumnya telah dipesan

In
A
dari terdakwa. Setelah menerima shabu-shabu ANDRIAN Als
GONDRONG dan ALI AKBAR Alias BAROK pergi meninggalkan tempat
ah

lik
terdakwa.
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekitar jam 15.00 WIB
BAYU SANTOSO menghubungi ANDRIAN Alias GONDRONG melalui
am

ub
handphone dan berkata “ada shabu bro” kemudian ANDRIAN Alias
GONDRONG menjawab “tidak ada”, lalu BAYU SANTOSO mengatakan
ep
“jangan bilang tak ado nanti dikau tertangkap sayo tepuk tangan
k

diluar” lalu BAYU SANTOSO memutuskan teleponnya. Setelah


ah

menerima telepon dari dari BAYU SANTOSO, kemudian ANDRIAN Alias


R

si
GONDRONG menghubungi terdakwa dan menceritakan apa yang
dikatakan Sdr. BAYU SANTOSO dan mengatakan “bro Bayu ingin

ne
ng

mengibus (mengadukan kepada pihak kepolisian karena ada


berjualan sabu-sabu)” lalu terdakwa berkata “kenapa bayu ingin

do
gu

mengibus”, kemudian ANDRIAN Alias GONDRONG menjawab “tadi


bayu minta buah namun tidak aku berikan” lalu terdakwa menjawab
“biar aja, cuikin aja”;
In
A

- Bahwa pada hari Jum’at tanggal 24 Maret 2017 sekitar jam 21.00 WIB
ANDRIAN Alias GONDRONG menghubungi terdakwa mengatakan
ah

lik

“masih ado buah kemaren bro”, kemudian terdakwa menjawab “sayo


penat nak istirahat” lalu ANDRIAN Alias GONDRONG mengatakan
m

ub

“buah sayo masih ado sayo nak ke rumah”, dan dijawab


terdakwa“terserahlah”. Selanjutnya sekitar jam 22.00 WIB ANDRIAN
ka

Alias GONDRONG tiba ditempat terdakwa yang berada di Jalan Riau Rt.
ep

002 Rw. 001 Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten
ah

Bengkalis dan meminjam 1 (satu) Unit Sepeda Motor Merk Honda Vario
R

Warna Hitam Biru nomor polisi BM 5464 RQ milik terdakwa untuk


es

menjemput ALI AKBAR Alias BAROK. Tida kemudian ANDRIAN Alias


M

ng

GONDRONG bersama-sama dengan ALI AKBAR Alias BAROK tiba di


on

Halaman 5 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tempat terdakwa. Setelah masuk kedalam ruko ANDRIAN Alias

si
GONDRONG dan ALI AKBAR Alias BAROK Bin FIKRI duduk diatas meja
biliyar sedangkan terdakwa duduk dikursi dekat ANDRIAN Alias

ne
ng
GONDRONG dan saling berhadapan. Selanjutnya ANDRIAN Alias
GONDRONG mengeluarkan narkotika jenis shabu-shabu dan ketiganya
menggunakan Narkotika jenis shabu-shabu bersama-sama.

do
gu - Bahwa pada menggunakan narkotika jenis shabu-shabu tersebut,
ANDRIAN Alias GONDRONG mengadu kepada terdakwa tentang BAYU

In
A
SANTOSO yang hendak mengadukan ANDRIAN Alias GONDRONG
kepada pihak kepolisian karena ada menggunakan serta berjualan
ah

lik
shabu-shabu. Mendengar cerita tersebut terdakwa, ANDRIAN Alias
GONDRONG dan ALI AKBAR Alias BAROK berencana untuk
menghabisi nyawa BAYU SANTOSO. Dalam perencanaan tersebut
am

ub
terdakwa yang melakukan eksekusi pembunuhan, sedangkan ANDRIAN
Alias GONDRONG dan ALI AKBAR Alias BAROK yang akan membuang
ep
jenazah Sdr. BAYU SANTOSO.
k

- Bahwa setelah menyusun rencana pembunuhan tersebut, terdakwa


ah

menuju ke kamarnya mengambil berupa 1 (satu) bilah pisau genggam


R

si
warna hitam yang gagangnya diikat tali kain warna merah yang
bergambarkan ular kobra dan 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam

ne
ng

silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak bermerek cold steel,


lalu terdakwa menyerahkan 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam

do
gu

silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak kepada ANDRIAN


Alias GONDRONG yang kemudian sembunyikan di lubang bola meja
biliyar, sedangkan 1 (satu) bilah pisau lagi terdakwa sembunyikan di
In
A

kamar mandi.
- Bahwa selesai mempersiapkan rencana, ANDRIAN Alias GONDRONG
ah

lik

menghubungi BAYU SANTOSO menggunakan 1 (satu) unit handphone


merek sony ericson warna putih type Aad-3880107 dan mengatakan agar
m

ub

BAYU SANTOSO datang ke tempat terdakwa untuk menggunakan


shabu-shabu bersama-sama. Sekira jam 23.00 WIB BAYU SANTOSO
ka

tiba ditempat terdakwa dengan menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor


ep

merek Honda Supra X 125 warna hitam tanpa plat nopol, lalu terdakwa
ah

membukakan pintu rukonya. Kemudian BAYU SANTOSO beserta sepeda


R

motornya masuk ke dalam ruko. Selanjutnya terdakwa, ANDRIAN Alias


es

GONDRONG, ALI AKBAR Alias BAROK Bin FIKRI dan BAYU SANTOSO
M

ng

on

Halaman 6 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
langsung menggunakan narkotika jenis shabu-shabu secara bersama-

si
sama dimeja biliyar.
- Bahwa setelah selesai menghisap narkotika jenis shabu-shabu, terdakwa

ne
ng
pergi ke kamar mandi mengambil 1 (satu) bilah pisau yang sebelumnya
telah disembunyikannya. Kemudian terdakwa menusuk punggung BAYU
SANTOSO dengan satu kali tikaman, dan pada saat yang bersamaan

do
gu BAYU SANTOSO menoleh ke kanan sambil berusaha berdiri selanjutnya
terdakwa kembali menusuk wajah sebelah kiri BAYU SANTOSO, melihat

In
A
BAYU SANTOSO akan jatuh ALI AKBAR Alias BAROK memegang
tubuh BAYU SANTOSO dengan maksud menahan agar tidak terjatuh,
ah

lik
kemudian ANDRIAN Alias GONDRONG mengambil berupa 1 (satu) bilah
pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak gambar
tengkorak bermerek cold steel yang sebelumnya telah disembunyikannya
am

ub
dan menikam BAYU SANTOSO ke arah leher sebanyak satu kali.
Setelah menusuk BAYU SANTOSO, ANDRIAN Alias GONDRONG dan
ep
ALI AKBAR Alias BAROK Bin FIKRI pergi meninggalkan ruko terdakwa.
k

Dengan kondisi terluka BAYU SANTOSO berdiri dan mengambil 1 (satu)


ah

buah pisau yang ditinggalkan oleh ANDRIAN Alias GONDRONG


R

si
disamping kamar terdakwa. Selanjutnya BAYU SANTOSO menyerang
terdakwa menggunakan pisau dan mengenai tangan kiri terdakwa, lalu

ne
ng

terdakwa menusuk dada BAYU SANTOSO secara bertubi-tubi hingga


tubuh BAYU SANTOSO terjatuh di sebelah kamar mandi.

do
gu

- Bahwa sekira jam 00.00 wib hari Sabtu tanggal 25 Maret 2017, terdakwa
melihat tubuh BAYU SANTOSO sudah tidak bergerak lagi, terdakwa
menyeret tubuh BAYU SANTOSO ke dalam kamar mandi. Lalu terdakwa
In
A

menghubungi ANDRIAN Alias GONDRONG agar datang keruko


terdakwa, namun ANDRIAN Alias GONDRONG tidak pernah datang ke
ah

lik

ruko terdakwa. Melihat tubuh BAYU SANTOSO yang besar, terdakwa


kebingungan untuk membuangnya, kemudian dengan pisau yang
m

ub

digunakan untuk menusuk BAYU SANTOSO, terdakwa memotong


tangan kanan BAYU SANTOSO hingga terpisah dari badannya. Setelah
ka

itu terdakwa memotong tangan kiri BAYU SANTOSO. Kemudian


ep

terdakwa memotong selangkang kaki kanan dan memotong pada bagian


ah

lulut hingga menjadi 2 (dua) bagian. Selanjutnya terdakwa terdakwa


R

memotong selangkang kaki kiri dan memotong pada bagian lulut hingga
es

menjadi 2 (dua) bagian. Lalu terdakwa memotong kepala BAYU


M

ng

SANTOSO hingga terpisah dari badannya. Setelah itu terdakwa


on

Halaman 7 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memotong bagian dada hingga tubuh BAYU SANTOSO menjadi 2

si
bagian. Selesai memotong tubuh BAYU SANTOSO, terdakwa mengambil
3 (tiga) buah kantong plastik didapur dan 1 (satu) buah koper dari dalam

ne
ng
kamar. Lalu terdakwa memasukkan potongan kepada, kaki dan tangan
kedalam 3 (tiga) buah kantong plastik, sedangkan potongan tubuh BAYU
SANTOSO terdakwa masukkan kedalam koper.

do
gu - Bahwa setelah membungkus potongan-potongan tubuh BAYU
SANTOSO, terdakwa kemudian membersihkan darah yang berserakan

In
A
dilantai kamar mandi menggunakan air didalam drum warna biru. Selesai
membersihkan darah, kemudian terdakwa memasukkan potongan tubuh
ah

lik
BAYU SANTOSO yang dibungkus plastik kedalam drum warna biru dan
membawanya kedalam kamar. Selanjutnya terdakwa kembali ke kamar
mandi mengambil potongan tubuh yang dibungkus koper dan
am

ub
memasukkannya kedalam drum warna biru. Lalu terdakwa
membersihkan darah dilantai ruko terdakwa dan sekira jam 06.00 wib
ep
terdakwa pergi meninggalkan ruko tersebut bersama-sama dengan
k

anaknya dengan menggunakan sepeda motor milik BAYU SANTOSO.


ah

- Bahwa berdasarkan VISUM ET REPERTUM No : VER/23/III/2017/RSB


R

si
tanggal 23 Maret 2017 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Bhayangkara
Pekanbaru dan ditanda tangani oleh dokter Pemeriksa dr. Syarifah

ne
ng

Hidayah Fatriah, Sp.F disetujui oleh Dokter Spesialis Forensik Dr. dr.
Dedi Afandi, DFM, Sp.F diperoleh kesimpulan hasil pemeriksaan sebagai

do
gu

berikut :
a. Pada pemeriksaan potongan tubuh mayat manusia yang berjenis
kelamin laki-laki, usia sekira dua puluh lima tahun hingga tiga puluh
In
A

lima tahun, tinggi badan sekira seratus enam sembilan sentimeter


hungga seratus tujuh puluh tujuh sentimeter dan Ras mongoloid ini
ah

lik

ditemukan luka-luka terbuka pada potongan kepala, kedua lengan,


dada dan punggung, terpotongnya jantung, paru, kandung jantung dan
m

ub

tulang dada akibat kekerasan tajam.


b. Menurut pola dan gambarannya, potongan-potongan tubuh manusia
ka

tersebut diatas diduga berasal dari satu individu yang sama,


ep

selanjutnya akan dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium DNA.


ah

c. Sebab mati orang ini adalah akibat kekerasan tajam pada dada dan
R

punggung uang memotong organ jantung dan paru.


es

-------Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam


M

ng

Pasal 340 KUH Pidana Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana.
on

Halaman 8 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ATAU:

si
KEDUA:

ne
ng
------- Bahwa terdakwa HERIYANTO Als HARI Bin LAU TIE bersama-sama
dengan ANDRIAN Als GONDRONG dan ALI AKBAR Als BAROK (keduanya

do
gu dilakukan Penuntutan terpisah) pada hari Jum’at tanggal 24 Maret 2017 sekira
jam 23.00 WIB atau pada suatu waktu dalam bulan Maret 2017 atau pada waktu
lain yang masih termasuk dalam tahun 2017, bertempat di ruko yang berada di

In
A
Jalan Riau, Rt.002 Rw.001 Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara,
Kabupaten Bengkalis atau di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah
ah

lik
Hukum Pengadilan Negeri Bengkalis, mereka yang melakukan, yang
menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan, dengan
am

ub
sengaja merampas nyawa orang lain yaitu terhadap korban BAYU
SANTOSO, sesuai dengan Surat Keterangan Kematian Nomor : 445/RSUD-
MDU/RM/23463 yang dikeluarkan oleh RSUD Kecamatan Mandau tanggal 3
ep
k

September 2015 dan ditanda tangani oleh dr. Rangga Moendanoe, perbuatan
terdakwa dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut :
ah

si
- Bahwa pada hari Jum’at tanggal 24 Maret 2017 sekitar jam 21.00 WIB

ne
menghubungi terdakwa HERIYANTO Alias HARI Bin LAU TIE melalui
ng

handphone dan menanyakan apakah terdakwa masih mempunyai shabu-


shabu lalu terdakwa mengatakan terdakwa ingin istirahat. Kemudian

do
gu

ANDRIAN Alias GONDRONG mengatakan dia masih ada memiliki


shabu-shabu dan ingin datang ke ruko terdakwa. Selanjutnya sekitar jam
In
22.00 WIB ANDRIAN Alias GONDRONG tiba diruko terdakwa yang
A

berada di Jalan Riau Rt. 002 Rw. 001 Desa Tanjung Medang, Kecamatan
Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis dan meminjam 1 (satu) Unit Sepeda
ah

lik

Motor Merk Honda Vario Warna Hitam Biru nomor polisi BM 5464 RQ
milik terdakwa untuk menjemput ALI AKBAR Alias BAROK (dilakukan
m

ub

Penuntutan terpisah). Tidak kemudian ANDRIAN Alias GONDRONG


bersama-sama dengan ALI AKBAR Alias BAROK tiba di ruko terdakwa.
ka

Setelah masuk kedalam ruko ANDRIAN Alias GONDRONG dan ALI


ep

AKBAR Alias BAROK Bin FIKRI duduk diatas meja biliyar sedangkan
ah

terdakwa duduk dikursi dekat ANDRIAN Alias GONDRONG dan saling


R

es
M

ng

on

Halaman 9 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berhadapan. Selanjutnya ANDRIAN Alias GONDRONG mengeluarkan

si
narkotika jenis shabu-shabu dan ketiganya menggunakan Narkotika jenis
shabu-shabu bersama-sama.

ne
ng
- Bahwa pada menggunakan narkotika jenis shabu-shabu tersebut,
ANDRIAN Alias GONDRONG mengadu kepada terdakwa tentang BAYU
SANTOSO yang hendak mengadukan ANDRIAN Alias GONDRONG

do
gu kepada pihak kepolisian karena ada menggunakan serta berjualan
shabu-shabu. Mendengar cerita tersebut terdakwa, ANDRIAN Alias

In
A
GONDRONG dan ALI AKBAR Alias BAROK berencana untuk
menghabisi nyawa BAYU SANTOSO. Dalam perencanaan tersebut
ah

lik
terdakwa yang melakukan eksekusi pembunuhan, sedangkan ANDRIAN
Alias GONDRONG dan ALI AKBAR Alias BAROK yang akan membuang
jenazah Sdr. BAYU SANTOSO.
am

ub
- Bahwa setelah menyusun rencana pembunuhan tersebut, terdakwa
menuju ke kamarnya mengambil berupa 1 (satu) bilah pisau genggam
ep
warna hitam yang gagangnya diikat tali kain warna merah yang
k

bergambarkan ular kobra dan 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam
ah

silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak bermerek cold steel,


R

si
lalu terdakwa menyerahkan 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam
silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak kepada ANDRIAN

ne
ng

Alias GONDRONG yang kemudian sembunyikan di lubang bola meja


biliyar, sedangkan 1 (satu) bilah pisau lagi terdakwa sembunyikan di

do
gu

kamar mandi.
- Bahwa selesai mempersiapkan rencana, ANDRIAN Alias GONDRONG
menghubungi BAYU SANTOSO menggunakan 1 (satu) unit handphone
In
A

merek sony ericson warna putih type Aad-3880107 dan mengatakan agar
BAYU SANTOSO datang ke tempat terdakwa untuk menggunakan
ah

lik

shabu-shabu bersama-sama. Sekira jam 23.00 WIB BAYU SANTOSO


tiba ditempat terdakwa dengan menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor
m

ub

merek Honda Supra X 125 warna hitam tanpa plat nopol, lalu terdakwa
membukakan pintu rukonya. Kemudian BAYU SANTOSO beserta sepeda
ka

motornya masuk ke dalam ruko. Selanjutnya terdakwa, ANDRIAN Alias


ep

GONDRONG, ALI AKBAR Alias BAROK Bin FIKRI dan BAYU SANTOSO
ah

langsung menggunakan narkotika jenis shabu-shabu secara bersama-


R

sama dimeja biliyar.


es

- Bahwa setelah selesai menghisap narkotika jenis shabu-shabu, terdakwa


M

ng

pergi ke kamar mandi mengambil 1 (satu) bilah pisau yang sebelumnya


on

Halaman 10 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
telah disembunyikannya. Kemudian terdakwa menusuk punggung BAYU

si
SANTOSO dengan satu kali tikaman, dan pada saat yang bersamaan
BAYU SANTOSO menoleh ke kanan sambil berusaha berdiri selanjutnya

ne
ng
terdakwa kembali menusuk wajah sebelah kiri BAYU SANTOSO, melihat
BAYU SANTOSO akan jatuh ALI AKBAR Alias BAROK memegang
tubuh BAYU SANTOSO dengan maksud menahan agar tidak terjatuh,

do
gu kemudian ANDRIAN Alias GONDRONG mengambil berupa 1 (satu) bilah
pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak gambar

In
A
tengkorak bermerek cold steel yang sebelumnya telah disembunyikannya
dan menikam BAYU SANTOSO ke arah leher sebanyak satu kali.
ah

lik
Setelah menusuk BAYU SANTOSO, ANDRIAN Alias GONDRONG dan
ALI AKBAR Alias BAROK Bin FIKRI pergi meninggalkan ruko terdakwa.
Dengan kondisi terluka BAYU SANTOSO berdiri dan mengambil 1 (satu)
am

ub
buah pisau yang ditinggalkan oleh ANDRIAN Alias GONDRONG
disamping kamar terdakwa. Selanjutnya BAYU SANTOSO menyerang
ep
terdakwa menggunakan pisau dan mengenai tangan kiri terdakwa, lalu
k

terdakwa menusuk dada BAYU SANTOSO secara bertubi-tubi hingga


ah

tubuh BAYU SANTOSO terjatuh di sebelah kamar mandi.


R

si
- Bahwa sekira jam 00.00 wib hari Sabtu tanggal 25 Maret 2017, terdakwa
melihat tubuh BAYU SANTOSO sudah tidak bergerak lagi, terdakwa

ne
ng

menyeret tubuh BAYU SANTOSO ke dalam kamar mandi. Lalu terdakwa


menghubungi ANDRIAN Alias GONDRONG agar datang keruko

do
gu

terdakwa, namun ANDRIAN Alias GONDRONG tidak pernah datang ke


ruko terdakwa. Melihat tubuh BAYU SANTOSO yang besar, terdakwa
kebingungan untuk membuangnya, kemudian dengan pisau yang
In
A

digunakan untuk menusuk BAYU SANTOSO, terdakwa memotong


tangan kanan BAYU SANTOSO hingga terpisah dari badannya. Setelah
ah

lik

itu terdakwa memotong tangan kiri BAYU SANTOSO. Kemudian


terdakwa memotong selangkang kaki kanan dan memotong pada bagian
m

ub

lulut hingga menjadi 2 (dua) bagian. Selanjutnya terdakwa terdakwa


memotong selangkang kaki kiri dan memotong pada bagian lulut hingga
ka

menjadi 2 (dua) bagian. Lalu terdakwa memotong kepala BAYU


ep

SANTOSO hingga terpisah dari badannya. Setelah itu terdakwa


ah

memotong bagian dada hingga tubuh BAYU SANTOSO menjadi 2


R

bagian. Selesai memotong tubuh BAYU SANTOSO, terdakwa mengambil


es

3 (tiga) buah kantong plastik didapur dan 1 (satu) buah koper dari dalam
M

ng

kamar. Lalu terdakwa memasukkan potongan kepada, kaki dan tangan


on

Halaman 11 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kedalam 3 (tiga) buah kantong plastik, sedangkan potongan tubuh BAYU

si
SANTOSO terdakwa masukkan kedalam koper.

ne
ng
- Bahwa setelah membungkus potongan-potongan tubuh BAYU
SANTOSO, terdakwa kemudian membersihkan darah yang berserakan
dilantai kamar mandi menggunakan air didalam drum warna biru. Selesai

do
gu membersihkan darah, kemudian terdakwa memasukkan potongan tubuh
BAYU SANTOSO yang dibungkus plastik kedalam drum warna biru dan

In
A
membawanya kedalam kamar. Selanjutnya terdakwa kembali ke kamar
mandi mengambil potongan tubuh yang dibungkus koper dan
ah

lik
memasukkannya kedalam drum warna biru. Lalu terdakwa
membersihkan darah dilantai ruko terdakwa dan sekira jam 06.00 wib
terdakwa pergi meninggalkan ruko tersebut bersama-sama dengan
am

ub
anaknya dengan menggunakan sepeda motor milik BAYU SANTOSO.
- Bahwa berdasarkan VISUM ET REPERTUM No : VER/23/III/2017/RSB
ep
tanggal 23 Maret 2017 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Bhayangkara
k

Pekanbaru dan ditanda tangani oleh dokter Pemeriksa dr. Syarifah


ah

Hidayah Fatriah, Sp.F disetujui oleh Dokter Spesialis Forensik Dr. dr.
R

si
Dedi Afandi, DFM, Sp.F diperoleh kesimpulan hasil pemeriksaan sebagai
berikut :

ne
ng

a. Pada pemeriksaan potongan tubuh mayat manusia yang berjenis


kelamin laki-laki, usia sekira dua puluh lima tahun hingga tiga puluh

do
gu

lima tahun, tinggi badan sekira seratus enam sembilan sentimeter


hungga seratus tujuh puluh tujuh sentimeter dan Ras mongoloid ini
ditemukan luka-luka terbuka pada potongan kepala, kedua lengan,
In
A

dada dan punggung, terpotongnya jantung, paru, kandung jantung dan


tulang dada akibat kekerasan tajam.
ah

lik

b. Menurut pola dan gambarannya, potongan-potongan tubuh manusia


tersebut diatas diduga berasal dari satu individu yang sama,
m

ub

selanjutnya akan dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium DNA.


c. Sebab mati orang ini adalah akibat kekerasan tajam pada dada dan
ka

punggung uang memotong organ jantung dan paru.


ep

------Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal


ah

338 KUH Pidana Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana.


R

es
M

ng

on

Halaman 12 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa telah mengerti,

si
baik Terdakwa maupun Penasihat Hukumnya tidak mengajukan keberatan atau
eksepsi;

ne
ng
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum
telah mengajukan Saksi-saksi sebagai berikut:
1. Saksi TABING ALS JUNAIDI BIN CENG, dibawah sumpah pada pokoknya

do
gu menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan

In
A
tanda tangan saksi sudah yang sebenarnya.
- Bahwa saksi diperiksa karena terkait masalah tindak pidana
ah

lik
Pembunuhan.
- Bahwa saksi menerangkan yang melakukan tindak pidana Pembunuhan
tersebut adalah terdakwa.
am

ub
- Bahwa sebelumnya saksi tahu pada saat terdakwa ditangkap oleh pihak
kepolisian.
ep
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu yang ditangkap selain dari terdakwa
k

adalah sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong.
ah

- Bahwa saksi menerangkan Terdakwa ditangkap karena telah melakukan


R

si
pembunuhan terhadap sdr.Bayu Santoso.
- Bahwa aksi menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di sebuah

ne
ng

ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung Medang
Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.

do
gu

- Bahwa saksi menerangkan sebelumnya sekitar pukul 18.00 wib saksi


sedang berada dirumah yang berada di Jalan Yukeng Desa Tanjung
Medang lalu sekitar pukul 19.00 wib saksi pergi memenuhi undangan ke
In
A

tempat warga yang sedang melaksanakan pesta pernikahan di Jalan Riau


Desa Tanjung Medang dan saksi tidak ingat pasti saksi disana hingga
ah

lik

pukul berapa dan saksi pulang dari tempat pesta tersebut sekitar rentang
waktu antara pukul 23.00 wib hingga pukul 00.00 wib dan saksi pulang
m

ub

dengan berjalan kaki.


- Bahwa saksi menerangkan Ketika itu saksi melintas didepan ruko tempat
ka

tinggal terdakwa yang mana salah satunya saksi kenal bernama


ep

sdr.Andrian als Gondrong sedangkan temannya saksi kenal wajah tapi


ah

tidak tahu namanya namun saksi mengetahui bahwa orang tersebut


R

adalah teman dari terdakwa dan teman dari sdr.Andrian als Gondrong
es

yaitu ternyata bernama Ali Akbar als Barok bin Fikri.


M

ng

on

Halaman 13 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu saksi sempat bertanya “kenapa

R
kalian?” dan dijawab oleh sdr.Andrian als Gondrong “tidak” sambil terus

si
berlari kearah kebun warga yang ada disekitar Jalan Riau Desa Tanjung

ne
ng
Medang selanjutnya saksi sampai dirumah dan tidur hingga pukul 07.00
wib.
- Bahwa saksi tidak ingat pakaian yang dikenakan sdr.Ali Akbar als Barok

do
gu bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong ketika itu.
- Bahwa saksi tidak tahu pakaian sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan

In
A
sdr.Andrian als Gondrong ada bercak darah atau tidak karena pada saat
itu sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong berlari
ah

lik
dari ruko menuju ke kebun masyarakat.
- Bahwa setahu saksi sejak saksi melihat sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri
dan sdr.Andrian als Gondrong berlari dari dalam ruko yang disewakan
am

ub
oleh terdakwa tersebut, saksi tidak pernah melihat ruko tersebut dibuka
oleh terdakwa hingga akhirnya ditemukan jasad sdr.Bayu Santoso
ep
didalam kamar ruko.
k

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu saksi tidak ada melihat terdakwa dan
ah

terdakwa tidak ada keluar dari dalam rukonya.


R

si
- Bahwa saksi mengetahui ternyata ada pembunuhan terhadap sdr.Bayu
Santoso didalam ruko milik terdakwa baru saksi mencurigainya.

ne
ng

- Bahwa saksi mencurigainya karena saksi melihat sdr.Ali Akbar als Barok
bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong ketika itu berlari dari dalam ruko

do
gu

tersebut dengan sangat terburu-buru.


- atas keterangan saksi tersebut, terdakwa keberatan terhadap adanya
komunikasi dengan saksi.
In
A

2. Saksi LEPINA ALS DESI, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan


sebagai berikut:
ah

lik

- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan


tanda tangan saksi sudah yang sebenarnya.
m

ub

- Bahwa saksi diperiksa karena terkait masalah tindak pidana


Pembunuhan.
ka

- Bahwa saksi menerangkan yang melakukan tindak pidana Pembunuhan


ep

tersebut adalah terdakwa.


ah

- Bahwa sebelumnya saksi tahu pada saat terdakwa ditangkap oleh pihak
R

kepolisian.
es

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu yang ditangkap selain dari terdakwa
M

ng

adalah sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong.
on

Halaman 14 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan Terdakwa ditangkap karena telah melakukan

si
pembunuhan terhadap sdr.Bayu Santoso.
- Bahwa aksi menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di sebuah

ne
ng
ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung Medang
Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.
- Bahwa saksi tidak mengetahui mengenai barang bukti.

do
gu - Bahwa saksi menerangkan pada saat kejadian yang mana pada hari
Jumat tanggal 24 Maret 2017 antara pukul 18.00 wib sampai dengan hari

In
A
Sabtu tanggal 25 Maret 2017 pukul 06.00 wib pagi saksi tidak berada
dirumah saksi melainkan saksi sedang berada diluar negeri (Malaysia)
ah

lik
dan saksi baru kembali ke Indonesia / Kecamatan Rupat Utara pada hari
Sabtu tanggal 25 Maret 2017 pada pukul 17.00 wib saksi baru berada di
rumah saksi di Jalan Riau Desa Tanjung Medang Kec.Rupat Utara
am

ub
Kab.Bengkalis.
- Bahwa saksi mengetahuinya pada hari Minggu tanggal 26 Maret 2017
ep
pada pukul 11.45 wib.
k

- Bahwa saksi mengetahuinya dari pihak kepolisian Polsek Rupat Utara


ah

yang ketika itu datang kerumah saksi untuk mengambi kunci ganda rumah
R

si
toko Terdakwa di Jalan Riau Desa Tanjung Medang Kec.Rupat Utara
Kab.Bengkalis.

ne
ng

- Bahwa sebelumnya saksi tidak tahu mengenai pembunuhan yang


dilakukan oleh terdakwa namun saksi mengetahuinya setelah kejadian

do
gu

melalui pihak kepolisian.


- Bahwa saksi tidak kenal dengan sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan
sdr.Andrian als Gondrong.
In
A

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu pihak kepolisian mengatakan kepada


saksi bahwa didalam rumah ruko tersebut ada mayat.
ah

lik

- Bahwa saksi menerangkan kunci ganda rumah toko terdakwa memang


ada dirumah saksi karena rumah toko tersebut milik saksi dan terdakwa
m

ub

hanya mengontrak rumah ruko tersebut kepada saksi.


- Bahwa saksi menerangkan Terdakwa mengontrak rumah ruko tersebut
ka

sudah lebih kurang setengah tahun yang lalu tepatnya ditahun 2016
ep

bulannya saksi lupa.


ah

- Bahwa setahu saksi, terdakwa mengontrak rumah ruko tersebut bersama


R

istrinya akan membuat usahan / menjual ayam penyet.


es

- Bahwa saksi menerangkan biasanya yang membayar sewa ruko kepada


M

ng

saksi adalah istri terdakwa.


on

Halaman 15 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tidak pernah melihat dan tidak tahu tentang sdr.Bayu

si
Santoso.
- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa hanya sebagai penyewa saja,

ne
ng
mengenai terdakwa selebihnya saksi tidak tahu.
- Bahwa benar, di dalam ruko tersebut ada meja biliyar.
- Bahwa setahu saksi, terdakwa menyewa ruko milik saksi karena katanya

do
gu untuk jual ayam penyet.
- Bahwa saksi menerangkan posisi tempat jual ayam penyet tersebut

In
A
dibagian depan sekali.
- Bahwa saksi menerangkan diruko ada 1 (satu) buah kamar mandi dan 1
ah

lik
(satu) buah kamar tidur.
- atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan
membenarkannya.
am

ub
3. Saksi HUSNI SIREGAR ALS FARA BIN AKIN SIREGAR, dibawah sumpah
pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:
ep
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan
k

tanda tangan saksi sudah yang sebenarnya.


ah

- Bahwa saksi diperiksa karena terkait masalah tindak pidana


R

si
Pembunuhan.
- Bahwa saksi menerangkan yang melakukan tindak pidana Pembunuhan

ne
ng

tersebut adalah terdakwa.


- Bahwa sebelumnya saksi tahu pada saat terdakwa ditangkap oleh pihak

do
gu

kepolisian.
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu yang ditangkap selain dari terdakwa
adalah sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong.
In
A

- Bahwa saksi menerangkan Terdakwa ditangkap karena telah melakukan


pembunuhan terhadap sdr.Bayu Santoso.
ah

lik

- Bahwa aksi menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di sebuah


ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung Medang
m

ub

Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.


- Bahwa saksi menerangkan sebelumnya pada tahun 2014 saksi pindah ke
ka

Jalan Yukeng Rt.001 Rw.001 Desa Tanjung Medang Kec.Rupat


ep

Kab.Bengkalis dan bekejra sebagai Kepala Kandang dikandang kuda dan


ah

pada tahun 2015 sdr. Andrian als Gondrong (sepupu saksi) datang ke
R

tempat saksi dan meminta pekerjaan dan semenjak itu sdr.Andrian als
es

Gondrong bekerja sebagai karyawan saksi dikandang kuda dan lima


M

ng

bulan kemudian saksi menawarkan pekerjaan kepada sdr.Ali Akbar als.


on

Halaman 16 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Barok Bin Fikri untuk mengurus kuda dan semenjak itu sdr.Andrian als

si
Gondrong dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri bekerja dan bertempat
tinggal bersama saksi dikandang kuda.

ne
ng
- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya pada hari Jumat tanggal 24 Maret
2017 sekira pukul 19.00 wib saksi, sdr.Andrian als Gondrong dan sdr.Ali
Akbar als. Barok Bin Fikri berangkat dari kandang kuda menuju ketempat

do
gu pesta rekan kami yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.001 Desa Tanjung
Medang Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis sesampai disana kami makan

In
A
bersama lalu sekitar pukul 21.00 wib saksi melihat sdr.Andrian als
Gondrong duduk berdua dengan sdr.Bayu Santoso lalu datang sdr.Ali
ah

lik
Akbar als. Barok Bin Fikri dan ikut bersama duduk disana dan setelah itu
saksi melihat sdr.Bayu Santoso pulang kerumah sementara sdr.Ali Akbar
als. Barok Bin Fikri tinggal sendiri ditempat pesta dan tidak berapa lama
am

ub
kemudian sdr.Andrian als Gondrong datang dengan menggunakan 1
(satu) unit sepeda motor merk Honda Vario warna hitam biru Nopol BM
ep
5464 RQ lalu sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri dibonceng oleh
k

sdr.Andrian als Gondrong menuju kearah ruko biliyar Terdakwa dan


ah

sekitar pukul 23.00 wib saksi pulang kerumah dan semenjak itu
R

si
sdr.Andrian als Gondrong dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri tidak
pulang lagi kerumah saksi.

ne
ng

- Bahwa saksi menerangkan pada hari Sabtu tanggal 25 Maret 2017 sekira
pukul 16.00 wib pada saat saksi sedang berada dirumah tiba-tiba sdr.Ali

do
gu

Akbar als. Barok Bin Fikri pulang ke rumah dan saksi melihat ada
keanehan pada wajah sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri seperti wajah
orang waspada dan bajunya dalam keadaan basah.
In
A

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu saksi bertanya kepada sdr.Ali Akbar
als. Barok Bin Fikri “kenapa bajumu basah Bar” lalu sdr.Ali Akbar als.
ah

lik

Barok Bin Fikri menjawab “dikejar-kejar orang bang” lalu saksi berkata
lagi “kenapa dikejar-kejar orang” dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
m

ub

menjawab “ada orang berkelahi bang” lalu saksi Tanya lagi “orang
berkelahi mengapa kenapa kamu pula yang lari” dan sdr.Ali Akbar als.
ka

Barok Bin Fikri menjawab “aku kan disitu melihat orang berkelahi lalu
ep

saksi lari ke hutan karena ada yang mengejar saksi” saksi Tanya “si
ah

Gondrong dimana” dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri menjawab “dari
R

tempat kejadian lari bersama dengan saksi ke hutan sesampai dihutan


es

kami berpencar” lalu saksi berkata “siapa yang berkelahi itu” dan sdr.Ali
M

ng

Akbar als. Barok Bin Fikri berkata “ada bang orang sana” dan sdr.Ali
on

Halaman 17 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Akbar als. Barok Bin Fikri tidak mau menceritakan siapa yang berkelahi

si
tersebut lalu saksi menyuruh sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri untuk
memberi makan kuda dan saksi melihat keanehan terhadap sdr.Ali Akbar

ne
ng
als. Barok Bin Fikri karena dianya pergi dengan membawa kampak dan
ketika saksi tanyakan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri menjawab “saksi
takut bang kalau orang yang berkelahi tu dendam sama awak”.

do
gu - Bahwa saksi menerangkan selanjutnya sekitar pukul 17.30 wib kakak
sdr.Bayu Santoso datang kerumah saksi dan mempertanyakan kepada

In
A
saksi dimana keberadaan sdr.Bayu Santoso dan saksi mengatakan “saksi
tidak tahu kak coba kakak Tanya sama Akbar dia ada didalam” lalu saksi
ah

lik
memanggil sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri dan ketika dipertanyakan
kepada sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri tentang perihal dimana
keberadaan sdr.Bayu Santoso dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
am

ub
mengatakan “tidak tahu kak” lalu kakak sdr.Bayu Santoso meninggalkan
rumah saksi dan pada malam hari ketika tidur saksi melihat sdr.Ali Akbar
ep
als. Barok Bin Fikri tidur dengan membawa linggis dan saksi melihat
k

wajah sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri penuh ketakutan.


ah

- Bahwa saksi menerangkan setelah itu pada hari Minggu tanggal 26 Maret
R

si
2017 sekira pukul 08.00 wib sdr.Amin (orang tua angkat sdr.Ali Akbar als.
Barok Bin Fikri) datang kerumah saksi dikarenakan ditelpon oleh sdr.Ali

ne
ng

Akbar als. Barok Bin Fikri lalu saksi, sdr.Amin dan sdr.Ali Akbar als.
Barok Bin Fikri duduk bertiga dan pada saat itu sdr.Ali Akbar als. Barok

do
gu

Bin Fikri kembali menceritakan bahwa ianya ada melihat orang berkelahi
namun dia tidak mau memberitahukan siapa yang berkelahi tersebut dan
pada saat itu sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri meminta gajinya kepada
In
A

saksi dan setelah saksi beri gajinya lalu terdakwa minta diantar oleh
sdr.Amin dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri dibonceng sdr.Amin
ah

lik

meninggalkan rumah saksi dan semenjak itu sdr.Ali Akbar als. Barok Bin
Fikri tidak pernah pulang lagi kerumah saksi.
m

ub

- Bahwa saksi menerangkan masalah sdr.Andrian als Gondrong yang mana


ketika itu sekitar pukul 19.30 wib datang seorang warga kerumah saksi
ka

lalu ianya mengatakan bahwa .Andrian als Gondrong ada di Medang


ep

Dalam lalu saksi dan warga tersebut berangkat ke Medang Dalam, kami
ah

sampai di sebuah gubuk dan saksi bertemu dengan sdr.Andrian als


R

Gondrong yang sedang tidur.


es

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu saksi melihat badan sdr.Andrian als
M

ng

Gondrong penuh dengan luka / calar terkena duri semak, telapak kaki
on

Halaman 18 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melepuh dan seperti orang yang ketakutan, handphone milik sdr.Andrian

si
als Gondrong dalam keadaan rusak karena terkena air.
- Bahwa saksi menerangkan setelah melihat keadaan sdr.Andrian als

ne
ng
Gondrong lalu saksi bertanya kepada sdr.Andrian als Gondrong perihal
apa yang terjadi dan sdr.Andrian als Gondrong mengatakan “Para, aku
melihat Bayu ditikam oleh Hari” lalu saksi berkata “jangan kita cerita disini

do
gu ayo kita pulang” namun sdr.Andrian als Gondrong tidak mau lalu saksi
membawa sdr.Andrian als Gondrong ke Tanjung Punak tepatnya dirumah

In
A
sdr.Samsi dan sesampai disana saksi meminta kepada sdr.Andrian als
Gondrong untuk membersihkan dirinya lalu saksi membawa sdr.Andrian
ah

lik
als Gondrong ke sebelah rumah sdr.Samsi kemudian kami bertiga (saksi,
sdr.Samsi dan sdr.Andrian als Gondrong) duduk bertiga dan pada saat itu
saksi memotong rambut sdr.Andrian als Gondrong dan ketika itu
am

ub
sdr.Andrian als Gondrong mengatakan bahwa “sebelum kejadian mereka
berempat (sdr.Andrian als Gondrong, terdakwa, sdr.Ali Akbar als. Barok
ep
Bin Fikri dan sdr.Bayu Santoso) duduk didalam ruko terdakwa sambil
k

mengisap shabu-shabu dna setelah selesai terdakwa masuk kedalam


ah

kamar mandi dan ketika keluar terdakwa langsung menikam sdr.Bayu


R

si
Santoso sebanyak dua kali tikaman dengan senjata tapakul.
- Bahwa saksi menerangkan setelah sdr.Bayu Santoso ditikam lalu

ne
ng

sdr.Bayu Santoso berteriak minta tolong dan pada saat itu sdr.Andrian als
Gondrong dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri melarikan diri dan pada

do
gu

saat sampai diluar ruko sdr.Andrian als Gondrong dan sdr.Ali Akbar als.
Barok Bin Fikri bertemu dengan sdr.Tabing tapi sdr.Andrian als Gondrong
dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri tetap melarikan diri menuju ke
In
A

hutan.
- Bahwa saksi menerangkan sesampainya dihutan lalu sdr.Andrian als
ah

lik

Gondrong dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri lari terpisah.
- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya saksi berkata kepada sdr.Andrian
m

ub

als Gondrong “kalau kamu tidak bersalah apa yang kamu takutkan” dan
sdr.Andrian als Gondrong mengatakan “aku yang menelpon Bayu untuk
ka

datang kerumah Hari” lalu saksi berkata “lebih baik melapor ke polisi dari
ep

pada kamu dihantui sendiri” dan setelah saksi bujuk-bujuk akhirnya


ah

sdr.Andrian als Gondrong mau melaporkan kejadian tersebut.


R

- Bahwa saksi menerangkan setelah itu pada hari Senin tanggal 27 Maret
es

2017 sekira pukul 00.15 wib saksi membawa sdr.Andrian als Gondrong ke
M

ng

on

Halaman 19 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Polsek Rupat Utara guna membuat laporan pembunuhan terhadap diri

si
sdr.Bayu Santoso yang dilakukan oleh sd.Harianto als Hari.
- Bahwa saksi menerangkan atas laporan dari sdr.Andrian als Gondrong

ne
ng
lalu saksi dan sdr.Andrian als Gondrong dibawa oleh pihak kepolisian ke
ruko Terdakwa namun pintu ruko dalam keadaan terkunci lalu pihak
kepolisian meminta kunci serap kepada pemilik ruko.

do
gu - Bahwa saksi menerangkan setelah pintu ruko terbuka dan disana kami
mencium aroma busuk dari dalam ruko lalu kami masuk kedalam ruko dan

In
A
ketika kami masuk ketempat meja biliyar, ke kamar mandi kami tidak ada
melihat mayat namun aroma bau busuk tersebut berasal dari dalam
ah

lik
kamar dan ketika pintu kamar dibuka kami melihat ada 1 (satu) buah drum
plastic warna biru berada disudut kamar dan aroma busuk tersebut
berasal dari drum tersebut lalu pihak kepolisian menghubungi pihak medis
am

ub
dan tidak berapa lama kemudian pihak medis datang dan setelah itulah
baru saksi mengetahui bahwa aroma bau busuk dari dalam drum plastic
ep
warna biru tersebut adalah jasad sdr.Bayu Santoso.
k

- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya keesokan harinya baru saksi tahu


ah

bahwa jasad sdr.Bayu Santoso yang berada didalam drum plastic warna
R

si
biru tersebut sudah dalam keadaan dipotong potong dan saat itu saksi
melihat sdr.Andrian als Gondrong dalam keadaan ketakutan lalu

ne
ng

sdr.Andrian als Gondrong dibawa ke Polres Bengkalis guna pengusutan


lebih lanjut.

do
gu

- atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan


membenarkannya.
4. Saksi MHD. AMIN SEHAT LUBIS, dibawah sumpah pada pokoknya
In
A

menerangkan sebagai berikut:


- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan
ah

lik

tanda tangan saksi sudah yang sebenarnya.


- Bahwa saksi diperiksa karena terkait masalah tindak pidana
m

ub

Pembunuhan.
- Bahwa saksi menerangkan yang melakukan tindak pidana Pembunuhan
ka

tersebut adalah terdakwa.


ep

- Bahwa sebelumnya saksi tahu pada saat terdakwa ditangkap oleh pihak
ah

kepolisian.
R

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu yang ditangkap selain dari terdakwa
es

adalah sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong.
M

ng

on

Halaman 20 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan Terdakwa ditangkap karena telah melakukan

si
pembunuhan terhadap sdr.Bayu Santoso.
- Bahwa aksi menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di sebuah

ne
ng
ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung Medang
Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.
- Bahwa saksi menerangkan sebelumnya pada hari Sabtu tanggal 25 Maret

do
gu 2017 sekira pukul 20.00 wib saksi ditelpon oleh sdr.Ali Akbar als. Barok
Bin Fikri dan dianya mengatakan kepada saksi “pak, tolong jemput aku,

In
A
aku sedang ada masalah, Gondrong ditikam orang”.
- Bahwa saksi menerangkan mendengar pengakuan dari sdr.Ali Akbar als.
ah

Barok Bin Fikri lalu saksi bertanya “ siapa yang melakukan penikaman

lik
serta apa penyebab ditikam:” lalu sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
menjawab “saksi tidak tahu siapa yang menikam” dan sdr.Ali Akbar als.
am

ub
Barok Bin Fikri tidak mau memberitahukan kepada saksi apa masalah
terjadinya penikaman tersebut lalu sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
ep
mengatakan “kalau bapak tak menjemput aku, saksi akan mati”.
k

- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya keesokan harinya saksi bertemu


ah

dengan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri di kandang kuda di Jalan
R

si
Yukeng Rt.001 Rw.001 Desa Tanjung Medang Kec.Rupat Kab.Bengkalis.
- Bahwa saksi menerangkan setelah bertemu dengan sdr.Ali Akbar als.

ne
ng

Barok Bin Fikri yaitu pada hari Minggu tanggal 26 Maret 2017 sekira
pukul 09.00 wib di kandang kuda Jalan Yukeng Rt.001 Rw.001 Desa

do
gu

Tanjung Medang Kec.Rupat Kab.Bengkalis kami duduk bertiga didalam


kamar sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri lalu saksi bertanya kepada sdr
Nurul “bang, apa masalah si akbar” lalu sdr.Nurul berkata “tak tahu, tanya
In
A

aja langsung kepada orangnya” lalu saksi bertanya kepada sdr.Ali Akbar
als. Barok Bin Fikri “betul ndak si gondrong kenak tikam” lalu sdr.Ali
ah

lik

Akbar als. Barok Bin Fikri berkata “betul pak kami sama-sama lari dan
saat itu si gondrong kenak tikam namun saksi tidak tahu siapa yang
m

ub

menikam gondrong dan kamipun lari terpisah”.


- Bahwa saksi menerangkan mengetahui hal tersebut lalu saksi bertanya
ka

kepada sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri “kalau memang gondrong kenak
ep

tikam dimana dia sekarang” dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
ah

menjawab “gondrong lari ke hutan kearah dapur runtuh, mari kita cari dia
R

pak” lalu saksi berkata “tidak perlu kita cari lagi kalau memang betul
es

gondrong kenak tikam kita lapor polisi saja” lalu sdr.Ali Akbar als. Barok
M

ng

Bin Fikri berkata “aku mau kerja di panam pak nanti proses laporannya
on

Halaman 21 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
lama” lalu saksi mengantar sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri kerumah

si
kakaknya yang beralamat di Jalan Doko Rt.007 Rw.-Desa Tanjung Punak
Kec.Rupat Utara Kab Bengkalis.

ne
ng
- Bahwa saksi menerangkan setelah saksi mengantar sdr.Ali Akbar als.
Barok Bin Fikri kerumah kakaknya lalu semenjak itu saksi tidak tahu lagi
dimana keberadaan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri.

do
gu - Bahwa saksi menerangkan awalnya saksi tidak tahu namun pada hari
Senin tanggal 27 Maret 2017 sekira pukul 07.30 wib saksi mendapat

In
A
cerita dari warga setempat yang menceritakan perihal penemuan mayat
sdr.Bayu Susanto yang dalam kondisi terpotong-potong didalam ruko
ah

lik
biliyar yang disewa oleh Terdakwa.
- Bahwa saksi menerangkan setelah mengetahui hal tersebut lalu saksi
langsung berprasangka ada keterlibatan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
am

ub
dalam masalah itu.
- atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan
ep
membenarkannya.
k

5. Saksi AFRI DARMAWIJAYA BIN JUSMANI (ALM), dibawah sumpah pada


ah

pokoknya menerangkan sebagai berikut:


R

si
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan
tanda tangan saksi sudah yang sebenarnya.

ne
ng

- Bahwa saksi diperiksa karena terkait masalah tindak pidana


Pembunuhan.

do
gu

- Bahwa saksi menerangkan yang melakukan tindak pidana Pembunuhan


tersebut adalah terdakwa.
- Bahwa sebelumnya saksi tahu pada saat terdakwa ditangkap oleh pihak
In
A

kepolisian.
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu yang ditangkap selain dari terdakwa
ah

lik

adalah sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong.
- Bahwa saksi menerangkan Terdakwa ditangkap karena telah melakukan
m

ub

pembunuhan terhadap sdr.Bayu Santoso.


- Bahwa aksi menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di sebuah
ka

ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung Medang
ep

Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.


ah

- Bahwa saksi menerangkan sebelumnya pada hari Sabtu tanggal 25 Maret


R

2017 sekira pukul 09.30 wib pada saat saksi sedang berada dirumah
es

kediaman orang tua saksi yang beralamat di Jalan Dusun V Gonyeh Rt.19
M

ng

Rw.08 Desa Pangkalan Pinang Kec.Rupat Kab.Bengkalis datang


on

Halaman 22 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa bersama dengan seorang rekannya yang tidak saksi kenal lalu

si
terdakwa meminta bantuan kepada saksi untuk mengobati luka yang
terdapat pada pangkal jempol jari tangan kiri, luka pada jari kelingking

ne
ng
tangan sebelah kiri, luka pada jari manis sebelah kiri dan luka pada
bahagian atas kening lalu saksi melakukan tindakan pengobatan berupa
menjahit luka yang terdapat pada pangkal jempol jari tangan kiri, menjahit

do
gu luka pada jari kelingking tangan sebelah kiri dan menjahit luka pada jari
manis sebelah kiri dan membersihkan luka pada bahagian atas kening

In
A
namun tidak saksi jahit dan setelah itu terdakwa dan rekannya pergi
meninggalkan saksi.
ah

lik
- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya pada hari Senin tanggal 27 Maret
2017 sekira pukul 14.00 wb ketika saksi melihat dimedia social (facebook)
saksi mengetahui bahwa telah terjadi pembunuhan hingga korbannya
am

ub
dimutilasi yang ditemukan didalam kamar yang berada di dalam ruko yang
disewa oleh terdakwa untuk usaha biliyar yang beralamat di Jalan Riau
ep
Rt.002 Rw.001 Desa Tanjung Medang Kec Rupat Utara Kab.Bengkalis.
k

- Bahwa saksi menerangkan setelah mengetahui hal tersebut lalu beberapa


ah

saat kemudian saksi dihubungi oleh pihak kepolisian.


R

si
- Bahwa saksi dihubungi oleh pihak kepolisian karena pihak kepolisian
menanyakan kepada saksi apakah saksi ada mengobati luka terdakwa

ne
ng

dan saksi mengatakan benar bahwa terdakwa ada mengobati luka


tangannya kepada saksi.

do
gu

- Bahwa saksi tidak tahu sarana yang digunakan terdakwa ketika itu.
- atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan
membenarkannya.
In
A

6. Saksi AHUI BIN KIM HAI, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
sebagai berikut:
ah

lik

- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan


tanda tangan saksi sudah yang sebenarnya.
m

ub

- Bahwa saksi diperiksa karena terkait masalah tindak pidana


Pembunuhan.
ka

- Bahwa saksi menerangkan yang melakukan tindak pidana Pembunuhan


ep

tersebut adalah terdakwa.


ah

- Bahwa sebelumnya saksi tahu pada saat terdakwa ditangkap oleh pihak
R

kepolisian.
es

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu yang ditangkap selain dari terdakwa
M

ng

adalah sdr.Ali Akbar als Barok bin Fikri dan sdr.Andrian als Gondrong.
on

Halaman 23 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan Terdakwa ditangkap karena telah melakukan

si
pembunuhan terhadap sdr.Bayu Santoso.
- Bahwa aksi menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di sebuah

ne
ng
ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung Medang
Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.
- Bahwa saksi menerangkan sebelumnya pada hari Sabtu tanggal 25 Maret

do
gu 2017 sekira pukul 07.30 wib dirumah kediaman saksi yang beralamat di
Jalan Pangkalan Baru Rt.010 Rw.003 Desa Hutan Panjang Kec.Rupat

In
A
Kab.Bengkalis Terdakwa datang kerumah saksi dengan menggunakan 1
(satu) unit sepeda motor merk Honda Supra X 125 warna hitam tanpa plat
ah

lik
nomor polisi bersama dengan anak laki-lakinya.
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu saksi melihat Terdakwa dalam
keadaan tangan kirinya ditutupi dengan menggunakan kain.
am

ub
- Bahwa setahu saksi dan setelah saksi tanyakan bahwa tangannya luka
karena senjata tapakul yang diakibatkan oleh perkelahian.
ep
- Bahwa saksi tidak tahu karena Terdakwa tidak mau mengatakan dengan
k

siapa ia berkelahi.
ah

- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya Terdakwa meminta bantuan


R

si
kepada saksi untuk mengantarkannya mengobati tangannya tersebut.
- Bahwa saksi menerangkan setelah itu saksi mengantar Terdakwa

ne
ng

kerumah sdr.Afri Darmawijaya (perawat di Puskesmas Rupat) yang


beralamat di Jalan Dusun V Gonyeh Rt.19 Rw.08 Desa Pangkalan Nyirih

do
gu

Kec.Rupat Kab Bengkalis.


- Bahwa saksi menerangkan sesampainya disana langsung dilakukan
tindakan medis terhadap Terdakwa berupa menjahit luka yang terdapat
In
A

pada pangkal jempol jari tangan kiri, menjahit luka pada jari kelingking
tangan sebelah kiri dan menjahit luka pada jari manis sebelah kiri dan
ah

lik

membersihkan luka pada bahagian atas kening.


- Bahwa saksi menerangkan setelah Terdakwa dilakukan tindakan medis
m

ub

lalu saksi membawa Terdakwa kerumah saksi dan saksi memberi sarapan
lontong dan setelah itu Terdakwa membonceng anak laki-lakinya pergi
ka

meninggalkan rumah saksi.


ep

- Bahwa saksi menerangkan swalnya saksi tidak tahu namun setelah tiga
ah

hari saksi mendapat kabar dari warga setempat yang mengatakan ada
R

mayat yang ditemukan didalam kamar ruko biliyar yang disewa oleh
es

Terdakwa namun Terdakwa sudah tidak ditemukan dirukonya.


M

ng

on

Halaman 24 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan setelah mengetahui hal tersebut barulah saksi

si
mengetahui bahwa tangan Terdakwa tersebut luka pada saat terjadinya
pembunuhan didalam ruko biliyar Terdakwa.

ne
ng
- atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan
membenarkannya.
7. Saksi ANDRIAN ALS GONDRONG BIN SALIM, dibawah sumpah pada

do
gu pokoknya menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan

In
A
tanda tangan saksi sudah yang sebenarnya.
- Bahwa saksi diperiksa karena terkait masalah tindak pidana
ah

lik
Pembunuhan.
- Bahwa saksi menerangkan yang melakukan tindak pidana Pembunuhan
tersebut adalah terdakwa.
am

ub
- Bahwa benar, saksi juga ditangkap selain dari terdakwa.
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu yang ditangkap selain dari terdakwa
ep
adalah saksi dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri.
k

- Bahwa saksi ditangkap karena saksi melarikan diri karena telah terjadinya
ah

pembunuhan berencana terhadap korban sdr.Bayu Santoso.


R

si
- Bahwa saksi menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di sebuah
ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung Medang

ne
ng

Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.


- Bahwa saksi kenal dengan sdr.Bayu Santoso.

do
gu

- Bahwa saksi kenal dengan sdr.Bayu Santoso pada tahun 2015 pada saat
saksi bermain biliyar diroko yang disewakan oleh terdakwa dan semenjak
itu kami menjadi dekat dan kami sering duduk bersama menghisap shabu-
In
A

shabu.
- Bahwa saksi menerangkan sejak perkenalan tersebut yang saksi tahu
ah

lik

bahwa sdr.Bayu Santoso sering bolak balik Dumai –Rupat Utara


sementara saksi menetap di Rupat Utara dan bekerja mengurus kuda
m

ub

bersama sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri namun saksi sering bermain
biliyar bersama sdr.Bayu Santoso diruko yang disewakan oleh terdakwa.
ka

- Bahwa setahu saksi, terdakwa menyewa ruko tersebut untuk usaha biliyar
ep

dan selain itu juga untuk bisnis jual beli shabu-shabu dan saksi selaku
ah

kaki tangan dari terdakwa.


R

- Bahwa saksi menerangkan sebelumnya pada hari Rabu tanggal 22 Maret


es

2017 sekira pukul 15.00 wib sdr.Bayu Santoso menghubungi saksi dan
M

ng

berkata “ada sabu bro” lalu saksi menjawab “tidak ada” lalu sdr.Bayu
on

Halaman 25 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Santoso berkata “jangan bilang tak ado nantik dikau tertangkap sayo

R
tepuk tangan diluar” setelah itu sdr.Bayu Santoso memutuskan

si
teleponnya.

ne
ng
- Bahw saksi menerangkan setelah sdr.Bayu Santoso memutuskan
teleponnya lalu saksi menghubungi terdakwa dan menceritakan apa yang
dikatakan oleh sdr.Bayu Santoso tersebut dan saksi juga menceritakan

do
gu hal tersebut kepada sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri pada saat berada
didalam kamar karena saksi dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri tidur

In
A
dalam satu kamar.
- Bahwa saksi menerangkan setelah itu pada hari Kamis tanggal 23 Maret
ah

lik
2017 sekira pukul 09.00 wib sdr.Bayu Santoso kembali menghubungi
saksi dan berkata “ada sabu bro” lalu saksi menjawab “tidak ada cubo
dikau tanyo samo Ari” lalu sdr.Bayu Santoso berkata “sayo tidak mau
am

ub
berusan dengan Ari kalau dikau tak mau kasih tak apo-apo, kalau nantik
kalian berdua tertangkap sayo tepuk tangan diluar” lalu sdr.Bayu Santoso
ep
memutuskan lagi telponnya.
k

- Bahwa saksi menerangkan setelah kejadian tersebut lalu pada hari Jumat
ah

tanggal 24 Maret 2017 sekira pukul 20.00 wib, saksi dan sdr.Ali Akbar als.
R

si
Barok Bin Fikri berangkat dari kandang kuda menuju tempat pesta yang
berjarak sekitar 150 meter dari kandang kuda dan sesampainya disana

ne
ng

saksi duduk bersama dengan sdr.Bayu Santoso dan sdr.Bayu Santoso


berkata “ada sabu” dan saksi menjawab “tidak ada” lalu sdr.Bayu Santoso

do
gu

pergi meninggalkan saksi lalu saksi duduk dengan sdr.Ali Akbar als.
Barok Bin Fikri dan rekan rekan kami yang lain dan tak lama kemudian
dengan berjalan kaki saksi pergi meninggalkan tempat pesta menuju ke
In
A

ruko biliyar milik Terdakwa lalu saksi bertemu dengan Terdakwa dan saksi
meminjam 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario warna hitam biru
ah

lik

Nopol BM 5464 RQ milik Terdakwa dan kembali ketempat pesta dan


bertemu dengan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri lalu saksi membonceng
m

ub

sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri untuk pulang ke kandang kuda.
- Bahwa saksi menerangkan sesampainya dikandang kuda lalu saksi
ka

mengambil 4 (empat) paket shabu-shabu yang masing-masing berharga


ep

Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah) yang dibungkus plastic bening lalu
ah

saksi memperlihatkan kepada sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri dan
R

sekitar pukul 22.00 wib saksi dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
es

dengan menggunakan sepeda motor berangkat menuju ke ruko biliyar


M

ng

milik terdakwa.
on

Halaman 26 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan sesampainya ruko biliyar milik terdakwa yang

si
mana pintu ruko tutup lalu saksi dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
mengetuk pintu dan terdakwa membuka pintu lalu pintu ruko kembali

ne
ng
dikunci dan kami bertiga (saksi, terdakwa dan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin
Fikri) duduk dimeja biliyar yang berada didekat kamar lalu saksi
mengeluarkan 4 (empat) paket shabu-shabu yang saksi bawa dan dari 4

do
gu (empat) paket shabu shabu lalu dari 4 (empat) paket shabu-shabu saksi
ambil sedikit sedikit dan paketan tersebut saksi tutup lagi lalu kami bertiga

In
A
menghisap shabu-shabu yang saksi ambil tersebut dan ketika itulah kami
membahas masalah sdr.Bayu Santoso yang hendak menghibus kami lalu
ah

lik
kami bersepakat akan membunuh sdr.Bayu Santoso dan kami berbagi
peran.
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu kami membagi peran yang mana
am

ub
terdakwa adalah selaku exsekator (yang melakukan pembunuhan)
sementara peran saksi adalah mengubur jenazah lalu sdr.Ali Akbar als.
ep
Barok Bin Fikri mengatakan buang saja ke laut.
k

- Bahwa saksi menerangkan setelah itu saksi melihat terdakwa masuk


ah

kedalam kamarnya dan ketika keluar terdakwa telah memegang 2 (dua)


R

si
bilah senjata tapakul lalu terdakwa berdiri disebelah saksi memberikan 1
(satu) bilah senjata tapakul tersebut lalu saksi menyembunyikannya

ne
ng

kedalam lubang tempat berkumpulnya bola biliyar.


- Bahwa saksi menerangkan setelah itu saksi melihat terdakwa berjalan

do
gu

menuju ke kamar mandi dengan membawa senjata tapakul dan pada saat
terdakwa keluar dari kamar mandi saksi sudah tidak ada melihat senjata
tersebut ditangannya lalu kami kembali duduk bertiga lalu terdakwa
In
A

meminta saksi untuk menghubungi sdr.Bayu Santoso dengan


menggunakan 1 (satu) unit handphone merk Soni Erikson warna putih lalu
ah

lik

saksi berkata “bro kesinilah kerumah ari, kita CK” dan sdr.Bayu Santoso
menyetujuinya, dan sekitar pukul 23.00 wib saksi mendengar suara
m

ub

klakson lalu terdakwa membuka pintu dan saksi mendengar ada suara
sepeda motor yang masuk kedalam ruko bersamaan dengan suara
ka

mengunci pintu ruko kemudian saksi melihat sdr.Bayu Santoso masuk


ep

kedalam ruko dan langsung duduk bersama dengan kami sementara itu
ah

terdakwa masuk kedalam kamar dan ketika keluar terdakwa telah


R

membawa alat penghisap shabu bersama dengan 1 (satu) paket shabu


es

seharga Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah).


M

ng

on

Halaman 27 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan setelah terdakwa telah membawa alat

si
penghisap shabu bersama dengan 1 (satu) paket shabu seharga
Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah) tersebut lalu kami berempat duduk

ne
ng
dimeja biliyar yang posisinya didekat kamar mandi dengan posisi duduk
terdakwa duduk berhadapan dengan sdr.Bayu Santoso sementara sdr.Ali
Akbar als. Barok Bin Fikri duduk diatas meja biliyar dan saksi duduk

do
gu berhadapan dengan sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri lalu kami berempat
menghisap shabu-shabu dan setelah shabu-shabu habis kami hisap, kami

In
A
berempat bercerita-cerita dan Terdakwa bertanya kepada sdr.Bayu
Santoso “yu benar kamu mau menghibus gondrong” dan sdr.Bayu
ah

Santoso menjawab “hanya bercanda saja karena gondrong tak mau

lik
memberi BR nanti sama kuda-kudanya lari” lalu Terdakwa bertanya “uang
ku yang kau bawa gimana” dan sdr.Bayu Santoso menjawab “ aku tidak
am

ub
ada uang” dan pada saat saksi masih duduk dekat meja biliyar saksi
melihat Terdakwa berjalan menuju ke kamar mandi dan ketika keluar dari
ep
kamar mandi, ditangan Terdakwa telah memegang senjata tapakul yang
k

disembunyikan dibalik baju yang dikenakannya.


ah

- Bahwa saksi menerangkan setelah itu pada saat sdr.Bayu Santoso masih
R

si
duduk dikursi tempat dianya duduk lalu saksi melihat Terdakwa
melakukan penikaman terhadap punggung sdr.Bayu Santoso hingga

ne
ng

sdr.Bayu Santoso menoleh kekanan sambil hendak berdiri guna melihat


kearah belakang laku Terdakwa kembali melakukan penikaman kewajah

do
gu

sebelah kiri.
- Bahwa saksi menerangkan setelah sdr.Bayu Santoso ditikam lalu saksi
mendengar sdr.Bayu Santoso berteriak minta tolong.
In
A

- Bahwa saksi menerangkan pada saat saksi mendengar sdr.Bayu Santoso


minta tolong lalu saksi langsung melarikan diri kearah pintu keluar dan
ah

lik

ketika saksi melintas dikamar saksi meninggalkan 1 (satu) bilah senjata


tapakul kelantai lalu saksi berupaya membuka pintu luar ruko namun saksi
m

ub

tidak berhasil untuk membuka pintu tersebut.


- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya saksi kembali masuk kedalam
ka

ruko sementara sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri menuju ke pintu luar
ep

ruko dan akhirnya sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri berhasil untuk
ah

membuka pintu ruko tersebut lalu sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
R

langsung lari keluar ruko dan saksi mengikutinya dari belakang.


es

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu kami bertemu dengan seorang laki-
M

ng

laki dan disebelah ruko saksi melihat ada beberapa orang yang sedang
on

Halaman 28 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bermain kartu namun kami terus berlari dan tidak berapa lama kemudian

si
kami merasa dibelakang diikuti namun sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri
terus berlari hingga kami berlari ke hutan bakau dan sesampai dihutan

ne
ng
bakau kami lari terpisah.
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu saksi lari kearah hutan bakau
sementara sdr.Ali Akbar als. Barok Bin Fikri berlari masuk kedalam hutan

do
gu dan saksi bersembunyi didalam hutan lebih kurang 2 (dua) hari lalu saksi
keluar dari dalam hutan dan langsung menuju ke Medang Dalam dan

In
A
saksi terus berjalan hingga sampai di Sungai Pucuk lalu saksi bertemu
dengan salah seorang warga dan saksi meminta tolong ke warga tersebut
ah

lik
untuk menjemput sdr.Nurul dan pada malam harinya saksi bertemu
dengan sdr.Nurul lalu saksi dibawa ke Tanjung Punak.
- Bahwa saksi menerangkan sesampainya di Tanjung Punak saksi
am

ub
memotong rambut dan dikarenakan handphone yang saksi pergunakan
untuk menghubungi sdr.Bayu Santoso masuk air maka saksi membuka
ep
kartu perdana dan kartu memori dan handphone tersebut saksi tinggalkan
k

kepada sdr Samsi yang tinggal di Tanjung Punak.


ah

- Bahwa saksi menerangkan selajutnya saksi menceritakan kepada


R

si
sdr.Nurul bahwa sdr.Bayu Santoso telah ditikam dan saksi merasa
ketakutan.

ne
ng

- Bahwa saksi menerangkan setelah mendengar pengakuan dari saksi lalu


sdr.Nurul menyarankan kepada saksi agar saksi menyerahkan diri ke

do
gu

kepolisian agar saksi merasa tidak dihantui dan tidak merasa ketakutan.
- Bahwa saksi menerangkan setelah itu pada hari Senin tanggal 27 Maret
2017 sekira pukul 00.15 wib saksi dibawa oleh sdr.Nurul ke Polsek Rupat
In
A

Utara guna membuat laporan pembunuhan terhadap diri sdr.Bayu


Santoso yang dilakukan oleh Terdakwa.
ah

lik

- Bahwa saksi menerangkan berdasarkan laporan saksi tersebut lalu saksi


dan sdr.Nurul dibawa oleh pihak kepolisian ke ruko milik Terdakwa namun
m

ub

pintu ruko dalam keadaan terkunci lalu pihak kepolisian meminta kunci
serap kepada pemilik ruko.
ka

- Bahwa saksi menerangkan setelah pintu ruko terbuka dan disana kami
ep

mencium aroma busuk dari dalam ruko lalu kami masuk kedalam ruko dan
ah

ketika kami masuk ketempat meja biliyar, ke kamar mandi kami tidak ada
R

melihat mayat namun aroma bau busuk tersebut berasal dari dalam
es

kamar dan ketika pintu kamar dibuka kami melihat ada 1 (satu) buah drum
M

ng

plastic warna biru berada disudut kamar dan aroma busuk tersebut
on

Halaman 29 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berasal dari drum tersebut lalu pihak kepolisian menghubungi pihak medis

si
dan tidak berapa lama kemudian pihak medis datang dan setelah itulah
baru saksi mengetahui bahwa aroma bau busuk dari dalam drum plastic

ne
ng
warna biru tersebut adalah jasad sdr.Bayu Santoso.
- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya keesokan harinya baru saksi tahu
bahwa jasad sdr.Bayu Santoso yang berada didalam drum plastic warna

do
gu biru tersebut sudah dalam keadaan dipotong potong dan pada hari Jumat
tanggal 31 Maret 2017 saksi dibawa ke Polres Bengkalis guna

In
A
penyusutan lebih lanjut.
- atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan
ah

lik
membenarkannya.
8. Saksi ALI AKBAR ALS BAROK BIN FIKRI, dibawah sumpah pada
pokoknya menerangkan sebagai berikut:
am

ub
- Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan
tanda tangan saksi sudah yang sebenarnya.
ep
- Bahwa saksi diperiksa karena terkait masalah tindak pidana
k

Pembunuhan.
ah

- Bahwa saksi menerangkan yang melakukan tindak pidana Pembunuhan


R

si
tersebut adalah terdakwa.
- Bahwa benar, saksi juga ditangkap selain dari terdakwa.

ne
ng

- Bahwa saksi menerangkan ketika itu yang ditangkap selain saksi adalah
sdr.Andrianto als Gondrong dan Terdakwa.

do
gu

- Bahwa saksi ditangkap karena saksi melarikan diri karena telah terjadinya
pembunuhan berencana terhadap korban sdr.Bayu Santoso.
- Bahwa saksi menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di sebuah
In
A

ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung Medang
Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.
ah

lik

- Bahwa saksi kenal dengan sdr.Andrian als Gondrong pada bulan Januari
2016, saksi berkenalan dengan sdr.Andrian als Gondrong dikandang kuda
m

ub

yang berada di Jalan Yukeng Rt.001 Rw.001 Desa Tanjung Medang


Kec.Rupat Kab.Bengkalis dan semenjak itu kami bekerja bersama
ka

mengurus kuda dan semenjak itu kami menjadi dekat dan kami sering
ep

duduk bersama untuk mengisap shabu-shabu dan menjual Narkotika jenis


ah

shabu-shabu untuk mengembalikan modal pembelian Narkotika jenis


R

shabu-shabu.
es

- Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa pada bulan Februari 2017, saksi
M

ng

berkenalan dengan sdr.Hariyanto als Hari ditempat usaha biliyar miliknya


on

Halaman 30 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.001 Desa Tanjung Medang

si
Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis dan semenjak itu saksi sering bermain
biliyar disana dan kami sering duduk bersama menghisap shabu-shabu.

ne
ng
- Bahwa saksi kenal dengan sdr.Bayu Santoso pada bulan Maret 2017,
saksi berkenalan dengan sdr.Bayu Santoso dikandang kuda yang berada
di Jalan Yukeng Rt.001 Rw.001 Desa Tanjung Medang Kec.Rupat

do
gu Kab.Bengkalis yang mana pada saat itu sdr.Bayu Santoso mencari
sdr.Andrian als Gondrong dan kami pernah tiga kali duduk bersama untuk

In
A
menghisap shabu-shabu sehingga kami sudah saling kenal.
- Bahwa saksi menerangkan sejak perkenalan tersebut yang saksi tahu
ah

bahwa sdr.Bayu Santoso sering bolak balik Dumai –Rupat Utara.

lik
- Bahwa setahu saksi, Terdakwa menyewa ruko tersebut untuk usaha
biliyar dan selain itu juga untuk bisnis jual beli shabu-shabu.
am

ub
- Bahwa saksi menerangkan sebelumnya pada hari Rabu tanggal 22 Maret
2017 sekira pukul 19.00 wib sdr.Andrian als Gondrong ada bercerita
ep
kepada saksi bahwa ianya akan dikibus oleh sdr.Bayu Santoso karena
k

sdr.Andrian als Gondrong tidak mau memberikan Narkotika jenis shabu-


ah

shabu kemudian oleh kami hal tersebut diceritakan kepada Terdakwa dan
R

si
awalnya Terdakwa mengatakan untuk cuekin aja.
- Bahwa saksi menerangkan setelah itu pada hari Jumat tanggal 24 Maret

ne
ng

2017 sekira pukul 20.00 wib, saksi dan sdr.Andrian als Gondrong
berangkat dari kandang kuda menuju tempat pesta yang berjarak sekitar

do
gu

150 meter dari kandang kuda dan sesampainya disana saksi duduk
bersama dengan rekan-rekan saksi yang lain sedangkan sdr.Andrian als
Gondrong saksi lihat bertemu dengan sdr.Bayu Santoso dan terjadi
In
A

percakapan namun saksi tidak tahu apa yang dibicarakan namun


biasanya membahas masalah Narkotika jenis shabu-shabu kemudian
ah

lik

sdr.Bayu Santoso meninggalkan tempat pesta lalu sdr.Andrian als


Gondrong berjalan kaki mengarah ke ruko tempat biliyar Terdakwa.
m

ub

- Bahwa saksi menerangkan selanjutnya sdr.Andrian als Gondrong kembali


ketempat pesta dengan menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor merk
ka

Honda Vario warna hitam biru nomor polisi BM 5646 RQ milik Terdakwa
ep

lalu saksi dipanggil sdr.Andrian als Gondrong dan saksi dibawa pulang ke
ah

kandang kuda oleh sdr.Andrian als Gondrong.


R

- Bahwa saksi menerangkan sesampainya ruko biliyar milik Terdakwa yang


es

mana pintu ruko tutup lalu saksi dan terdakwa mengetuk pintu dan
M

ng

Terdakwa membuka pintu lalu pintu ruko kembali dikunci dan kami.
on

Halaman 31 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerangkan sesampainya dikandang kuda lalu Terdakwa

si
memperlihatkan kepada saksi 4 (empat) paket shabu-shabu yang masing-
masing berharga Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah) yang dibungkus

ne
ng
plastic bening lalu saksi memperlihatkan kepada terdakwa dan sekitar
pukul 22.00 wib saksi dan Terdakwa dengan menggunakan sepeda motor
berangkat menuju ke ruko biliyar milik Terdakwa.

do
gu - Bahwa saksi menerangkan sesampainya ruko biliyar milik Terdakwa yang
mana pintu ruko tutup lalu saksi dan sdr.Andrian als Gondrong mengetuk

In
A
pintu dan Terdakwa membuka pintu lalu pintu ruko kembali dikunci dan
kami bertiga (saksi, sdr.Andrian als Gondrong dan Terdakwa) duduk
ah

lik
dimeja biliyar yang berada didekat kamar lalu sdr.Andrian als Gondrong
mengeluarkan 4 (empat) paket shabu-shabu yang saksi bawa dan dari 4
(empat) paket shabu shabu lalu dari 4 (empat) paket shabu-shabu
am

ub
sdr.Andrian als Gondrong ambil sedikit sedikit dan paketan tersebut
sdr.Andrian als Gondrong tutup lagi lalu kami bertiga menghisap shabu-
ep
shabu yang sdr.Andrian als Gondrong ambil tersebut dan ketika itulah
k

kami membahas masalah sdr.Bayu Santoso yang hendak menghibus


ah

kami lalu kami bersepakat akan membunuh sdr.Bayu Santoso dan kami
R

si
berbagi peran.
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu kami membagi peran yang mana

ne
ng

Terdakwa adalah selaku exsekator (yang melakukan pembunuhan)


sementara peran sdr.Andrian als Gondrong adalah mengubur jenazah lalu

do
gu

saksi mengatakan buang saja ke laut.


- Bahwa saksi menerangkan setelah itu saksi melihat Terdakwa masuk
kedalam kamarnya dan ketika keluar Terdakwa telah memegang 2 (dua)
In
A

bilah senjata tapakul lalu Terdakwa berdiri disebelah sdr.Andrian als


Gondrong memberikan 1 (satu) bilah senjata tapakul tersebut lalu
ah

lik

sdr.Andrian als Gondrong menyembunyikannya kedalam lubang tempat


berkumpulnya bola biliyar.
m

ub

- Bahwa saksi menerangkan setelah itu saksi melihat Terdakwa berjalan


menuju ke kamar mandi dengan membawa senjata tapakul dan pada saat
ka

Terdakwa keluar dari kamar mandi saksi sudah tidak ada melihat senjata
ep

tersebut ditangannya lalu kami kembali duduk bertiga lalu Terdakwa


ah

meminta sdr.Andrian als Gondrong untuk menghubungi sdr.Bayu Santoso


R

dengan menggunakan 1 (satu) unit handphone merk Soni Erikson warna


es

putih lalu saksi berkata “bro kesinilah kerumah ari, kita CK” dan sdr.Bayu
M

ng

Santoso menyetujuinya, dan sekitar pukul 23.00 wib saksi mendengar


on

Halaman 32 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
suara klakson lalu Terdakwa membuka pintu dan saksi mendengar ada

si
suara sepeda motor yang masuk kedalam ruko bersamaan dengan suara
mengunci pintu ruko kemudian saksi melihat sdr.Bayu Santoso masuk

ne
ng
kedalam ruko dan langsung duduk bersama dengan kami sementara itu
Terdakwa masuk kedalam kamar dan ketika keluar Terdakwa telah
membawa alat penghisap shabu bersama dengan 1 (satu) paket shabu

do
gu seharga Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah).
- Bahwa saksi menerangkan setelah Terdakwa telah membawa alat

In
A
penghisap shabu bersama dengan 1 (satu) paket shabu seharga
Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah) tersebut lalu kami berempat duduk
ah

lik
dimeja biliyar yang posisinya didekat kamar mandi dengan posisi duduk
Terdakwa duduk berhadapan dengan sdr.Bayu Santoso sementara saksi
duduk diatas meja biliyar dan sdr.Andrian als Gondrong duduk
am

ub
berhadapan dengan saksi lalu kami berempat menghisap shabu-shabu
dan setelah shabu-shabu habis kami hisap, kami berempat bercerita-
ep
cerita dan Terdakwa bertanya kepada sdr.Bayu Santoso “yu benar kamu
k

mau menghibus gondrong” dan sdr.Bayu Santoso menjawab “hanya


ah

bercanda saja karena gondrong tak mau memberi BR nanti sama kuda-
R

si
kudanya lari” lalu sdr.Harianto als Hari bertanya “uang ku yang kau bawa
gimana” dan sdr.Bayu Santoso menjawab “ aku tidak ada uang” dan pada

ne
ng

saat saksi masih duduk dekat meja biliyar saksi melihat Terdakwa
berjalan menuju ke kamar mandi dan ketika keluar dari kamar mandi,

do
gu

ditangan Terdakwa telah memegang senjata tapakul yang disembunyikan


dibalik baju yang dikenakannya.
- Bahwa saksi menerangkan setelah itu pada saat sdr.Bayu Santoso masih
In
A

duduk dikursi tempat dianya duduk lalu saksi melihat Terdakwa


melakukan penikaman terhadap punggung sdr.Bayu Santoso hingga
ah

lik

sdr.Bayu Santoso menoleh kekanan sambil hendak berdiri guna melihat


kearah belakang laku Terdakwa kembali melakukan penikaman kewajah
m

ub

sebelah kiri.
- Bahwa saksi menerangkan setelah sdr.Bayu Santoso ditikam lalu
ka

Terdakwa langsung melarikan diri kearah pintu keluar lalu saksi mengikuti
ep

dari arah belakang dikarenakan Terdakwa tidak bisa membuka pintu


ah

keluar ruko lalu Terdakwa kembali masuk kedalam ruko lalu saksi
R

membuka pintu luar ruko dan berhasil membuka pintu ruko tersebut dan
es

saksi langsung lari keluar ruko bersama Terdakwa.


M

ng

on

Halaman 33 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahw saksi menerangkan ketika itu kami bertemu dengan seorang laki-

si
laki dan disebelah ruko saksi melihat ada beberapa oang yang sedang
bermain kartu namun kami terus berlari dan tidak berapa lama kemudian

ne
ng
kami merasa dibelakang diikuti namun saksi terus berlari hingga kami
berlari ke hutan bakau dan sesampai dihutan bakau kami lari terpisah.
- Bahwa saksi menerangkan ketika itu saksi terus bersembunyi dihutan

do
gu bakau hingga pukul 15.00 wib lalu saksi pulang ke kandang kuda dan
mengemas pakaian saksi lalu meminta bantuan sdr.Mhd.Amin untuk

In
A
diantar kerumah kakak saksi.
- Bahwa saksi menerangkan sesampainya di rumah kakak saksi langsung
ah

lik
pergi menuju Sungai Empat-Rupat Utara dengan menumpang orang yang
tidak saksi kenal.
- Bahwa saksi menerangkan selajutnya dari Sungai Empang saksi
am

ub
menumpang mobil getah menuju ke Pematang Siantar dan pada hari
Selasa tanggal 28 Maret 2017 sekira pukul 15.00 wib saksi sampai di
ep
Pematang Siantar dan saksi dihubungi oleh pihak kepolisian dan diminta
k

untuk kembali ke Rupat Utara guna dimintai keterangan namun saksi tidak
ah

mau kembali.
R

si
- Bahwa saksi menerangkan setelah itu saksi menumpang mobil truk
kosong menuju kerumah nenek saksi yang berada di Jalan Yuki Simpang

ne
ng

Parelan Kec.Amparan Perak Kab.Deli Serang dan beberapa hari saksi


disana, saksi ditangkap oleh pihak kepolisian lalu saksi dibawa oleh pihak

do
gu

kepolisian Resort Bengkalis guna pengusutan lebih lanjut.


- Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan dan
membenarkannya.
In
A

Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikan


keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:
ah

lik

- Bahwa Terdakwa pernah diperiksa oleh Penyidik, semua keterangan dan


tanda tangan Terdakwa sudah yang sebenarnya.
m

ub

- Bahwa Terdakwa diperiksa karena terkait masalah tindak pidana


Pembunuhan.
ka

- Bahwa Terdakwa Menerangkan yang melakukan tindak pidana


ep

Pembunuhan tersebut adalah Terdakwa.


ah

- Bahwa Terdakwa menerangkan ketika itu yang ditangkap selain dari


R

Terdakwa adalah sdr.Ali Akbar dan sdr. Andrian als Gondrong.


es

- Bahwa Terdakwa ditangkap karena telah melakukan pembunuhan


M

ng

terhadap sdr.Bayu Santoso.


on

Halaman 34 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Terdakwa menerangkan sdr.Bayu Santoso dibunuh terdakwa di

si
sebuah ruko yang berada di Jalan Riau Rt.002 Rw.002 Desa Tanjung
Medang Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.

ne
ng
- Bahwa Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 29 Maret 2017 sekitar
pukul 21.30 wib di Apertemen Teluk Intan Towet Topaz Unit 8 Y2 di Lantai
8 Jakarta Utara.

do
gu - Bahwa Terdakwa menerangkan ketika itu Terdakwa ditangkap karena
Terdakwa telah melakukan pembunuhan terhadap sdr.Bayu Santoso.

In
A
- Bahwa benar, Terdakwa ada menyewa sebuah ruko di Jalan Riau Rt.002
Rw.001 Desa Tanjung Medang Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis.
ah

lik
- Bahwa Terdakwa menerangkan awalnya pada tahun 2016 Terdakwa
memindahkan tempat usaha biliyar Terdakwa dari Desa Pangkalan Nyirih
Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis ke Jalan Riau Rt.002 Rw.001 Desa
am

ub
Tanjung Medang Kec.Rupat Utara Kab.Bengkalis dan semenjak itu
Terdakwa berkenalan dengan sdr.Andrian als Gondrong dan sdr.Ali Akbar
ep
kemudian Terdakwa berkenalan dengan sdr Bayu Santoso.
k

- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah Terdakwa berkenalan dengan


ah

sdr.Andrian als Gondrong, sdr.Ali Akbar dan sdr.Bayu Santoso dan


R

si
semenjak bulan Februari 2017 kai menjadi dekat dan pada saat itu
Terdakwa sering membeli shabu-shabu kepada teman Terdakwa yang

ne
ng

berada di Selat Morong dan sdr.Andrian serta sdr.Ali Akbar menitip


kepada Terdakwa untuk membelikan shabu-shabu dan shabu-shabu

do
gu

tersebut ada yang kami pakai secara bersama-sama dan ada juga yang
kami jula untuk mengembalikan modal guna membeli shabu-shabu lagi.
- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah itu pada hari Senin tanggal 20
In
A

Maret 2017 sekira pukul 20.30 wib sdr.Andrian als Gondrong mendatangi
ruko Terdakwa dan kami berangkat hendak membeli shabu-shabu
ah

lik

sebanyak 1 (satu) jie dengan harga Rp.1.400.000,- (satu juta empat ratus
ribu rupiah) dan sdr.Andrian als Gondrong menyerahkan uang kepada
m

ub

Terdakwa sebesara Rp.700.000- (tujuh ratus ribu rupiah) kemudian


sdr.Andrian als Gondrong pergi meninggalkan Terdakwa dan sekitar pukul
ka

22.00 wib sdr Bayu Santoso.


ep

- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah sdr.Bayu Santoso datang


ah

ketempat Terdakwa lalu Terdakwa berkata kepada sdr.Bayu Santoso “bro,


R

ada buah satu jie” dan sdr.Bayu Santoso berkata “ada tapi besok
es

Terdakwa antar” dan Terdakwa berkata “oke, tapi uangnya besok


M

ng

Terdakwa bayar” dan keesokan harinya pada hari Selasa tanggal 21


on

Halaman 35 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Maret 2017 sekira pukul 13.00 wib sdr.Bayu Santoso datang ketempat

si
Terdakwa dan menyerahkan shabu-shabu kepada Terdakwa dan
Terdakwa menyerahkan uang sebesar Rp.1.400.000,- (satu juta empat

ne
ng
ratus ribu rupiah) kepada sdr.Bayu Santoso lalu sdr.Bayu Santoso pergi
meninggalkan Terdakwa.
- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah itu sekitar pukul 17.00 wib

do
gu sdr.Andrian als gondrong dan sdr.Ali Akbar datang kerumah Terdakwa
lalu Terdakwa memberikan shabu-shabu kepada sdr.Andrian als

In
A
gondrong sebanyak setengah jie lalu mereka pergi meninggalkan
Terdakwa dan pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekira pukul 16.00
ah

wib sdr.Andrian als gondrong menelpon Terdakwa dan berkata “bro, Bayu

lik
ingin mengibus (mengadukan kepada pihak kepolisian karena ada
berjualan shabu-shabu) lalu Terdakwa berkata “kenapa Bayu ingin
am

ub
mengibus” lalu sdr.Andrian als gondrong berkata “tadi bayu minta buah
namun tidak Terdakwa berikan” lalu Terdakwa berkata “biar aja, cuekin
ep
aja” lalu kami memutus telepon.
k

- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah itu pada hari Jumat tanggal 24


ah

Maret 2017 sekira pukul 21.00 wib Terdakwa dihubungi oleh sdr.Andrian
R

si
als Gondrong dan berkata “masih ado buah kemaren bro” dan Terdakwa
jawab “Terdakwa penat nak istirahat” lalu sdr.Andrian als Gondrong

ne
ng

berkata “buah Terdakwa masih ada Terdakwa nak kerumah” lalu


Terdakwa berkata “terserahlah” dan sekitar pukul 22.00 wib sdr.Andrian

do
gu

als Gondrong datang dan meminjam 1 (satu) unit sepeda motor merk
Honda Vario warna hitam biru Nopol BM 5464 RQ milik Terdakwa lalu
sdr.Andrian als Gondrong pergi dengan sepeda motor tersebut dan tak
In
A

lama kemudian sdr.Andrian als Gondrong dan sdr.Ali Akbar tiba dirumah
Terdakwa dan langsung masuk ke dalam ruko dan membawa sepeda
ah

lik

motor Terdakwa kedalam ruko lalu Terdakwa menutup pintu ruko dan
kemudian kami bertiga dan kami bertiga (Terdakwa, sdr.Ali Akbar dan
m

ub

sdr.Andrian als Gondrong) duduk dimeja biliyar yang berada didekat


kamar lalu kami bertiga menghisap shabu-shabu yang dibawa oleh
ka

sdr.Andrian als Gondrong dan ketika itulah kami membahas masalah


ep

sdr.Bayu Santoso yang hendak menghibus kami lalu kami bersepakat


ah

akan membunuh sdr.Bayu Santoso.


R

- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah itu Terdakwa mengambil 1 (satu)


es

bilah pisau genggam warna hitam yang gagangnya diikat tali kain warna
M

ng

merah serta bergambarkan ular kobra serta 1 (satu) bilah pisau genggam
on

Halaman 36 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
warna hitam dan silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak

si
bermerk Cold Steel dari dalam kamar Terdakwa lalu pisau tersebut
Terdakwa serahkan kepada sdr.Andrian als Gondrong namun Terdakwa

ne
ng
tidak tahu dimana disimpannya sementara 1 (satu) bilah pisau genggam
warna hitam yang gagangnya diikat tali kain warna merah Terdakwa
simpan didalam kamar mandi lalu kami membagi peran masing-masing.

do
gu - Bahwa peran Terdakwa dan sdr.Andrian als Gondrong adalah menghabisi
nyawa sdr.Bayu Santoso sedangkan peran sdr.Ali Akbar adalah

In
A
membuang mayat sdr.Bayu Santoso.
- Bahwa Terdakwa menerangkan selanjutnya sdr.Andrian als Gondrong
ah

lik
menghubungi sdr.Bayu Santoso dan meminta untuk datang ke ruko
Terdakwa dengan alasan hendak menggunakan shabu-shabu bersama-
sama dan sekitar pukul 23.00 wib sdr.Bayu Santoso tiba dengan
am

ub
menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Supra X 125 warna
hitam tanpa plat nomor polisi dan membunyikan suara klaksonnya.
ep
- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah itu Terdakwa membuka pintu dan
k

sdr.Bayu Santoso serta sepeda motor masuk kedalam ruko kemudian


ah

Terdakwa mengunci kembali pintu ruko dan Terdakwa langsung masuk ke


R

si
kamar guna mengambil shabu-shabu lalu kami berempat duduk dimeja
biliyar yang posisinya didekat kamar mandi dengan posisi duduk

ne
ng

Terdakwa dan sdr.Bayu Santoso duduk berhadapan sementara terdakwa


duduk diatas meja biliyar dan sdr.Andrian als Gondrong berdiri dihadapan

do
gu

sdr.Ali Akbar lalu kami berempat menghisap shabu-shabu.


- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah selesai menghisap shabu-shabu
lalu Terdakwa pergi ke kamar mandi dan ketika keluar dari kamar mandi,
In
A

Terdakwa menggenggam 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam yang


gagangnya diikat tali kain warna merah serta bergambarkan ular kobra
ah

lik

dan mata pisaunya mengarah kebawah dan pada saat itu sdr.Andrian als
Gondrong, sdr.Ali Akbar dan sdr.Bayu Santoso masih duduk ditempatnya
m

ub

lalu Terdakwa berjalan kebelakang tubuh sdr.Bayu Santoso dan kemudian


Terdakwa menusukan pisau tersebut kepunggung sdr.Bayu Santoso
ka

sebanyak satu kali tusukan.


ep

- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah Terdakwa menusuknya lalu


ah

sdr.Bayu Santoso berdiri dan melakukan perlawanan kemudian Terdakwa


R

kembali menusukkan pisau tersebut kearah wajah sebelah kiri sdr.Bayu


es

Santoso dan saat itu Terdakwa melihat sdr.Ali Akbar turun dari meja
M

ng

biliyar dan langsung memegang tubuh sdr.Bayu Santoso bersamaan


on

Halaman 37 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan sdr.Andrian als Gondrong telah memegang 1 (satu) bilah pisau

si
genggam warna hitam dan silver yang gagangnya bercorak gambar
tengkorak bermerk cold steel dengan posisi mata pisau mengarah keatas

ne
ng
berdiri disebelahan kanan Terdakwa lalu sdr.Andrian als Gondrong
menikamkan pisau tersebut kearah leher sdr.Bayu Santoso sebanyak satu
kali tikaman dan ketika itu sdr.Bayu Santoso masih dalam keadaan berdiri

do
gu sambil berteriak minta tolong lalu Terdakwa menolak tubuh sdr.Bayu
Santoso kearah dinding belakang ruko kemudian sdr.Andrian als

In
A
Gondrong berkata kepada Terdakwa “bro, kami mau lihat situasi didepan “
kemudian sdr.Andrian als Gondrong dan sdr.Ali Akbar berjalan ke pintu
ah

lik
depan dan sdr.Andrian als Gondrong meninggalkan pisau yang di
pegangnya disamping kamar Terdakwa kemudian mereka membuka pintu
depan ruko dan keluar dari dalam ruko selanjutnya menutup kembali pintu
am

ub
tersebut.
- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah itu sdr.Ali Akbar dan sdr.Andrian
ep
als Gondrong tidak pernah masuk lagi ke dalam ruko sementara
k

Terdakwa bingung karena melihat sdr.Bayu Santoso masih berdiri lalu


ah

sdr.Bayu Santoso mengambil pisau yang ditinggal sdr.Andrian als


R

si
Gondrong disebelah kamar Terdakwa lalu Terdakwa mengejar sdr.Bayu
Santoso dan pada saat kami berhadapan, sdr.Bayu Santoso menikam

ne
ng

Terdakwa dengan pisau yang diambilnya tersebut lalu Terdakwa


menangkap pisau tersebut dengan menggunakan tangan kiri hingga jari

do
gu

tangan Terdakwa mengalami luka dan tangan kanan Terdakwa yang


masih memegang pisau langsung Terdakwa tikamkan kearah dada dan
tubuh sdr.Bayu Santoso secara bertubi tubi namun Terdakwa tidak ingat
In
A

berapa kali Terdakwa menikamkan pisau tersebut ketubuh sdr.Bayu


Santoso.
ah

lik

- Bahwa Terdakwa menerangkan pada saat Terdakwa menikam tubuh


sdr.Bayu Santoso lalu tubuh menikam tubuh sdr.Bayu Santoso tumbang
m

ub

didinding sebelah kamar mandi dan darah bergelimangan didalam ruko


yang Terdakwa sewa lalu Terdakwa mengikat jari tangan kiri Terdakwa
ka

yang luka dengan menggunakan potongan baju Terdakwa dan pada hari
ep

Sabtu tanggal 25 Maret 2017 sekira pukul 00.00 wib Terdakwa melihat
ah

tubuh menikam tubuh sdr.Bayu Santoso sudah tidak bergerak lagi.


R

- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah tubuh sdr.Bayu Santoso sudah


es

tidak bergerak lagi lalu Terdakwa menyeret tubuh sdr.Bayu Santoso


M

ng

kedalam kamar mandi lalu Terdakwa menghubungi sdr.Andrian als


on

Halaman 38 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Gondrong agar bisa datang ke ruko Terdakwa dan sdr.Andrian als

si
Gondrong mengatakan akan datang namun sdr.Andrian als Gondrong
tidak pernah datang lagi keruko Terdakwa.

ne
ng
- Bahwa Terdakwa menerangkan selanjutnya Terdakwa kebingungan untuk
membuang tubuh sdr.Bayu Santoso karena badannya besar Terdakwa
tak sanggup untuk mengangkat tubuhnya dan Terdakwa takut nanti anak

do
gu Terdakwa terbangun dan melihat ada mayat dengan darah berserakan
didalam ruko lalu Terdakwa mengambil keputusan untuk memutilasi jasad

In
A
tersebut lalu pisau yang Terdakwa gunakan untuk membunuh sdr.Bayu
Santoso tersebut Terdakwa pergunakan untuk memotong lengan tangan
ah

lik
kanan sdr.Bayu Santoso hingga tangan tersebut terpisah dari badannya
lalu Terdakwa memotong lengan tangan kiri sdr.Bayu Santoso hingga
tangan tersebut terpisah dari badannya lalu Terdakwa memotong
am

ub
selangkangan kaki sdr.Bayu Santoso hingga kaki tersebut terpisah dari
badannya.
ep
- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah itu Terdakwa memotong pada
k

bahagian lutut hingga kaki tersebut menjadi dua bahagian lalu Terdakwa
ah

memotong selangkang kaki kiri sdr.Bayu Santoso hingga kaki tersebut


R

si
terpisah dari badannya lalu Terdakwa memotong pada bahagian lutut
hingga kaki tersebut menjadi dua bahagian lalu Terdakwa memotong

ne
ng

kepala sdr.Bayu Santoso hingga kepala tersebut terpisah dari badannya


lalu Terdakwa memotong tubuh sdr.Bayu Santoso pada bagian dada

do
gu

hingga tubuh sdr.Bayu Santoso menjadi dua bagian.


- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah Terdakwa melakukan mutilasi
tersebut lalu Terdakwa mengambil 3 (tiga) buah kantong plastik bening
In
A

yang berada didapur dan 1 (satu) buah koper warna hitam dari dalam
kamar Terdakwa lalu Terdakwa bawa ke kamar mandi kemudian
ah

lik

Terdakwa memasukkan bagian tangan, bagian kaki dan kepala kedalam 3


(tiga) buah kantong plastik bening tersebut sementara bagian tubuh
m

ub

dimasukkan kedalam 1 (satu) buah koper warna hitam dan dikarenakan


resleting koper tersebut rusak maka Terdakwa menjahit koper tersebut
ka

dengan menggunakan tali nilon warna orange.


ep

- Bahwa Terdakwa menerangkan selanjutnya Terdakwa menyiram darah


ah

yang berserakan dilantai kamar mandi dengan menggunakan air yang


R

berada didalam drum warna biru dan setelah air didalam drum biru
es

tersebut habis maka drum biru tersebut Terdakwa pindahkan keluar dari
M

ng

kamar mandi kemudian 3 (tiga) buah plastik bening yang berisikan


on

Halaman 39 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
potongan tubuh sdr.Bayu Santoso Terdakwa masukkan kedalam drum

si
tersebut.
- Bahwa Terdakwa menerangkan drum tersebut Terdakwa dorong dan

ne
ng
Terdakwa seret menuju kedalam kamar Terdakwa kemudian Terdakwa
posisikan disudut kamar Terdakwa lalu Terdakwa kembali ke kamar
mandi guna mengambil 1 (satu) buah koper warna hitam yang berisikan

do
gu bagian tubuh sdr.Bayu Santoso dan koper tersebut Terdakwa angkat
kedalam kamar Terdakwa lalu Terdakwa masukkan kedalam drum warna

In
A
biru tersebut diatas dan setelah itu Terdakwa membersihkan lantai ruko
yang bersimbah darah dengan menggunakan kain hingga lantai tersebut
ah

lik
bersih dari darah.
- Bahwa Terdakwa selesai membersihkan darah tersebut sekitar pukul
05.00 wib.
am

ub
- Bahwa Terdakwa menerangkan selanjutnya Terdakwa duduk untuk
menunggu anak Terdakwa bangun dan sekitar pukul 06.00 wib anak
ep
Terdakwa terbangun dari tidur dan Terdakwa langsung mengemas
k

pakaian kedalam 1 (satu) buah tas sandang warna hitam merk Bruno Polo
ah

dan Terdakwa membawa anak Terdakwa meninggalkan ruko tersebut


R

si
dengan menggunakan sepeda motor milik sdr.Bayu Santoso.
- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah itu Terdakwa sampai di Selat

ne
ng

Morong Terdakwa bertemu dengan sdr Ahui dan Terdakwa meminta


bantuannya untuk diantar kerumah manteri guna mengobati jari tangan

do
gu

Terdakwa yang luka akibat terkena pisau tersebut diatas lalu setelah jari
tangan Terdakwa diobati Terdakwa dibawa sarapan oleh sdr.Ahui dan
setelah itu Terdakwa dan anak Terdakwa langsung menuju ke pelabuhan
In
A

spead boat yang menuju ke Dumai dan sepeda motor milik sdr.Bayu
Santoso tersebut Terdakwa tinggalkan disekitar pelabuhan tersebut
ah

lik

sementara Terdakwa dan anak Terdakwa berangkat menuju ke Dumai.


- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah sampai di Dumai sekitar pukul
m

ub

11.00 wib Terdakwa dan anak Terdakwa menginap di Cristal Dumai.


- Bahwa Terdakwa menerangkan selanjutnya pada hari Minggu tanggal 26
ka

Maret 2017 sekira pukul 10.00 wib, Terdakwa keluar dari penginapan
ep

Cristal Dumai lalu Terdakwa membeli tiket pesawat citilink tujuan


ah

Pekanbaru – Jakarta didaerah Tegalega dan setelah itu Terdakwa


R

langsung menuju bandara Pekanbaru dan sekitar pukul 20.00 wib


es

Terdakwa menaiki pesawat Citilink tujuan Pekanbaru-Jakarta sekitar pukul


M

ng

22.00 wib pesawat tiba di Jakarta lalu Terdakwa menaiki taxi menuju
on

Halaman 40 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jakarta Utara lalu Terdakwa meminta tolong kepada supir taxi untuk

si
dicarikan penginapan lalu Terdakwa menginap di wisma yang berada di
Jakarta Utara.

ne
ng
- Bahwa Terdakwa menginap di wisma tersebut hanya satu malam karena
keesokan harinya pada hari Senin tanggal 27 Maret 2017 sekira pukul
10.00 wib Terdakwa membuka googel guna mencari tempat tinggal

do
gu sementara yang berada disekitar Jakarta Utara dan Terdakwa
menemukan ada tempat yang bisa dikontrakkan bulanan di Apartemen

In
A
Teluk Intan Towet Topaz-Jakarta Utara dengan harga Rp.3.500.000,- (tiga
juta lima ratus ribu rupiah) lalu Terdakwa menuju kesana dan mengontrak
ah

lik
Apartemen Teluk Intan Towet Topaz Unit 8 Y2 di Lantai 8-Jakarta Utara.
- Bahwa Terdakwa ditangkap oleh pihak kepolisian pada hari Rabu tanggal
29 Maret 2017 sekira pukul 21.30 wib pada saat Terdakwa dan anak
am

ub
Terdakwa sedang tidur di Apartemen Teluk Intan Towet Topaz-Jakarta
Utara dengan harga Rp.3.500.000,- (tiga juta lima ratus ribu rupiah) lalu
ep
Terdakwa menuju kesana dan mengontrak Apartemen Teluk Intan Towet
k

Topaz Unit 8 Y2 di Lantai 8-Jakarta Utara.


ah

- Bahwa Terdakwa menerangkan setelah Terdakwa ditangkap lalu


R

si
Terdakwa dibawa ke Pekanbaru dan setelah itu Terdakwa dibawa ke
Polres Bengkalis guna penyusutan lebih lanjut.

ne
ng

Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai


berikut:

do
gu

- 1 (satu) buah tas sandang warna Hitam dengan merk BRUNO


POLO.
2 (dua) lembar boarding pas bagasi pesawat CITILINK tujuan
In
-
A

Jakarta (Soekarnp - Hatta) atas nama HERIYANTO tanggal 26


Maret 2017.
ah

lik

- 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam yang gagangnya diikat


tali kain warna merah serta bergambar ular kobra.
m

ub

- 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam dan silver yang


gagangnya bercorak gambar tengkorak merk Cold steel.
ka

- 1 (satu) gulungan tali nilon warna orange.


ep

- 1 (satu) Lembar baju Kaos warna Merah Mek Adidas.


ah

- 1 (satu) Helai Plastik Bening.


R

- 1 (satu) buah drum plastik warna Biru.


es

- 1 (satu) buah koper berbahan kain dengan merk POLO CROSS


M

ng

berwarna Hitam.
on

Halaman 41 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) helai celana panjang berbahan jeans berwarna Hitam

si
dengan merk LEVIS.
- 1 (satu) helai baju kaos lengan pendek berwarna Merah dengan

ne
ng
merk INTAGE.
- 1 (satu) helai celana dalam berbahan kaos berwarna Hitam.
- 1 (satu) helai celana pendek berbahan kain warna Biru.

do
gu - 3 (empat) buah plastik berwarna bening.
- 1 (satu) buah plastik berwarna Hitam.

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang
ah

lik
diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut:
- Bahwa berawal dari kedatangan Terdakwa Andrian Als Gondrong
(penuntutan dalam berkas terpisah) ke tempat usaha bilyar milik
am

ub
Terdakwa di Jalan Riau Rt.002 Rw.001, Desa Tanjung Medang,
Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis pada hari Senin
ep
tanggal 20 Maret 2017 dengan tujuan akan patungan untuk membeli
k

shabu sebanyak satu gie dengan harga Rp. 1.400.000,- (satu juta
ah

empat ratus ribu rupiah) lalu Terdakwa Andrian Als Gondrong


R

si
menyerahkan uang kepada Terdakwa sebesar Rp. 700.000,- (tujuh
ratus ribu rupiah) dan sisanya Terdakwa yang akan menambahkan;

ne
ng

- Bahwa pada pukul 22.00 wib Bayu Santoso (korban) main ke rumah
Terdakwa dan Terdakwa bermaksud akan membeli shabu-shabu

do
gu

dengan mengatakan “bro ada buah satu jie” dan dijawab oleh Bayu
Santoso “ada tapi besok” kemudian Terdakwa mengatakan “oke tapi
uangnya besok dibayar”;
In
A

- Bahwa pada hari Selasa tanggal 21 Maret 2017 sekira pukul 13.00
wib korban Bayu Santoso datang kembali ke usaha bilyar milik
ah

lik

Terdakwa untuk menyerahkan shabu-shabu yang dipesan oleh


Terdakwa dan setelah dibayar korban Bayu Santoso langsung
m

ub

meninggalkan rumah Terdakwa;


- Bahwa pada tanggal 21 Maret 2017 sekira pukul 17.00 wib Terdakwa
ka

Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar (penuntutan dalam


ep

berkas terpisah) datang ke ruko tempat Terdakwa dengan maksud


ah

untuk mengambil shabu-shabu hasil patungan dengan Terdakwa


R

sebanyak setengah jie dan setelah diberikan Terdakwa Andrian Als


es

Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar langsung pergi meninggalkan


M

ng

Terdakwa;
on

Halaman 42 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekira pukul 15.00 wib

si
korban Bayu Santoso menghubungi Terdakwa Andrian Als Gondrong
dengan mengatakan “ada shabu bro” yang dijawab oleh Terdakwa

ne
ng
Andrian Als Gondrong “tidak ada” yang akhirnya korban Bayu
Santoso mengatakan dengan nada ancaman “jangan bilang tidak ado
nanti kau tertangkap saya tepuk tangan diluar” sambil memutus

do
gu teleponnya;
- Bahwa sekitar pukul 16.00 wib Terdakwa Andrian Als Gondrong

In
A
menghubungi Terdakwa dan menceritakan apa yang disampaikan
oleh korban Bayu Santoso dengan mengatakan “bro Bayu ingin
ah

lik
mengibus (mengadukan kepada pihak Kepolisian karena ada
berjualan shabu-shabu” yang dijawab oleh Terdakwa “kenapa Bayu
ingin mengibus” kemudian dijawab oleh Terdakwa Andrian Als
am

ub
Gondrong “tadi Bayu minta buah namun tidak saya beri” dan dijawab
oleh Terdakwa “biar aja, cuekin aja”
ep
- Bahwa pada hari Kamis tanggal 23 Maret 2017 sekira jam 09.00 wib
k

korban Bayu Santoso kembali menghubungi Terdakwa Andrian Als


ah

Gondrong dengan mengatakan “ada shabu bro” dan Terdakwa


R

si
Andrian Als Gondrong menjawab “todak ada cubo dikau Tanya sama
Ari” lalu korban Bayu Santoso mengatakan “sayo tidak mau berurusan

ne
ng

dengan Ari kalau dikau tidak mau kasih tak apo-apo, kalau nanti
kalian berdua tertangkap sayo tepuk tangan diluar” yang maksudnya

do
gu

berdua adalah Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali


Akbar Als Barok;
- Bahwa mendengar ancaman dari korban Bayu Santoso tersebut
In
A

Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
merasa terancam karena akan dilaporkan kepada Kepolisian karena
ah

lik

korban Bayu Santoso mengetahui betul Terdakwa Andrian Als


Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok menjual dan
m

ub

menggunakan narkotika jenis shabu-shabu;


- Bahwa pada hari Jumat tanggal 24 Maret 2017 sekira pukul 21.00 wib
ka

Terdakwa Andrian Als Gondrong menhubungi Terdakwa sambil


ep

mengatakan “masih ada buah kemarin bro” yang dijawab oleh


ah

Terdakwa “saya penat ndak istirahat” kemudian dijawab oleh


R

Terdakwa Andrian Als Gondrong “buah sayo masih ado sayo nak ke
es

rumah” yang dijawab oleh Terdakwa “ terserahlah”


M

ng

on

Halaman 43 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada pukul 22.00 wib Terdakwa Andrian Als Gondrong

si
mendatangi rumah Terdakwa yang terletak di Jalan Riau Rt.002
Rw.001 Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten

ne
ng
Bengkalis kemudian meminjam sepeda motor Honda Vario warna
hitam biru BM 5464 RQ milik Terdakwa untuk menjemput Terdakwa
Ali Akbar Als Barok yang berada ditempat pesta;

do
gu - Bahwa setelah menjemput Terdakwa Ali Akbar Als Barok kemudian
mereka berdua pulang ke rumah (Terdakwa Andrian Als Gondrong

In
A
dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok, yang penuntutannya dilakukan
terpisah) yang berada di kandang kuda untuk mengambil narkotika
ah

lik
jenis shabu-shabu dan langsung kerumah Terdakwa dan
menggunakan shabu-shabu tersebut secara bersama-sama;
- Bahwa pada saat menggunakan shabu-shabu tersebut Terdakwa
am

ub
Andrian Als Gondrong mengadukan kepada Terdakwa mengenai
kata-kata ancaman yang disampaikan oleh korban Bayu Santoso
ep
yang hendak mengadukan Terdakwa Andrian Als Gindrong dan
k

Terdakwa Ali Akbar Als Barok kepada Kepolisian karena ada


ah

menggunakan dan menjual narkotika jenis shabu-shabu, karena


R

si
merasa kesal Terdakwa juga akan dikibus dan berniat membela
Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok;

ne
ng

- Bahwa setelah mendengar cerita dari Terdakwa Andrian Als


Gondrong kemudian Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan

do
gu

Terdakwa Ali Akbar Als Barok merencanakan untuk menghabisi


nyawa korban Bayu Santoso dengan kesepakatan perencanaan
Terdakwa yang akan melakukan Eksekusi atau melakukan
In
A

pembunuhan, Terdakwa Andrian Als Gondrong bertugas membuang


mayat dengan cara dikubur sedangkan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
ah

lik

bertugas membuang mayat korban Bayu Santoso ke laut;


- Bahwa untuk melaksanakan niat yang sudah disepakati oleh
m

ub

Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar


Als Barok (penuntutan dalam berkas terpisah) tersebut Terdakwa
ka

menyiapkan alat-alat berupa 1 (satu) bilah pisau genggam warna


ep

hitam yang gagangnya diikat tali kain warna merah yang


ah

bergambarkan ular kobra dan 1 (satu) bilah pisau genggam warna


R

hitam silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak bermerek


es

cold steel, Terdakwa langsung menyerahkan berupa 1 (satu) bilah


M

ng

pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak gambar


on

Halaman 44 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tengkorak kepada Terdakwa Andrian Als Gondrong dan

si
disembunyikan ke dalam lubang bola meja biliyar dan 1 (satu) bilah
pisau lagi disembunyikan oleh Terdakwa di kamar mandinya yang

ne
ng
tidak jauh dari meja bilyar;
- Bahwa untuk melancarkan rencana pembunuhan terhadap korban
Bayu Santoso, Terdakwa Andrian Als Gondrong langsung

do
gu menghubungi korban Bayu Santoso dengan menggunakan 1 (satu)
unit handphone merek sony ericson warna putih type Aad-3880107,

In
A
menyampaikan agar korban Bayu Santoso datang ke tempat
Terdakwa dengan alasan hendak menggunakan shabu-shabu
ah

lik
bersama-sama dan korban Bayu Santoso menyetujuinya, Sekitar
pukul 23.00 wib korban Bayu Santoso datang dengan menggunakan
1 (satu) unit sepeda motor merek Honda Supra X 125 warna hitam
am

ub
tanpa plat nopol dan Terdakwa membukakan pintunya dan setelah
korban Bayu Santoso dengan sepeda motornya masuk ke dalam ruko
ep
tersebut dan oleh Terdakwa pintu tersebut di kunci lagi. Kemudian
k

Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar


ah

Als Barok serta korban Bayu Santoso langsung menggunakan


R

si
narkotika jenis shabu-shabu secara bersama-sama;
- Bahwa pada saat Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan

ne
ng

Terdakwa Ali Akbar Als Barok menggunakan shabu-shabu secara


bergantian kembali mereka membicarakan mengenai kata-kata

do
gu

ancaman dari korban Bayu Santoso kemudian Terdakwa dan


Terdakwa Andrian Als Gindrong menanyakan kepada korban Bayu
Santoso “ Yu benar kamu mau mengibus Gondrong” yang dijawab
In
A

oleh korban Bayu Santoso “hanya bercanda saja karena Terdakwa


Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok tidak mau
ah

lik

memberi BR dan nanti sama kuda-kudanya lari”, mendengar jawaban


tersebut Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali
m

ub

Akbar Als Barok langsung menjalankan rencana yang telah disusun


untuk menghabisi korban Bayu Santoso;
ka

- Bahwa Terdakwa kemudian pergi ke kamar mandi untuk mengambil


ep

satu bilah pisau yang sebelumnya telah dipersiapkan dan


ah

menggenggam pisau tersebut dengan disembunyikan di balik bajunya


R

sambil berjalan menuju kearah korban Bayu Santoso dan menikam


es

punggung korban Bayu Santoso dengan satu kali tikaman dan pada
M

ng

saat korban Bayu Santoso menoleh ke kanan sambil berusaha berdiri


on

Halaman 45 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kemudian Terdakwa kembali menikam kearah wajah sebelah kiri

si
korban Bayu Santoso, oleh karena tubuh korban Bayu Santoso mau
terjatuh Terdakwa Ali Akbar Als Barok yang masih duduk di meja

ne
ng
bilyar memegangi/menahan tubuh korban Bayu Santoso agar tidak
terjatuh kemudian Terdakwa Andrian Als Gondrong mengambil satu
bilah pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak

do
gu gambar tengkorak bermerk cold steel yang telah dipersiapkan dan
menusukkan pisau tersebut ke leher korban Bayu Santoso sebanyak

In
A
satu kali;
- Bahwa pada saat masih terjadi perkelahian antara korban Bayu
ah

lik
Santoso dengan Terdakwa dan korban Bayu Santoso berteriak minta
tolong, maka Terdakwa Andrian Als Gondrong menyampaikan kepada
Terdakwa “bro kami mau lihat situasi di depan”, kemudian Terdakwa
am

ub
Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok berlari
kedepan sambil meninggalkan sebilah pisau yang sudah dipakai
ep
untuk menusuk leher korban Bayu Santoso dengan meninggalkan
k

Terdakwa yang masih terlibat perkelahian dengan korban Bayu


ah

Santoso;
R

si
- Bahwa Terdakwa memanggil-manggil Terdakwa Andrian Als
Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok namun tidak ada

ne
ng

jawaban, setelah ditelepon baru ada jawaban dari Terdakwa Andrian


Als Gondrong “ya saya akan segera kembali” namun ditunggu lama

do
gu

Terdakwa Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
tidak datang dan ternyata telah melarikan diri ke hutan dan sempat
bertemu saksi Tabing Als Junaidi di depan ruko yang disewa oleh
In
A

Terdakwa dan ditanya oleh saksi Tabing Als Junaidi “kenapa kalian”
dan dijawab oleh Terdakwa Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali
ah

lik

Akbar Als Barok “tidak” sambil berlari kearah kebun warga di Jalan
Riau, Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten
m

ub

Bengkalis sampai akhirnya anatara Terdakwa Andrian Als Gondrong


dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok berpisah, Terdakwa Ali Akbar Als
ka

Barok akhirnya melarikan diri ke Deli Serdang, Sumatera Utara


ep

sedangkan Terdakwa Andrian Als Gondrong masuk dalam hutan dan


ah

setelah 2 (dua) hari baru keluar menuju Medang Dalam dan terus
R

berjalan sampai di Sungai Pucuk dan pada saat Terdakwa


es

menghubungi Handphone milik Terdakwa Andrian Als Gondrong


M

ng

on

Halaman 46 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ternyata Handphone milik Terdakwa Andrian Als Gondrong sudah

si
tidak aktif lagi;
- Bahwa dalam keadaan panik dan takut anaknya akan terbangun dan

ne
ng
melihat ada mayat maka timbul niat Terdakwa untuk memotong-
motong atau memutilasi mayat tersebut menjadi beberapa bagian
kemudian dengan dibungkus dengan plastik dan disimpan dalam

do
gu drum plastik warna biru yang disimpan di sudut kamar Terdakwa
Heriyanto;

In
A
- Bahwa setelah selesai menyimpan drum warna biru yang berisi
potongan-potongan tubuh korban Bayu Santoso, Terdakwa kemudian
ah

lik
membangunkan anaknya dan diajak melarikan diri ke Jakarta dan
berhasil ditangkap oleh Polisi pada hari Rabu tanggal 29 Maret 2017
di sebuah Apartemen Teluk Intan Tower Topaz unit 8 Y2 lantai 8
am

ub
Jakarta Utara;
- Bahwa berdasarkan VISUM ET REPERTUM Rumah Sakit
ep
Bhayangkara Pekanbaru No : VER/23/III/2017/RSB tanggal 23 Maret
k

2017, Dokter Pemeriksa dr. Syarifah Hidayah Fatriah, Sp.F disetujui


ah

oleh Dokter Spesialis Forensik Dr. dr. Dedi Afandi, DFM, Sp.F telah
R

si
melakukan pemeriksaan luar dan dalam atas mayat bernama BAYU
SANTOSO dengan kesimpulan hasil pemeriksaan adalah sebagai

ne
ng

berikut : Pada pemeriksaan potongan tubuh mayat manusia yang


berjenis kelamin laki-laki, usia sekira dua puluh lima tahun hingga tiga

do
gu

puluh lima tahun, tinggi badan sekira seratus enam sembilan


sentimeter hungga seratus tujuh puluh tujuh sentimeter dan Ras
mongoloid ini ditemukan luka-luka terbuka pada potongan kepala,
In
A

kedua lengan, dada dan punggung, terpotongnya jantung, paru,


kandung jantung dan tulang dada akibat kekerasan tajam.
ah

lik

Menurut pola dan gambarannya, potongan-potongan tubuh manusia


tersebut diatas diduga berasal dari satu individu yang sama,
m

ub

selanjutnya akan dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium


DNA.
ka

Sebab mati orang ini adalah akibat kekerasan tajam pada dada dan
ep

punggung uang memotong organ jantung dan paru.


ah

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, maka


R

segala hal ihwal yang telah terjadi dipersidangan sebagaimana termuat dalam
es

Berita Acara Persidangan ini dianggap sebagai satu kesatuan yang tidak bisa
M

ng

dipisahkan dari putusan ini ;


on

Halaman 47 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan

si
mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas,
Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan

ne
ng
kepadanya;
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum
dengan dakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim dengan

do
gu memperhatikan fakta-fakta hukum tersebut diatas memilih langsung dakwaan
alternatif ke-satu sebagaimana diatur dalam Pasal 340 Jo Pasal 55 ayat (1)

In
A
KUH Pidana, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:
1. Unsur Barang Siapa.
ah

lik
2. Unsur Dengan Sengaja.
3. Unsur Dengan Rencana Terlebih Dahulu.
4. Unsur Menghilangkan Nyawa Orang Lain.
am

ub
5. Unsur sebagai orang yang melakukan atau turut serta melakukan.
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim
ep
mempertimbangkan sebagai berikut:
k

Ad.1. Unsur barang siapa


ah

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “barang siapa” adalah setiap


R

si
orang sebagai subyek hukum yang dapat dimintai pertanggung jawabannya
atas suatu perbuatan yang telah dilakukannya ;

ne
ng

Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah


menghadapkan terdakwa HERIYANTO Als HARI Bin LAU TIE dan setelah

do
gu

identitasnya diperiksa ternyata telah sesuai dengan yang tercantum dalam surat
dakwaan, selain itu selama mengikuti persidangan terdakwa menerangkan
dalam keadaan sehat baik jasmani maupun rohani dan terdakwa dapat
In
A

menjawab maupun membantah terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan


kepadanya sehingga tiada suatu alasan pembenar maupun alasan pemaaf yang
ah

lik

melekat pada diri terdakwa yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban


pidananya ;
m

ub

Menimbang, bahwa meskipun unsur “barang siapa” telah terpenuhi pada


diri Terdakwa namun untuk dapat dipersalahkan masih digantungkan apakah
ka

Terdakwa memenuhi unsur-unsur tindak pidana selanjutnya dari pasal yang


ep

didakwakan tersebut;
ah

Ad.2. Unsur dengan sengaja


es

Menimbang, bahwa menurut teori hukum pidana unsur kata atau kata “
M

ng

sengaja “ artinya sadar akan maksud dan tujuan dilakukannya perbuatan itu.
on

Halaman 48 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sengaja atau sadar dalam hukum pidana terbagi dalam tiga golongan yaitu

si
sadar dengan kepastian, sadar dengan kemungkinan dan sadar dengan
bersyarat ;

ne
ng
Menimbang, bahwa menurut memorie van toelichting, kata-kata “ dengan
sengaja “ dalam pasal-pasal Kitab Undang-Undang Hukum Pidana adalah sama
dengan “ willens en wettens “ ( dikehendaki dan diketahui ), ( vide : E. Utrecht,

do
gu dalam bukunya Hukum Pidana I, Penerbit Pustaka Tinta Mas, halaman 292 ) ;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang terungkap

In
A
dipersidangan baik dari keterangan saksi-saksi, keterangan Terdakwa dan
barang bukti yang diajukan dipersidangan:
ah

lik
- Bahwa berawal dari kedatangan Terdakwa Andrian Als Gondrong
(penuntutan dalam berkas terpisah) ke tempat usaha bilyar milik
Terdakwa di Jalan Riau Rt.002 Rw.001, Desa Tanjung Medang,
am

ub
Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis pada hari Senin
tanggal 20 Maret 2017 dengan tujuan akan patungan untuk membeli
ep
shabu sebanyak satu gie dengan harga Rp. 1.400.000,- (satu juta
k

empat ratus ribu rupiah) lalu Terdakwa Andrian Als Gondrong


ah

menyerahkan uang kepada Terdakwa sebesar Rp. 700.000,- (tujuh


R

si
ratus ribu rupiah) dan sisanya Terdakwa yang akan menambahkan;
- Bahwa pada pukul 22.00 wib Bayu Santoso (korban) main ke rumah

ne
ng

Terdakwa dan Terdakwa bermaksud akan membeli shabu-shabu


dengan mengatakan “bro ada buah satu jie” dan dijawab oleh Bayu

do
gu

Santoso “ada tapi besok” kemudian Terdakwa mengatakan “oke tapi


uangnya besok dibayar”;
- Bahwa pada hari Selasa tanggal 21 Maret 2017 sekira pukul 13.00
In
A

wib korban Bayu Santoso datang kembali ke usaha bilyar milik


Terdakwa untuk menyerahkan shabu-shabu yang dipesan oleh
ah

lik

Terdakwa dan setelah dibayar korban Bayu Santoso langsung


meninggalkan rumah Terdakwa;
m

ub

- Bahwa pada tanggal 21 Maret 2017 sekira pukul 17.00 wib Terdakwa
Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar (penuntutan dalam
ka

berkas terpisah) datang ke ruko tempat Terdakwa dengan maksud


ep

untuk mengambil shabu-shabu hasil patungan dengan Terdakwa


ah

sebanyak setengah jie dan setelah diberikan Terdakwa Andrian Als


R

Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar langsung pergi meninggalkan


es

Terdakwa;
M

ng

on

Halaman 49 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekira pukul 15.00 wib

si
korban Bayu Santoso menghubungi Terdakwa Andrian Als Gondrong
dengan mengatakan “ada shabu bro” yang dijawab oleh Terdakwa

ne
ng
Andrian Als Gondrong “tidak ada” yang akhirnya korban Bayu
Santoso mengatakan dengan nada ancaman “jangan bilang tidak ado
nanti kau tertangkap saya tepuk tangan diluar” sambil memutus

do
gu teleponnya;
- Bahwa sekitar pukul 16.00 wib Terdakwa Andrian Als Gondrong

In
A
menghubungi Terdakwa dan menceritakan apa yang disampaikan
oleh korban Bayu Santoso dengan mengatakan “bro Bayu ingin
ah

lik
mengibus (mengadukan kepada pihak Kepolisian karena ada
berjualan shabu-shabu” yang dijawab oleh Terdakwa “kenapa Bayu
ingin mengibus” kemudian dijawab oleh Terdakwa Andrian Als
am

ub
Gondrong “tadi Bayu minta buah namun tidak saya beri” dan dijawab
oleh Terdakwa “biar aja, cuekin aja”
ep
- Bahwa pada hari Kamis tanggal 23 Maret 2017 sekira jam 09.00 wib
k

korban Bayu Santoso kembali menghubungi Terdakwa Andrian Als


ah

Gondrong dengan mengatakan “ada shabu bro” dan Terdakwa


R

si
Andrian Als Gondrong menjawab “todak ada cubo dikau Tanya sama
Ari” lalu korban Bayu Santoso mengatakan “sayo tidak mau berurusan

ne
ng

dengan Ari kalau dikau tidak mau kasih tak apo-apo, kalau nanti
kalian berdua tertangkap sayo tepuk tangan diluar” yang maksudnya

do
gu

berdua adalah Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali


Akbar Als Barok;
- Bahwa mendengar ancaman dari korban Bayu Santoso tersebut
In
A

Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
merasa terancam karena akan dilaporkan kepada Kepolisian karena
ah

lik

korban Bayu Santoso mengetahui betul Terdakwa Andrian Als


Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok menjual dan
m

ub

menggunakan narkotika jenis shabu-shabu;


- Bahwa pada hari Jumat tanggal 24 Maret 2017 sekira pukul 21.00 wib
ka

Terdakwa Andrian Als Gondrong menhubungi Terdakwa sambil


ep

mengatakan “masih ada buah kemarin bro” yang dijawab oleh


ah

Terdakwa “saya penat ndak istirahat” kemudian dijawab oleh


R

Terdakwa Andrian Als Gondrong “buah sayo masih ado sayo nak ke
es

rumah” yang dijawab oleh Terdakwa “ terserahlah”


M

ng

on

Halaman 50 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada pukul 22.00 wib Terdakwa Andrian Als Gondrong

si
mendatangi rumah Terdakwa yang terletak di Jalan Riau Rt.002
Rw.001 Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten

ne
ng
Bengkalis kemudian meminjam sepeda motor Honda Vario warna
hitam biru BM 5464 RQ milik Terdakwa untuk menjemput Terdakwa
Ali Akbar Als Barok yang berada ditempat pesta;

do
gu - Bahwa setelah menjemput Terdakwa Ali Akbar Als Barok kemudian
mereka berdua pulang ke rumah (Terdakwa Andrian Als Gondrong

In
A
dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok, yang penuntutannya dilakukan
terpisah) yang berada di kandang kuda untuk mengambil narkotika
ah

lik
jenis shabu-shabu dan langsung kerumah Terdakwa dan
menggunakan shabu-shabu tersebut secara bersama-sama;
- Bahwa pada saat menggunakan shabu-shabu tersebut Terdakwa
am

ub
Andrian Als Gondrong mengadukan kepada Terdakwa mengenai
kata-kata ancaman yang disampaikan oleh korban Bayu Santoso
ep
yang hendak mengadukan Terdakwa Andrian Als Gindrong dan
k

Terdakwa Ali Akbar Als Barok kepada Kepolisian karena ada


ah

menggunakan dan menjual narkotika jenis shabu-shabu, karena


R

si
merasa kesal Terdakwa juga akan dikibus dan berniat membela
Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok;

ne
ng

- Bahwa setelah mendengar cerita dari Terdakwa Andrian Als


Gondrong kemudian Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan

do
gu

Terdakwa Ali Akbar Als Barok merencanakan untuk menghabisi


nyawa korban Bayu Santoso dengan kesepakatan perencanaan
Terdakwa yang akan melakukan Eksekusi atau melakukan
In
A

pembunuhan, Terdakwa Andrian Als Gondrong bertugas membuang


mayat dengan cara dikubur sedangkan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
ah

lik

bertugas membuang mayat korban Bayu Santoso ke laut;


- Bahwa untuk melaksanakan niat yang sudah disepakati oleh
m

ub

Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar


Als Barok (penuntutan dalam berkas terpisah) tersebut Terdakwa
ka

menyiapkan alat-alat berupa 1 (satu) bilah pisau genggam warna


ep

hitam yang gagangnya diikat tali kain warna merah yang


ah

bergambarkan ular kobra dan 1 (satu) bilah pisau genggam warna


R

hitam silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak bermerek


es

cold steel, Terdakwa langsung menyerahkan berupa 1 (satu) bilah


M

ng

pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak gambar


on

Halaman 51 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tengkorak kepada Terdakwa Andrian Als Gondrong dan

si
disembunyikan ke dalam lubang bola meja biliyar dan 1 (satu) bilah
pisau lagi disembunyikan oleh Terdakwa di kamar mandinya yang

ne
ng
tidak jauh dari meja bilyar;
- Bahwa untuk melancarkan rencana pembunuhan terhadap korban
Bayu Santoso, Terdakwa Andrian Als Gondrong langsung

do
gu menghubungi korban Bayu Santoso dengan menggunakan 1 (satu)
unit handphone merek sony ericson warna putih type Aad-3880107,

In
A
menyampaikan agar korban Bayu Santoso datang ke tempat
Terdakwa dengan alasan hendak menggunakan shabu-shabu
ah

lik
bersama-sama dan korban Bayu Santoso menyetujuinya, Sekitar
pukul 23.00 wib korban Bayu Santoso datang dengan menggunakan
1 (satu) unit sepeda motor merek Honda Supra X 125 warna hitam
am

ub
tanpa plat nopol dan Terdakwa membukakan pintunya dan setelah
korban Bayu Santoso dengan sepeda motornya masuk ke dalam ruko
ep
tersebut dan oleh Terdakwa pintu tersebut di kunci lagi. Kemudian
k

Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar


ah

Als Barok serta korban Bayu Santoso langsung menggunakan


R

si
narkotika jenis shabu-shabu secara bersama-sama;
- Bahwa pada saat Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan

ne
ng

Terdakwa Ali Akbar Als Barok menggunakan shabu-shabu secara


bergantian kembali mereka membicarakan mengenai kata-kata

do
gu

ancaman dari korban Bayu Santoso kemudian Terdakwa dan


Terdakwa Andrian Als Gindrong menanyakan kepada korban Bayu
Santoso “ Yu benar kamu mau mengibus Gondrong” yang dijawab
In
A

oleh korban Bayu Santoso “hanya bercanda saja karena Terdakwa


Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok tidak mau
ah

lik

memberi BR dan nanti sama kuda-kudanya lari”, mendengar jawaban


tersebut Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali
m

ub

Akbar Als Barok langsung menjalankan rencana yang telah disusun


untuk menghabisi korban Bayu Santoso;
ka

- Bahwa Terdakwa kemudian pergi ke kamar mandi untuk mengambil


ep

satu bilah pisau yang sebelumnya telah dipersiapkan dan


ah

menggenggam pisau tersebut dengan disembunyikan di balik bajunya


R

sambil berjalan menuju kearah korban Bayu Santoso dan menikam


es

punggung korban Bayu Santoso dengan satu kali tikaman dan pada
M

ng

saat korban Bayu Santoso menoleh ke kanan sambil berusaha berdiri


on

Halaman 52 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kemudian Terdakwa kembali menikam kearah wajah sebelah kiri

si
korban Bayu Santoso, oleh karena tubuh korban Bayu Santoso mau
terjatuh Terdakwa Ali Akbar Als Barok yang masih duduk di meja

ne
ng
bilyar memegangi/menahan tubuh korban Bayu Santoso agar tidak
terjatuh kemudian Terdakwa Andrian Als Gondrong mengambil satu
bilah pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak

do
gu gambar tengkorak bermerk cold steel yang telah dipersiapkan dan
menusukkan pisau tersebut ke leher korban Bayu Santoso sebanyak

In
A
satu kali;
- Bahwa pada saat masih terjadi perkelahian antara korban Bayu
ah

lik
Santoso dengan Terdakwa dan korban Bayu Santoso berteriak minta
tolong, maka Terdakwa Andrian Als Gondrong menyampaikan kepada
Terdakwa “bro kami mau lihat situasi di depan”, kemudian Terdakwa
am

ub
Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok berlari
kedepan sambil meninggalkan sebilah pisau yang sudah dipakai
ep
untuk menusuk leher korban Bayu Santoso dengan meninggalkan
k

Terdakwa yang masih terlibat perkelahian dengan korban Bayu


ah

Santoso;
R

si
- Bahwa Terdakwa memanggil-manggil Terdakwa Andrian Als
Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok namun tidak ada

ne
ng

jawaban, setelah ditelepon baru ada jawaban dari Terdakwa Andrian


Als Gondrong “ya saya akan segera kembali” namun ditunggu lama

do
gu

Terdakwa Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
tidak datang dan ternyata telah melarikan diri ke hutan dan sempat
bertemu saksi Tabing Als Junaidi di depan ruko yang disewa oleh
In
A

Terdakwa dan ditanya oleh saksi Tabing Als Junaidi “kenapa kalian”
dan dijawab oleh Terdakwa Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali
ah

lik

Akbar Als Barok “tidak” sambil berlari kearah kebun warga di Jalan
Riau, Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten
m

ub

Bengkalis sampai akhirnya anatara Terdakwa Andrian Als Gondrong


dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok berpisah, Terdakwa Ali Akbar Als
ka

Barok akhirnya melarikan diri ke Deli Serdang, Sumatera Utara


ep

sedangkan Terdakwa Andrian Als Gondrong masuk dalam hutan dan


ah

setelah 2 (dua) hari baru keluar menuju Medang Dalam dan terus
R

berjalan sampai di Sungai Pucuk dan pada saat Terdakwa


es

menghubungi Handphone milik Terdakwa Andrian Als Gondrong


M

ng

on

Halaman 53 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ternyata Handphone milik Terdakwa Andrian Als Gondrong sudah

si
tidak aktif lagi;
- Bahwa dalam keadaan panik dan takut anaknya akan terbangun dan

ne
ng
melihat ada mayat maka timbul niat Terdakwa untuk memotong-
motong atau memutilasi mayat tersebut menjadi beberapa bagian
kemudian dengan dibungkus dengan plastik dan disimpan dalam

do
gu drum plastik warna biru yang disimpan di sudut kamar Terdakwa
Heriyanto;

In
A
- Bahwa setelah selesai menyimpan drum warna biru yang berisi
potongan-potongan tubuh korban Bayu Santoso, Terdakwa kemudian
ah

lik
membangunkan anaknya dan diajak melarikan diri ke Jakarta dan
berhasil ditangkap oleh Polisi pada hari Rabu tanggal 29 Maret 2017
di sebuah Apartemen Teluk Intan Tower Topaz unit 8 Y2 lantai 8
am

ub
Jakarta Utara;
- Bahwa berdasarkan VISUM ET REPERTUM Rumah Sakit
ep
Bhayangkara Pekanbaru No : VER/23/III/2017/RSB tanggal 23 Maret
k

2017, Dokter Pemeriksa dr. Syarifah Hidayah Fatriah, Sp.F disetujui


ah

oleh Dokter Spesialis Forensik Dr. dr. Dedi Afandi, DFM, Sp.F telah
R

si
melakukan pemeriksaan luar dan dalam atas mayat bernama BAYU
SANTOSO dengan kesimpulan hasil pemeriksaan adalah sebagai

ne
ng

berikut : Pada pemeriksaan potongan tubuh mayat manusia yang


berjenis kelamin laki-laki, usia sekira dua puluh lima tahun hingga tiga

do
gu

puluh lima tahun, tinggi badan sekira seratus enam sembilan


sentimeter hungga seratus tujuh puluh tujuh sentimeter dan Ras
mongoloid ini ditemukan luka-luka terbuka pada potongan kepala,
In
A

kedua lengan, dada dan punggung, terpotongnya jantung, paru,


kandung jantung dan tulang dada akibat kekerasan tajam.
ah

lik

Menurut pola dan gambarannya, potongan-potongan tubuh manusia


tersebut diatas diduga berasal dari satu individu yang sama,
m

ub

selanjutnya akan dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium


DNA.
ka

Sebab mati orang ini adalah akibat kekerasan tajam pada dada dan
ep

punggung uang memotong organ jantung dan paru.


ah

Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum telah


es

mengajukan Terdakwa, Terdakwa ANDRIAN Als GONDRONG dan Terdakwa


M

ng

ALI AKBAR Als BAROK (yang penuntutannya dilakukan secara terpisah)


on

Halaman 54 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebagai terdakwa yang diduga telah melakukan tindak pidana pembunuhan

si
terhadap korban BAYU SANTOSO hingga akhirnya korban meninggal dunia
dan dalam keadaan terpotong-potong;

ne
ng
Menimbang, bahwa dari keterangan saksi TABING Als JUNAIDI Bin
CENG yang pernah bertemu dengan terdakwa ANDRIAN Als GONDRONG dan

do
gu terdakwa ALI AKBAR Als BAROK Pada hari Jumat tanggal 24 Maret 2017
sekira pukul 23.00 wib samapi dengan pukul 00.00 wib saksi TABING pada saat

In
A
pulang dengan berjalan kaki melintas depan ruko yang disewa olah Terdakwa
tiba-tiba saksi TABING melihat 2 (dua) orang berlari dari dalam ruko dan keluar
ah

lik
dari ruko tersebut yang salah satunya yang dikenal oleh saksi TABING adalah
Terdakwa ANDRIAN Als GONDRONG sedangkan yang satunya kenal wajah
tapi tidak tahu namanya dan setelah ditegur “kenapa kalian” namun Terdakwa
am

ub
ANDRIAN Als GONDRONG dan Terdakwa ALI AKBAR Als BAROK menjawab
“tidak” sambil terus berlari kearah kebun warga disekitar Jalan Riau Desa
ep
Tanjung Medang, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis;
k

Menimbang, bahwa dari keterangan saksi NURUL HUSNI SIREGAR


ah

yang mendengar langsung dari Terdakwa ANDRIAN Als GONDRONG sebelum


R

si
kejadian mereka berempat (ANDRIAN, ALI AKBAR, HARIYANTO dan BAYU
SANTOSO) duduk dalam ruko yang disewa oleh Terdakwa sambil menghisap

ne
ng

sabu-sabu, setelah selesai mereka menggunakan sabu-sabu Terdakwa masuk


kedalam kamar mandi sambil membawa pisau dan menikam korban Bayu

do
gu

Santoso sebanyak 2 (dua) kali, lalu korban berteriak minta tolong pada saat itu
Terdakwa Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar melarikan diri kehutan
dan sesampai dihutan ALI AKBAR dan ANDRIAN Als GONDRONG berpisah.
In
A

Menimbang, bahwa dari keterangan saksi ALI AKBAR Als BAROK


(penuntutan dalam berkas terpisah) pada saat itu Terdakwa ANDRIAN Als
ah

lik

GONDRONG mengatakan kepada Terdakwa bahwa korban BAYU SANTOSO


yang hendak mengibus lalu kami bertiga bersepakat akan membunuh korban
m

ub

BAYU SANTOSO dan kami berbagi peran yang mana peran Terdakwa adalah
yang melakukan pembunuhan sementara peran Terdakwa ANDRIAN Als
ka

GONDRONG adalah mengubur jenazah korban Bayu Santoso dan Terdakwa


ep

ALI AKBAR Als BAROK mangatakan buang saja jenazah korban Bayu Santoso
ah

kelaut;
R

Menimbang, bahwa dari rangkaian bukti petunjuk berdasarkan


es

keterangan saksi-saksi diatas dihubungkan dengan hasil VISUM ET


M

ng

REPERTUM Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru No : VER/23/III/2017/RSB


on

Halaman 55 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 23 Maret 2017, Dokter Pemeriksa dr. Syarifah Hidayah Fatriah, Sp.F

si
disetujui oleh Dokter Spesialis Forensik Dr. dr. Dedi Afandi, DFM, Sp.F telah
melakukan pemeriksaan luar dan dalam atas mayat bernama BAYU SANTOSO

ne
ng
dengan kesimpulan hasil pemeriksaan adalah sebagai berikut : Pada
pemeriksaan potongan tubuh mayat manusia yang berjenis kelamin laki-laki,
usia sekira dua puluh lima tahun hingga tiga puluh lima tahun, tinggi badan

do
gu sekira seratus enam sembilan sentimeter hungga seratus tujuh puluh tujuh
sentimeter dan Ras mongoloid ini ditemukan luka-luka terbuka pada potongan

In
A
kepala, kedua lengan, dada dan punggung, terpotongnya jantung, paru,
kandung jantung dan tulang dada akibat kekerasan tajam.
ah

lik
Menurut pola dan gambarannya, potongan-potongan tubuh manusia tersebut
diatas diduga berasal dari satu individu yang sama, selanjutnya akan
dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium DNA.
am

ub
Sebab mati orang ini adalah akibat kekerasan tajam pada dada dan punggung
uang memotong organ jantung dan paru.
ep
Menimbang, bahwa dimulai pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekira
k

pukul 15.00 wib korban Bayu Santoso menghubungi Terdakwa Andrian Als
ah

Gondrong dengan mengatakan “ada shabu bro” yang dijawab oleh Terdakwa
R

si
Andrian Als Gondrong “tidak ada” yang akhirnya korban Bayu Santoso
mengatakan dengan nada ancaman “jangan bilang tidak ado nanti kau

ne
ng

tertangkap saya tepuk tangan diluar” sambil memutus teleponnya;


Menimbang, bahwa sekitar pukul 16.00 wib Terdakwa Andrian Als

do
gu

Gondrong menghubungi Terdakwa dan menceritakan apa yang disampaikan


oleh korban Bayu Santoso dengan mengatakan “bro Bayu ingin mengibus
(mengadukan kepada pihak Kepolisian karena ada berjualan shabu-shabu”
In
A

yang dijawab oleh Terdakwa “kenapa Bayu ingin mengibus” kemudian dijawab
oleh Terdakwa Andrian Als Gondrong “tadi Bayu minta buah namun tidak saya
ah

lik

beri” dan dijawab oleh Terdakwa “biar aja, cuekin aja”


Menimbang, bahwa Terdakwa kemudian pergi ke kamar mandi untuk
m

ub

mengambil satu bilah pisau yang sebelumnya telah dipersiapkan dan


menggenggam pisau tersebut dengan disembunyikan di balik bajunya sambil
ka

berjalan menuju kearah korban Bayu Santoso dan menikam punggung korban
ep

Bayu Santoso dengan satu kali tikaman dan pada saat korban Bayu Santoso
ah

menoleh ke kanan sambil berusaha berdiri kemudian Terdakwa kembali


R

menikan kearah wajah sebelah kiri korban Bayu Santoso, oleh karena tubuh
es

korban Bayu Santoso mau terjatuh Terdakwa Ali Akbar Als Barok yang masih
M

ng

duduk di meja bilyar memegangi/menahan tubuh korban Bayu Santoso agar


on

Halaman 56 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tidak terjatuh kemudian Terdakwa Andrian Als Gondrong mengambil satu bilah

si
pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak
bermerk cold steel yang telah dipersiapkan dan menusukkan pisau tersebut ke

ne
ng
leher korban Bayu Santoso sebanyak satu kali;
Menimbang, bahwa dalam keadaan panik dan takut anaknya akan
terbangun dan melihat ada mayat maka timbul niat Terdakwa untuk memotong-

do
gu motong atau memutilasi mayat tersebut menjadi beberapa bagian kemudian
dengan dibungkus dengan plastik dan disimpan dalam drum plastik warna biru

In
A
yang disimpan di sudut kamar Terdakwa;
Menimbang, bahwa dari rangkaian perbuatan terdakwa tersebut menurut
ah

lik
Majelis Hakim sebenarnya ada waktu yang cukup bagi Terdakwa untuk berpikir
jernih tentang apa akibat dari perbuatan yang ditimbulkan dan Terdakwa sadar
akan akibatnya, terdakwa ANDRIAN Als GONDRONG dengan mengadu
am

ub
kepada Terdakwa HERIYANTO dengan mengatakan “korban BAYU SANTOSO
akan mengibus atau melaporkan Terdakwa ANDRIAN Als GONDRONG dan
ep
Terdakwa ALI AKBAR Als BAROK ke Kepolisian karena telah menggunakan
k

dan menjual narkotika jenis shabu-shabu” mendengar ucapan korban BAYU


ah

SANTOSO tersebut Terdakwa ANDRIAN Als GONDRONGdan Terdakwa ALI


R

si
AKBAR Als BAROK menjadi ketakutan dan melaporkan kepada Terdakwa dan
akhirnya disepakati untuk menghabisi nyawa korban BAYU SANTOSO.

ne
ng

Menimbang, bahwa dari rangkaian perbuatan yang dilakukan oleh


Terdakwa tersebut sebenarnya Terdakwa mempunyai jeda waktu yang cukup

do
gu

untuk berpikir supaya Terdakwa tidak melakukan perbuatannya tersebut ;


Menimbang, bahwa dari uraian dan pertimbangan tersebut di atas maka
unsur dengan sengaja telah terpenuhi ;
In
A

Ad.3. Unsur dengan rencana terlebih dahulu.


ah

lik

Menimbang, bahwa unsur inti dalam pasal 340 KUH Pidana adalah “
dipikirkan lebih dahulu “. Bahwa bukan jangka waktu antara keputusan dengan
m

ub

pelaksanaannya yang membedakan antar “ doodslag “ dengan “ moord” tetapi


keadaan hati orang yang melakukan perbuatan tersebut. Seseorang yang dalam
ka

keadaan tenang mengambil keputusan dan pelaksanaannya dalam sekejap


ep

maka ia adalah moordenaar, sedangkan seseorang yang dengan amarah yang


ah

meluap melaksanakan pembunuhan, walaupun jangka waktunnya lebih panjang


R

antara keputusan dan pelaksanaannya maka ia melakukan pembunuhan biasa


es

atau doodslag. Dengan demikian berdasarkan uraian tersebut maka unsur “


M

ng

on

Halaman 57 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan direncanakan terlebih dahulu “ harus dibaca dan diartikan “ dipikirkan

R
lebih dahulu “ (met voorbedachten rade) ;

si
Menimbang, bahwa pengertian dengan rencana lebih dahulu menurut

ne
ng
M.V.T pembentukan pasal 340 KUH Pidana antara lain “ dengan rencana lebih
dahulu “ diperlukan saat pemikiran dengan tenang dan berpikir dengan tenang.
Menurut Mr. M.H. Tirta Amidjaja “ direncanakan lebih dahulu artinya ada

do
gu sesuatu jangka waktu, bagaimana pendeknya untuk mempertimbangkan dan
berpikir dengan tenang “ ;

In
A
Menimbang, bahwa unsur dengan direncanakan lebih dahulu pada
dasarnya mengandung 3 (tiga) syarat atau unsur yaitu :
ah

lik
a. Memutuskan kehendak dalam suasana tenang.
b. Ada tersedia waktu yang cukup sejak timbulnya kehendak sampai
dengan pelaksanaan kehendak.
am

ub
c. Pelaksanaan kehendak (perbuatan) dalam suasana tenang.
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan
ep
dari keterangan saksi-saksi, keterangan Terdakwa dihubungkan dengan barang
k

bukti yang diajukan dipersidangan, Majelis telah memperoleh fakta sebagai


ah

berikut:
R

si
- Bahwa berawal dari kedatangan Terdakwa Andrian Als Gondrong
(penuntutan dalam berkas terpisah) ke tempat usaha bilyar milik

ne
ng

Terdakwa di Jalan Riau Rt.002 Rw.001, Desa Tanjung Medang,


Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis pada hari Senin

do
gu

tanggal 20 Maret 2017 dengan tujuan akan patungan untuk membeli


shabu sebanyak satu gie dengan harga Rp. 1.400.000,- (satu juta
empat ratus ribu rupiah) lalu Terdakwa Andrian Als Gondrong
In
A

menyerahkan uang kepada Terdakwa sebesar Rp. 700.000,- (tujuh


ratus ribu rupiah) dan sisanya Terdakwa yang akan menambahkan;
ah

lik

- Bahwa pada pukul 22.00 wib Bayu Santoso (korban) main ke rumah
Terdakwa dan Terdakwa bermaksud akan membeli shabu-shabu
m

ub

dengan mengatakan “bro ada buah satu jie” dan dijawab oleh Bayu
Santoso “ada tapi besok” kemudian Terdakwa mengatakan “oke tapi
ka

uangnya besok dibayar”;


ep

- Bahwa pada hari Selasa tanggal 21 Maret 2017 sekira pukul 13.00
ah

wib korban Bayu Santoso datang kembali ke usaha bilyar milik


R

Terdakwa untuk menyerahkan shabu-shabu yang dipesan oleh


es

Terdakwa dan setelah dibayar korban Bayu Santoso langsung


M

ng

meninggalkan rumah Terdakwa;


on

Halaman 58 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada tanggal 21 Maret 2017 sekira pukul 17.00 wib Terdakwa

si
Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar (penuntutan dalam
berkas terpisah) datang ke ruko tempat Terdakwa dengan maksud

ne
ng
untuk mengambil shabu-shabu hasil patungan dengan Terdakwa
sebanyak setengah jie dan setelah diberikan Terdakwa Andrian Als
Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar langsung pergi meninggalkan

do
gu Terdakwa;
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekira pukul 15.00 wib

In
A
korban Bayu Santoso menghubungi Terdakwa Andrian Als Gondrong
dengan mengatakan “ada shabu bro” yang dijawab oleh Terdakwa
ah

Andrian Als Gondrong “tidak ada” yang akhirnya korban Bayu

lik
Santoso mengatakan dengan nada ancaman “jangan bilang tidak ado
nanti kau tertangkap saya tepuk tangan diluar” sambil memutus
am

ub
teleponnya;
- Bahwa sekitar pukul 16.00 wib Terdakwa Andrian Als Gondrong
ep
menghubungi Terdakwa dan menceritakan apa yang disampaikan
k

oleh korban Bayu Santoso dengan mengatakan “bro Bayu ingin


ah

mengibus (mengadukan kepada pihak Kepolisian karena ada


R

si
berjualan shabu-shabu” yang dijawab oleh Terdakwa “kenapa Bayu
ingin mengibus” kemudian dijawab oleh Terdakwa Andrian Als

ne
ng

Gondrong “tadi Bayu minta buah namun tidak saya beri” dan dijawab
oleh Terdakwa “biar aja, cuekin aja”

do
gu

- Bahwa pada hari Kamis tanggal 23 Maret 2017 sekira jam 09.00 wib
korban Bayu Santoso kembali menghubungi Terdakwa Andrian Als
Gondrong dengan mengatakan “ada shabu bro” dan Terdakwa
In
A

Andrian Als Gondrong menjawab “todak ada cubo dikau Tanya sama
Ari” lalu korban Bayu Santoso mengatakan “sayo tidak mau berurusan
ah

lik

dengan Ari kalau dikau tidak mau kasih tak apo-apo, kalau nanti
kalian berdua tertangkap sayo tepuk tangan diluar” yang maksudnya
m

ub

berdua adalah Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali


Akbar Als Barok;
ka

- Bahwa mendengar ancaman dari korban Bayu Santoso tersebut


ep

Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
ah

merasa terancam karena akan dilaporkan kepada Kepolisian karena


R

korban Bayu Santoso mengetahui betul Terdakwa Andrian Als


es

Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok menjual dan


M

ng

menggunakan narkotika jenis shabu-shabu;


on

Halaman 59 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada hari Jumat tanggal 24 Maret 2017 sekira pukul 21.00 wib

si
Terdakwa Andrian Als Gondrong menhubungi Terdakwa sambil
mengatakan “masih ada buah kemarin bro” yang dijawab oleh

ne
ng
Terdakwa “saya penat ndak istirahat” kemudian dijawab oleh
Terdakwa Andrian Als Gondrong “buah sayo masih ado sayo nak ke
rumah” yang dijawab oleh Terdakwa “ terserahlah”

do
gu - Bahwa pada pukul 22.00 wib Terdakwa Andrian Als Gondrong
mendatangi rumah Terdakwa yang terletak di Jalan Riau Rt.002

In
A
Rw.001 Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten
Bengkalis kemudian meminjam sepeda motor Honda Vario warna
ah

lik
hitam biru BM 5464 RQ milik Terdakwa untuk menjemput Terdakwa
Ali Akbar Als Barok yang berada ditempat pesta;
- Bahwa setelah menjemput Terdakwa Ali Akbar Als Barok kemudian
am

ub
mereka berdua pulang ke rumah (Terdakwa Andrian Als Gondrong
dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok, yang penuntutannya dilakukan
ep
terpisah) yang berada di kandang kuda untuk mengambil narkotika
k

jenis shabu-shabu dan langsung kerumah Terdakwa dan


ah

menggunakan shabu-shabu tersebut secara bersama-sama;


R

si
- Bahwa pada saat menggunakan shabu-shabu tersebut Terdakwa
Andrian Als Gondrong mengadukan kepada Terdakwa mengenai

ne
ng

kata-kata ancaman yang disampaikan oleh korban Bayu Santoso


yang hendak mengadukan Terdakwa Andrian Als Gindrong dan

do
gu

Terdakwa Ali Akbar Als Barok kepada Kepolisian karena ada


menggunakan dan menjual narkotika jenis shabu-shabu, karena
merasa kesal Terdakwa juga akan dikibus dan berniat membela
In
A

Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok;
- Bahwa setelah mendengar cerita dari Terdakwa Andrian Als
ah

lik

Gondrong kemudian Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan


Terdakwa Ali Akbar Als Barok merencanakan untuk menghabisi
m

ub

nyawa korban Bayu Santoso dengan kesepakatan perencanaan


Terdakwa yang akan melakukan Eksekusi atau melakukan
ka

pembunuhan, Terdakwa Andrian Als Gondrong bertugas membuang


ep

mayat dengan cara dikubur sedangkan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
ah

bertugas membuang mayat korban Bayu Santoso ke laut;


R

- Bahwa untuk melaksanakan niat yang sudah disepakati oleh


es

Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar


M

ng

Als Barok (penuntutan dalam berkas terpisah) tersebut Terdakwa


on

Halaman 60 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyiapkan alat-alat berupa 1 (satu) bilah pisau genggam warna

si
hitam yang gagangnya diikat tali kain warna merah yang
bergambarkan ular kobra dan 1 (satu) bilah pisau genggam warna

ne
ng
hitam silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak bermerek
cold steel, Terdakwa langsung menyerahkan berupa 1 (satu) bilah
pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak gambar

do
gu tengkorak kepada Terdakwa Andrian Als Gondrong dan
disembunyikan ke dalam lubang bola meja biliyar dan 1 (satu) bilah

In
A
pisau lagi disembunyikan oleh Terdakwa di kamar mandinya yang
tidak jauh dari meja bilyar;
ah

lik
- Bahwa untuk melancarkan rencana pembunuhan terhadap korban
Bayu Santoso, Terdakwa Andrian Als Gondrong langsung
menghubungi korban Bayu Santoso dengan menggunakan 1 (satu)
am

ub
unit handphone merek sony ericson warna putih type Aad-3880107,
menyampaikan agar korban Bayu Santoso datang ke tempat
ep
Terdakwa dengan alasan hendak menggunakan shabu-shabu
k

bersama-sama dan korban Bayu Santoso menyetujuinya, Sekitar


ah

pukul 23.00 wib korban Bayu Santoso datang dengan menggunakan


R

si
1 (satu) unit sepeda motor merek Honda Supra X 125 warna hitam
tanpa plat nopol dan Terdakwa membukakan pintunya dan setelah

ne
ng

korban Bayu Santoso dengan sepeda motornya masuk ke dalam ruko


tersebut dan oleh Terdakwa pintu tersebut di kunci lagi. Kemudian

do
gu

Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar


Als Barok serta korban Bayu Santoso langsung menggunakan
narkotika jenis shabu-shabu secara bersama-sama;
In
A

- Bahwa pada saat Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan


Terdakwa Ali Akbar Als Barok menggunakan shabu-shabu secara
ah

lik

bergantian kembali mereka membicarakan mengenai kata-kata


ancaman dari korban Bayu Santoso kemudian Terdakwa dan
m

ub

Terdakwa Andrian Als Gindrong menanyakan kepada korban Bayu


Santoso “ Yu benar kamu mau mengibus Gondrong” yang dijawab
ka

oleh korban Bayu Santoso “hanya bercanda saja karena Terdakwa


ep

Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok tidak mau
ah

memberi BR dan nanti sama kuda-kudanya lari”, mendengar jawaban


R

tersebut Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali


es

Akbar Als Barok langsung menjalankan rencana yang telah disusun


M

ng

untuk menghabisi korban Bayu Santoso;


on

Halaman 61 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Terdakwa kemudian pergi ke kamar mandi untuk mengambil

si
satu bilah pisau yang sebelumnya telah dipersiapkan dan
menggenggam pisau tersebut dengan disembunyikan di balik bajunya

ne
ng
sambil berjalan menuju kearah korban Bayu Santoso dan menikam
punggung korban Bayu Santoso dengan satu kali tikaman dan pada
saat korban Bayu Santoso menoleh ke kanan sambil berusaha berdiri

do
gu kemudian Terdakwa kembali menikam kearah wajah sebelah kiri
korban Bayu Santoso, oleh karena tubuh korban Bayu Santoso mau

In
A
terjatuh Terdakwa Ali Akbar Als Barok yang masih duduk di meja
bilyar memegangi/menahan tubuh korban Bayu Santoso agar tidak
ah

lik
terjatuh kemudian Terdakwa Andrian Als Gondrong mengambil satu
bilah pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak
gambar tengkorak bermerk cold steel yang telah dipersiapkan dan
am

ub
menusukkan pisau tersebut ke leher korban Bayu Santoso sebanyak
satu kali;
ep
- Bahwa pada saat masih terjadi perkelahian antara korban Bayu
k

Santoso dengan Terdakwa dan korban Bayu Santoso berteriak minta


ah

tolong, maka Terdakwa Andrian Als Gondrong menyampaikan kepada


R

si
Terdakwa “bro kami mau lihat situasi di depan”, kemudian Terdakwa
Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok berlari

ne
ng

kedepan sambil meninggalkan sebilah pisau yang sudah dipakai


untuk menusuk leher korban Bayu Santoso dengan meninggalkan

do
gu

Terdakwa yang masih terlibat perkelahian dengan korban Bayu


Santoso;
- Bahwa Terdakwa memanggil-manggil Terdakwa Andrian Als
In
A

Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok namun tidak ada
jawaban, setelah ditelepon baru ada jawaban dari Terdakwa Andrian
ah

lik

Als Gondrong “ya saya akan segera kembali” namun ditunggu lama
Terdakwa Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
m

ub

tidak datang dan ternyata telah melarikan diri ke hutan dan sempat
bertemu saksi Tabing Als Junaidi di depan ruko yang disewa oleh
ka

Terdakwa dan ditanya oleh saksi Tabing Als Junaidi “kenapa kalian”
ep

dan dijawab oleh Terdakwa Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali
ah

Akbar Als Barok “tidak” sambil berlari kearah kebun warga di Jalan
R

Riau, Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten


es

Bengkalis sampai akhirnya anatara Terdakwa Andrian Als Gondrong


M

ng

dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok berpisah, Terdakwa Ali Akbar Als
on

Halaman 62 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Barok akhirnya melarikan diri ke Deli Serdang, Sumatera Utara

si
sedangkan Terdakwa Andrian Als Gondrong masuk dalam hutan dan
setelah 2 (dua) hari baru keluar menuju Medang Dalam dan terus

ne
ng
berjalan sampai di Sungai Pucuk dan pada saat Terdakwa
menghubungi Handphone milik Terdakwa Andrian Als Gondrong
ternyata Handphone milik Terdakwa Andrian Als Gondrong sudah

do
gu tidak aktif lagi;
- Bahwa dalam keadaan panik dan takut anaknya akan terbangun dan

In
A
melihat ada mayat maka timbul niat Terdakwa untuk memotong-
motong atau memutilasi mayat tersebut menjadi beberapa bagian
ah

lik
kemudian dengan dibungkus dengan plastik dan disimpan dalam
drum plastik warna biru yang disimpan di sudut kamar Terdakwa
Heriyanto;
am

ub
- Bahwa setelah selesai menyimpan drum warna biru yang berisi
potongan-potongan tubuh korban Bayu Santoso, Terdakwa kemudian
ep
membangunkan anaknya dan diajak melarikan diri ke Jakarta dan
k

berhasil ditangkap oleh Polisi pada hari Rabu tanggal 29 Maret 2017
ah

di sebuah Apartemen Teluk Intan Tower Topaz unit 8 Y2 lantai 8


R

si
Jakarta Utara;
- Bahwa berdasarkan VISUM ET REPERTUM Rumah Sakit

ne
ng

Bhayangkara Pekanbaru No : VER/23/III/2017/RSB tanggal 23 Maret


2017, Dokter Pemeriksa dr. Syarifah Hidayah Fatriah, Sp.F disetujui

do
gu

oleh Dokter Spesialis Forensik Dr. dr. Dedi Afandi, DFM, Sp.F telah
melakukan pemeriksaan luar dan dalam atas mayat bernama BAYU
SANTOSO dengan kesimpulan hasil pemeriksaan adalah sebagai
In
A

berikut : Pada pemeriksaan potongan tubuh mayat manusia yang


berjenis kelamin laki-laki, usia sekira dua puluh lima tahun hingga tiga
ah

lik

puluh lima tahun, tinggi badan sekira seratus enam sembilan


sentimeter hungga seratus tujuh puluh tujuh sentimeter dan Ras
m

ub

mongoloid ini ditemukan luka-luka terbuka pada potongan kepala,


kedua lengan, dada dan punggung, terpotongnya jantung, paru,
ka

kandung jantung dan tulang dada akibat kekerasan tajam.


ep

Menurut pola dan gambarannya, potongan-potongan tubuh manusia


ah

tersebut diatas diduga berasal dari satu individu yang sama,


R

selanjutnya akan dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium


es

DNA.
M

ng

on

Halaman 63 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sebab mati orang ini adalah akibat kekerasan tajam pada dada dan

si
punggung uang memotong organ jantung dan paru.
Menimbang, bahwa dari rangkaian fakta hukum tersebut diatas antara

ne
ng
pelaksanaan dan perbuatan terdapat jeda waktu yang cukup bagi diri terdakwa
untuk mengambil suatu keputusan, apakah akan menghabisi nyawa korban atau
tidak?

do
gu Menimbang, bahwa dari fakta persidangan antara Terdakwa, Terdakwa
Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok (diajukan dalam

In
A
berkas terpisah) karena merasa ketakutan akan dikibus/dilaporkan oleh korban
Bayu Santoso sehingga membuat rencana akan menghabisi korban yang
ah

lik
dilakukan di ruko yang disewa oleh Terdakwa;
Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan tersebut diatas ada jeda
atau waktu yang cukup antara perencanaan dan pelaksanaan perbuatan yang
am

ub
dilakukan oleh terdakwa, sehingga unsur dengan rencana terlebih dahulu telah
terpenuhi ;
ep
k

Ad.4. Unsur menghilangkan nyawa orang lain


ah

Menimbang, bahwa dari perbuatan Terdakwa, Terdakwa Andrian Als


R

si
Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok (diajukan dalam berkas terpisah)
sebagaimana telah dipertimbangkan diatas mengakibatkan korban Bayu

ne
ng

Santoso meninggal dunia dalam keadaan tubuh terpotong-potong atau


dimutilasi;

do
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan hasil VISUM ET REPERTUM Rumah


Sakit Bhayangkara Pekanbaru No : VER/23/III/2017/RSB tanggal 23 Maret
2017, Dokter Pemeriksa dr. Syarifah Hidayah Fatriah, Sp.F disetujui oleh Dokter
In
A

Spesialis Forensik Dr. dr. Dedi Afandi, DFM, Sp.F telah melakukan pemeriksaan
luar dan dalam atas mayat bernama BAYU SANTOSO dengan kesimpulan hasil
ah

lik

pemeriksaan adalah sebagai berikut : Pada pemeriksaan potongan tubuh mayat


manusia yang berjenis kelamin laki-laki, usia sekira dua puluh lima tahun hingga
m

ub

tiga puluh lima tahun, tinggi badan sekira seratus enam sembilan sentimeter
hungga seratus tujuh puluh tujuh sentimeter dan Ras mongoloid ini ditemukan
ka

luka-luka terbuka pada potongan kepala, kedua lengan, dada dan punggung,
ep

terpotongnya jantung, paru, kandung jantung dan tulang dada akibat kekerasan
ah

tajam.
R

Menurut pola dan gambarannya, potongan-potongan tubuh manusia tersebut


es

diatas diduga berasal dari satu individu yang sama, selanjutnya akan
M

ng

dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium DNA.


on

Halaman 64 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sebab mati orang ini adalah akibat kekerasan tajam pada dada dan punggung

si
uang memotong organ jantung dan paru.
Menimbang, bahwa dari uraian dan pertimbangan-pertimbangan tersebut

ne
ng
diatas maka unsur menghilangkan nyawa orang lain telah terpenuhi ;

Ad.5. Unsur sebagai orang yang melakukan atau turut serta melakukan

do
gu Menimbang, bahwa pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP, bunyi selengkapnya
adalah : “Dipidana sebagai pelaku : mereka yang melakukan, yang menyuruh

In
A
melakukan, dan yang turut serta melakukan” ;
Menimbang, bahwa dalam ketentuan pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.
ah

lik
membedakan penyertaan dalam bentuk :
- Mereka yang melakukan sendiri suatu perbuatan pidana ;
- Mereka yang menyuruh orang lain untuk melakukan suatu perbuatan
am

ub
pidana;
- Mereka yang turut serta melakukan perbuatan pidana ;
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Putusan MA tanggal 22
k

Desember 1995 Nomor : 1/1995/M.Pid menguraikan tentang pengertian “turut


ah

serta” tersebut pada pokoknya sebagai berikut :


R

si
1. Bahwa Terdakwa adalah medepleger (kawan peserta) dari kejahatan
yang didakwakan, dapat disimpulkan dari peristiwa yang digambarkan

ne
ng

bahwa Terdakwa dengan saksi bekerja sama-sama dengan sadar dan


erat untuk melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya.

do
gu

2. Bahwa selaku medepleger (kawan peserta) dalam tindak pidana yang


didakwakan kepada Terdakwa dan Terdakwa cukup melakukan sendiri
perbuatan pelaksanaan tindak pidana.
In
A

3. Bahwa seorang kawan peserta yang turut melakukan tindak pidana tidak
usah memenuhi segala unsur yang oleh UU dirumuskan untuk tidak
ah

lik

pidana tersebut.
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di
m

ub

persidangan telah ternyata hal hal sebagai berikut :


- Bahwa berawal dari kedatangan Terdakwa Andrian Als Gondrong
ka

(penuntutan dalam berkas terpisah) ke tempat usaha bilyar milik


ep

Terdakwa di Jalan Riau Rt.002 Rw.001, Desa Tanjung Medang,


ah

Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis pada hari Senin


R

tanggal 20 Maret 2017 dengan tujuan akan patungan untuk membeli


es

shabu sebanyak satu gie dengan harga Rp. 1.400.000,- (satu juta
M

ng

empat ratus ribu rupiah) lalu Terdakwa Andrian Als Gondrong


on

Halaman 65 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyerahkan uang kepada Terdakwa sebesar Rp. 700.000,- (tujuh

si
ratus ribu rupiah) dan sisanya Terdakwa yang akan menambahkan;
- Bahwa pada pukul 22.00 wib Bayu Santoso (korban) main ke rumah

ne
ng
Terdakwa dan Terdakwa bermaksud akan membeli shabu-shabu
dengan mengatakan “bro ada buah satu jie” dan dijawab oleh Bayu
Santoso “ada tapi besok” kemudian Terdakwa mengatakan “oke tapi

do
gu uangnya besok dibayar”;
- Bahwa pada hari Selasa tanggal 21 Maret 2017 sekira pukul 13.00

In
A
wib korban Bayu Santoso datang kembali ke usaha bilyar milik
Terdakwa untuk menyerahkan shabu-shabu yang dipesan oleh
ah

lik
Terdakwa dan setelah dibayar korban Bayu Santoso langsung
meninggalkan rumah Terdakwa;
- Bahwa pada tanggal 21 Maret 2017 sekira pukul 17.00 wib Terdakwa
am

ub
Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar (penuntutan dalam
berkas terpisah) datang ke ruko tempat Terdakwa dengan maksud
ep
untuk mengambil shabu-shabu hasil patungan dengan Terdakwa
k

sebanyak setengah jie dan setelah diberikan Terdakwa Andrian Als


ah

Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar langsung pergi meninggalkan


R

si
Terdakwa;
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Maret 2017 sekira pukul 15.00 wib

ne
ng

korban Bayu Santoso menghubungi Terdakwa Andrian Als Gondrong


dengan mengatakan “ada shabu bro” yang dijawab oleh Terdakwa

do
gu

Andrian Als Gondrong “tidak ada” yang akhirnya korban Bayu


Santoso mengatakan dengan nada ancaman “jangan bilang tidak ado
nanti kau tertangkap saya tepuk tangan diluar” sambil memutus
In
A

teleponnya;
- Bahwa sekitar pukul 16.00 wib Terdakwa Andrian Als Gondrong
ah

lik

menghubungi Terdakwa dan menceritakan apa yang disampaikan


oleh korban Bayu Santoso dengan mengatakan “bro Bayu ingin
m

ub

mengibus (mengadukan kepada pihak Kepolisian karena ada


berjualan shabu-shabu” yang dijawab oleh Terdakwa “kenapa Bayu
ka

ingin mengibus” kemudian dijawab oleh Terdakwa Andrian Als


ep

Gondrong “tadi Bayu minta buah namun tidak saya beri” dan dijawab
ah

oleh Terdakwa “biar aja, cuekin aja”


R

- Bahwa pada hari Kamis tanggal 23 Maret 2017 sekira jam 09.00 wib
es

korban Bayu Santoso kembali menghubungi Terdakwa Andrian Als


M

ng

Gondrong dengan mengatakan “ada shabu bro” dan Terdakwa


on

Halaman 66 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Andrian Als Gondrong menjawab “todak ada cubo dikau Tanya sama

R
Ari” lalu korban Bayu Santoso mengatakan “sayo tidak mau berurusan

si
dengan Ari kalau dikau tidak mau kasih tak apo-apo, kalau nanti

ne
ng
kalian berdua tertangkap sayo tepuk tangan diluar” yang maksudnya
berdua adalah Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali
Akbar Als Barok;

do
gu - Bahwa mendengar ancaman dari korban Bayu Santoso tersebut
Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok

In
A
merasa terancam karena akan dilaporkan kepada Kepolisian karena
korban Bayu Santoso mengetahui betul Terdakwa Andrian Als
ah

lik
Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok menjual dan
menggunakan narkotika jenis shabu-shabu;
- Bahwa pada hari Jumat tanggal 24 Maret 2017 sekira pukul 21.00 wib
am

ub
Terdakwa Andrian Als Gondrong menhubungi Terdakwa sambil
mengatakan “masih ada buah kemarin bro” yang dijawab oleh
ep
Terdakwa “saya penat ndak istirahat” kemudian dijawab oleh
k

Terdakwa Andrian Als Gondrong “buah sayo masih ado sayo nak ke
ah

rumah” yang dijawab oleh Terdakwa “ terserahlah”


R

si
- Bahwa pada pukul 22.00 wib Terdakwa Andrian Als Gondrong
mendatangi rumah Terdakwa yang terletak di Jalan Riau Rt.002

ne
ng

Rw.001 Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten


Bengkalis kemudian meminjam sepeda motor Honda Vario warna

do
gu

hitam biru BM 5464 RQ milik Terdakwa untuk menjemput Terdakwa


Ali Akbar Als Barok yang berada ditempat pesta;
- Bahwa setelah menjemput Terdakwa Ali Akbar Als Barok kemudian
In
A

mereka berdua pulang ke rumah (Terdakwa Andrian Als Gondrong


dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok, yang penuntutannya dilakukan
ah

lik

terpisah) yang berada di kandang kuda untuk mengambil narkotika


jenis shabu-shabu dan langsung kerumah Terdakwa dan
m

ub

menggunakan shabu-shabu tersebut secara bersama-sama;


- Bahwa pada saat menggunakan shabu-shabu tersebut Terdakwa
ka

Andrian Als Gondrong mengadukan kepada Terdakwa mengenai


ep

kata-kata ancaman yang disampaikan oleh korban Bayu Santoso


ah

yang hendak mengadukan Terdakwa Andrian Als Gindrong dan


R

Terdakwa Ali Akbar Als Barok kepada Kepolisian karena ada


es

menggunakan dan menjual narkotika jenis shabu-shabu, karena


M

ng

on

Halaman 67 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
merasa kesal Terdakwa juga akan dikibus dan berniat membela

si
Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok;
- Bahwa setelah mendengar cerita dari Terdakwa Andrian Als

ne
ng
Gondrong kemudian Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan
Terdakwa Ali Akbar Als Barok merencanakan untuk menghabisi
nyawa korban Bayu Santoso dengan kesepakatan perencanaan

do
gu Terdakwa yang akan melakukan Eksekusi atau melakukan
pembunuhan, Terdakwa Andrian Als Gondrong bertugas membuang

In
A
mayat dengan cara dikubur sedangkan Terdakwa Ali Akbar Als Barok
bertugas membuang mayat korban Bayu Santoso ke laut;
ah

lik
- Bahwa untuk melaksanakan niat yang sudah disepakati oleh
Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar
Als Barok (penuntutan dalam berkas terpisah) tersebut Terdakwa
am

ub
menyiapkan alat-alat berupa 1 (satu) bilah pisau genggam warna
hitam yang gagangnya diikat tali kain warna merah yang
ep
bergambarkan ular kobra dan 1 (satu) bilah pisau genggam warna
k

hitam silver yang gagangnya bercorak gambar tengkorak bermerek


ah

cold steel, Terdakwa langsung menyerahkan berupa 1 (satu) bilah


R

si
pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak gambar
tengkorak kepada Terdakwa Andrian Als Gondrong dan

ne
ng

disembunyikan ke dalam lubang bola meja biliyar dan 1 (satu) bilah


pisau lagi disembunyikan oleh Terdakwa di kamar mandinya yang

do
gu

tidak jauh dari meja bilyar;


- Bahwa untuk melancarkan rencana pembunuhan terhadap korban
Bayu Santoso, Terdakwa Andrian Als Gondrong langsung
In
A

menghubungi korban Bayu Santoso dengan menggunakan 1 (satu)


unit handphone merek sony ericson warna putih type Aad-3880107,
ah

lik

menyampaikan agar korban Bayu Santoso datang ke tempat


Terdakwa dengan alasan hendak menggunakan shabu-shabu
m

ub

bersama-sama dan korban Bayu Santoso menyetujuinya, Sekitar


pukul 23.00 wib korban Bayu Santoso datang dengan menggunakan
ka

1 (satu) unit sepeda motor merek Honda Supra X 125 warna hitam
ep

tanpa plat nopol dan Terdakwa membukakan pintunya dan setelah


ah

korban Bayu Santoso dengan sepeda motornya masuk ke dalam ruko


R

tersebut dan oleh Terdakwa pintu tersebut di kunci lagi. Kemudian


es

Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali Akbar


M

ng

on

Halaman 68 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Als Barok serta korban Bayu Santoso langsung menggunakan

si
narkotika jenis shabu-shabu secara bersama-sama;
- Bahwa pada saat Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan

ne
ng
Terdakwa Ali Akbar Als Barok menggunakan shabu-shabu secara
bergantian kembali mereka membicarakan mengenai kata-kata
ancaman dari korban Bayu Santoso kemudian Terdakwa dan

do
gu Terdakwa Andrian Als Gindrong menanyakan kepada korban Bayu
Santoso “ Yu benar kamu mau mengibus Gondrong” yang dijawab

In
A
oleh korban Bayu Santoso “hanya bercanda saja karena Terdakwa
Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok tidak mau
ah

memberi BR dan nanti sama kuda-kudanya lari”, mendengar jawaban

lik
tersebut Terdakwa, Terdakwa Andrian Als Gindrong dan Terdakwa Ali
Akbar Als Barok langsung menjalankan rencana yang telah disusun
am

ub
untuk menghabisi korban Bayu Santoso;
- Bahwa Terdakwa kemudian pergi ke kamar mandi untuk mengambil
ep
satu bilah pisau yang sebelumnya telah dipersiapkan dan
k

menggenggam pisau tersebut dengan disembunyikan di balik bajunya


ah

sambil berjalan menuju kearah korban Bayu Santoso dan menikam


R

si
punggung korban Bayu Santoso dengan satu kali tikaman dan pada
saat korban Bayu Santoso menoleh ke kanan sambil berusaha berdiri

ne
ng

kemudian Terdakwa kembali menikam kearah wajah sebelah kiri


korban Bayu Santoso, oleh karena tubuh korban Bayu Santoso mau

do
gu

terjatuh Terdakwa Ali Akbar Als Barok yang masih duduk di meja
bilyar memegangi/menahan tubuh korban Bayu Santoso agar tidak
terjatuh kemudian Terdakwa Andrian Als Gondrong mengambil satu
In
A

bilah pisau genggam warna hitam silver yang gagangnya bercorak


gambar tengkorak bermerk cold steel yang telah dipersiapkan dan
ah

lik

menusukkan pisau tersebut ke leher korban Bayu Santoso sebanyak


satu kali;
m

ub

- Bahwa pada saat masih terjadi perkelahian antara korban Bayu


Santoso dengan Terdakwa dan korban Bayu Santoso berteriak minta
ka

tolong, maka Terdakwa Andrian Als Gondrong menyampaikan kepada


ep

Terdakwa “bro kami mau lihat situasi di depan”, kemudian Terdakwa


ah

Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok berlari
R

kedepan sambil meninggalkan sebilah pisau yang sudah dipakai


es

untuk menusuk leher korban Bayu Santoso dengan meninggalkan


M

ng

on

Halaman 69 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa yang masih terlibat perkelahian dengan korban Bayu

si
Santoso;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan sebagaimana

ne
ng
diuraikan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Terdakwa, Terdakwa Andrian
Als Gondrong dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok (penuntutan dalam berkas
terpisah) telah melakukan perbuatan baik sendiri-sendiri maupun secara

do
gu bersama-sama dengan peranan masing-masing yaitu Terdakwa yang
melakukan penusukan ke punggung dan wajah yang akhirnya timbul rasa panik

In
A
karena ditinggalkan oleh Terdakwa Andrian Als Gondrong dan Terdakwa Ali
Akbar Als Barok sehingga timbul niat untuk dipotong-potong untuk
ah

lik
menghilangkan jejak, Terdakwa Andrian Als Gondrong melakukan penusukan 1
(satu) kali yang mengenai leher korban dan Terdakwa Ali Akbar Als Barok yang
menahan korban supaya tidak terjatuh sehingga Terdakwa Andrian Als
am

ub
Gondrong bisa leluasa menusuk korban yang tepat mengenai leher korban,
sehingga dengan demikian unsur sebagai orang yang melakukan atau turut
ep
serta melakukan dimaksud telah terpenuhi.
k

Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 340 Jo Pasal 55
ah

ayat (1) KUHPidana telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah
R

si
terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana
didakwakan dalam dakwaan alternatif ke-satu;

ne
ng

Menimbang, bahwa barang bukti berupa:


- 1 (satu) buah tas sandang warna Hitam dengan merk BRUNO

do
gu

POLO.
- 2 (dua) lembar boarding pas bagasi pesawat CITILINK tujuan
Jakarta (Soekarnp - Hatta) atas nama HERIYANTO tanggal 26
In
A

Maret 2017.
- 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam yang gagangnya diikat
ah

lik

tali kain warna merah serta bergambar ular kobra.


- 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam dan silver yang
m

ub

gagangnya bercorak gambar tengkorak merk Cold steel.


- 1 (satu) gulungan tali nilon warna orange.
ka

- 1 (satu) Lembar baju Kaos warna Merah Mek Adidas.


ep

- 1 (satu) Helai Plastik Bening.


ah

- 1 (satu) buah drum plastik warna Biru.


R

- 1 (satu) buah koper berbahan kain dengan merk POLO CROSS


es

berwarna Hitam.
M

ng

on

Halaman 70 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) helai celana panjang berbahan jeans berwarna Hitam

si
dengan merk LEVIS.
- 1 (satu) helai baju kaos lengan pendek berwarna Merah dengan

ne
ng
merk INTAGE.
- 1 (satu) helai celana dalam berbahan kaos berwarna Hitam.
- 1 (satu) helai celana pendek berbahan kain warna Biru.

do
gu - 3 (empat) buah plastik berwarna bening.
- 1 (satu) buah plastik berwarna Hitam, karena merupakan alat yang

In
A
dipergunakan untuk melakukan tindak pidana dan dikhawatirkan
akan dipergunakan kembali untuk melakukan tindak pidana maka
ah

lik
terhadap barang bukti tersebut dinyatakan dirampas untuk
dimusnahkan;
- 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Supra X 125 warna hitam
am

ub
tanpa Nomor Polisi milik korban BAYU SANTOSO, karena sesuai
dengan fakta persidangan barang bukti tersebut yang dipakai oleh
ep
korban Bayu Santoso untuk datang ke Ruko yang disewa oleh
k

Terdakwa Heriyanto maka Majelis berpendapat terhadap barang


ah

bukti tersebut dinyatakan dikembalikan kepada yang berhak yakni


R

si
keluarga korban.
- 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario warna hitam biru

ne
ng

Nomor Polisi BM 5464 RQ milik HERIYANTO, terhadap barang


bukti tersebut tidak digunakan sebagai sarana untuk melakukan

do
gu

tindak pidana maka menurut hemat Majelis barang bukti tersebut


dikembalikan kepada Terdakwa, sebagaimana disebutkan dalam
amar putusan;
In
A

Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 340 Jo Pasal 55
ayat (1) KUHPidana telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah
ah

lik

terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana


didakwakan dalam dakwaan alternatif kesatu;
m

ub

Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan hukum tersebut di atas,


Majelis Hakim berkesimpulan bahwa terdakwa telah terbukti secara sah dan
ka

meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan


ep

Kesatu, maka pertimbangan hukum tersebut sekaligus telah mematahkan


ah

argumentasi hukum dalam Nota pembelaan yang diajukan oleh Tim Penasihat
R

Hukum Terdakwa, sehingga Nota Pembelaan yang diajukan oleh Tim Penasihat
es

Hukum Terdakwa tersebut Majelis kesampingkan;


M

ng

on

Halaman 71 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa dalam persidangan, Majelis Hakim tidak

si
menemukan hal-hal yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana,
baik sebagai alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, maka Terdakwa harus

ne
ng
mempertanggungjawabkan perbuatannya;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab,
maka harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana;

do
gu Menimbang, bahwa sesuai dengan teori pertanggungjawaban pidana
“dari tiada pidana tanpa kesalahan menuju kepada tiada pertanggungjawaban

In
A
pidana tanpa kesalahan” (Vide Dr. CHAIRUL HUDA, SH.,MH) halaman 20
menyebutkan Pertanggungjawaban pidana hanya dapat terjadi jika sebelumnya
ah

seseorang telah melakukan tindak pidana. Moeljatno mengatakan “orang tidak

lik
mungkin dipertanggungjawabkan (dijatuhi pidana) kalau tidak melakukan
perbuatan pidana”. Dengan demikian pertanggungjawaban pidana pertama-
am

ub
tama tergantung pada dilakukannya tindak pidana. Pertanggungjawaban pidana
hanya akan terjadi jika sebelumnya telah ada seseorang yang telah melakukan
ep
tindak pidana. Dengan demikian, tidak mungkin seseorang
k

dipertanggungjawabkan dalam hukum pidana, jika yang bersangkutan tidak


ah

melakukan tindak pidana. Hanya dengan melakukan tindak pidana, seseorang


R

si
dapat dimintai pertanggungjawaban. Pertanggungjawaban pidana disesuaikan
dengan kadar kesalahan masing-masing individu;

ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah ditahan dan tidak ada
alasan untuk mengeluarkan terdakwa dari tahanan maka terdakwa

do
gu

diperintahkan untuk tetap berada dalam tahanan ;


Menimbang, bahwa karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi
pidana serta tidak ada permohonan pembebasan biaya perkara dari Terdakwa
In
A

maka Terdakwa harus dibebani membayar biaya perkara yang akan ditentukan
dalam amar putusan;
ah

lik

Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan pidana


terhadap Terdakwa, maka Majelis Hakim terlebih dahulu akan
m

ub

mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan hal-hal yang meringankan


sebagai berikut ;
ka

Hal-hal yang memberatkan :


ep

- Perbuatan Terdakwa dilakukan secara sadis tanpa berperikemanusiaan;


ah

- Perbuatan Terdakwa sangat meresahkan masyarakat;


R

- Perbuatan Terdakwa menimbulkan duka yang sangat mendalam bagi


es

keluarga korban;
M

ng

Hal-hal yang meringankan :


on

Halaman 72 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Tidak ada;

si
Memperhatikan ketentuan Pasal 340 Jo Pasal 55 ayat (1) KUHPidana
dan Undang-Undang Nomor 8 tahun 1981 tentang KUHAP serta peraturan

ne
ng
perundang-undangan lainnya yang berkaitan dengan perkara ini ;

MENGADILI :

do
gu 1. Menyatakan Terdakwa HERIYANTO Als HARI Bin LAU TIE, telah terbukti
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Secara

In
bersama-sama melakukan pembunuhan berencana”; sebagaimana dalam
A
dakwaan kesatu;
2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa HERIYANTO Als
ah

lik
HARI Bin LAU TIE dengan pidana Mati;
3. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
am

ub
4. Menetapkan barang bukti berupa:
- 1 (satu) buah tas sandang warna Hitam dengan merk BRUNO POLO.
- 2 (dua) lembar boarding pas bagasi pesawat CITILINK tujuan Jakarta
ep
k

(Soekarnp - Hatta) atas nama HERIYANTO tanggal 26 Maret 2017.


ah

- 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam yang gagangnya diikat tali kain
R

si
warna merah serta bergambar ular kobra.
- 1 (satu) bilah pisau genggam warna hitam dan silver yang gagangnya

ne
ng

bercorak gambar tengkorak merk Cold steel.


- 1 (satu) gulungan tali nilon warna orange.

do
- 1 (satu) Lembar baju Kaos warna Merah Mek Adidas.
gu

- 1 (satu) Helai Plastik Bening.


- 1 (satu) buah drum plastik warna Biru.
In
A

- 1 (satu) buah koper berbahan kain dengan merk POLO CROSS berwarna
Hitam.
ah

lik

- 1 (satu) helai celana panjang berbahan jeans berwarna Hitam dengan


merk LEVIS.
m

- 1 (satu) helai baju kaos lengan pendek berwarna Merah dengan merk
ub

INTAGE.
ka

- 1 (satu) helai celana dalam berbahan kaos berwarna Hitam.


ep

- 1 (satu) helai celana pendek berbahan kain warna Biru.


- 3 (empat) buah plastik berwarna bening.
ah

- 1 (satu) buah plastik berwarna Hitam, dirampas untuk dimusnahkan.


es

- 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Supra X 125 warna hitam tanpa
M

ng

Nomor Polisi milik korban BAYU SANTOSO.


on

Halaman 73 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Dikembalikan kepada yang berhak keluarga korban.

si
- 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Vario warna hitam biru Nomor
Polisi BM 5464 RQ milik HERIYANTO

ne
ng
Dikembalikan kepada Terdakwa.
5. Membebankan biaya perkara kepada Negara;

do
gu Demikianlah diputuskan dalam Sidang Permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Bengkalis pada hari Selasa tanggal 21 November 2017, oleh

In
kami : DR. SUTARNO, SH.,MH selaku Hakim Ketua Majelis, WIMMI D.
A
SIMARMATA, SH dan AULIA FHATMA WIDHOLA, SH.,MH masing-masing
sebagai Hakim Anggota, Putusan mana diucapkan pada persidangan terbuka
ah

lik
untuk umum, pada hari Rabu, tanggal 22 November 2017 oleh Hakim Ketua
Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota, dibantu oleh :
am

ub
NITA HERAWATI, SH, selaku Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri
Bengkalis dan dihadiri oleh HANDOKO, SH dan REZA VAHLEFI, SH. Penuntut
Umum pada Kejaksaan Negeri Bengkalis, dihadapan Terdakwa dan Penasehat
ep
k

Hukumnya ;
ah

MAJELIS HAKIM TERSEBUT,


R

si
HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA,

ne
ng

1. WIMMI D. SIMARMATA, SH. DR. SUTARNO, SH.,MH.

do
gu

2. AULIA FHATMA WIDHOLA, SH.,MH.


In
A

PANITERA PENGGANTI,
ah

lik

NITA HERAWATI, SH.


m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 74 dari 74 Putusan Nomor 413/Pid.B/2017/PN Bls


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74

Anda mungkin juga menyukai