Anda di halaman 1dari 15

TUGAS MAKALAH

PERAN MANAJEMEN STRATEGIS DALAM MENINGKATKAN


DAYA SAING BISNIS DI ERA DIGITAL

Dosen Pengampu :

MUGER APRIANSYAH S.IP., M.M

Disusun Oleh :

ARISTA ASBANU

221010550978

FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
UNIVERSITAS PAMULANG
2022-2023
Kata Pengantar

Dengan mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa
yang telah memberkati kami sehingga karya tulis ini dapat diselesaikan. Kami
juga ingin mengucapkan terimakasih bagi seluruh pihak yang telah membantu
kami dalam pembuatan karya tulis ini dan berbagai sumber yang telah kami
pakai sebagai data dan fakta pada karya tulis ini.

Kami mengakui bahwa kami adalah manusia yang mempunyai


keterbatasan dalam berbagai hal, Oleh karena itu tidak ada hal yang dapat
diselesaikan dengan sangat sempurna. Begitu pula dengan karya tulis ini yang
telah kami selesaikan. Tidak semua hal dapat kami deskripsikan dengan
sempurna dalam karya tulis ini.

Maka dari itu kami bersedia menerima kritik dan saran dari pembaca
yang budiman sebagai batu loncatan yang dapat memperbaiki karya tulis kami
di masa datang. Sehingga semoga karya tulis berikutnya dan karya tulis lain
dapat diselesaikan dengan hasil yang lebih baik. Dengan menyelesaikan karya
tulis ini kami mengharapkan banyak manfaat yang dapat di petik dan diambil
dari karya ini. Semoga dengan adanya karya tulis ini dapat menambah
pengetahuan dan pemahaman tentang Peran Manajemen Strategis dalam
Meningkatkan Daya Saing Bisnis di Era Digital.

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................. i


DAFTAR ISI .....................................................................................................ii
BAB I ................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
1) Latar Belakang ...................................................................................... 1
2) Rumusan Masalah ................................................................................ 2
3) Manfaat Makalah.................................................................................. 2
BAB II ............................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ............................................................................................... 3
2.1 Pengaruh Manajemen Strategis terhadap Daya Saing Bisnis di
Era Digital ..................................................................................................... 3
2.2 Tantangan Manajemen Strategis dalam Meningkatkan Daya
Saing Bisnis di Era Digital ........................................................................... 5
2.3 Penerapan Manajemen Strategis yang Efektif dalam
Menghadapi perubahan yang cepat dan kompleks di era digital ............ 7
2.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Penerapan
Manajemen Strategis dalam Menghadapi Perubahan yang Cepat dan
Kompleks di Era Digital .............................................................................. 9
BAB IV ............................................................................................................ 11
PENUTUP....................................................................................................... 11
4.1 Kesimpulan............................................................................................. 11
4.2 Saran ....................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 12

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1) Latar Belakang
Di era digital yang terus berkembang dengan cepat, bisnis dihadapkan
pada tantangan baru dalam menjaga daya saing mereka. Perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi telah mengubah cara bisnis beroperasi
dan berinteraksi dengan pelanggan. Di tengah persaingan yang semakin
ketat, manajemen strategis memainkan peran penting dalam membantu
bisnis menghadapi dan memanfaatkan peluang di era digital ini.
Dalam era digital, perubahan yang cepat terjadi dalam industri dan pasar
dapat mengancam kelangsungan bisnis yang tidak mampu beradaptasi.
Manajemen strategis membantu bisnis untuk memahami perubahan
tersebut, menganalisis dampaknya, dan merumuskan strategi yang tepat
untuk tetap bersaing. Dalam hal ini, manajemen strategis berfungsi sebagai
panduan bagi bisnis dalam menghadapi tantangan dan peluang yang
dihadapi di era digital.
Manajemen strategis menekankan konsistensi komponen internal
organisasi dalam menjalankan strategi, baik secara horizontal di antara unit-
unit organisasi maugun secara vertikal antara pimpinan puncak, manajer
menengah, serta karyawan di garis depan dalam hubungan dengan
konsumen dan pemanfaatan peluang pasar. Manajemen strategis
memandang operasi perusahaan secara keseluruhan, tidak parsial seperti
hanya strategi pemasaran. Memahami kegiatan manajemen strategis adalah
seperti CEO (Chief Executive Officer) yang mengarahkan semua unit
organisasi untuk mencapai kinerja tinggi). (Pasaribu, 2022).
Selain itu, manajemen strategis juga membantu bisnis untuk
memanfaatkan teknologi dan inovasi di era digital. Penerapan teknologi
informasi dan komunikasi yang tepat dapat meningkatkan efisiensi
operasional, memperluas jangkauan pasar, dan mengoptimalkan

1
pengalaman pelanggan. Manajemen strategis membantu bisnis dalam
mengidentifikasi teknologi yang relevan, mengintegrasikannya ke dalam
operasi bisnis, dan mengembangkan strategi pemasaran yang efektif untuk
mencapai keunggulan kompetitif.

2) Rumusan Masalah
Dari latar belakang masalah yang dibahas sebelumnya, identifikasi
masalah pada makalah ini adalah:
1. Bagaimana manajemen strategis dapat mempengaruhi daya saing bisnis
di era digital?
2. Apa saja tantangan yang dihadapi oleh manajemen strategis dalam
meningkatkan daya saing bisnis di era digital?
3. Bagaimana penerapan manajemen strategis yang efektif dapat
membantu bisnis dalam menghadapi perubahan yang cepat dan
kompleks di era digital?
4. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan penerapan
manajemen strategis dalam menghadapi perubahan yang cepat dan
kompleks di era digital?

3) Manfaat Makalah
Manfaat makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Memberikan pemahaman yang lebih baik tentang peran manajemen
strategis dalam meningkatkan daya saing bisnis di era digital.
2. Mengidentifikasi tantangan yang dihadapi oleh manajemen strategis
dalam menghadapi lingkungan bisnis yang semakin kompleks dan cepat
berubah di era digital.
3. Menjelaskan bagaimana penerapan manajemen strategis yang efektif
dapat membantu bisnis dalam menghadapi perubahan yang cepat dan
kompleks di era digital.

2
4. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan
penerapan manajemen strategis dalam menghadapi perubahan yang
cepat dan kompleks di era digital.

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengaruh Manajemen Strategis terhadap Daya Saing Bisnis di Era


Digital
Manajemen strategis merupakan suatu pendekatan yang digunakan oleh
perusahaan untuk merencanakan dan mengarahkan sumber daya mereka
dengan tujuan mencapai keunggulan kompetitif. Di era digital saat ini,
pengaruh manajemen strategis terhadap daya saing bisnis menjadi semakin
penting. Manajemen strategis memungkinkan perusahaan untuk
mengidentifikasi peluang dan ancaman yang muncul dalam lingkungan
digital yang cepat berubah, serta merumuskan strategi yang tepat untuk
menghadapinya. Dengan menggunakan analisis pasar yang mendalam dan
pemahaman yang baik tentang teknologi digital, perusahaan dapat
mengoptimalkan pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan efisiensi
operasional, memperluas jangkauan pasar, dan menciptakan nilai tambah
bagi pelanggan.
Salah satu pengaruh utama dari manajemen strategis terhadap daya
saing bisnis di era digital adalah kemampuan perusahaan untuk beradaptasi
dengan perubahan teknologi dan tren pasar yang cepat. Dengan memiliki
strategi yang fleksibel dan responsif, perusahaan dapat dengan cepat
menyesuaikan diri dengan perkembangan baru dalam teknologi dan
memanfaatkannya untuk menciptakan keunggulan kompetitif. Contohnya,
perusahaan dapat menggunakan kecerdasan buatan dan analitik data untuk

3
mengumpulkan informasi yang bernilai dari pelanggan dan
menggunakannya untuk meningkatkan pengambilan keputusan strategis.
Selain itu, manajemen strategis juga mempengaruhi daya saing bisnis
melalui pengembangan model bisnis yang inovatif. Dalam era digital, bisnis
dapat menggabungkan teknologi dengan model bisnis yang kreatif untuk
menciptakan peluang baru. Contohnya, perusahaan dapat mengadopsi
model bisnis berbasis platform digital atau memanfaatkan teknologi
blockchain untuk menciptakan kepercayaan dan transparansi dalam rantai
pasokan mereka.
Di era digital, manajemen strategis juga mempengaruhi daya saing
bisnis melalui peningkatan efisiensi operasional. Dengan menerapkan
teknologi digital dalam proses bisnis mereka, perusahaan dapat
mengotomatisasi tugas-tugas rutin, meningkatkan produktivitas, dan
mengurangi biaya operasional. Misalnya, perusahaan dapat
mengimplementasikan sistem manajemen rantai pasokan yang terintegrasi
secara digital untuk mengoptimalkan aliran barang dan informasi di seluruh
jaringan pasokan mereka.
Selain itu, manajemen strategis juga berperan dalam memperluas
jangkauan pasar perusahaan. Dalam era digital, perusahaan memiliki akses
yang lebih luas ke pasar global melalui platform online dan saluran
distribusi digital. Dengan merumuskan strategi yang tepat, perusahaan dapat
memanfaatkan teknologi digital untuk menjangkau pelanggan baru di
berbagai wilayah dan mengembangkan pangsa pasar mereka. Contohnya,
perusahaan dapat menggunakan pemasaran digital, media sosial, dan alat
analitik untuk memahami preferensi pelanggan dan mengembangkan
strategi pemasaran yang lebih efektif.
Selain aspek eksternal, manajemen strategis juga penting dalam
mengembangkan budaya inovasi di perusahaan. Dalam era digital yang
terus berkembang, perusahaan harus terus menerapkan inovasi dalam
produk, layanan, dan proses bisnis mereka untuk tetap relevan dan

4
kompetitif. Manajemen strategis memungkinkan perusahaan untuk
menciptakan lingkungan yang mendukung inovasi, seperti melibatkan
karyawan dalam proses pengambilan keputusan, mendorong kolaborasi
antardepartemen, dan mendukung eksperimen dan gagasan baru. Dengan
demikian, perusahaan dapat terus menghasilkan ide-ide baru yang mengarah
pada pengembangan produk dan layanan yang inovatif.
Terakhir, manajemen strategis juga mempengaruhi daya saing bisnis di
era digital melalui fokus pada pengalaman pelanggan. Dalam dunia yang
semakin terhubung, pengalaman pelanggan yang positif menjadi kunci
dalam memenangkan persaingan. Perusahaan yang mampu memahami
kebutuhan dan harapan pelanggan, serta mampu menyediakan pengalaman
yang personal, relevan, dan memuaskan melalui penggunaan teknologi
digital, akan memiliki keunggulan kompetitif yang signifikan. Manajemen
strategis membantu perusahaan untuk mengidentifikasi jalur komunikasi
dan interaksi yang efektif dengan pelanggan, serta merancang strategi
pemasaran dan layanan yang berfokus pada kepuasan pelanggan.
Secara keseluruhan, pengaruh manajemen strategis terhadap daya saing
bisnis di era digital sangat penting. Dengan memanfaatkan teknologi digital,
merumuskan strategi yang tepat, dan fokus pada inovasi, efisiensi
operasional, perluasan pasar, budaya inovasi, dan pengalaman pelanggan,
perusahaan dapat mencapai keunggulan kompetitif yang berkelanjutan dan
sukses di era digital yang terus berkembang.

2.2 Tantangan Manajemen Strategis dalam Meningkatkan Daya Saing


Bisnis di Era Digital
Manajemen strategis memainkan peran yang sangat penting dalam
meningkatkan daya saing bisnis di era digital. Dalam menghadapi tantangan
yang dihadapi perusahaan di era digital, manajemen strategis harus
mengadopsi pendekatan yang berbeda dalam merumuskan dan

5
melaksanakan strategi bisnis. Beberapa tantangan manajemen strategis
dalam meningkatkan daya saing bisnis di era digital, yaitu:
1) Perubahan Perilaku Konsumen
Era digital telah mengubah perilaku konsumen secara signifikan.
Konsumen sekarang memiliki akses mudah ke informasi melalui internet,
media sosial, dan perangkat mobile. Mereka dapat membandingkan harga,
produk, dan ulasan pelanggan sebelum membuat keputusan pembelian.
Tantangan bagi manajemen strategis adalah untuk memahami perubahan ini
dan mengadaptasi strategi bisnis untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi
konsumen baru
2) Inovasi Teknologi
Perkembangan teknologi yang pesat, seperti kecerdasan buatan, big
data, Internet of Things (IoT), dan blockchain, telah mengubah cara bisnis
beroperasi. Perusahaan harus memahami dan memanfaatkan inovasi
teknologi ini untuk meningkatkan efisiensi operasional, menciptakan
pengalaman pelanggan yang unik, dan memperoleh keunggulan kompetitif.
Manajemen strategis harus memperhatikan tren teknologi dan
mengembangkan strategi yang memadai untuk memanfaatkannya.
3) Perubahan Model Bisnis
Era digital telah memicu munculnya model bisnis baru yang
mengganggu industri yang ada. Misalnya, platform e-commerce seperti
Amazon telah mengubah cara orang membeli barang, sementara layanan
streaming seperti Netflix telah mengganggu industri hiburan tradisional.
Perusahaan harus siap untuk beradaptasi dengan perubahan ini dan melihat
peluang untuk menciptakan model bisnis baru yang inovatif. Manajemen
strategis perlu memantau tren pasar dan mengidentifikasi peluang yang
muncul untuk menjaga daya saing.
4) Keamanan dan Privasi Data
Dalam era digital, perusahaan mengumpulkan dan menyimpan jumlah
data pelanggan yang besar. Namun, tantangan keamanan dan privasi data

6
semakin meningkat. Pelanggan mengharapkan perusahaan untuk
melindungi data pribadi mereka dan menggunakannya dengan etika.
Manajemen strategis harus mengembangkan kebijakan dan praktik yang
memadai untuk mengelola data dengan aman dan mematuhi peraturan
privasi yang berlaku.
5) Transformasi Organisasi
Era digital mengharuskan perusahaan untuk melakukan transformasi
organisasi yang signifikan. Ini melibatkan perubahan budaya, struktur
organisasi, serta keterampilan dan kompetensi karyawan. Manajemen
strategis harus memimpin transformasi ini dengan mengembangkan strategi
yang relevan, mengkomunikasikan visi kepada karyawan, dan memberikan
pelatihan yang diperlukan.

2.3 Penerapan Manajemen Strategis yang Efektif dalam Menghadapi


perubahan yang cepat dan kompleks di era digital
Penerapan manajemen strategis yang efektif menjadi sangat penting
dalam menghadapi perubahan yang cepat dan kompleks di era digital. Era
digital ditandai oleh kemajuan teknologi informasi yang pesat, munculnya
platform digital, dan perubahan perilaku konsumen yang signifikan. Dalam
konteks ini, organisasi perlu mengadopsi pendekatan manajemen strategis
yang responsif, adaptif, dan inovatif guna mempertahankan keunggulan
kompetitif.
Manajemen strategis adalah proses perencanaan, pelaksanaan, dan
pengendalian aktivitas organisasi untuk mencapai tujuan jangka panjang
dan memenuhi harapan pemangku kepentingan. Penerapan manajemen
strategis yang efektif dalam menghadapi perubahan yang cepat dan
kompleks di era digital membutuhkan beberapa langkah dan faktor yang
perlu diperhatikan.
1) Memahami Tantangan Perubahan Era Digital

7
Organisasi perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang
tantangan yang dihadapi di era digital. Ini melibatkan pemahaman
tentang tren industri, perkembangan teknologi, perubahan perilaku
konsumen, dan dinamika pasar yang cepat. Sumber referensi yang
berguna untuk memperoleh pemahaman tentang perubahan era digital
termasuk laporan riset industri, studi kasus, artikel jurnal, dan publikasi
terkait teknologi dan bisnis.
2) Analisis Lingkungan Eksternal dan Internal
Analisis lingkungan eksternal dan internal membantu organisasi
dalam memahami kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang ada
di sekitarnya. Analisis lingkungan eksternal mencakup mengidentifikasi
tren industri, perilaku konsumen, dan perkembangan teknologi yang
dapat mempengaruhi organisasi. Sementara itu, analisis lingkungan
internal melibatkan evaluasi sumber daya organisasi, kemampuan
operasional, kekuatan inti, dan keterbatasan yang mungkin
mempengaruhi strategi perubahan.
3) Pengembangan Visi dan Misi Organisasi
Visi dan misi yang jelas menjadi fondasi dalam merumuskan
strategi perubahan yang efektif. Visi adalah gambaran tentang masa
depan yang diinginkan oleh organisasi, sementara misi menggambarkan
tujuan inti organisasi dan alasan keberadaannya. Visi dan misi harus
mencerminkan keadaan masa depan yang diinginkan di era digital yang
cepat berubah.
4) Merumuskan Strategi Adaptif dan Inovatif
Merumuskan strategi adaptif dan inovatif adalah langkah
penting dalam menghadapi perubahan yang cepat dan kompleks di era
digital. Strategi adaptif berarti organisasi harus mampu menyesuaikan
diri dengan perubahan lingkungan eksternal dan internal. Strategi
inovatif melibatkan pengembangan ide-ide baru, eksperimen, dan
penerapan teknologi yang relevan untuk menciptakan keunggulan

8
kompetitif. Proses perumusan strategi dapat melibatkan pemodelan
bisnis, analisis SWOT, pemetaan kompetensi inti, dan penggunaan alat
manajemen strategis lainnya.
5) Implementasi dan Pengukuran Kinerja Strategis
Implementasi strategi yang efektif melibatkan alokasi sumber
daya yang tepat, pembentukan tim kerja yang kompeten, komunikasi
yang efektif, dan pemantauan progres secara teratur. Pengukuran kinerja
strategis menjadi penting dalam menilai keberhasilan strategi dan
memberikan masukan untuk perbaikan. Pengukuran kinerja dapat
mencakup pengukuran finansial, pengukuran non-finansial (misalnya,
kepuasan pelanggan, inovasi, dan efisiensi operasional), serta
pengukuran kompetensi kunci dan kinerja individu.

2.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Penerapan


Manajemen Strategis dalam Menghadapi Perubahan yang Cepat dan
Kompleks di Era Digital
Manajemen strategis merupakan pendekatan penting dalam menghadapi
perubahan yang cepat dan kompleks di era digital. Berikut ini mengenai
faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan penerapan manajemen
strategis, yaitu:
1) Kejelasan Visi dan Misi Organisasi
Keberhasilan penerapan manajemen strategis dipengaruhi oleh
kejelasan visi dan misi organisasi. Visi dan misi yang jelas memberikan arah
dan tujuan yang konkret bagi organisasi dalam menghadapi perubahan di
era digital. Dengan memiliki visi dan misi yang jelas, organisasi dapat
mengembangkan strategi yang tepat untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.
Menurut Papulova dan Papulova (2006), visi dan misi organisasi adalah
fondasi dari manajemen strategis. Mereka menyatakan bahwa visi dan misi

9
yang jelas memberikan pemahaman yang sama kepada semua anggota
organisasi tentang arah yang diinginkan dan tujuan yang ingin dicapai.
2) Kemampuan Organisasi dalam Beradaptasi
Perubahan di era digital seringkali bersifat cepat dan kompleks. Oleh
karena itu, kemampuan organisasi dalam beradaptasi menjadi faktor penting
dalam keberhasilan penerapan manajemen strategis. Organisasi perlu
mampu mengidentifikasi tren dan peluang baru, mengubah proses bisnis
yang sudah ada, serta mengintegrasikan teknologi baru ke dalam
operasional mereka.
Menurut Teece (2007), kemampuan adaptasi merupakan salah satu
elemen utama dalam menciptakan keunggulan kompetitif. Organisasi yang
mampu beradaptasi dengan cepat dan fleksibel akan dapat memanfaatkan
perubahan di lingkungan bisnis untuk mendapatkan keunggulan yang
berkelanjutan.
3) Kepemimpinan yang Efektif
Kepemimpinan yang efektif memiliki peran penting dalam keberhasilan
penerapan manajemen strategis. Seorang pemimpin yang efektif mampu
mengarahkan organisasi dalam menghadapi perubahan yang cepat dan
kompleks, serta mendorong keterlibatan aktif seluruh anggota organisasi.
Pemimpin juga dapat memotivasi tim untuk berinovasi dan menciptakan
solusi kreatif dalam menghadapi perubahan di era digital.
Menurut Avolio, Walumbwa, dan Weber (2009), kepemimpinan
transformasional adalah salah satu bentuk kepemimpinan yang efektif
dalam menghadapi perubahan. Kepemimpinan transformasional melibatkan
pemberian visi yang inspirasional, memberikan dukungan emosional, serta
memberdayakan anggota tim untuk mencapai tujuan yang sulit.
4) Budaya Organisasi yang Mendukung Inovasi dan Adaptabilitas
Faktor budaya organisasi juga berperan penting dalam keberhasilan
penerapan manajemen strategis di era digital. Budaya organisasi yang
mendukung inovasi, pembelajaran, dan adaptabilitas akan memfasilitasi

10
keberhasilan dalam menghadapi perubahan yang cepat dan kompleks.
Budaya yang terbuka terhadap perubahan dan memiliki orientasi pada
pengembangan kemampuan organisasi akan memungkinkan organisasi
untuk menghadapi tantangan dan peluang yang muncul di era digital.
Menurut Cameron dan Quinn (2011), budaya organisasi yang adaptif
adalah salah satu jenis budaya yang dapat mendukung perubahan. Budaya
yang adaptif mengedepankan inovasi, fleksibilitas, serta kemampuan untuk
belajar dan beradaptasi dengan cepat.

BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Manajemen strategis memainkan peran yang penting dalam


meningkatkan daya saing bisnis di era digital. Dalam era digital yang terus
berkembang, perusahaan dihadapkan pada perubahan yang cepat dan kompleks
dalam industri dan pasar. Manajemen strategis membantu perusahaan untuk
memahami perubahan tersebut, menganalisis dampaknya, dan merumuskan
strategi yang tepat untuk tetap bersaing. Penerapan manajemen strategis yang
efektif memungkinkan perusahaan untuk memanfaatkan teknologi dan inovasi,
meningkatkan efisiensi operasional, memperluas jangkauan pasar, dan
menciptakan pengalaman pelanggan yang baik.

4.2 Saran

1) Perusahaan perlu memperhatikan dan memahami perubahan perilaku


konsumen di era digital untuk mengadaptasi strategi bisnis mereka.
2) Manajemen strategis harus terus memantau perkembangan teknologi
dan memanfaatkannya untuk menciptakan keunggulan kompetitif.

11
3) Perusahaan perlu siap untuk beradaptasi dengan perubahan model bisnis
yang muncul di era digital dan melihat peluang untuk menciptakan
model bisnis baru yang inovatif.
4) Keamanan dan privasi data harus menjadi perhatian utama dalam
penerapan manajemen strategis di era digital.
5) Transformasi organisasi perlu diprioritaskan untuk menghadapi
perubahan yang cepat di era digital, termasuk perubahan budaya,
struktur organisasi, dan keterampilan karyawan.

DAFTAR PUSTAKA

Brynjolfsson, E., & McAfee, A. (2017). The Business of Artificial Intelligence.


Harvard Business Review.

Indrayani, H. (2012). Penerapan teknologi informasi dalam peningkatan


efektivitas, efisiensi dan produktivitas perusahaan. Jurnal El-
Riyasah, 3(1), 48-56.

Pasaribu, M., & Widjaja, A. (2022). Manajemen Strategis di Era Kecerdasan


Buatan. Kepustakaan Populer Gramedia.

Tampubolon, H. (2016). Strategi manajemen sumber daya manusia dan


perannya dalam pengembangan keunggulan bersaing.

Teece, D.J. (2018). Business Models and Dynamic Capabilities. Long Range
Planning.

Yulianti, D. (2019). Buku Ajar Manajemen Strategi Sektor Publik.

Febriani, N., & Dewi, W. W. A. (2019). Perilaku konsumen di era digital:


Beserta studi kasus. Universitas Brawijaya Press.

Siregar, Y. B. Karya Ilmiah" Evolusi Perilaku Konsumen di Era Digital".

12

Anda mungkin juga menyukai