A. Deskripsi Singkat
Materi kuliah ini membahas konsep-konsep penting mengenai
pengujian hipotesis komparatif. Hipotesis komparatif berkaitan dengan
penelitian yang memberikan perlakuan terhadap satu, dua atau lebih
kelompok sampel. Uji statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis
penelitian komparatif yang dikaji meliputi uji-t sampel berpasangan (paired
t-test), uji-t dua sampel bebas (indpendent t-test), dan Analisis Varians
(Anava) Satu Jalan (One Way Anova).
B. Manfaat/Relevansi
Materi kuliah ini bermanfaat bagi mahasiswa dalam melakukan
analisis, interpretasi, dan pengambilan keputusan yang berkenaan dengan
pengujian hipotesis penelitian komparatif dalam penulisan skripsi.
C. Kompetensi Dasar
5. Melakukan pengujian, menafsirkan dan membuat keputusan
terhadap data hasil penelitian melalui uji-uji statistika yang berkenaan
dengan pengujian hipotesis deskriptif, asosiatif, dan komparatif.
D. Urutan Pembahasan
58
59
Dimana:
= rerata sampel sebelum perlakuan
= rerata sampel sesudah perlakuan
= simpangan baku sampel sebelum perlakuan
= simpangan baku sampel sesudah perlakuan
= varians sampel sebelum perlakuan
= varians sampel sesudah perlakuan
r = koefisien korelasi sampel sebelum dan sesudah perlakuan
Contoh:
Seorang peneliti ingin mengetahui apakah metode diskusi yang diterapkan
dalam pembelajaran memberikan hasil belajar yang berbeda. Untuk itu
dipilih satu kelas yang diberi perlakuan metode diskusi. Sebelum
pembelajaran dilaksanakan, para siswa diberikan tes awal (pretes) dan
sesudah perlakuan metode diskusi diberikan tes akhir (postes) untuk
mengetahui rata-rata penguasaan siswa terhadap materi logaritma. Data
hasil pretes dan postes seperti pada Tabel 6.1. Buatlah:
1. Hipotesis penelitian
2. Hipotesis statistik
3. Lakukan pengujian terhadap hipotesis penelitian dan simpulkan.
Tabel 5.1 Data Hasil Pretes dan Postes Siswa
60
Penyelesaian:
1. Hipotesis penelitian: “Rata-rata hasil belajar siswa setelah
dibelajarkan dengan metode diskusi lebih tinggi dari sebelum
dibelajarkan dengan metode diskusi”.
2. Hipotesis statistik yang diuji:
H0 : 2 1 H1 : 2 1
3. Analisis data:
Dari informasi pada Tabel 5.2 diperoleh:
Y1 = 1160; = 58 Y12 = 69550; Y1Y2 = 93550
Y2 = 1580; = 79 Y22 = 127000;
Maka:
= = = 10,9304
= = = 10,7115
= 0,8586
Maka:
62
= 16,3094
4. Interpretasi
Nilai t0 = thitung = 16,31. Nilai tdaftar = ttabel pada taraf signifikansi = 0,05
dengan derjata bebas 38 adalah 1,67. Karena nilai t hitung = 16,31 ttabel =
1,67 maka tolak H0. Simpulan: rata-rata hasil belajar siswa setelah
dibelajarkan dengan metode diskusi lebih tinggi dari sebelum dibelajarkan
dengan metode diskusi teruji kebenarannya.
E. Latihan
1. Data hasil penelitian dari 30 responden sebagai berikut.
72 73 56 67 75 83 82 78 65 66
90 88 57 75 65 68 60 65 77 66
85 55 88 77 90 60 65 90 85 64
Peneliti menetapkan rata-rata paling rendah 80% dari rata-rata ideal.
Instrumen berbentuk esay dengan rentang skor 1 – 10 untuk masing-
masing butir soal sebanyak 10 butir.
a. Buatlah hipotesis penelitian dan hipotesis statistik
b. Lakukan pengujian hipotesis penelitian dengan
menggunakan uji-t satu sampel dan simpulkan.
12 45 56 24 28 54