Disampaikan oleh;
Dr. Drs. DUDUNG ABDULLAH PASTEUR, M.M.Pd.
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
a. KOMPETENSI DASAR:
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta
mampu memahami kinerja individu dan tingkat
unit kerja atau organisasi dengan memperhatikan
target, sasaran, hasil, manfaat yang dicapai, dan
perilaku pegawai.
dengan memperhatikan :
a. target,
b. sasaran,
c. hasil,
d. manfaat yang dicapai,
e. perilaku pegawai.
1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2Ol4 tentang Aparatur Sipil
1. Dasar Hukum Negara
2. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2O17 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2018
Tentang Manajemen Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja
4. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2019 tentang Penilaian
Kinerja Pegawai Negeri Sipil,
5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2022 Tentang
Pengelolaan Kinerja Pegawai Aparatur Sipil Negara
BERORIENTASI :
1. perencanaan kinerja
2. pelaksanaan, pemantauan, dan pembinaan kinerja
Pegawai yang meliputi pendokumentasian kinerja,
pemberian Umpan Balik Berkelanjutan, dan
3.
pengembangan kinerja Pegawai;
penilaian kinerja Pegawai yang meliputi evaluasi kinerja
SKP
Pegawai; dan
4. tindak lanjut hasil evaluasi kinerja Pegawai yang meliputi
pemberian penghargaan dan sanksi.
4. Ukuran Keberhasilan : Ukuran keberhasilan/indikator kinerja individu dan target
atas rencana hasil kerja Pegawai meliputi aspek:
a. kuantitas;
b. kualitas;
c. waktu atau kecepatan penyelesaian hasil kerja;
dan/atau
d. biaya.
(Permenpan-RB/6/2022)
6. BER-AKHLAK :
a. berorientasi pelayanan yang meliputi:
1. memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat;
2. ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan; dan
3. melakukan perbaikan tiada henti;
b. akuntabel yang meliputi:
1. melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab
cermat, disiplin, dan berintegritas tinggi;
2. menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara
bertanggung jawab, efektif, dan efisien; dan
3. tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan;
c. kompeten yang meliputi:
1. meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang
selalu berubah;
2. membantu orang lain belajar; dan
3. melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik;
d. harmonis yang meliputi:
1. menghargai setiap orang apapun latar belakangnya;
2. suka menolong orang lain; dan
3. membangun lingkungan kerja yang kondusif;
e. loyal yang meliputi:
1.memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, setia kepada Negara
Kesatuan Republik Indonesia serta pemerintahan yang sah;
2.menjaga nama baik sesama aparatur sipil negara, Pimpinan,
instansi, dan negara; dan
3.menjaga rahasia jabatan dan negara;
f. adaptif yang meliputi:
1. cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan;
2. terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas; dan
3. bertindak proaktif;
g. kolaboratif yang meliputi:
1. memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk
berkontribusi;
2. terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah;
dan
3. menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk tujuan
bersama.
7. Pelaksanaan, Pemantauan Dan Pembinaan Kinerja Pegawai
1. PIMPINAN
2. REKAN KERJA SETINGKAT;
3. PEGAWAI DI BAWAHNYA; ATAU
4. PIHAK LAIN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA PEGAWAI
8. Penilaian Kinerja PNS
UKG
Wadah untuk Apa yang telah
meningkatkan guru laksanakan
guru PKB PKG
Penilaian
Perencanaan dibuat
berdasarkan
didasarkan kebutuhan
observasi
guru
GURU PROFESIONAL
(ditandai dengan kepemilikan sertifikat pendidik)
Dilaksanakan MELALUI
pengamatan dalam kelas
dan pemantauan
Dilaksanakan MELALUI TEST Dilaksanakan MELALUI
secara on-line kecuali wilayah kegiatan pengembangan diri
yang tidak memungkinkan dan karya ilmiah dan/atau
Dilaksanakan 1 kali dalam karya inovatif
setiap tahun anggaran untuk
Dilaksanakan 1 kali dalam pengamatan dan pemantauan
jenjang jabatan/kepangkatan sepanjang tahun Dilaksanakan sepanjang tahun
Jabatan fungsional guru
Jabatan fungsional Guru adalah jabatan fungsional yang mempunyai: ruang lingkup, tugas,
tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan
pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang diduduki oleh PNS.
1. Instrumen Induk:
a. Instrumen PK Guru Kelas/Mapel
b. Instrumen PK Guru BK
c. Instrumen PK Guru TIK
d. Instrumen PK Guru PAUD
e. Instrumen PK Guru Pend. Khusus
Komponen Penilaian Kinerja Guru
▶ Obyektif
Penilaian kinerja guru dilaksanakan secara obyektif sesuai dengan
kondisi nyata guru dalam melaksanakan tugas sehari hari.
▶ Adil
Penilai kinerja guru memberlakukan syarat, ketentuan, dan
prosedur standar kepada semua guru yang dinilai.
▶ Akuntabel
Hasil pelaksanaan penilaian kinerja guru dapat
dipertanggungjawabkan.
Prinsip pelaksanaan PKG
▶ Bermanfaat
Penilaian kinerja guru bermanfaat bagi guru dalam rangka
peningkatan kualitas kinerjanya secara berkelanjutan, dan
sekaligus pengembangan karir profesinya.
▶ Transparan
Proses penilaian kinerja guru memungkinkan bagi penilai, guru
yang dinilai, dan pihak lain yang berkepentingan, untuk memperoleh
akses informasi atas penyelenggaraan penilaian tersebut.
Prinsip pelaksanaan PKG
▶ Praktis
Penilaian kinerja guru dapat dilaksanakan secara mudah tanpa
mengabaikan prinsip-prinsip lainnya.
▶ Berorientasi pada tujuan
Penilaian dilaksanakan dengan berorientasi pada tujuan yang
telah ditetapkan.
▶ Berorientasi pada proses
Penilaian kinerja guru tidak hanya terfokus pada hasil, namun juga
perlu memperhatikan proses, yakni bagaimana guru dapat
mencapai hasil tersebut.
Prinsip pelaksanaan PKG
▶ Berkelanjutan
Penilaian penilaian kinerja guru dilaksanakan secara periodik,
teratur, dan berlangsung secara terus menerus (on going) selama
seseorang menjadi guru.
▶ Rahasia
Hasil PK GURU hanya boleh diketahui oleh pihak-pihak terkait
yang berkepentingan.
Spektrum kompetensi guru
Jumlah
No. Ranah Kompetensi
Kompetensi Indikator
1 Pedagogik 7 45
2 Kepribadian 3 18
3 Sosial 2 6
4 Profesional 2 9
Total 14 78
Domain Kompetensi Guru
Pedagogi Pedagogi
7 kompetensi 3 kompetensi
Kepribadian Kepribadian
3 kompetensi 4 kompetensi
Sosial Sosial
2 kompetensi 3 kompetensi
Profesional Profesional
2 kompetensi 7 kompetensi
14 kompetensi 17 kompetensi
Guru Guru
Pembelajaran BK/Konselor
Kompetensi Pedagogi
5. Mintalah guru memilih satu nama peserta didik dengan kekurangan tertentu
(misalnya aspek sosial). Tanyakan bagaimana cara membantu peserta didik
tersebut untuk mengatasi kelemahannya.
6. Tanyakan kepada guru, apakah di kelas ada peserta didik yang mempunyai
kelainan fisik tertentu. Bila ada, bagaimana cara memastikan bahwa peserta didik
tersebut dapat belajar dengan baik.
7. Tanyakan kepada guru, apakah baru-baru ini ada kejadian luar biasa dalam
keluarga peserta didik (kelahiran, kematian, sedang ada yang sakit, dsb.).
Tanyakan apakah hal tersebut berdampak terhadap pembelajaran peserta didik
yang bersangkutan, dan bagaimana mengatasinya.
Bagaimana cara menilai?
8. Tanyakan kepada guru apakah ada peserta didik di kelas yang selalu
menggangu peserta didik lain. Bila ada, bagaimana upaya untuk
mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta didik lain.
9. Mintalah guru untuk menjelaskan karakteristik umum kelas yang
diajarnya (kelas yang rata-rata memiliki peserta didik yang cerdas, kreatif,
rata-rata baik dalam mata pelajaran tertentu, dsb.).
(10) Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa
bangga menjadi guru
Dua kali dalam satu semester penilai bertanya kepada peserta didik,
diantaranya:
Apakah guru yang bersangkutan pernah tidak hadir?
Jika guru tidak hadir, kegiatan apa yang dilakukan oleh peserta
didik?
Dalam wawancara dengan warga sekolah (teman sejawat, peserta didik,
orang tua, dan tenaga kependidikan lainnya, koordinator PKB), penilai
meminta mereka untuk menjelaskan perilaku guru yang dinilai terhadap
tugas-tugas non pembelajaran.
ALUR PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU
du
Perencanaan Dibuat
dan Dosen No 14 SERTIFIKASI Setelah dilaksanakan
tahun 1995
Perencanaan Berdasarkan
Dev School Hasil PK
Curriculum & Guru
Lesson intervensi tidak ada
Kegiatan PKB Syllabus Plans
peningkatan sanksi
yang diberikan:
Classroom
PP 74 Tahun 2008 TUNJANGAN Penilai: Kepala Test
Jenisanalysis
PKB: Action
Pengurangan Beban
tentang Guru
PROFESI Sekolah,Guru & test bank
- PKB untuk Research
Guru Mengajar
Senior, Pengawas yang sudh
Sub. mat. &
MemenuhiPortfolio
Critical
Standar
ICT for
&
Dua Putaran
Peraturan Bersama hasil PK, Menentukan * Sistem
BERKELANJUTAN
Menteri Pendidikan Perencanaan PKB diberi Pengendalian
Nasional dan Kepala Badan 1. Pengembangan waktu 4-6 minggu utk
Kepegawaian Negara Diri: Diklat peningkatan * Panduan/SOP
fungsional dan • Formal: Tidak ada Pelaksanaan
Kegiatan peningkatan dilakukan Sanksi
Permendiknas No, 35
dengan pengawas guru
tahun 2010 tentang Kelompok Guru
pendamping dilakukan 4-
Juknis Pelaksanaan 2. Publikasi Ilmiah 6 minggu
Jafung Guru dan Angka dan/atau Karya
Kreditnya Inovatif
SELAMA PENGAMATAN DALAM KELAS
PKB
KOMPONEN PKB
(Pasal 11 ayat c, Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009)
PKB
Contoh: Program Induksi,
mentoring, pembinaan,
observasi pembelajaran,
kemitraan pembelajaran,
berbagi pengalaman,
Pengembangan sekolah
secara menyeluruh (WSD=
whole school
development)
Untuk peningkatan kompetensi yang spesifik yang tidak dapat diatasi oleh
sekolah, guru dapat melakukan peningkatan kompetensi di luar sekolah,
artinya guru mengikuti pelatihan melalui service provider yang ditetapkan
bersama oleh koordinator PKB dan Kepala Sekolah, misalnya melalui diklat
di PPPPTK atau LPMP atau LPTK sejenis dalam kurun waktu 4 – 6 minggu
sebelum dilakukan penilaian/observasi kemajuan ke-dua. Koordinator PKB
dan/atau kepala sekolah hendaknya dapat memonitor keikutsertaan guru
dalam kegiatan ini.
ALUR PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU
DASAR HUKUM KEGIATAN Inovatif
MEKANISME MEKANISME
Undang-Undang Guru Formatif: Perencanaan Dibuat Berdasarkan
dan Dosen No 14 SERTIFIKASI
tahun 1995
Perencana
Dev School
Lesson
Hasil PK Guru
an Kegiatan
Curriculum &
Syllabus Plans
PKB
Classroom Jenis PKB:
PP 74 Tahun 2008 TUNJANGAN Test analysis
& test bank
Action - PKB untuk Guru yang sudh
tentang Guru Penilai: Memenuhi Standar
PROFESI Research
- PKB untuk Guru yang belum
Sub. mat. & Kepala
Portfolio & Memenuhi Standar
Sekolah,Guru
Critical
Review**
ICT for
learning (Underperformnce Teachers
PP 16 Tahun 2007
Standard Kualifikasi Senior,
Akademi dan TeacherPengawasTeacher
Kompetensi Guru Quality Performance UNDERPERFORMANCE
Monitoring Evaluation
Instrumen:
Permenegpan dan RB PENILAIAN Pedagogik, • Informal:
Nomor 16tahun 2009 KINERJA GURU Profesional, Sosial,
• Dilakukan Analisis hasil PK,
Menentukan Perencanaan PKB
tentang Jabatan Fungsional
Guru dan Angka Kreditnya Kepribadian diberi waktu 4-6 minggu utk
peningkatan
PENGEMBANGAN • Formal: Tidak ada peningkatan
Peraturan Bersama KEPROFESIAN dilakukan dengan pengawas guru
Menteri Pendidikan BERKELANJUTAN Sumatif: pendamping dilakukan 4- 6 minggu
Nasional dan Kepala Badan
Kepegawaian Negara
1. Pengembangan Penentuan
Diri: Diklat
fungsional dan
Angka Kredit
Permendiknas No, 35 Kegiatan
tahun 2010 tentang Kelompok Guru
Juknis Pelaksanaan
2. Publikasi Ilmiah
Jafung Guru dan Angka
Kreditnya dan/atau Karya
Sanksi
du
Setelah
dilaksanakan
intervensi tidak
ada peningkatan
sanksi yang
diberikan:
Pengurangan
Beban Mengajar
Tindak Lanjut
Pengembangan
Dua Putaran
* Sistem
Pengendalian
* Panduan
/SOP
Pelaksan
aan
Sanksi
PROSES PK GURU Dilaksanakan oleh:
• Pengawas,
DAN PKB • Kepala Sekolah, Dilaksanaka
• Guru Senior n oleh:
• Kepala Sekolah,
• Koordinator PKB
Dilaksanaka
n oleh
semua guru
Refleksi Penilaian
dan Rencana
Formatif Profil
penilaia Awal Kinerja
PKB PKB
n diri Tahun per-
tahun