1.

Pembukaan UUD 1945

sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
2. merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
3. kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
4. dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
5. bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
6. Indonesia apapun yang
akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
7. cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
8. tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang terdiri
dari empat (4
9. Pembukaan UUD 1945
sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
10.merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
11.kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
12.dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
13.bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
14.Indonesia apapun yang
akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
15.cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
16.tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang terdiri
dari empat (4
17.Pembukaan UUD 1945
sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
18.merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
19.kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
20.dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
21.bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
22.Indonesia apapun yang
akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
23.cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
24.tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang terdiri
dari empat (4
25.RESUME AGENDA 1
26.
27.1. Materi Wawasan
Kebangsaan
28.Pembukaan UUD 1945
sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
29.merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
30.kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
31.dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
32.bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
33.Indonesia apapun yang
akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
34.cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
35.tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang terdiri
dari empat (4)
36.alinea.
37.Dari sudut hukum,
batang tubuh UUD 1945
merupakan tataran
pertama dan utama dari
38.penjabaran 5 (lima)
norma dasar negara
(ground norms) Pancasila
beserta norma-norma
39.dasar lainnya yang
termuat dalam
Pembukaan UUD 1945,
menjadi norma hukum
yang
40.memberi kerangka
dasar hukum sistem
administrasi Negara
Republik Indonesia
pada
41.umumnya, atau
khususnya sistem
penyelenggaraan
pemerintahan negara
yang mencakup
42.aspek kelembagaan,
aspek ketatalaksanaan,
 dan aspek sumber daya
manusianya.
43.Wawasan Kebangsaan
adalah cara pandang
bangsa Indonesia dalam
rangka mengelola
44.kehidupan berbangsa
dan bernegara yang
dilandasi oleh jati diri
bangsa (nation character)
45.dan kesadaran terhadap
sistem nasional (national
 system) yang bersumber
dari Pancasila,
46.UUD NRI Tahun 1945,
NKRI, dan Bhinneka
Tunggal Ika, guna
memecahkan berbagai
47.persoalan yang
dihadapi bangsa dan
negara demi mencapai
masyarakat yang aman,
adil,
48.makmur, dan sejahtera
49.RESUME AGENDA 1
50.
51.1. Materi Wawasan
Kebangsaan
52.Pembukaan UUD 1945
sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
53.merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
54.kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
55.dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
56.bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
57.Indonesia apapun yang
akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
58.cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
59.tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang terdiri
dari empat (4)
60.alinea.
61.Dari sudut hukum,
batang tubuh UUD 1945
merupakan tataran
pertama dan utama dari
62.penjabaran 5 (lima)
norma dasar negara
(ground norms) Pancasila
beserta norma-norma
63.dasar lainnya yang
termuat dalam
Pembukaan UUD 1945,
menjadi norma hukum
yang
64.memberi kerangka
dasar hukum sistem
administrasi Negara
Republik Indonesia
pada
65.umumnya, atau
khususnya sistem
penyelenggaraan
pemerintahan negara
yang mencakup
66.aspek kelembagaan,
aspek ketatalaksanaan,
 dan aspek sumber daya
manusianya.
67.Wawasan Kebangsaan
adalah cara pandang
bangsa Indonesia dalam
rangka mengelola
68.kehidupan berbangsa
dan bernegara yang
dilandasi oleh jati diri
bangsa (nation character)
69.dan kesadaran terhadap
sistem nasional (national
 system) yang bersumber
dari Pancasila,
70.UUD NRI Tahun 1945,
NKRI, dan Bhinneka
Tunggal Ika, guna
memecahkan berbagai
71.persoalan yang
dihadapi bangsa dan
negara demi mencapai
masyarakat yang aman,
adil,
72.makmur, dan sejahtera
73.RESUME AGENDA 1
74.
75.1. Materi Wawasan
Kebangsaan
76.Pembukaan UUD 1945
sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
77.merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
78.kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
79.dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
80.bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
81.Indonesia apapun yang
akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
82.cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
83.tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang terdiri
dari empat (4)
84.alinea.
85.Dari sudut hukum,
batang tubuh UUD 1945
merupakan tataran
pertama dan utama dari
86.penjabaran 5 (lima)
norma dasar negara
(ground norms) Pancasila
beserta norma-norma
87.dasar lainnya yang
termuat dalam
Pembukaan UUD 1945,
menjadi norma hukum
yang
88.memberi kerangka
dasar hukum sistem
administrasi Negara
Republik Indonesia
pada
89.umumnya, atau
khususnya sistem
penyelenggaraan
pemerintahan negara
yang mencakup
90.aspek kelembagaan,
aspek ketatalaksanaan,
 dan aspek sumber daya
manusianya.
91.Wawasan Kebangsaan
adalah cara pandang
bangsa Indonesia dalam
rangka mengelola
92.kehidupan berbangsa
dan bernegara yang
dilandasi oleh jati diri
bangsa (nation character)
93.dan kesadaran terhadap
sistem nasional (national
 system) yang bersumber
dari Pancasila,
94.UUD NRI Tahun 1945,
NKRI, dan Bhinneka
Tunggal Ika, guna
memecahkan berbagai
95.persoalan yang
dihadapi bangsa dan
negara demi mencapai
masyarakat yang aman,
adil,
96.makmur, dan sejahtera
97.RESUME AGENDA 1
98.
99.1. Materi Wawasan
Kebangsaan
100. Pembukaan UUD
1945 sebagai dokumen
yang ditempatkan di
bagian depan UUD 1945,
101. merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
102. kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
103. dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
104. bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
105. Indonesia apapun
yang akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
106. cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
107. tersebut dapat
ditelusur pada
Pembukaan UUD 1945
tersebut yang terdiri dari
empat (4)
108. aline
109. RESUME AGENDA
1
110.
111. 1. Materi Wawasan
Kebangsaan
112. Pembukaan UUD
1945 sebagai dokumen
yang ditempatkan di
bagian depan UUD 1945,
113. merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
 yang melatar
belakangi,
114. kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
115. dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
116. bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
 bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
117. Indonesia apapun
yang akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
118. cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
119. tersebut dapat
ditelusur pada
Pembukaan UUD 1945
 tersebut yang terdiri dari
empat (4)
120. aline
121. RESUME AGENDA
1
122.
123. 1. Materi Wawasan
Kebangsaan
124. Pembukaan UUD
1945 sebagai dokumen
yang ditempatkan di
bagian depan UUD 1945,
125. merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
126. kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
127. dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
128. bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
129. Indonesia apapun
yang akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
130. cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
131. tersebut dapat
ditelusur pada
Pembukaan UUD 1945
tersebut yang terdiri dari
empat (4)
132. aline
133. RESUME AGENDA
1
134.
135. 1. Materi Wawasan
Kebangsaan
136. Pembukaan UUD
1945 sebagai dokumen
 yang ditempatkan di
bagian depan UUD 1945,
137. merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma dasar
yang melatar
belakangi,
138. kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi Kemerdekaan
17 Agustus 1945,
139. dan oleh karena itu
tidak akan berubah atau
 dirubah, merupakan dasar
dan sumber hukum
140. bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara Republik
141. Indonesia apapun
yang akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
142. cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
 dalam penyelenggaraan
berbangsa dan bernegara
143. tersebut dapat
ditelusur pada
Pembukaan UUD 1945
tersebut yang terdiri dari
empat (4)
144. aline
1. Materi Wawasan Kebangsaan

2. Pembukaan UUD 1945

sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
3. merupakan tempat
dicanangkannya
berbagai norma
dasar yang melatar
belakangi,
4. kandungan cita-cita
luhur dari Pernyataan
Proklamasi
Kemerdekaan 17
Agustus 1945,
5. dan oleh karena itu
tidak akan berubah
atau dirubah,
 merupakan dasar dan
sumber hukum
6. bagi Batang-tubuh
UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang
Dasar Negara
Republik
7. Indonesia apapun yang
akan atau mungkin
dibuat. Norma- norma
dasar yang merupakan
8. cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia
 dalam
penyelenggaraan
berbangsa dan
bernegara
9. tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang
terdiri dari empat (4)
10. alinea.
Pembukaan UUD 1945 sebagai dokumen yang di temptakan di bagian UUD
1945, merupakan tempat dicanangkanya berbagai norma dasar yang melatar
belakangi, kandungan cit-cita luhur dari Pernyataan dan Proklamasi
Kemerdekaan 17 Agustus 1945, dan oleh karena itu tidak akan berubah atau
diubah, merupakan dasar dan sumber bagi Batang-tubuh UUD 1945 maupun
bagi Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia apapun yang akan atau
mungkin dibuat.Norma-norma dasar yang merupakan cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia dalam penyelenggaraan berbangsa dan bernegara dapat
ditelusur pada pembukaan UUD 1945 tersebut yang terdiri dari empat (4) alinea.

Dari sudut hukum, batang tubuh UUD 1945 merupakan tataran pertama dan
utama dari penjabaran 5 (lima) norma asar Negara ( ground norms) Pancasila
beserta norma-norma dasar lainnya yang termuat dalam pembukaan UUD 1945,
menjadi norma hukum sistem administrasi Negara Republik Indonesia pada
umumnya, atau khususnya sistem penyelenggaraan pemerintahan negara yang
mencakup sejak kelembagaan,aspek ketatalaksanaan dan aspek sumber daya
manusia.

Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia dalam rangka

mengelola kehidupan berbangsa dan bernegara yang dilandasi oleh oleh jati diri
bangsa ( nation character) dan kesadaran terhadap sistem nasional ( national
system) yang bersumber dari Pancasila , UUD NRI Tahun 1945,NKRI dan
Bhineka Tunggal Ika, guna memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi
bangsa dan negara demi mencapai masyarakat yang aman, adil, makmur, dan
sentosa.

4 (empat) Konsesus Dasar Berbangsa dan Benegara:

1. Pancasila
Pancasila sebagaimana dibuat dalam pembukaan UUD 1945 yang ditetapkan
pada tanggal 18 Agustus 1945,merupakan dasar Negara Republik Indonesia,
baik dalam arti sebagagai dasar ideologi maupun filosofi bangsa. Kedudukan
Pancasila ini dipertegas dalam UU No. 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan sebagai sumber dari segala sumber hukum
negara. Artinya, setiap materi muatan kebijakan negara, UUD 1945, tidak
boleh bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila.

2. Undang-undang Dasar 1945

Keputusan hukum di Indonesia menjelaskan istilah Negara hukum sudah
sangat popular. Pada umumnya istilah tersebut dianggap merupakan
terjemahan yang tepat dari dua istilah yaitu rechtstaat dan the rule of law.
Istilah rechstaat ( yang dilawankan dengan matchstaat) memang muncul
didalam penjelasan UUD 1945
RESUME AGENDA 1
1. Materi Wawasan
Kebangsaan
Pembukaan UUD 1945
sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
merupakan tempat
dicanangkannya berbagai
norma dasar yang
melatar belakangi,
kandungan cita-cita luhur
dari Pernyataan Proklamasi
Kemerdekaan 17 Agustus
1945,
dan oleh karena itu tidak
akan berubah atau dirubah,
merupakan dasar dan
sumber hukum
bagi Batang-tubuh UUD
1945 maupun bagi
Undang-Undang Dasar
Negara Republik
Indonesia apapun yang
akan atau mungkin dibuat.
Norma- norma dasar yang
merupakan
cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia dalam
penyelenggaraan berbangsa
dan bernegara
tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang terdiri
dari empat (4)
alinea.
Dari sudut hukum, batang
tubuh UUD 1945
merupakan tataran pertama
dan utama dari
penjabaran 5 (lima) norma
dasar negara (ground
norms) Pancasila beserta
norma-norma
dasar lainnya yang termuat
dalam Pembukaan UUD
1945, menjadi norma
hukum yang
memberi kerangka dasar
hukum sistem administrasi
Negara Republik Indonesia
pada
umumnya, atau khususnya
sistem penyelenggaraan
pemerintahan negara yang
mencakup
aspek kelembagaan, aspek
ketatalaksanaan, dan aspek
sumber daya manusianya.
Wawasan Kebangsaan
adalah cara pandang bangsa
Indonesia dalam rangka
mengelola
kehidupan berbangsa dan
bernegara yang dilandasi
oleh jati diri bangsa (nation
character)
dan kesadaran terhadap
sistem nasional (national
system) yang bersumber
dari Pancasila,
UUD NRI Tahun 1945,
NKRI, dan Bhinneka
Tunggal Ika, guna
memecahkan berbagai
persoalan yang dihadapi
bangsa dan negara demi
mencapai masyarakat yang
aman, adil,
makmur, dan sejahtera.
RESUME AGENDA 1
1. Materi Wawasan
Kebangsaan
Pembukaan UUD 1945
sebagai dokumen yang
ditempatkan di bagian
depan UUD 1945,
merupakan tempat
dicanangkannya berbagai
norma dasar yang
melatar belakangi,
kandungan cita-cita luhur
dari Pernyataan Proklamasi
Kemerdekaan 17 Agustus
1945,
dan oleh karena itu tidak
akan berubah atau dirubah,
merupakan dasar dan
sumber hukum
bagi Batang-tubuh UUD
1945 maupun bagi
Undang-Undang Dasar
Negara Republik
Indonesia apapun yang
akan atau mungkin dibuat.
Norma- norma dasar yang
merupakan
cita-cita luhur bagi
Republik Indonesia dalam
penyelenggaraan berbangsa
dan bernegara
tersebut dapat ditelusur
pada Pembukaan UUD
1945 tersebut yang terdiri
dari empat (4)
alinea.
Dari sudut hukum, batang
tubuh UUD 1945
merupakan tataran pertama
dan utama dari
penjabaran 5 (lima) norma
dasar negara (ground
norms) Pancasila beserta
norma-norma
dasar lainnya yang termuat
dalam Pembukaan UUD
1945, menjadi norma
hukum yang
memberi kerangka dasar
hukum sistem administrasi
Negara Republik Indonesia
pada
umumnya, atau khususnya
sistem penyelenggaraan
pemerintahan negara yang
mencakup
aspek kelembagaan, aspek
ketatalaksanaan, dan aspek
sumber daya manusianya.
Wawasan Kebangsaan
adalah cara pandang bangsa
Indonesia dalam rangka
mengelola
kehidupan berbangsa dan
bernegara yang dilandasi
oleh jati diri bangsa (nation
character)
dan kesadaran terhadap
sistem nasional (national
system) yang bersumber
dari Pancasila,
UUD NRI Tahun 1945,
NKRI, dan Bhinneka
Tunggal Ika, guna
memecahkan berbagai
persoalan yang dihadapi
bangsa dan negara demi
mencapai masyarakat yang
aman, adil,
makmur, dan sejahtera.