Anda di halaman 1dari 2

PENULISAN ILMIAH

Nama: Maria Margaret Mano


Nim : 2020071014487
Kelas: D

Dosen: Dr. Inriyanti Assa, SP., M.Si


Penanganan terjadinya masalah gizi buruk yang
menyebabkan stunting di wilayah kabupaten
jayawijaya

Latar belakang
Indonesia mempunyai masalah gizi yang cukup berat yang di tandai
dengan banyaknya kasus gizi yang kurang pada anak balita, usia
masuk sekolah baik pada laki-laki dan perempuan. Malnutrisi
merupakan suatu dampak keadaan status gizi baik dalam jangka
waktu lama. Stunting adalah salah satu keadaan malnutrisi yang
berhubungan dengan ketidak cukupan zat gizi masa lalu sehingga
termasuk dalam masalah gizi yang bersifat kronis. Stunting diukur
sebagai status gizi dengan memperhatikan tinggi atau panjang badan,
umur, dan jenis kelamin balita. Kebiasaan tidak mengukur tinggi atau
panjang badan balita di masyarakat menyebabkan kejadian stunting
sulit disadari. Hal tersebut membuat stunting memenjadi salah satu
fokus pada target perbaikan gizi di dunia sampai pada tahun 2025.
Salah satu daerah yang paling banyak mengalami keadaan gizi buruk
adalah Kabupaten jayawijaya. Kepala Dinas Kesehatan dr. Willy E
Mambieuw, SpB menyatakan, pihaknya telah melakukan pra rembuk
program penanganan Stunting tahun 2022 untuk wilayah kabupaten
Jayawijaya, di mana setiap OPD memaparkan hasil pengamatannya di
lapangan, sehingga berdasarkan hasil ini nantinya ditindak lanjuti
dalam program dan kegiatan yang akan dilakukan. Penanganan
Stunting ini ditindak lanjuti semua OPD, sehingga masalah yang ada
di 21 titik ini, dibicarakan dalam pra rembuk, sehingga dari masalah
ini bisa menentukan langkah selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai