Penghantar
Apa Itu Penangkal Petir?
Dilansir dari buku berjudul Kuark - Penangkal Petir oleh Gelar Soetopo, penangkal
petir adalah alat yang digunakan sebagai tindakan penyelamatan terhadap sambaran petir.
Benda ini berwujud batangan atau tonggak yang berupa kawat dipasang pada titik tertinggi
suatu bangunan.
Benda ini sering kita temukan pada gedung tinggi karena bangunan yang tinggi lebih
dekat jaraknya dengan langit sehingga lebih rentan terhadap sambaran petir. Penangkal petir
harus diletakkan di tempat yang lebih tinggi dari bangunan itu sendiri. Hal ini dilakukan agar
bisa menjadi sarana untuk memperpendek jarak arus listrik mencapai tanah.
Penangkal petir dihubungkan dengan lempengan yang terbuat dari logam. Lempengan
logam tersebut ditanam di dalam tanah dan dihubungkan ke penangkal petir di bagian atas
bangunan melalui kabel.
• Jika di sekitar penangkal petir ada awan mendung yang bermuatan, misalnya
bermuatan negatif, maka batang logam penangkal petir mengalami induksi sehingga
menjadi bermuatan positif.
• Jika akhirnya petir menyambar batang logam itu, muatan-muatan negatif awan
berpindah ke batang logam. Selanjutnya, muatan tersebut akan diteruskan ke dalam
tanah melalui kabel logam.
• Bersamaan dengan hal tersebut, muatan-muatan positif pada batang logam akan
terlepas dan bergerak menuju awan.
Berbagai Jenis Penangkal Petir
Penangkal petir terbagi menjadi dua jenis, yaitu jenis konvensional dan elektrostatis.
Dilansir dari jurnal terbitan Politeknik Negeri Manado berjudul Perencanaan Sistem Penangkal
Petir pada Laboratorium Sistem Tenaga dan Bengkel Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri
Manado oleh Gilbert Fernando Lasut, berikut adalah jenis-jenis penangkal petir.
1. Penangkal Petir Konvensional
Penangkal petir konvensional menunggu datangnya petir dan menyambar ujung batang
penangkal. Bentuknya seperti tiang dan membutuhkan kabel konduktor agar bisa meredam
sambaran petir. Jenis ini memiliki jangkauan yang sempit sehingga biasanya sebuah bangunan
memiliki beberapa penangkal petir konvensional.
2. Penangkal Petir Elektrostatis
Penangkal jenis ini menggunakan Early Streamer Emission yang aktif untuk menangkap petir.
Penangkap petir elektrostatis memiliki jangkauan yang luas untuk melindungi bangunan dalam
radius tertentu. Jenis ini biasanya digunakan untuk bangunan besar seperti kantor, pabrik, dan
tempat-tempat lainnya.
II.Tujuan
• Mengetahui pengertian, fungsi , cara kerja, dan jenis penangkal petir.
• Mengetahui penjelasan tentang cara pemasangan penangkal petir.
• Mengetahui penjelasan tentang komponen penangkal.
• Mengetahui cara pengukuran pentanahan.
• Siapkan sistem grounding, yaitu media menghantar antara aliran listrik dengan
media yang netral seperti tanah. Alat ini dipasang di bawah tanah untuk menjadi media
pembuangan aliran listrik yang dilakukan dalam komponen earth termination.
• Buat kabel konduktor yang menghubungkan earth termination dengan air
termination atau ujung penangkal. Pastikan kabel konduktor dapat bekerja dengan baik
agar bisa mengaliri listrik dengan baik dan aman.
• Tentukan posisi air termination atau ujung penangkal petir di bagian atap
bangunan.
V. Komponen Penangkal Petir
Suatu penangkal petir tentu terdiri dari berbagai komponen yang membuatnya bisa
meredam sambaran petir. Berikut ini beberapa komponen yang terdapat di dalam alat
penangkal petir:
VII. Kesimpulan
Untuk mengetahui baik atau tidaknya sistem penangkal petir yang dipasang, maka harus
diadakan pengetesan terhadap instalasinya maupun terhadap sistem pentanahannya,agar
diperoleh suatu jaminan. Pengetesan tahanan tanah baru bisa dilakukan setelah tidak turun
hujan selama 2 hari berturut-turut.
SISTEM PENTANAHAN DAN
PENANGKAL PETIR
LAPORAN PRAKTIKUM
PENANGKAL PETIR