BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kesehatan merupakan hak azasi (UUD 1945, pasal 28 H ayat 1 dan UU

No. 23 Tahun 1992) dan sekaligus sebagai investasi, sehingga perlu diupayakan,
diperjuangkan dan ditingkatkan oleh setiap individu dan oleh seluruh komponen
bangsa, agar masyarakat dapat menikmati hidup sehat, dan pada akhirnya dapat
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Sehubungan dengan hal
tersebut, pelayanan kesehatan di masyarakat perlu di tingkatkan baik yang bersifat
promotif, preventive, curative dan rehabilitative.
Sesuai dengan keputusan menteri kesehatan No 128/Menkes/SK/2004
tentang kebijakan dasar pusat kesehatan masyarakat yang menjelaskan bahwa
puskesmas mempunyai 3 fungsi yaitu 1) sebagai pusat penggerak pembangunan
yang berwawasan kesehatan, 2) pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat,
dan 3) pusat pelayanan kesehatan strata 1.Namun dalam pelaksanaannya
puskesmas masih menghadapi berbagai masalah yaitu kegiatan yang di
laksanakan puskesmas kurang berorientasi pada pelayanan kuratif bagi pasien
yang datang ke puskesmas dan keterlibatan masyarakat yang merupakan andalan
penyelenggaraan pelayanan kesehatan tingkat pertama belum di kembangkan
secara optimal.
Di sadari bahwa untuk mengatasi masalah tersebut sesuai dengan salah
satu asas penyelenggaraan puskesmas yaitu pemberdayaan masyarakat artinya
puskesmas wajib menggerakan dan memberdayakan masyarakat agar berperan
aktif dalam penyelenggaraan setiap upaya kesehatan. Oleh sebab itu, upaya
promosi kesehatan puskesmas perlu di laksanakan secara totalitas untuk
memperbaiki derajat kesehatan masyarakat.
Secara operasional upaya promosi kesehatan di puskesmas di lakukan agar
masyarakat mampu berprilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sebagai bentuk
pemecahan masalah-masalah kesehatan yang di hadapinya. Baik masalah
kesehatan yang di derita maupun yang berpotensi mengancam secara mandiri. Di
samping itu, petugas kesehatan puskesmas di harapkan mampu menjadi teladan
bagi pasien, keluarga, dan masyarakat.

1.1 Tujuan penulisan

1.1.1 Tujuan Umum

Untuk menggambarkan hasil pencapaian kegiatan promosi kesehatan di

Puskesmas …………….tahun………..

1.1.2 Tujuan Khusus

 Menguraikan hasil kegiatan promosi kesehatan di dalam gedung di

Puskesmas ………….
 Menguraikan hasil kegiatan promosi kesehatan di luar gedung di
Puskesmas …………

1
 BAB II

GAMBARAN UMUM PUSKESMAS

2.1 Sejarah Puskesmas

Puskemas …………… Berdiri sejak Tahun ………di bangun di atas tanah
milik ……… ( CERITAKAN SEJARAH BERDIRINYA PUSKESMAS)

2.2 Kondisi Geografi

Wilayah kerja puskesmas ……… meliputi ….. desa yang berada di
kecamatan ….. yaitu :

2.3 Kondisi Demografis

Jumlah penduduk di wilayah kerja puskesmas ….. adalah … jiwa, dengan
kepadatan penduduk rata-rata dengan rincian sebagai berikut
( RINCI PER DESA )

GAMBAR PETA WILAYAH KERJA PUSKESMAS …………

( MASUKAN PETA WILAYAH PUSKESMAS)

2.4 Kondisi sosial, budaya dan ekonomi

Penduduk wilayah kerja puskesmas telukjambe sebagian besar beragama

islam, ada juga agama lain ( rinci semua lengkap dengan jumlah nya)
Dimana penduduk tersebut memiliki mata pencaharian :
 Tani :
 Pegawai negeri :
 ABRI :
 Swasta :
 Buruh :

2.5 Sarana dan Prasarana

2.5.1 Data sarana Promosi kesehatan

a. Kendaraan Promosi Kesehatan

- Kendaraan roda 2 : 1 unit
- Kendaraan roda 4 : 1 unit
b. Ruang Promosi Kesehatan
- Komputer : 1 buah
- Printer : 1 buah
- Kursi Kerja : 1 buah
- Lemari Arsip : 1 buah
- Lemari alat@ Audio Visual : 1 buah
- Meja tulis : 1 buah
- Tempat sampah tertutup : 1 buah

2
 c. Pencatatan dan Pelaporan
- Buku register pelayanan : 4 buah

2.5.2 Data Set Promosi Kesehatan

No Jenis Peralatan Jumlah

1 Alat Peraga Cara Menyusui yang Benar (Boneka dan fantom 2 /1
payudara)
2 Alat Permainan Edukatif (APE) 2
3 Biblioterapi
4 Boneka Bayi 2
5 Buletin Board / Papan Informasi 1
6 Cetakan Jamban
7 Cetakan Sumur Gali (Cicin)
8 Fantom Gigi Anak
9 Fantom Gigi Dewasa 1
10 Fantom Mata Ukuran Asli
11 Fantom Mata Ukuran Besar (Fiberglass)
12 Fantom Panggul Wanita
13 Flip Chart dan Stand
14 Food Model
15 Gambar Anatomi Gigi
16 Gambar Anatomi Mata
17 Gambar Anatomi Mata 60 x 90
18 Gambar Panggul Laki-Laki
19 Kamera Foto / Handy Camp 1
20 Laptop 1
21 Layar ukuran 1 x 1,5 M / Screen
22 Leaflet-Leaflet
23 Megaphone / Public Address System
24 Papan Tulis Putih
25 Poster-Poster
26 Proyektor / LCD Proyektor
27 Radio Kaset/ Tape Recorder

2.5.3 Data UKBM

a. Pos Kesehatan Desa : pos

b. Pos yandu balita : pos
c. Pos yandu lansia : pos
d. BATRA : buah
e. Poskestren : pos
f. Toga : buah
g. Pos UKK : pos
h. Saka Bakti Husada :....kelompok

3
2.6 Data Sasaran Promosi Kesehatan

2.6.1 Tatanan Rumah Tangga

a. Rumah tangga : RT
b. Kepala keluarga : KK
c. Ibu hamil : Orang
d. Ibu bersalin : Orang
e. Bayi : Orang
f. Balita : Orang

2.6.2 Institusi Pendidikan

a. TK : buah/ PAUD 34 buah
b. SD : buah
c. SMP : buah
d. SMA/SMK : buah
e. Perguruan Tinggi : buah
f. Madrasah Diniyah : buah
g. Madrasah Tsanawiyah : buah
h. Madrasah Aliyah : buah
i. Pesantren : buah

2.6.3 Institusi Kesehatan

a. Puskesmas induk : unit
b. Rumah sakit umum : buah
c. Klinik kesehatan : buah
d. Praktek dokter swasta : orang
e. Bidan praktek swasta : orang

2.6.4 Tempat Kerja

a. Kantor-kantor pemerintah : buah
b. Kantor-kantor swasta : unit
c. Pabrik : unit
d. Industri Rumah Tangga : buah

2.6.5 Tempat-tempat Umum

a. Rumah ibadah : buah
b. Panti asuhan : buah
c. Restoran/rumah makan : buah
d. Pasar : unit

4
2.7 Ketenagaan
2.7.1. Tenaga kesehatan Puskesmas
a. Dokter umum : orang
b. Dokter gigi : orang
c. SKM : orang
d. Perawat (Akper) : orang
e. Perawat (SPK) : orang
f. Bidan (Akbid) : orang
g. Kesling (AKL) : orang
h. Analis : orang
i. Perawat gigi : orang
j. Asisten apoteker : orang
k. Sopir : orang
l. Kader posyandu : orang
m. Tenaga Sukwan : orang
n. Cleaning service : orang

5
 BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN

3.1 Sasaran, Target dan Indikator Program Promkes Puskesmas Tahun 2022

No Sasaran Indikator Target 2022

1. Meningkatnya Perilaku Hidup Bersih 75,17 % RT ber- 70%
dan Sehat di masyarakat PHBS
2. Meningkatnya kemandirian masyarakat 100 % Desa Siaga / 100%
untuk hidup sehat Kelurahan Aktif
56,06 % Posyandu 5%
Mandiri
3. ............... .............. ................
4. .............. .......... ................

3.2 Kegiatan Promosi Kesehatan di Dalam Gedung Puskesmas

3.2.1 10 Besar Penyakit Terbanyak di Puskesmas

10 Penyakit Terbanyak di Puskesmas ……….tahun ….. (GRAFIK)

Jumlah 10 Penyakit Terbanyak

Puskesmas ......... Tahun .......
ISPA
Hipertensi
Rhematik
2812 Gastritis
2099 Cacingan
peny pulpa
114419 peny kulit infeksi
1013 Peny.Kulit alergi
Diare
961 total
413 847 870 908 912

Dari data diatas dapat di lihat bahwa penyakit ISPA adalah penyakit terbanyak
dan yang sedikit adalah penyakit diare pada wilayah kerja puskesmas
Telukjambe

3.2.2 Konseling
6
3.2.2.1 Klinik Gizi

Jumlah Kasus Konsultasi Klinik Gizi

Puskesmas .......... Tahun .........
Hipertensi
Tukak lambung
Gizi Kurang
324
Gizi buruk

1125 408 Total

388

Dari data di atas dapat di lihat konsultasi terbanyak pada Klinik gizi adalah
penyakit tukak lambung. Untuk kedepan nya perlu peningkatan lagi kunjungan
Klinik gizi ini dengan membuat jadwal kunjungan pasien untuk dokter yang ada
di BP agar merujuk pasien ke bagian pojok gizi.

3.2.2.2 Klinik Sanitasi

Jumlah Kasus Konsultasi Klinik Sanitasi

Puskesmas .............Tahun ......
160
140
120
100
80150
60
40
20
0 0
ispa 0
0
0
0
0

Untuk ke depannya di harapkan konsultasi kesling ini akan menangani berbagai

macam penyakit lainnya berbasis lingkungan sesuai dengan rujukan dari dokter
BP puskesmas telukjambe

3.2.2.3 Klinik Konseling Berhenti Merokok

Klinik konseling berhenti merokok dilaksanakan secara rutin (SEBUTKAN

JUMLAH KUNJUNGAN DISESUAIKAN DENGAN CATATAN BUKU

REGISTER)

3.2.2.4 Klinik P2M

7
 Klinik P2M pada tahun 2022 dilaksanakan secara rutin dengan ruangan atau

klinik tersedia / terpisah (SEBUTKAN JUMLAH KUNJUNGAN

DISESUAIKAN DENGAN CATATAN BUKU REGISTER DIBUAT GRAFIK

ATAU TABEL)

3.2.3 Penyuluhan Kelompok Dalam Gedung

No Topik Penyuluhan Frekwensi Jlh Yang di Suluh Media Yang di

Penyuluhan gunakan
1 Imunisasi Laptop, LCD, Leafleat
2 TB Paru Laptop, LCD, Leafleat
3 ISPA Laptop, LCD, Leafleat
4 DBD Laptop, LCD, Leafleat
6 Gizi Laptop, LCD, Leafleat
7 KB Laptop, LCD, Leafleat
8 Hipertensi Laptop, LCD, Leafleat
9 ASI Eksklusif Laptop, LCD, Leafleat
10 Diare Laptop, LCD, Leafleat
11 Gigi Laptop, LCD, Leafleat
12 Napza Laptop, LCD, Leafleat
13 DM Laptop, LCD, Leafleat
14 PHBS Laptop, LCD, Leafleat
15 HIV/AIDS Laptop, LCD, Leafleat
16 Bahaya merokok Laptop, LCD, Leafleat
17 Kespro Laptop, LCD, Leafleat
18 Kusta Laptop, LCD, Leafleat
19 IMS Laptop, LCD, Leafleat
20 Kekurangan Yodium Laptop, LCD, Leafleat
21 Penyakit Mata Laptop, LCD, Leafleat

Dari data di atas terlihat dari 96 kali frekwensi penyuluhan dalam gedung selama
satu tahun sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

3.2.4 Penyuluhan di Tempat Tidur (Bed Site Teaching) PUSKESMAS DTP

Penyuluhan di tempat tidur tidak dilaksanakan

3.2.5 Penyebarluasan Informasi melalui Media dalam Gedung

8
 No Materi Jenis Media Jumlah Lokasi
1 PHBS RT Poster
2 HIV Leaflet
3 ASI Ekslusif Leaflet
4 GEMA 3 M Spanduk
5 Bahaya Rokok Leaflet
6 Virus corona Leaflet
19

3.3 Pengembangan Kawasan Tanpa Rokok di Puskesmas

Pengembangan Kawasan Tanpa Rokok dilaksanakan di perkantoran dan sekolah

sekolah yang ada di wilayah Puskesmas …… (SEBUTKAN JUMLAH

PENGEMBANGAN KTR DISESUAIKAN DENGAN CATATAN BUKU

REGISTER)

3.4 Kegiatan Promosi Kesehatan di Luar Gedung Puskesmas

 Melaksanakan Edukasi di lingkungan wilayah Puskesmas ……….

( SEBUTKAN JUMLAH KUNJUNGAN DISESUAIKAN DENGAN

CATATAN BUKU REGISTER)

3.4.1 Kunjungan Rumah

Jumlah Kasus Kunjungan Rumah

Puskesmas ..........Tahun .........
Hipertensi
TB PARU
GIZI Buruk
GIZI Kurang

53 50

total

9
 Jumlah Kunjungan Rumah per Desa
Puskesmas ........... Tahun ..........
60

50

40

30

20 60
10
12
12
0 12
12
Desa A 12
Desa B
Desa C
Desa D
Desa E
JMLH PKM

3.4.2 Penyuluhan Kelompok Luar Gedung

Target pencapaian Tahun 2022 : ………..

TEMPAT PENYULUHAN DI POSYANDU

12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12
12
10
8
6
4
2
0

Dari data di atas dapat di ketahui dari 204 kali frekwensi penyuluhan di posyandu

10
PENYULUHAN DI MESJID / MAJLIS TAKLIM

12 12 12 12 12 12 12 12 12
12
10
8
6 5

4
2
0
I D ZI u si a S S k a
AS DB GI Par nisa apz PHB AID oko uny
TB Imu N V/ ya r ung
HI
ha chik
Ba

Dari data di atas dapat di ketahui dari 46 kali frekwensi penyuluhan di mesjid

Tempat penyuluhan di kantor Desa/

kelurahan
132
150
100
50 1212121212121212121212
0
9 S IF B SI A S U D
KI AID AR DB PTM PKM
vi 1 3 M HB LUS K ISA
o a P K P
s C em IE UN V/ B LH
ri u G S IM HI T JM
V A

Dari data diatas dapat di ketahui dari 132 kali frekwensi

Penyuluhan di tempat lainnya seperti :

1. Penyuluhan di Posbindu = kali
2. Pos UKK = kali
3. Penyuluhan di Sekolah = kali
4. Penyuluhan di pesantren = kali

3.4.3 Penyebarluasan Informasi Melalui Media luar Gedung

No Materi Jenis Media Jumlah Lokasi

1 PHBS RT Poster 50bh terpasang Posyandu
2 HIV Leaflet 200 bh Posyandu
3 Gema 3 M Poster 3 bh PKM & KEC
4 Narkoba Spanduk 1 bh Mesjid
5 Bahaya Rokok Leaflet 500 bh Sekolah
6 Virus Covid 19 Leaflet 500 bh PKM & PYD

11
3.5 UKBM ( Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat )

3.5.1 Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu)

JUMLAH POSYANDU DAN KADER YANG AKTIF

PUSKESMAS ……….. TAHUN ……….

171
180
160
140
120
82 84
100
80
jlh posy aktif
60 35 46 jlh kader aktif
40 16 13
20 7 21
9
0
jlh kader aktif
jlh posy aktif

Semua posyandu di wilayah kerja puskesmas ……… buah aktif, dengan jumlah
kader yang aktif adalah ……… orang.

TEMPAT KEGIATAN POSYANDU DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS ……………. TAHUN ……….

25

20 20

15

12 13 sendiri
10 pinjam
9
5
6
4
1 2
0 0 0
Desa A Desa B Desa C Desa D Desa E

Tempat kegiatan posyandu masih ada beberapa posyandu yang menumpang dari
rumah RT.

12
Strata posyandu Puskesmas ……….Tahun ……..

40
38
35
30
25
pratama=0
20 21
madya=15
15 14 purnama=10
10 68 7 mandiri=3
4 8
5 02 02 34 25
01 0 135
0 0 0
Desa A Desa B
Desa C Desa D
Desa E

Dari data tersebut di ketahui bahwa Puskesmas …………. memiliki strata

posyandu Pratama :…… madya:......, Purnama:…….. dan paling posyandu
mandiri yaitu

3.5.2. Data rekapan D/S dan N/D posyandu wilayah kerja puskesmas

……… Tahun …..

% D/S WILAYAH KERJA PUSKESMAS ............TAHUN ..........

target 65%

65

64

63

62 D/S %

61

60

59

58
Desa A Desa B Desa C Desa D Desa E

Untuk Desa A.Telukjambe pencapaian D/S 63,8%, Desa B.SirnabayaD/S 64,4%,

Desa C.Puserjaya D/S 63,9%, Desa Sukaluyu D/S 60,2 % dan Desa
PinayunganD/S 62,4% , sedangkan target D/S yaitu 65%, pada semua wilayah
kerja puskesmas Telukjambe belum tercapai di mana pencapaian puskesmas
sendiri hanya 59,86% dan masih mempunyai ketimpangannya yaitu 5,2%. Hal ini
perlu menjadi perhatian dan kerja sama semua pihak baik lintas program maupun
lintas sektor dalam rangka meningkatkan kunjungan posyandu.

13
 % N/D WILAYAH KERJA PUSKESMAS ..................TAHUN 20.....
target 89%

70
69.5
69
68.5
68
67.5
67
66.5
66
65.5
Desa A Desa B Desa C Desa D Desa E

Untuk Desa A Telukjambe N/D 69,2%, Desa B Sirnabaya N/D 69,6%, Desa C
Puserjaya N/D 67,8%, Desa D Sukaluyu N/D 68,7% dan E Desa Pinayungan N/D
67,1 % sedangkan target N/D yaitu 89% dan sudah tercapai untuk pencapaian
puskesmas Telukjambe adalah 88,99%, masih belum tercapai untuk itu perlu
peningkatan pengetahuan masyarakat melalui penyuluhan tentang Gizi sehingga
status Gizi pada balita menjadi naik.

3.5.3. Desa/Kelurahan Siaga Aktif di Wilayah Kerja Puskesmas …….Tahun

20…

No Desa Hasil Penilaian Jenis

Indikator Desa Siaga
Strata

I II III IV V VI VII VIII

1 Telukjambe 550 200 550 3100 250 300 200 475 P

2 Sirnabaya 700 200 600 3600 300 400 200 500 M

3 Puserjaya 550 200 550 3025 250 300 200 450 P

4 Sukaluyu 700 200 600 3650 300 400 200 500 M

5 Pinayungan 700 200 600 3600 300 400 200 500 M

TOTAL 3200 1000 2900 16975 1400 1800 1000 2425

Data di buat dalam preentase ya……….

14
 3.5.4. Pendataan PHBS

3.5.4.1. Pendataan PHBS Tatanan Rumah Tangga

No Indikator Desa
A B C D E Jumlah
1 Linakes
2 ASI Eksklusif
3 Timbang bayi&
balita
4 Air bersih
5 CPTS
6 Jamban sehat
7 Pemb jentik
8 Makan buah sayur
9 Aktifitas fisik
10 Tdk merokok di
rumah
Jumlah
Data di atas merupakan hasil pendataan pada bulan januari tahun 2022, di mana
RT yang sehat adalah 12937 KK, dan tidak sehat 4732 KK dan permasalahan
kesehatan terbanyak adalah indikator tidak merokok di rumah yaitu hanya 75,17
%. Adapun target PHBS ini adalah 17210 KK.

3.5.4.2. Pendataan PHBS Tatanan Institusi Kesehatan

No Indikator Fasilitas Kesehatan

A B C D E Jumlah

1 Air Bersih
2 Cuci Tangan
Pakai sabun
3 Jamban sehart
4 Buang Sampah
5 Tidak Merokok
6 Tidak Meludah
Sembarangan
7 Pemb jentik
Jumlah

15
 3.5.4.3. Pendataan PHBS Tatanan Institusi Pendidikan

No Indikator Desa

A B C D E Jumlah

1 Memelihara rambut agar

bersih dan rapih
2 Memakai pakian berdih
dan rapih
3 Memelihara kuku agar
selalu pendek dan bersih
4 Memakai sepatu bersih &
rapih
5 Berolah raga teratur &
terukur
6 Tidak merokok di sekolah
7 Tidak menggunakan
Napza
8 Memberantas jentik
nyamuk
9 Menggunakan jamban
sehat
10 Menggunakan air bersih
11 Mencuci tangan dengan
air bersih mengalir& sabun
12 Membuang sampah pada
tempatnya
13 Mengkonsumsi jajanan
sehat di kantin sekolah
14 Menimbang & mengukur
TB setiap bulan
Jumlah

3.5.4.4. Pendataan PHBS Tatanan Institusi Tempat kerja

No Indikator Desa
A B C D E Jumlah
1 Tidak merokok di tempat
kerja
2 Tersedia sarana untuk
mengkonsumsi makanan
dan minuman sehat
3 Melakukan
olahraga/aktifitas fisik
secara rutin
4 Mencuci tangan
menggunakan sabun dan
air mengalir
5 Memberantas jentik
nyamuk secara rutin
6 Menggunakan air bersih
7 Menggunakan jamban
sehat
16
8 Membuang sampah pada
tempatnya
9 Mengunakan alat pelindung
diri ( APD ) sesuai dengan
pekerjaan tertentu
Jumlah

3.5.4.5. Pendataan PHBS Tatanan Institusi Tempat-tempat Umum

No Indikator Desa
A B C D E Jumlah
1 Menggunakan Air Bersih
2 Menggunakan Jamban
sehat
3 Membuang Sampah pada
tempatnya
4 Tidak Merokok di tempat-
tempat umum
5 Tidak Meludah
sembarangan
6 Memberatas jentik
nyamuk secara rutin
Jumlah

17
3.5.5. TOGA Di Wilayah Kerja Puskesmas …… Tahun ……

16
14
12 15
10
8
6
4 pratama
1 2
2 madya
0 1 purnama
Desa A 1
Desa B
Desa C
Desa D
Desa E

Dari data di atas terlihat masih banyak toga yang strata pratama yaitu 64% dan
belum ada satu pun yang mencapai strata purnama. Untuk meningkatkan
pencapaian TOGA perlu di lakukan penyuluhan tentang pentingnya pemanfaatan
pekarangan kepada masyarakat sehingga masyarakat mengerti dan memiliki
kesadaran untuk menanam TOGA.

3.5.6. UKK Di Wilayah Kerja Puskesmas Telukjambe Tahun 2022

1.2

1
1

0.8

0.6

0.4

0.2

0
Desa A Desa B Desa C Desa D Desa E

Tingkat Kemandirian UKK di Wilayah Kerja Puskesmas Telukjambe Tahun 2022

18
 1
1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4 pratama
0.3 madya

0.2
0.1
0
Desa A Desa B Desa C Desa D Desa E

Dari data di atas terlihat UKK hanya ada 1 adalah dari Desa A , sementara Desa
lainnya belum di bentuk dan belum di lakukan pelatihan UKK. Ini di harapkan
untuk tahun 2023 akan ada di laksanakan pelatihan UKK tersebut yang berguna
untuk para pekerja itu sendiri, dan hal ini perlu adanya kerjasama dengan lintas
program dan lintas sektoral.

3.5.7. POSKESTREN

Puskesmas Telukjambe hanya memiliki dua pesantren. Poskestren sudah

terbentuk di pesantren Al- Fathimiyah dan pasantren Al- Muklish tersebut dan
belum di lakukan pelatihan ( buat table jika ada lebh dari 1 poskestren)

3.5.8. BATRA Di Wilayah Kerja Puskesmas Telukjambe Tahun 2022

No Jenis Batra Kelurahan Frekwesi

A B C D Pembinaan
1 Tabib
2 Batra tulang
3 Tukang panggur
gigi
4 Jamu gendong
5 Batra urut pijat
6 Batra becam
7 Batra ramuan
8 Batra dg
pendekatan agama
9 Batra paranormal
Jumlah

19
 Data di atas menunjukan bahwa umumnya di tiap desa yang berada di
wilayah kerja puskesmas Telukjambe ada berbagai macam batra yang terletak di
sekitar masyarakat. Untuk frekwensi pembinaan ada sebagian yang sudah di
lakukan oleh petugas kesling dan promkes akan tetapi masih banyak batra yang
belum mempunyai izin dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, untuk itu
perlu lebih diiintensifkan lagi pembinaannya.

3.5.9. Saka Bakti Husada

( buatkan table jika terdapat lebih dari 1 SBH)

20
 BAB IV
KINERJA & PEMBIAYAAN PROGRAM

4.1 Pencapaian Kinerja Program Promosi Kesehatan Tahun 2022

A. Meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Persentase Rumah Tangga yang ber-PHBS didapatkan dari jumlah
Rumah Tangga yang melaksanakan 10 indikator PHBS di bagi dengan
Rumah Tangga yang dipantau.

Gambar 4.1 Persentase Rumah Tangga yang ber-

PHBS di Puskesmas Telukjambe Tahun 2022
RT ber-PHBs RT Belum ber-PHBS

27.50
%
75.17
%

Berdasarkan hasil survey,dari jumlah rumah tangga yang ada yaitu

sebanyak 17220, yang di pantau PHBS-nya oleh kader dan petugas
sebanyak 17220 rumah tangga atau 100% dari seluruh rumah tangga. Dan
rumah tangga yang ber-PHBS sebanyak 12937 rumah tangga atau 75.17
% dan yang tidak ber-PHBS sebanyak 12932 rumah tangga atau 27.50
%.

Gambar 4.2 Perkembangan Cakupan PHBS RT

di Puskesmas Telujambe Tahun 2022
76
74
Persentase (%)

72
70
68
66
2020 2021 2022

Berdasarkan gambar 4.2. dapat dilihat bahwa Persentase Rumah Tangga

Ber-PHBS tahun 2022 sebesar 75.17 %. Hasil tersebut menunjukkan
bahwa target ditetapkan (70%)

21
 B. Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat

M
a
Gambar 4.3 Persentase Strata Desa Siaga Aktif
di Puskesmas Telukjambe Tahunnd 2021
i
r
i
1
.
4
%

Purnama
98.6%

Berdasarkan tingkat kemandiriannya terdapat Strata Pratama

sejumlah 0 desa ,Strata Madya 0 Desa Strata Purnama 2 desa ( 73,05%)
dan Strata Mandiri 3 desa ( 87,22 %)

4.2 Realisasi Anggaran Program Promkes Puskesmas

Sumber anggaran Program Promosi Kesehatan di Puskesmas Telukjambe

untuk melaksanakan kegiatan pemberdayaan Masyarakat dan Promosi
Kesehatan tahun 2022 sebesar Rp 23.750.000

No Kegiatan Anggaran Realisasi %

APBD 2 BOK Dana CSR PT..... APBD 2 BOK Dana CSR PT.....
1 Konseling
2 Penyuluhan Kelompok
Dalam Gedung
3 Penyuluhan di Tempat
Tidur
4 Penyebarluasan Infornasi
Melalu Media
5 KTR Puskesmas
6 Kunjungan rumah
7 Penyuluhan Kelompok
Luar Gedung
8 Pendataan PHBS
9 Pengembangan Desa
Siaga Aktif
10 Pengembangan UKBM
11 Pengembangan KTR di
Desa
12 Pemeriksaan Jentik
Berkala oleh Kader
Jumantik
13 Silahkan tambahkan
kegiatan lainnya
Jumlah

22
 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 KESIMPULAN

1. Cakupan PHBS RT sudah mencapai target

2. Cakupan Desa Siaga Aktif sudah mencapai target.
3. Strata desa siaga paling banyak desa siaga aktif Mandiri
4. D/S dan N/D di 30posyandu masih rendah
5. Strata Toga yang paling banyak pratama
6. Belum terbentuk SBH di kwaran Kecamatan
7. Pendanaan Program Promkes cukup memadai

4.2 SARAN

 Bagi posyandu yang pencapaian D/S dan N/D yang masih rendah, harus di
lakukan lagi kerjasama dengan lintas sektoral terutama pada bapak
RT/RW yang kunjungan posyandunya masih di bawah target, dan
mencarikan solusi bagi tempat posyandu tidak layak pakai dengan
membuat tempat posyandu dengan bantuan swadaya masyarakat dan
pemerintah. Untuk meningkatkan kunjungan posyandu ini perlu
diadakannya pemberian makanan tambahan pada balita dan ibu hamil
yang dananya bisa diambilkan dari dana sehat posyandu tersebut, dan juga
adanya pembentukan arisan anggota posyandu sehingga para ibu tidak
hanya datang untuk menimbang saja tapi ada hal lain yang membuat ibu
tertarik secara rutin datang ke posyandu.
 Adanya kerjasama dengan lintas program dan lintas sektor dalam
menghimbau masyarakat agar membuat TOGA di pekarangan rumahnya
minimal 5 macam jenis tanaman obat. Dan bila tidak ada pekarangan bisa
mempergunakan plastic folliback untuk menanam TOGA.
 Pelatihan tentang UKK sangat di perlukan bagi pekerja dan juga
pimpinannya, dari 3 target pos UKK baru 2 yang terbentuk dan di
harapkan pada tahun 2023 ini ada penambahan pos UKK dengan bantuan
lintas program dan lintas sektor untuk memberikan pelatihan.
 Pada tahun 2023 ini di harapkan adanya kerja sama antara lintas program
dan lintas sektoral dalam meningkatkan program SBH.

23