Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA RUANG LABORATORIUM

A. PENDAHULUAN

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2013 Bab VIII
menyatakan bahwa Kesehatan dan Keselamatan Kerja ( K3 ) laboratorium
merupakan bagian dari pengelolaan laboratorium secara keseluruhan
Sesuai dengan Undang-Undang No. 1 tahun 1970 mengenai Kesehatan dan
Keselamatan Kerja dan keputusan presiden Nomor 22 tahun 1993 tentang penyakit
yang timbul akibat hubungan kerja maka Ruang Layanan Laboratorium UPTD
Puskesmas Kras termasuk beresiko terjadinya gangguan kesehatan lingkungan
dan keselamatan kerja, serta dalam upaya meningkatkan perlindungan maupun
pelestarian lingkungan dalam segala aktivitas, maka dibutuhkan tindakan
pencegahan. Barkaitan dengan hal tersebut diatas, maka diperlukan Pedoman
Pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) maupun penyediaan
sarananya. Pedoman Pelaksanaan K3 ini disusun dan ditujukan khususnya untuk
kepentingan petugas laboratorium Puskesmas Kras dengan tujuan untuk
memastikan komitmen dalam hal penerapan K3 bisa terlaksana secara rutin dan
berkelanjutan.
Untuk itu petugas laboratorium Puskesmas Kras diwajibkan melaksanakan dan
mentaati ketentuan-ketentuan standar K3 yang disyaratkan, dengan demikian
pencegahan terhadap hal-hal yang tidak diinginkan dapat dihindari.

B. LATAR BELAKANG

Sudah menjadi kebijaksanaan Puskesmas Kras bahwa petugas dan karyawan


pada umumnya berhak mendapatkan tempat yang aman dan sehat dalam
melaksanakan tugas sehari-hari. Pada prinsipnya semua pihak harus berupaya
serta mengambil langkah-langkah positif sehingga seluruh karyawan terjamin dan
bekerja dengan aman, selamat dan sehat. Secara garis besar kebijaksanaan
puskesmas tentang keselamatan kerja diimplementasikan di Ruang layanan
laboratorium puskesmas sebagai berikut :
1. Meningkatkan kesadaran dan memberikan pengertian bahwa kecelakaan itu
dapat dicegah.
2. Memberikan pengertian bahwa target utama keselamatan laboratorium
adalah “zero accident”.

1-5
3. Mengutamakan keselamatan petugas laboratorium dari penggunaan
peralatan dan bahan
4. Menjamin bahwa petugas laboratorium telah mengetahui dan melaksanakan
pekerjaannya secara produktif yaitu dengan cara yang aman melalui petunjuk
yang benar, instruksi pekerjaan yang tepat, instruksi pemakaian peralatan
yang tepat, instruksi pemakaian bahan yang tepat melalui pengawasan yang
tepat.
5. Menyediakan fasilitas, peralatan, perlengkapan keselamatan kerja yang layak
dan memadai serta menjamin akan digunakan secara tepat.
6. Memastikan bahwa yang diminta dan direkomendasikan dalam kebijakan K3
telah diikuti.
7. Meningkatkan perlindungan dan pelestarian lingkungan dalam segala
aktivitas dan meminimumkan kerusakan yang mungkin terjadi akibat aktivitas
tersebut.

C. TUJUAN
1. Tujuan umum
Untuk memastikan agar komitmen petugas di Ruang Layanan
Laboratorium Puskesmas Kras dalam hal penerapan Keselamatan dan
Keamanan Kerja bisa terlaksana secara rutin dan berkelanjutan
2. Tujuan khusus
a. Menghindari adanya kecelakaan kerja di Ruang Layanan Laboratorium
b. Menghindari adanya penyakit akibat kerja di Ruang Layanan
Laboratorium
c. Menyediakan lingkungan kerja yang sehat di Ruang Layanan
Laboratorium
d. Menghindari terjadinya efek negatif terhadap lingkungan yang
diakibatkan oleh aktivitas kerja di Ruang Layanan Laboratorium

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


a. ADMINISTRATIF :
1. Praktek kerja sesuai dengan SOP yang ada.
2. Pemeliharan alat.
3. Pendidikan dan latihan cara kerja yang benar sesuai dengan SOP.
4. Pemantauan tempat kerja secara terus menerus.

2
b. PENGENDALIAN TEKNIS
Meja pemeriksaan dipisahkan dari meja administrasi agar paparan
specimen /sampel tidak menyebar Penggunaan local exhaust
ventilation untuk mengendalikan panas dan aliran udara di ruangan
laboratorium

c. PENGGUNAAN APD :
a) Menggunakan baju lab pada saat berada di ruangan laboratorium
b) Menggunakan masker melaksanakan pemeriksaan yang
menghasilkan aerosol, uap
c) Gunakan sarung tangan karet (Gloves) pada saat bekerja
mengambil dan memeriksa sampel
d) Gunakan kacamata kerja pada saat melakukan pekerjaan yang
menghasilkan aerosol, uap, gas

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

1. Praktek kerja sesuai dengan SOP yang ada.


Dalam melaksanakan kegiatan di Ruang layanan laboratorium harus
sesuai dengan SOP yang telah dibuat dan berlaku
2. Pemeliharan alat.
Peralatan yang ada hendaknya dilakukan pemeliharaan secara berkala
yaitu meliputi perawatan harian misalnya pembersihan dari kotoran debu,
sisa sampel, pengecekan fungsi alat, maupun tahunan misalnya kalibrasi
alat
3. Pendidikan dan latihan cara kerja yang benar sesuai dengan SOP
Senantiasa dilakukan pemantauan terhadap ketaatan petugas terhadap
SOP yang ada
4. Pemantauan tempat kerja secara terus menerus
Dilaksanakan pemantauan terhadap keadaan ruangan, aliran air, ventilasi
udara, Pengatur suhu ruang aliran limbah cair secara terus menerus.
5. Penggunaan APD
Petugas senantiasa menggunakan Alat Pelindung Diri secara disiplin
selama berada di ruangan Laboratorium.

3
F. SASARAN
Sasaran kesehatan kerja di lingkungan Laboratorium Puskesmas Kras
adalah Tercapainya keselamatan terhadap pengguna layanan dan Petugas
pelaksana yang terlibat langsung dengan pemeriksaan laboratorium,
peralatan dan bahan pemeriksaan di Ruang layanan laboratorium
Sasaran yang dituju dalam penerapan Kesehatan dan keselamatan kerja
adalah:
a. Menghindari adanya kecelakaan kerja.
b. Menghindari adanya penyakit akibat kerja.
c. Menyediakan lingkungan kerja yang sehat.
d. Menghindari terjadinya efek negatif terhadap lingkungan akibat aktifitas di
lab

G. JADWAL MELAKSANAKAN KEGIATAN

NO Kegiatan MINGGU KE -
I II III IV
1. Praktek kerja sesuai dengan SOP yang X X X X
ada
2. Pemeliharaan alat X X

3. Pendidikan dan latihan cara kerja yang X


benar sesuai dengan SOP
4. Pemantahuan tempat kerja terus X X X X
menerus
5. Penggunaan APD X X X X

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Program kesehatan dan keselamatan kerja di Ruang Layanan


laboratorium Puskesmas Kras perlu di evaluasi secara rutin dan terus menerus
guna menjamin program kesehatan dan keselamatan kerja berjalan sesuai yang
diharapkan. Pencatatan dan pelaporan akan dilaksanakan setiap bulan sekali.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Dilakukan pencatatan dan pelaporan tentang kegiatan keselamatan dan
keamanan kerja di Ruang laboratorium setiap bulannya dan dilakukan analisis
terhadap kejadian keselamatan dan kesehatan kerja setiap tiga bulan sekali.

4
Kepala UPTD Puskesmas Kras

drg. Agus Setyono


NIP. 19771203 20312 1 003

Anda mungkin juga menyukai