Nama : Yunita Nur Arfiani

NIM : 191010501186
Ruang : 103
Matkul : Akuntansi Manajemen

1. PT. Jaya Abadi, mengolah produk makanan unggas melalui dua departemen produksi yaitu departemen
pencampuran dan departemen penyelesaian. Berikut data bulan Januari 2021 :
Data Produksi :
Keterangan Dept. Pencampuran Dept. Penyelesaian
Produk masuk proses 24.000 unit
Produk ditransfer ke Dept. penyelesaian 23.900 unit
Produk diterima dari Dept. pencampuran 23.900 unit
Produk ditransfer ke gudang 23.750 unit
Produk hilang awal proses 10 unit 25 unit
Produk dalam proses akhir 90 unit 125 unit
Tingkat penyelesaian: Biaya bahan 100% 100%
Biaya konversi 60% 80%
Data Biaya bulan Januari 2021 :
Keterangan Dept. Pencampuran Dept. Penyelesaian
Bahan baku Rp. 7.197.000,- Rp. 0
Tenaga kerja Rp. 4.790.800,- Rp. 2.385.000,-
BOP Rp. 2.395.400,- Rp. 1.192.500,-
Total Rp. 14.383.200,- Rp. 3.577.500,-
Pertanyaan :
a. Hitunglah Unit Ekuivalen Produksi..?
b. Susunlah Laporan Harga Pokok Produksi untuk masing-masing departemen..?

2. Sebutkan dan Jelaskan secara Singkat dan benar sebagai berikut :

Perbedaan antara Akuntansi Manajemen dan Akuntansi Keuangan...?

Jawab:
1.
a. Unit Ekuivalen Produksi (UEP):
1) Departemen Pencampuran = PS + (PDP akhir x TP)
Bahan = 23.900 + (90 x 100%) = 23.990 unit
Biaya konversi = 23.900 + (90 x 60%) = 23.954 unit
2) Departemen Penyelesaian
Biaya konversi = 23.750 + (125 x 80%) = 23.850 unit

b. Laporan Biaya Produksi Departemen Pencampuran

PT. Jaya Abadi
Laporan Harga Pokok Produksi
Departemen Pencampuran
Bulan Januari 2021
1. Skedul Kuantitas:
 Input: Produksi masuk proses = 24.000 unit
Output:
Produk ditransfer ke departemen penyelesaian = 23.900 unit
Produk Dalam Proses akhir (bhn 100%, konv 60%) = 90 unit
Produk hilang awal proses = 10 unit +
= 24.000 unit
2. Biaya Produksi:
Jenis biaya Total (a) UEP b Biaya/Unit(c=a:b)
Biaya bahan Rp. 7.197.000 23.990 unit Rp. 300
Biaya tenaga kerja Rp. 4.790.800 23.954 unit Rp. 200
Biaya overhead pabrik Rp. 2.395.400 + 23.954 unit Rp. 100 +
Total Rp. 14.383.200 Rp. 600
3. Harga Poko Produksi:
HPP produk selesai = 23.900 unit x Rp. 600 = Rp. 14.340.000
HPP produk dalam proses:
Biaya bahan 90 x 100% x 300 = Rp. 27.000
Biaya tenaga kerja 90 x 60% x 200 = Rp. 10.800
Biaya overhead pabrik 90 x 60% x 100 = Rp. 5.400 +
= Rp. 43.200 +
Total = Rp. 14.383.200

PT. Jaya Abadi

Laporan Harga Pokok Produksi
Departemen Penyelesaian
Bulan Januari 2021
1. Skedul Kuantitas:
Input: Produk dari departemen pencampuran = 23.900 unit
Output:
Produk ditransfer ke gudang = 23.750 unit
Produk Dalam Proses akhir (bhn 100%, konv 80%) = 125 unit
Produk hilang awal proses = 25 unit +
= 23.900 unit
2. Biaya Produksi:
Jenis biaya Total (a) UEP b Biaya/Unit(c=a:b)
HPP dept. pencmprn Rp. 14.340.000 23.900 unit Rp. 600
Penyesuaian ( 25 unit)
Rp. 14.340.000 23.875 unit Rp. 600,63
Biaya tenaga kerja Rp. 2.385.000 23.850 unit Rp. 100
Biaya overhead pabrik Rp. 1.192.500 + 23.850 unit Rp. 50 +
 Total Rp. 17.917.500 Rp. 750,63
3. Harga Pokok Produksi:
HPP produk selesai = 23.900 unit x Rp. 750,63 = Rp. 17.940.057
HPP produk dalam proses:
HPP dept. pencmprn 125 x 100% x 600,63 = Rp. 75.079
Biaya tenaga kerja 125 x 80% x 100 = Rp. 10.000
Biaya overhead pabrik 125 x 80% x 50 = Rp. 5.000 +
= Rp. 90.079+
Total = Rp. 18.030.136

2. Perbedaan Akuntansi Manajemen dan Akuntansi Keuangan

Akuntansi Manajemen (Akuntansi Internal): Menitikberatkan pada pelaporan transaksi bisnis
untuk kepentingan Manajemen Perusahaan
Akuntansi Keuangan (Akuntansi Eksternal): Menitikberatkan pada pelaporan transaksi bisnis
untuk kepentingan pihak luar:

• Pemilik
• Pemerintah
• Kreditur

Akuntansi Manajemen
Penyajian Informasi: Tak Terikat Prinsip Akuntansi
Pemakai Informasi: Pihak Internal (Para Manajer)
Dampak Perilaku: Perliaku Manajer
Dimensi Waktu: Masa Mendatang
Waktu Pelaporan: Fleksibel: Kapan dibutuhkan harus disajikan
Sifat Pelaporan: Rinci
Aktivitas Penyajian: Multi Disiplin Ilmu

Akuntansi Keuangan
Penyajian Informasi: Terikat Prinsip Akuntansi
Pemakai Informasi: Pihak Internal dan Eksternal
Dampak Perilaku: Perliaku Ekonomi
Dimensi Waktu: Masa Lampau
Waktu Pelaporan: Waktu Tertentu (Bulanan, Triwulan dan Tahunan)
Sifat Pelaporan: Garis Besar
Aktivitas Penyajian: Satu Ilmu (Akuntansi)