Pancasila adalah dasar negara yang dirumuskan dan ditetapkan 0leh para pendiri
dan patriolosme bentuk semangat dan komitmen para pendiri bangsa dalam merumuskan
dan menetapkan Pancasila yang dapat kita teladani mengatahui bagaimana sejarah perumusan
1.pembentukan BPUPKI dan usulan dasar negara oleh tokoh perumsan Indonesia
Jepang pemimpin Asia dan jepang cahaya Asia,penduduk jepang mencoba menarik
simpati banggsa Indonesia.sejak than 1944 psisi jepang dalam perang pasifik
pada 17 september 1944 perdana Menteri koiso dalam sidang istimewa perlemen jepang di takyo
pada 2 apri 1945 berpenetapan dengan hari ulang tahun kaisar hirotoro angota public lantik
jumblana 26 orang ditambah 7 orang jepang sejak didirikan BPUPKI telah mengadakan siding
sebanyak 2 kali.
BAB ll
Sebenarnya sidang telah dibuka pada 28 mey 1945 namun kesokan hari nya
Muhamad yamin adalah sejara buayawan politikus dan ahli hukum .ia juga dikenal
Dasar negara Indonesia yg akan merdeka terdiri dari lima unsur yaitu sebagai berikut
1) Perikebansaan
2) Prikemanusiaan
3) Periketuhanan
4) Perikerayatan
5) Kesejataranaan rakyat
Sejak 28 mey 1945 itu para pembicara sebelum soekarno disibukan oleh perdebatan bagimana bentuk
negara kelak . ia kemudian megumukakan rumusannya yang mencakup lima dasar negara yang disebut
sebagai Pancasila terdiri dari lima asas ,yaitu sebagai berikut
4)Kesejahteraan sosial
1. Kebangsaan
2. Internasionalisme
Internasionalisme sangat berhubungan dengan prinsip kebangsaan pada sila pertama. Bangsa
Indonesia tidak sekedar membangun Nasionalisme dalam negeri yang dimerdekakan , tetapi juga untuk
membangun kekeluarga bangsa bangsa . oleh karena tu ,bangsa Indonesia harus membagun kerja sama
antarbangsa demi terciptanya perdamaian dunia.
Negara Indonesia bukan satu negara untuk satu orang, bukan pula satu negara untuk satu golongan,
melainkan negara ‘’satu buat semua, semua buat satu’’. Permusyawaratan dan perwakilan adalah syarat
mutlak demi terciptanya negara Indonesia yang kuat.
4. Kesejahteraan
Badan perwakilan belum cukup untuk menjamin kesejahteraan rakyat. Soekarno mengusulkan
politik economische demokratie sebagai solusi mendatangakan kesejahteraan sosial bai seluruh rakyat
Indonesia.
Negara memberi kebebasan beragama kepada setiap orang sesuai dengan keyakinannya masing
masing.
Rumusan dasar negara (Pancasila) yang dikemukakan soekarno menginsipirasi para pendiri bangsa
dalam sidang sidang berikutnya tentang dasar negara. Untuk mengenang pidato Soekarno tersebut,
maka setiap tanggal 1 juni itu diperingati sebagai hari lahir Pancasila.
Ringkasan dari Pancasila disebut Trisila yang isinya ,yaitu sebagai berikut.
1) Sosio -nasionalisme (gabungan kebangsaan dan perikemanusiaan). Artinya bangsa yang hidup
Bersama dalam kekelurgaan bangsa bangsa.
2) Sosio -demokrasi (gabungan demokrasi dan kesejahteraan). Artinya ,paham demokrasi persaman
seluruh rakyatnya dalam bidang politik,sosial,ekonomi,kebudayaan,dan agama.
3) Ketuhanan ,dimaksudkan untuk menjiwai dasar sosio-nasionalisme dan sosio-demokrasi.
Menurut Soekarno,Trisila tersebut jika diperas lagi menjadi ekasila yaitu gotong royong .prinsip
ekasila adalah mendirikan negara gotong royong .artiya, satu untuk semua, semua untuk satu, dan
satu untuk semua .
B) Piagam Jakarta
Ketua BPUPkI membentuk panitia kecil pada akhir persidangan pertama. Tugasnya adalah
mengumpulkan usulan para anggota.Soekarno diberi mandat untuk memimpin panitia kecil
tersebut.anggota anggotanya terdiri atas ki Bagoes Hadikoesoemo,K.H Wachid Hasjim ,Muhammad
Yamin, Sutardjo,kartohadikoesoemo,A.A Maramis,Otto Iskandar di Nata,dan Mohamad Hatta.
Hasilnya akan dibahas pada masa sidang berikunya.selanjutnya,dikantor bessar Djawa hokokai,
Panitia kecil aka mengadakan rapat dengan tiga puluh delapan an
Soekarno (ketua)
1) Mohammad Hatta (wakil ketua )
2) Achmad soebardjo(anggota)
3) Muhammad yamin (anggota)
4) K.H wahid Hasyim (anggota)
5) Abdul kahar Muzakir (anggota)
6) Abikoesno Tjokrosoejoso(anggota)
7) H. Agus salim (anggota)
8) A.A Maramis (anggota)
Adapun nilai nilai komitmen pendiri bangsa yang terkandung di dalam Pancasila
adalah sebagai berikut .
1) Semangat persatuan,kesatuan,dan nasionalisme
2) Rasa memiliki terhadap bangsa Indonesia
3) Pantang menyerah
4) Aktif dalam mencapai cita cita bangsa,yaitu merdeka,Bersatu,berdaulat,adil,dan
Makmur.
5) Menetapkan kepentingan negara atas kepentingan pribadi maupun golongan
6) Mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan pribadi dan
golongan
7) Mengedepankan musyawarah
8) Menghargai pendapat orang lain
9) Tidak memaksakan pendapat
C Nilai Semangat Para pendiri Negara Dalam perumusan Dan Penetapan Pancasila
Sebagai Dasar Negara
Para pendiri bangsa dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar
negara selalu menunjung semangat kebangsaan. Dengan memahami pentingnya
semangat kebangsaan dari para pendiri bangsa tersebut, kita diharapkan mampu
melahirkan jiwa nasionalisme dan patriotisme.
1. Nasionalisme
Nasionalisme adalah bentuk patriotisme. Nasionalisme pertama kali
berkembang di eropa pada sekitar abad ke 18.lahirnya paham ini kemudian
diikuti dengan terbentuknya negara negara nasional atau negara kebangsaan .
Secara etimologis , kata nasionalisme berasal dari dua kata, yaitu kata nasional
dan isme.menurut kamus besar Bahasa Indonesia ,nasional adalah bersifat
kebangsaan,berkenaan atau berasal dari bangsa sendiri, meliputi suatu
bangsa.adapun ‘’isme’’adalah menandakan paham, pandangan,ajaran,atau
kepercayaan.
Nasionalisme dalam arti sempit adalah perasaan atau rasa cinta terhadap
bangsanya yang sangat tinggi atau berlebihan lebihan.
Nasionalisme dalam arti luas bersifat positif karena mengandung makna
perasan cinta yang tinggi terhadap bangsa dan negara tanpa memandang
rendah bangsa lain.
Prinsip prinsip tersebut antara lain sebagai berikut
- Prinsip kebersamaan
Menetapkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi
atau golongan.
- Prinsip persatuan dan kesatuan
Setiap warga negara harus memiliki kesetiaan yang tinggi terhadap negara.
- Prinsip demokrasi
Memandang bawah setiap warga negara memiliki kedudukan,hak,dan
kewajiban yang sama.
2.Patriotisme
Kata patriotisme berasal dari kata patriotyang memiliki arti ‘pecinta (pembela)
tanah air’ dan isme adalah ‘paham ,pandangan,ajaran,atau kepercayaan’.menurt kamus besar Bahasa
Indonesia ,patriotisme adalah sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala galanya untuk
kejayaan dan kemakmuran tanah airnya. Sikap patriotisme bersumber dari perasaan cinta tanah air
sehingga menimbulkan keelan berkorban demi bangsa dan negaranya.sikap dan semangat patriotisme
dapat melahirkan seorang pejuang sejati.
b Norma Kesusilaan
norma kesusilan adalah aturan aturan hidup yang berkaitan dengan bisikan kalbu dan suara hati Nurani.
Contoh dari norma kesusilan di antaranya adalah
-berlaku jujur
C Norma Kesopanan
Norma kesopanan adalah aturan atau kaidah yang mengatur tingkah laku mansia yang bersumber dari
tata kelakuan atau tata krama kebiasan dalam masyarakat. Norma kesopanan yang berlaku dalam
masyarakat membuat berbagai aturan, seperti tata cara berbicara berpakian ,makan.dan
perilaku.contoh dari norma kesopanan ,antara lain Mengucapkan permisi Ketika memasuki ruma
D Norma hukum
Norma hukum adalah kaidah atau aturan yan mengatur tingkah laku
manusia yang bersumber dari peratura yang dibuat oleh pemerintah atau
penguasa negara. Norma hukum ini akan mendapatkan sanksi hukuman
penjara, hukuman mati, hukuman denda,serta hukuman pencabulan hak
hak tertentu .contoh dari norma hukum antara lain.
- Melakukan kewajiban membayar pajak tepat waktu
- Tidak menganggu ketertiban umum
- Patuh terhadap peraturan lalu lintas
- Dilarang mencuri ,membunuh, dan melaukan Tindakan kejahatan lainya.
- Melakukan kewajibann membayar pajak tepat waktu
- Tidak mengangu ketrtibn umum
- Patuh tehadap peraturan lalulintas
- Di larang mencuri, mebunuh,dan mlakukan tindkan
3 Tingkatan Norma
Berdasarkan kekuatan meningkatkan norma yang berlaku dalam masyarakat dibedaakan menjadi
beberapa tingkatan.
a cara (usage)
cara adalah perbuatan yang dilakukan perorangan atau berkaitan dngan hubungan antarindividu dalam
masyarakat.berdasarkan daya peingkatnya, pelanggaran mendapat sanksi yang tidak tegas ,seperti
teguran.misalnya ,seorang remaja yang berdandan terlalu menor (berlebihan) akan medapat teguran
dari teman temannya .
b kebiasaan (folkways)
kebiasaan adalah perbuatan yang dilakukan berulang ulang dan dianggap baik.menurut maclever dan
page,kebiasan adalah perilaku yang diakui yang di terima oleh masyarakat.
Tata kelakuan adalah perilaku yang oleh masyarakat di jadikan sebagai alat pegawas atau pengontrol
anggota masyarakat.
Adat istiadat adalah aturan yang tidak tertulis dan biasanya aturanya diakui sebagai hal yang baik. Sanksi
bagi pelanggar adat istiadat akan mendapat hukuman penolakan dari masyarakat ataupun sanks berat
lainnya. Seseorang yang memberikan sanksi biasanya adala yang megetahui seluk-beluk adat, seperti
kepala adat, pemangku adat, ata kepala suku.