Anda di halaman 1dari 4

MUHAMAD RAMADAN

1DC01
TUGAS V-CLASS
SWITCHING
PENGANTAR TELEKOMUNIKASI

1. Jelaskan apakah yang dimaksud dengan switching pada jaringan telekomunkasi.


2. Apakah fungsi dari switching pada telekomunikasi?
3. Klasifikasikan jenis-jenis switching yang ada pada telekomunikasi serta sebutkan aplikasi
telekomunikasi yang mneggunakannya.
4. Jelaskan prinsip dasar kerja switching sesuai klasifikasi pada soal nomo 3.
5. Jelaskan kelebihan dan kekurangan jenis-jenid teknik switching sesuai klasifikasi pada soal
nomor 3.

Jawab:
1. Switch adalah komponen jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa
perangkat komputer dalam sebuah jaringan

2. a. Penyambungan (interconnection).
b. Pengendalian ( control ).
c. Deteksi adanya permintaan sambungan.
d. Menerima informasi.
e. Mengirim informasi
f. Mengadakan test sibuk.
g. Mengawasi pembicaraan

3. Circuit Switching:
a. Aplikasi: Telepon suara tradisional (PSTN), jaringan telepon seluler
2G/3G dengan layanan suara.
Packet Switching:
b. Aplikasi: Jaringan Internet Protocol (IP), telepon seluler 4G/5G dengan
layanan data.
Message Switching:
c. Aplikasi: Sistem pos elektronik (email), sistem pesan teks (SMS),
aplikasi pesan instan seperti WhatsApp dan Telegram.

4. Circuit Switch
Prinsip Dasar
Sebelum dilakukan transfer informasi, terlebih dahulu
Dilakukan pembentukan (set up) koneksi dari ujung ke
Ujung (end-to-end) oleh proses signaling.
Setelah terbangun hubungan, dilakukan transfer
Informasi (proses pembicaraan)
Selama transfer informasi (bicara), kanal bicara (time slot)
/diduduki secara exclusive, tidak “di-share”
Dengan nomor time slot tetap tdk berubah.
Selesai fase transfer informasi dilakukan pembubaran (oleh
Proses signaling)

Packet Switch
Prinsip Dasar
Sebelum dikirim, Informasi disegmentasi (paketisasi)
terlebih dahulu.
Tiap paket dikirim tanpa dibangun koneksi ke tempat
tujuan terlebih dahulu, sehingga tiap paket sangat
mungkin menempuh rute yang berbeda.
Karena perbedaan rute, kemungkin paket sampai di
Tempat tujuan tidak berurut.
Di tempat tujuan paket diurut kembali (reassemble)
Seperti urutan aslinya, baru kemudian disajikan
(dipresentasikan).

Message Switch

◦ Message Switching merupakan tipe store and forward connection yang diset-up antara
devices yang berhubungan
Sepanjang jalur pengiriman data. Device pertama membuat suatu connection ke devices
berikutnya dan mengirim data. Setelah transmission ini complete, connection akan kembali
torn down, dan devices kedua akan mengulangi proses
Tersebut.
◦ Pengiriman email merupakan contoh yang baik dari message switching, ketika kita menekan
button send, sistem kita akam mengirim data tersebut ke mail server
Local kita. Mail server akan mengurut kembali data kita, kemudian mail server kita akan
menghubungi mail server tempat alamat yang akan kita kirimi email tadi. Sampai akhirnya mail
server tersebut akan mengirim message tersebut ke penerima dengan pro

5. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari beberapa teknik switching yang umum
digunakan:

Circuit Switching:

Kelebihan:
- Kualitas suara yang baik: Karena jalur komunikasi tetap terbuka sepanjang percakapan, circuit
switching dapat memberikan kualitas suara yang konsisten dan tinggi.
- Keandalan: Setiap panggilan memiliki jalur eksklusif, sehingga risiko kehilangan paket data
atau gangguan pada jaringan lebih rendah.

Kekurangan:
- Inefisiensi penggunaan sumber daya: Jalur komunikasi tetap dialokasikan sepanjang waktu
percakapan, terlepas dari apakah ada transmisi data atau tidak. Ini dapat menyebabkan
pemborosan sumber daya jaringan.
- Skala ekonomis yang terbatas: Circuit switching cocok untuk komunikasi suara yang
sederhana, tetapi tidak efisien untuk mentransmisikan data dalam jumlah besar.

Packet Switching:

Kelebihan:
- Efisiensi penggunaan sumber daya: Data dikemas menjadi paket-paket yang lebih kecil,
sehingga jalur komunikasi dapat digunakan secara efisien dan dibagi oleh berbagai pengguna
atau aplikasi.
- Fleksibilitas: Paket-paket data dapat mengikuti jalur yang berbeda melalui jaringan,
memungkinkan rute yang optimal dan adaptif untuk mencapai tujuan.

Kekurangan:
- Potensi kehilangan paket: Dalam beberapa kasus, paket data dapat hilang atau rusak selama
transmisi. Diperlukan mekanisme pengendalian kesalahan dan pemulihan untuk memastikan
keandalan pengiriman.
- Jitter dan delay: Paket-paket data dapat mengalami jitter (fluktuasi waktu pengiriman) dan
delay (penundaan) karena variasi dalam rute dan kondisi jaringan. Hal ini dapat mempengaruhi
aplikasi yang membutuhkan respons cepat atau waktu nyata.

Message Switching:

Kelebihan:
- Toleransi kesalahan yang tinggi: Dalam message switching, pesan disimpan dan diteruskan
antara node jaringan. Jika ada kegagalan koneksi, pesan tetap dapat diteruskan melalui rute
alternatif.
- Penggunaan sumber daya yang efisien: Pesan-pesan dapat dikumpulkan dan dikirim
bersamaan, memungkinkan penggunaan sumber daya jaringan secara efisien.

Kekurangan:
- Delay yang tinggi: Proses pengumpulan pesan dan pengiriman melalui node-node dalam
jaringan dapat menyebabkan penundaan yang signifikan. Hal ini membuat message switching
kurang cocok untuk aplikasi yang membutuhkan respons cepat atau waktu nyata.
- Overhead header yang besar: Setiap pesan dilengkapi dengan header (informasi pengendali),
yang dapat menyebabkan overhead besar terkait dengan ukuran pesan yang sebenarnya.
Penting untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan ini saat memilih teknik switching
yang sesuai untuk aplikasi telekomunikasi yang spesifik, dengan memperhatikan persyaratan
kinerja, keandalan, dan efisiensi sumber daya.

Anda mungkin juga menyukai