Anda di halaman 1dari 20

Identifikasi Bahaya

Oleh :
Daliansyah Danil
PEMICU KECELAKAAN(2)

Hal-hal yang menyebabkan atau menimbulkan unsafe act


dan unsafe condition sering disebut juga dengan istilah
penyebab langsung kecelakaan
PIRAMIDA KECELAKAAN

Heinrich Theory
Fatality/ Kematian

Cedera Berat / LTI

Cedera Sedang / Property


Damage

Near-Miss / First Aid

Tindakan & Kondisi


Tidak aman
TEKNIK IDENTIFIKASI BAHAYA (1)

Identifkasi Bahaya :
upaya untuk mengetahui, mengenal dan meperkirakan
adanya bahaya pada suatu sistim seperti lingkungan
kerja, peralatan, tempat kerja, proses kerja, prosedur

Jenis-Jenis Bahaya :
Bahaya Kimia (debu, uap, asap, gas)
Bahaya Biologis (virus, bakteri, binatang)
Bahaya Fisik (bising, penerangan, getaran, iklim, licin)
Bahaya Ergonomi (posisi duduk, kerja berulang)
Bahaya Lingkungan (polusi, pencemaran, banjir)

OSHA STANDARD 4
TEKNIK IDENTIFIKASI BAHAYA (2)

🅾 Penerapan Checklist
🅾 Inspeksi K3
🅾 Job Safety Analysis (JSA)
🅾 HIRAC (Hazard Identification
Risk Asessment & Control)
5

5
JOB SAFETY ANALYSIS

PENGERTIAN
Suatu teknik yang dipakai untuk menganalisa suatu pekerjaan
secara sistematis untuk bisa mengenali bahaya di setiap
langkahnya sehingga bisa dikembangkan solusi untuk mencegah
terjadinya kecelakaan
TUJUAN
Job Safety Analysis (JSA) memiliki tujuan untuk
mengidentifikasikan bahaya-bahaya yang terkait dengan setiap
tahapan suatu pekerjaan sehingga dapat dilakukan Langkah
pencegahan terhadap terjadinya suatu kejadian yang tidak
diinginkan

Job Safety Analysis (JSA) diprioritaskan untuk :


- Pekerjaan (job) yang tingkat resikonya relative tinggi .
PENGERTIAN DAN TUJUAN > KEBERHASILAN IMPLEMENTASI > TAHAPAN PELAKSANAAN > LEMBAR KERJA JSA

- Pekerjaan-pekerjaan baru (the jobs are in the design and


planning stages).
DASAR PEMIKIRAN

• Setiap kecelakaan ada penyebabnya


• Setiap jenis pekerjaan dapat diuraikan dalam suatu urutan
tahapan yang sederhana
• Setiap tahapan pekerjaan dapat dikenali bahaya dan
risikonya
• Setiap bahaya dan risiko ada solusinya
• Karyawan bisa melakukan pekerjaan dengan cara yang
salah bila tidak diberi panduan dan dilatih
• JSA membantu karyawan melakukan pekerjaan dengan
benar dan aman

7
KEBERHASILAN IMPLEMENTASI JSA

Ukuran keberhasilan dari implementasi JSA


adalah :
• Terlaksananya JSA untuk pekerjaan-
pekerjaan non-rutin berbahaya yang belum
mempunyai prosedur.
• Ditetapkan judul pekerjaan yang
memerlukan JSA, kemudian diuraikan
pekerjaan tersebut langkah demi langkah
secara berurutan, serta diidentifikasi potensi
bahaya pada setiap langkah dan
disampaikan rekomendasi prosedur
pelaksanaan pekerjaan secara efektif.
• Dilaksanakannya rekomendasi hasil JSA.
PELAKSANAAN JSA

1. Seleksi Pekerjaan Kritis – Yang Akan Dianalisa


(Select Critical Jobs or Tasks)

2. Uraikan pekerjaan menjadi langkah kerja secara


berurutan (Break jobs/Tasks down into steps)

3. Identifikasi Potensi Bahaya (Pinpoint


Loss exposures)

4. Tulis Saran – saran Pengendalian


(Write and Develop Controls / Procedures)
URAIKAN PEKERJAAN

Direksi Pekerjaan atau pejabat otorisasi Ahli Teknik (AT) akan


menyusun detail langkah pelaksanaan pekerjaan

v Menuliskan semua langkah v Menentukan dan


pelaksanaan pekerjaan yang menuliskan semua hal
sudah disepakati/prosedur pendukung yang
kerja /metoda kerja yang diperlukan dalam
akan digunakan dalam setiap pelaksanaan tahapan
tahapan pelaksanaan pekerjaan tersebut
pekerjaan secara detail,
mulai dari tahap persiapan,
PENGERTIAN DAN TUJUAN > KEBERHASILAN IMPLEMENTASI > TAHAPAN PELAKSANAAN > LEMBAR KERJA JSA

Pelaksanaan hingga pada


tahap penyelesaian akhir.
IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA

Penakaran Risiko dilakukan dengan menggunakan Metoda dan


Matriks RAM. Penakaran risiko di lakukan terhadap setiap
langkah/prosedur/metoda kerja dengan memperhatikan semua
cakupan aspek mulai dari; aspek metoda kerja, aspek tools,
equipment atau media yang digunakan dan aspek lingkungan sekitar.
Penentuan Tingkat Resiko Pekerjaan secara umum (L,M,H,HH)
dilakukan berdasarkan tabel RAM

PENGERTIAN DAN TUJUAN > KEBERHASILAN IMPLEMENTASI > TAHAPAN PELAKSANAAN > LEMBAR KERJA JSA
RISK MATRIX
SARAN REKOMENDASI

Metoda pengendalian Risiko yang digunakan harus memperhatikan


hirarki pengendalian dengan urutan sebagai berikut:
• eliminasi, merupakan langkah memodifikasi atau menghilangkan
metoda, bahan ataupun proses untuk menghilangkan bahaya secara
keseluruhan (sampai Nol). Efektifitas eleminasi adalah 100% yang
berarti dapat menghilangkan risiko sampai dengan titik Nol;
• substitusi, merupakan penggantian material, bahan, proes yang
mempunyai nilai risiko yang tinggi dengan yang mempunyai nilai risiko
yang rendah;
• isolasi, yaitu memisahkan bahaya dari manusia dengan pagar, ruang
atau pemisah waktu. Perubahan struktural dilakukan terhadap
lingkungan kerja atau proses kerja untuk menghambat atau menutup
jalannya transmisi pekerja dan bahan;
• administrasi, Pengendalian administrasi dengan mengurangi atau
menghilangkan kandungan bahaya dengan memenuhi prosedur atau
PENGERTIAN DAN TUJUAN > KEBERHASILAN IMPLEMENTASI > TAHAPAN PELAKSANAAN > LEMBAR KERJA JSA

instruksi;
• Alat Pelindung Diri, Pengendalian dengan APD merupakan pengendalian
terakhir
HIRARKI PENGENDALIAN

ELIMINASI
1
2 SUBSTITUSI

3 REKAYASA/
ENGINEERING
PENGENDALIAN
4 ADMINISTRATIF

5 APD
Contoh Cheklist & Inspeksi K3
PT. ….....

Daftar Periksa Kendaraan


Periode : Tanggal :
No Polisi : Jenis Mobil :
Kilometer :

Kondisi
NO. PENJELASAN Bagus Sedang Buruk CATATAN
Check List
1 Front Plate / Plate No Depan
2 Rear Plate / Plate Belakang
3 Governmetn License / SIM
4 STNK
5 Inspection Book / Buku keur
6 Head Light or high Beam / Lampu Besar, Depan
6.1 Lift / Kiri
6.2 Right / Kanan
7 Head Light Low Beam / Lampu Besar, Dekat
7.1 Left / Kiri
7.2 Right / Kanan
8 Front Flashers / Lampu Tanda Belok Depan
8.1 Left / Kiri
8.2 Right / Kanan
9 Rear Flashers / Lampu Tanda Belok Belakang
9.1 Left / Kiri
9.2 Right / Kanan
10 Break or Stop Light / Lampu Rem
10.1 Left / Kiri
10.2 Right / Kanan
11 Back Up Light ? Lampu Mundur
12 Vehicle Number Ligh / Lampu Nomor Kendaraan
13 Hazzard Light / Lampu Bahaya
14 Horn / Klakson
15 Safety Belt / Sabuk Pengaman
16 Hand Break / Rem Tangan
17 Cabin Mirror / Kaca Spion Cabin
18 Firs Aid Kit / Kotak P3K
19 Jack / Dongkrak
20 Jack Handle / Pemutar Dongkrak
21 Tire Wrench / Kunci Roda
22 Spare Tire / Ban Serep
23 Triangless / Segi Tiga Pengaman
24 Outer Mirror / Kaca Spion Depan
24.1 Left / Kiri
24.2 Right / Kanan
25 Engine Oil / oli Mesin
26 Radiator Cooling System / Air Radiator
27 Break Oil / Minyak Rem
28 Battery Liquid / Air Battery
29 Fan Belt / ban Kipas
30 Tire Pressure
30.1 Left / Kiri
30.2 Right / Kanan
31 Back Reverse Alarm / Alarm Mundur

Inspeksi K3
Diperiksa oleh : Disetujui oleh :

Kontraktor Perusahaan (Client)

Checklist (Daftar Periksa Kendaraan)


Contoh JSA (2)
LEMBAR KERJA JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)

LEMBAR KERJA JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)


Pekerjaan (Job) : ……………………………………………………..

Langkah Kegiatan Bahaya Rekomendasi


(Sequence Of Basic Job Steps) (Potential Accident of Hazards) (Recommended Safe Job Procedure)
Contoh JSA (1)
JOB SAFETY ANALYSIS Job Title : ____________
Date : ____________
JSA No. : ____________
Location : ______________
Leader : ____________
Crew List : ____________
No. Work Steps Hazards Identified Risk Factor Safety Measures & Prevention Residual
Risk
Factor
Basic Steps & How can people get S P RR Recommended to eliminate or reduce S P RR
Tools Used injured, property damage Potential Hazards (Assign
and environmental aspect responsible person for each action if
necessary)

17
Contoh Cheklist & Inspeksi K3
CHECKLIST • Apakah pagar keliling kantor kondisi baik ?
• Apakah kondisi atap pos keamanan kondisi baik ?
• Apakah kondisi kendaraan patrol keadaan baik ?
• Apakah perlengkapn pos keamanan sudah lengkap
?
• Apakah pintu utama keamanan sudah memadai,
sesuai dengan peraturan yang berlaku ?
• Dst

INSPEKSI TEMUAN REKOMENDASI

18
Contoh Inspeksi K3

Contoh Form Inspeksi K3

LEMBARAN INSPEKSI K3

AREA : ..................................

Tanggal : ................................

PESERTA : Daftar Terlampir

NO TEMUAN (FINDINGS) REKOMENDASI

Area :
1
2
3
4
5
6
7
8

19
TERIMA KASIH

Work From Home


Stay at Home

Anda mungkin juga menyukai