Anda di halaman 1dari 8

Pertemuan Ketiga

Delapan Pilar Manajemen Berbasis Sekolah

1
(1)

(2)

2
(3)

(4)

3
(5)

(6)

4
(7)

(8)

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN (SNP)1


1
Sumber: https://www.tasadmin.id/2021/08/8-standar-nasional-pendidikan-indonesia.html

5
Standar Nasional Pendidikan (SNP) merupakan kriteria minimal tentang berbagai aspek
yang relevan dalam pelaksanaan sistem pendidikan nasional dan harus dipenuhi oleh
penyelenggara dan/atau satuan pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Standar Nasional Pendidikan berfungsi sebagai dasar dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan dalam rangka mewujudkan
pendidikan nasional yang bermutu. 

Standar Nasional Pendidikan bertujuan menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat. Standar Nasional Pendidikan disempurnakan secara terencana, terarah, dan
berkelanjutan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global.

Adapun Dasar Hukum Standar Nasional Pendidikan adalah Peraturan Pemerintah (PP)


Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan. Peraturan ini mengganti
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan

Ada 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP) di Indonesia

1. Standar Kompetensi Lulusan 

Standar kompetensi lulusan merupakan kriteria minimal tentang kesatuan sikap,


keterampilan, dan pengetahuan yang menunjukkan capaian kemampuan Peserta Didik dari
hasil pembelajarannya pada akhir Jenjang Pendidikan

Standar kompetensi lulusan sebagaimana digunakan sebagai pedoman dalam penentuan


kelulusan Peserta Didik dari Satuan Pendidikan. Standar kompetensi lulusan digunakan
sebagai acuan dalam pengembangan standar lainya. Ketercapaian standar kompetensi lulusan
ditentukan berdasarkan data komprehensif mengenai Peserta Didik yang diperoleh secara
berkesinambungan selama periode pembelajaran.

2. Standar Isi

Standar isi merupakan kriteria minimal yang mencakup  lingkup materi untuk mencapai
kompetensi lulusan pada jalur, jenjang, dan jenis Pendidikan tertentu.

3. Standar Proses

Standar proses merupakan kriteria minimal proses pembelajaran berdasarkan jalur, jenjang,
dan jenis Pendidikan untuk mencapai standar kompetensi lulusan.  Standar Proses meliputi
Percencanaan Pembelajaran, Pelaksanaan Pembelajaran dan Penilaian Proses Pembelajran.

4. Standar Penilaian Pendidikan

Standar penilaian Pendidikan merupakan kriteria minimal mengenai mekanisme penilaian


hasil belajar Peserta Didik.

6
Mekanisme prosedur dalam melakukan penilaian meliputi:

 a. Perumusan tujuan penilaian


 b. Pemilihan dan/atau pengembangan instrumen penilaian
 c. Pelaksanaan penilaian;
 d. Pengolahan hasil penilaian; dan
 e. Pelaporan hasil penilaian.

Penilaian hasil belajar Peserta Didik dilakukan sesuai dengan tujuan penilaian secara
berkeadilan, objektif, dan edukatif. Bentuk penilaian yaitu penilaian formatif dan sumatif.

5. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Standar pendidik merupakan kriteria minimal kompetensi dan kualifikasi yang dimiliki
pendidik untuk melaksanakan tugas dan fungsi sebagai teladan, perancang pembelajaran,
fasilitator, dan motivator Peserta Didik. Kriteria minimal kompetensi pendidik meliputi
kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi
profesional. Kriteria minimal kualifikasi pendidik yang harus dipenuhi oleh pendidik yang
dibuktikan ijazah dan atau sertifikat keahlian

Standar tenaga kependidikan selain pendidik merupakan kriteria minimal kompetensi yang
dimiliki tenaga kependidikan selain pendidik sesuai dengan tugas dan fungsi dalam
melaksanakan administrasi, pengelolaan, pengembangan, pengawasan, dan pelayanan teknis
untuk menunjang proses Pendidikan pada Satuan Pendidikan

6. Standar Sarana dan Prasarana

Standar sarana dan prasarana merupakan kriteria minimal sarana dan prasarana yang harus
tersedia pada Satuan Pendidikan dalam penyelenggaraan pendidikan. Sarana merupakan
segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dan perlengkapan dalam mencapai tujuan
pembelajaran. Prasarana sebagaimana dimaksud pada merupakan fasilitas dasar yang
dibutuhkan untuk menjalankan fungsi Satuan Pendidikan.

7. Standar Pengelolaan

Standar pengelolaan merupakan kriteria minimal mengenai perencanaan, pelaksanaan, dan


pengawasan kegiatan pendidikan yang dilaksanakan oleh Satuan Pendidikan agar
penyelenggaraan Pendidikan efisien dan efektif. Perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan
kegiatan.

Pendidikan pada pendidikan anak usia dini dan Jenjang Pendidikan dasar dan menengah
menerapkan manajemen berbasis sekolah (MBS) yang ditunjukkan dengan kemandirian,
kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas. Perencanaan kegiatan Pendidikan
dituangkan dalam rencana kerja jangka pendek (1 tahun) dan rencana kerja jangka menengah
(4 tahunan )

8. Standar Pembiayaan

7
Standar pembiayaan merupakan kriteria minimal mengenai komponen pembiayaan
Pendidikan pada Satuan Pendidikan. Pembiayaan Pendidikan terdiri atas biaya investasi dan
biaya operasional.

Biaya investasi meliputi komponen biaya: investasi lahan, penyediaan sarana dan prasarana,
penyediaan dan pengembangan sumber daya manusia dan modal kerja tetap.Biaya
operasional meliputi komponen biaya personalia nonpersonalia

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah mengajukan perubahan


Peraturan Pemerintah (PP) tentang Nomor 57 tahun 2021 tentang Standar Nasional
Pendidikan. Hasil pengajuan ini direspon oleh pemerintah melalui Peraturan Pemerintah
Nomor 4 Tahun 2022

Manajemen Berbasis Sekolah yang saat ini masih berlaku di setiap satuan
pendidikan Indonesia, kedelapan standar nasional yang sudah dipaparkan tersebut
yang menjadi pilar peningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Air. Dengan kata lain,
seluruh personal sekolah dan pemangku kepentingan memiliki tanggung jawab
mengimplementasikannya.

Anda mungkin juga menyukai