Anda di halaman 1dari 15

PROGRAM PEMILIHAN MATA

PELAJARAN PILIHAN
SMK NEGERI 1 SUBANG TAHUN PELAJRAN 2023/2024

JL. ARIEF RAHMAN HAKIM, NO 35 CIGADUNG SUBANG


2023
PROGRAM PEMIILIHAN MATA PELAJARAN PILIHAN
SMK NEGERI 1 SUBANG
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

A. LATAR BELAKANG
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nomor 165/M/
2021 tentang Program Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan, pada lampiran
II, point 10 menyampaikan antara lain:
“Mata Pelajaran Pilihan merupakan mata pelajaran yang dipilih oleh peserta didik
berdasarkan renjana (passion) untuk pengembangan diri, baik untuk berwirausaha,
bekerja pada bidangnya, maupun melanjutkan pendidikan. Contohnya: Mata
pelajaran Bahasa Asing selain Bahasa Inggris, Matematika, IPA,
IPS, atau mata pelajaran kejuruan lain di luar konsentrasi keahliannya.”

Berdasarkan Keputusan Menteri di atas, maka dalam struktur kurikulum Sekolah


Mengengah Kejuruan pada pembelajaran di fase F yaitu kelas XI dan kelas XII, terdapat
Mata Pelajaran Pilihan. Mata Pelajaran Pilihan di kelas XI dalam struktur kurikulum
memiliki 4 jam pelajaran per minggu atau setara dengan 144 jam pelajaran per tahun.
Untuk kelas XII memiliki 6 jam pelajaran atau setara dengan 106 jam per minggu di
semester 5.

Implementasi Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor


165 tahun 2021, dalam tataran riil di lapangan masih terdapat beberapa kendala, antara
lain:
1. Masih terdapat SMK Pusat keunggulan yang belum memahami bagaimana cara
mengimplementasikan mata pelajaran pilihan di dalam kegiatan intrakurikuler di
sekolah karena mata pelajaran pilihan akan dilaksanakan pada tahun depan yaitu di
kelas XI dan kelas XII.
2. Terdapat banyak siswa yang memilih konsentrasi yang tidak sesuai dengan minat,
bakat dan potensinya. Ada beberapa hal yang menyebabkan hal ini terjadi, antara
lain:
a. System PPDB yang menggunakan kompetensi keahlian.
b. Minimnya sosialisasi terkait dengan kompetensi keahlian kepada siswa SMP
baik oleh SMK maupun Dinas Pendidikan.
c. Terdapat banyak siswa yang memilih kompetensi keahlian karena beberapa
alasan seperti mengikuti ajakan teman atau keinginan orang tua.

Dari hal tersebut di atas terdapatnya kesenjangan antara tuntutan dari Keputusan
Menteri Pendidikan dan kebudayaan Ristek dan Teknologi Nomor 165/M/2021 dengan
kondisi riil di lapangan dalam implementasinya, sehingga penyusunan Program
Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan dengan mengacu pada Pedoman Pemilihan Mata
Pelajaran Pilihan dalam pelaksanaannya di satuan Pendidikan SMK Negeri 1 Subang
bersifat sangat penting dan harus segera dilaksanakan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


Tujuan dari penyusunan Program Pemilihan Mata Pelajaran pilihan ini antara lain :
1. Untuk menjadi dasar bagi SMK Negeri 1 Subang dalam melaksanakan pembelajaran
mata pelajaran pilihan di sekolah.
2. Untuk menentukan rasional yang paling sesuai dengan kondisi kontekstual SMK
Negeri 1 Subang terkait dengan pelaksanaan mata pelajaran pilihan.

C. ALUR PEMILIHAN MATA PELAJARAN PILIHAN

Analisis Pilihan Rekomendasi


Konteks Mapel Manajemen Sekolah

D. PROGRAM PEMILIHAN MATA PELAJARAN PILIHAN

1. Analisis konteks kesiapan Konsentrasi Keahlian


a. Akuntansi (AK)
1. Jumlah Guru Produktif
Jumlah Guru Produktif Akuntansi adalah sebanyak 8 orang.
2. Jumlah Jam Tersedia untuk Mata Pelajaran Pilihan
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 3 12 36
XI 3 23 69
XII 3 33 99
KELAS 4 4 16
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 220

Guru produktif yang dibutuhkan 220 : 30 = 7,3 ≈ 8


Berdasarkan ketersediaan guru produktif Akuntansi yang berjumlah 8 orang,
berarti terpenuhi jika ditambah 4 kelas untuk Mata pelajaran pilihan di KK
Akuntansi.

3. Ketersediaan Lab. Praktik


Lab Praktik yang tersedia adalah 1 ruang Lab. Komputer Akuntansi dengan
kapasitas 40 komputer.

4. Kompetensi essensial Akuntansi pada Pembelajaran Mata Pelajaran Pilihan

Elemen Capaian Pembelajaran


Proses bisnis di Peserta didik mampu menjelaskan tahapan proses
bidang akuntansi dan akuntansi secara menyeluruh baik akuntansi pada
keuangan lembaga perusahaan jasa, perusahaan dagang, dan perusahaan
manufaktur antara lain menerapkan prinsip praktik
profesional dalam bekerja, menerapkan praktik-
praktik kesehatan dan keselamatan di tempat kerja,
memproses entry jurnal, memproses buku besar,
menyusun laporan keuangan, serta mengoperasikan
paket program pengolah angka/spreadsheet.
Penggunaan aplikasi Peserta didik mampu mengoperasikan paket
pengolah angka program pengolah angka (spreadsheet), mengolah
(spreadsheet) data berdasarkan karakter, mengolah data
berdasarkan rumus, mengolah data menggunakan
fungsi, membuat format, serta membuat diagram.
Komputer akuntansi Peserta didik mampu mengoperasikan program
komputer akuntansi untuk mendukung
pekerjaannya.

b. Manajemen Perkantoran (MP)


1. Jumlah Guru Produktif
Guru poduktif yang ada untuk KK MP sebayak 10 Orang

2. Jumlah Jam Tersedia untuk Mata Pelajaran Pilihan


JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 3 12 36
XI 3 23 69
XII 3 33 99
KELAS 4 4 16
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 220

Guru produktif yang dibutuhkan 220 : 30 = 7,3 ≈ 8


Berdasarkan ketersediaan guru produktif MP yang berjumlah 10 orang, berarti
jika ditambah 4 kelas untuk Mata pelajaran pilihan di KK MP akan terpenuhi,
malah masih kelebihan 2 orang guru.

3. Ketersediaan Lab. Praktik


Lab praktek yang tersedia adalah 2 ruang lab.
a. Lab. Komputer dengan kapasitas 36 siswa jumlah komputer sebanyak 16
komputer.
b. Lab. Administrasi dengan kapasitas 36 siswa

4. Kompetensi essensial Manajemen Perkantoran pada Pembelajaran Mata


Pelajaran Pilihan
ELEMEN CAPAIAN PELAJARAN
Pengelolaan administrasi Meliputi korespondensi menggunakan bahasa
umum Indonesia dan bahasa Inggris tingkat dasar,
penanganan surat (mail handling), dokumen
perjalanan dinas, akomodasi dan transportasi
perjalanan dinas (business travelling
rrangement), serta pengelolaan jadwal kegiatan
pimpinan (daily agenda).
Pengelolaan rapat/ Meliputi pengelolaan rapat/pertemuan secara
pertemuan online maupun offline, penyiapan materi
presentasi, dan pembuatan notulen rapat.

c. Pemasaran
1. Jumlah Guru Produktif
Jumlah Guru Produktif Pemasaran adalah sebanyak 13 orang
2. Jumlah Jam Tersedia untuk Mata Pelajaran Pilihan
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 4 12 48
XI 4 23 92
XII 5 33 165
KELAS 5 4 20
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 341

Guru produktif yang dibutuhkan 341 : 30 = 11,4 ≈ 12


Berdasarkan ketersediaan guru produktif Pemasaran yang berjumlah 13 orang,
berarti jika ditambah 5 kelas untuk Mata pelajaran pilihan Pemasaran akan
terpenuhi, malah masih kelebihan 1 orang guru.

3. Ketersediaan Lab. Praktik


Lab. Praktik yang tersedia adalah 2 Ruang Lab
 1 ruang Lab. Komputer kapasitas 20 komputer
 1 ruang Lab Pemasaran Ritel kapasitas 36 orang

4. Kompetensi essensial Manajemen Perkantoran pada Pembelajaran Mata


Pelajaran Pilihan
Elemen Capaian Pembelajaran
Pemasaran barang dan siswa mampu menjelaskan konsep dan lingkup pemasaran,
jasa menganalisis pasar, menganalisis STP marketing
(Segmenting, Targeting, dan Positioning), membuat rencana
pemasaran, serta mampu memasarkan barang dan jasa yang
sesuai dengan target pasar (product-market fit).
Pengelolaan Bisnis Ritel Siswa mampu memahami pengelolaan bisnis ritel mulai dari
menganalisis ruang lingkup bisnis ritel, jenis-jenis ritel
(pasar tradisional, hypermarket, supermarket, minimarket,
marketplace), menerapkan dasar proses bisnis ritel
(ordering, receiving, warehousing, displaying, dan selling),
memahami transaksi ritel hingga alat dan sistem
transaksinya. Peserta didik juga dapat mengidentifikasi
karakteristik konsumen, melakukan bentuk-bentuk promosi
yang digunakan dalam bisnis ritel, melakukan promosi di
marketplace, aktivasi penjualan di media sosial/online retail.
Peserta didik mampu menjalankan daily activity retail,
melakukan stock opname, menghitung persediaan barang,
menganalisis bisnis waralaba (franchising), dan memahami
teknik memperoleh modal usaha.
Strategi marketing visual Siswa mampu memahami ruang lingkup penataan produk,
merchandising melakukan pelabelan/barcode product, menganalisis
layout/planogram penataan produk, serta membuat elemen
desain dan visual display product. Peserta didik juga dapat
menganalisis berbagai jenis fixture yang digunakan pada
penataan produk, melakukan proses pemajangan (facing up,
filling in, quality control, sorter, dan floor display),
melakukan perawatan produk secara berkala, menganalisis
stock floor, melakukan keamanan toko, dan mengevaluasi
tampilan penataan produk.
Digital Branding Siswa mampu memahami ruang lingkup digital branding,
membuat logo secara online, melakukan produksi konten
digital, melakukan foto produk, melakukan video produk,
dan mengaplikasikan manajemen publikasi konten.
Digital Onboarding Siswa mampu melakukan aktivasi penjualan melalui
platform digital, seperti media sosial, website, marketplace,
dan online retail.
Digital Marketing Siswa mampu memahami ruang lingkup digital marketing,
memahami etika warga internet (internet citizen),
melakukan analisis data digital, mengaplikasikan Google
Business Profile atau Google My Business (GMB),
mengaplikasikan Search Engine Optimization (SEO),
mengaplikasikan Search Engine Marketing (SEM),
melakukan promosi di social media marketing, dan
melakukan promosi di marketplace

d. Teknik Pemesianan (TPM)


1. Jumlah Guru Produktif
Jumlah guru produktif Teknik Pemesinan adalah sebanyak 8 orang
2. Jumlah Jam Tersedia untuk Mata Pelajaran Pilihan
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 3 12 36
XI 3 23 69
XII 3 33 99
KELAS 4 4 16
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 220

Guru produktif yang dibutuhkan 220 : 30 = 7,3 ≈ 8


Berdasarkan ketersediaan guru produktif TPM yang berjumlah 8 orang,
berarti jika ditambah 4 kelas untuk Mata pelajaran pilihan di KK TPM akan
terpenuhi.

3. Ketersediaan Lab. Praktik


Lab/bengkel praktik yang tersedia adalah 1 bengkel praktek

4. Kompetensi essensial Teknik pemesinan pada Pembelajaran Mata Pelajaran


Pilihan
Kompetensi essensial Teknik pemesinan pada Pembelajaran Mata Pelajaran
Pilihan adalah Gambar Teknik Manufaktur.
e. Teknik Sepeda Motor (TSM)
1. Jumlah Guru Prduktif
Jumlah guru produktif Teknik Sepeda Motor adala sebanyak 8 orang
2. Jumlah jam tersedia untuk mata pelajaran pilihan
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 3 12 36
XI 3 23 69
XII 3 33 99
KELAS 4 4 16
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 220

Guru produktif yang dibutuhkan 220 : 30 = 7,3 ≈ 8


Berdasarkan ketersediaan guru produktif TSM yang berjumlah 8 orang,
berarti jika ditambah 4 kelas untuk Mata pelajaran pilihan di KK TSM akan
terpenuhi.

3. Ketersediaan Lab. Praktik


Lab praktik yang tersedia total hanya 3 ruang, dengan kapasitas 15 x 3 = 45
orang.

4. Kompetensi essensial Teknik Sepeda Motor Mata Pelajaran Pilihan.


Kompetensi essensial Teknik Sepeda Motor Mata Pelajaran Pilihan adalah
Perawatan berkala 4000 Km.

f. Rekayasa Perangkat Lunak (RPL)


1. Jumlah Guru Produktif
Jumlah guru produktif untuk Rekayasa Perangkat Lunak adalah sebanyak 4
orang.
2. Jumlah Jam Tersedia untuk Mata Pelajaran Pilihan.
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 2 12 24
XI 2 23 46
XII 2 33 66
KELAS 1 4 4
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 140
Guru produktif yang dibutuhkan 140 : 30 = 4,7 ≈ 5
Berdasarkan ketersediaan guru produktif RPL yang berjumlah 4 orang, berarti
jika ditambah 1 kelas untuk Mata pelajaran pilihan RPL maka tidak akan
terpenuhi. Jadi untuk KK RPL tidak akan membuka kelas untuk Mata
pelajaran pilihan pada tahun pelajaran 2023/2024.

3. Ketersediaan Laboratorium Praktik


Lab. Praktik yang tersedia adalah 1 ruang Lab. Komputer RPL dengan
kapasitas 36 siswa.

g. Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ)


1. Jumlah Guru Produktif
Jumlah guru produktif untuk TKJ adalah sebanyak 5 orang.
2. Jumlah Jam Tersedia untuk Mata Pelajaran Pilihan
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 2 12 24
XI 2 23 46
XII 2 33 66
KELAS 2 4 8
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 144

Guru produktif yang dibutuhkan 144 : 30 = 4,8 ≈ 5


Berdasarkan ketersediaan guru produktif TKJ yang berjumlah 5 orang, berarti
jika ditambah 2 kelas untuk Mata pelajaran pilihan di KK TKJ akan
terpenuhi.

3. Ketersediaan Laboratorium Praktik


Lab. Praktik yang tersedia adalah 1 ruang Lab. Komputer TKJ dengan
kapasitas 36 siswa.

4. Kompetensi essensial Teknik Komputer dan Jaringan Mata Pelajaran Pilihan.

No Elemen Deskripsi Capaian Pembelajaran

1 Profesi dan Melipu% jenis-jenis profesi Pada akhir fase E, peserta


Kewirausahaan dan kewirausahaan (job- didik mampu memahami
(job-profile dan profil dan technopreneur jenis-jenis profesi
technopreneur) di yang mampu membaca kewirausahaan (job-profile
bidang teknik peluang pasar dan usaha dan technopreneurship) serta
jaringan komputer di bidang Teknik Jaringan peluang usaha di bidang
dan telekomunikasi Komputer dan Teknik Jaringan Komputer
Telekomunikasi. dan Telekomunikasi, untuk
membangun vision dan
passion, dengan
melaksanakan pembelajaran
berbasis proyek nyata
4sebagai simulasi proyek
kewirausahaan.
2 Orientasi dasar Melipu% kegiatan prak%k P5ada akhir fase E, peserta
teknik jaringan singkat menggunakan dan did6ik mampu
komputer dan mengonfigurasi menggunakang
telekomunikasi peralatan/teknologi di peralatan/teknologi di bidang
bidang jaringan komputer jaringan komputer dan
dan telekomunikasi antara telekomunikasi antara lain
lain komputer, router, komputer, router,
manageable switch, manageable switch, OTDR,
OTDR, firewall, server, dll. firewall, server, dll.
3 Media dan Jaringan Melipu% prinsip dasar Pada akhir fase E, peserta
Telekomunikasi sistem IPV4/IPV6, TCP IP, didik mampu memahami
Networking Service, prinsip dasar sistem
sistem keamanan jaringan IPV4/IPV6, TCP IP,
telekomunikasi, sistem Networking Service, sistem
seluler, sistem microwave, keamanan jaringan
sistem VSAT IP, sistem telekomunikasi, sistem
Op%k, dan sistem WLAN. seluler, sistem microwave,
sistem VSAT IP, sistem Op%k,
dan sistem WLAN.
4 Penggunaan Alat Melipu% penggunaan dan Pada akhir fase E, peserta
Ukur pemeliharaan alat ukur didik mampu menggunakan
untuk seluruh jaringan alat ukur, termasuk
komputer dan sistem pemeliharaan alat ukur untuk
telekomunikasi. seluruh jaringan komputer
dan sistem telekomunikasi.

h. Desain Komunikasi Visual (DKV)


1. Jumlah Guru Produktif
Jumlah Guru Produktif Desain Komunikasi Visual adalah sebanyak 5 orang.
2. Jumlah jam tersedia untuk Mata Pelajaran Pilihan
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 2 12 24
XI 2 23 46
XII 2 33 66
KELAS 1 4 4
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 140

Guru produktif yang dibutuhkan 140 : 30 = 4,7 ≈ 5


Berdasarkan ketersediaan guru produktif DKV yang berjumlah 5 orang,
berarti jika ditambah 1 kelas untuk Mata pelajaran pilihan KK DKV akan
terpenuhi.

3. Ketersediaan Laboratorium Praktik


Lab. Praktik yang tersedia adalah 1 ruang Lab. Komputer Desain dengan
kapasitas 36 siswa.

4. Kompetensi essensial Desain Komunikasi Visual pada Pembelajaran Mata


Pelajaran Pilihan :
a. Sketsa dan Ilustrasi (fase E)
b. Komposisi Typography (fase E)
c. Fotografi Dasar (fase E)
d. Komputer Grafis (fase E)
e. Perangkat Lunak Desain (fase F)
f. Karya Desain (fase F)

i. Kuliner
1. Jumlah Guru Prduktif
Jumlah guru produktif Teknik logistik adala sebanyak 2 orang
2. Jumlah jam tersedia untuk mata pelajaran pilihan
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 1 12 12
XI 1 23 23
XII 1 33 33
KELAS 1 4 4
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 72

Guru produktif yang dibutuhkan 72 : 30 = 2,4 ≈ 3


Berdasarkan ketersediaan guru produktif Kuliner yang berjumlah 2 orang,
berarti jika ditambah 1 kelas untuk Mata pelajaran pilihan Kuliner maka tidak
akan terpenuhi. Jadi untuk KK Kuliner tidak akan membuka kelas Mata
pelajaran pilihan pada tahun pelajaran 2023/2024.
3. Ketersediaan Lab. Praktik
Lab praktik yang tersedia adalah 1 ruang Lab. praktik dengan kapasitas 36
siswa dan rasio alat 1 : 6.

j. Teknik Logistik (TL)


1. Jumlah Guru Prduktif
Jumlah guru produktif Teknik logistik adala sebanyak 2 orang
2. Jumlah jam tersedia untuk mata pelajaran pilihan
JUMLAH
LEVEL JAM TOTAL
ROMBEL
PRODUKTIF
X 1 12 12
XI 1 23 23
XII 1 33 33
KELAS 1 4 4
MAPEL
PILIHAN
TOTAL JAM PRODUKTIF 72

Guru produktif yang dibutuhkan 72 : 30 = 2,4 ≈ 3


Berdasarkan ketersediaan guru produktif TL yang berjumlah 2 orang, berarti
jika ditambah 1 kelas untuk Mata pelajaran pilihan TL maka tidak akan
terpenuhi. Jadi untuk KK TL tidak akan membuka kelas Mata pelajaran
pilihan pada tahun pelajaran 2023/2024.

3. Ketersediaan Lab. Praktik


Lab praktik yang tersedia adalah 1 ruang Lab. Gudang Logistik dengan
kapasitas 36 siswa dan rasio alat 1: 4.

2. Daftar Mata Pelajaran Pilihan


Berdasarkan hasil dari analisis konteks masing-masing Konsentrasi Keahlian (KK) di
atas, maka di tentukan jumlah kelas untuk mata pelajaran pilihan untuk setiap KK
adalah seperti tertera pada table dibawah ini.

Daftar Jumlah Guru


jumlah Total Jam
NO Mapel Keterse Ket.
Kelas Produktif Hitungan Kebutuhan
Pilihan diaan
1. AK 4 220 7,3 8 8 Tercukupi
2. MP 4 220 7,3 8 10 Kelebihan
Guru 2
orang
3. Pemasar 5 341 11,4 12 13 Kelebihan
an Guru 1
orang
4. TPM 4 220 7,3 8 8 Tercukupi
5. TBSM 4 220 7,3 8 8 Tercukupi
6. RPL 0 136 4,5 4 4 Setiap
Guru
mengamp
u lebih
dari 30 JP
7. TKJ 2 144 4,8 5 5 Tercukupi
8. DKV 1 140 4,7 5 5 Tercukupi
9. Kuliner 0 68 2,3 2 2 Setiap
Guru
mengamp
u lebih
dari 30 JP
10. TL 0 68 2,3 2 2 Setiap
Guru
mengamp
u lebih
dari 30 JP
Kelebihan
guru 3
orang
TOTAL 24 1.777 62 65 untuk
Mapel
Informati
ka

E. PELAKSANAAN KEGIATAN PEMILIHAN MATA PELAJARAN PILIHAN


Langkah-langkah pelaksanaan kegiatan pemilihan Mata pelajaran pilihan :
1. Pada hari Pertama masuk sekolah sosialisasi dan pengenalan Mata Pelajaran Pilihan
beserta Kuotanya kepada peserta didik kelas XI.
2. Pada hari yang sama atau hari berikutnya setelah menerima sosialisasi, peserta didik
di bimbing walikelas untuk memilih Mata Pelajaran Pilihan yang di tawarkan melalui
link pemilihan Mata Pelajaran Pilihan.
3. Setelah terekap dalam pemetaan dari link yang di isi peserta didik, untuk menguatkan
peserta didik mengisi format pemilihan Mata Pelajaran (form. Terlampir)
4. Mengumumkan kelas Mata Pelajaran Pilihan kepada peserta didik kelas XI.
F. PENUTUP
Demikianlah Program Pemilihan mata pelajaran pilihan ini disusun dan menjadi
acuan bagi satuan Pendidikan khususnya SMK Negeri 1 Subang dalam menentukan dan
melaksanakan kegiatan pembelajaran untuk mata pelajaran pilihan pada tahun
pembelajaran 2023/2024. Program ini disusun berdasarkan Pedoman pemilihan mata
pelajaran pilihan yang disusun sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 165/M/2021. Program ini tidak bersifat
mengikat, masih terbuka untuk dilakukan perubahan atau pengembangan lebih lanjut
disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi kontekstual yang terjadi.

Subang, 8 Juni 2023


Ketu Kepala Sekolah,

Drs. TRIHARJANTO DEDEN SURYANTO, M.Pd.


NIP. 19740315 199303 1 996
LAMPIRAN

FORMAT PEMILIHAN MATA PELAJARAN PILIHAN


FORMAT MATA PELAJARAN PILIHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : ……………………………………………………………………..
No induk Siswa : ……………………………………………………………………..
Sekolah : ……………………………………………………………………..
Kelas : ……………………………………………………………………..
Program keahlian : ……………………………………………………………………..
Konsentrasi : ……………………………………………………………………..
Pilihan setelah Lulus : Bekerja/Melanjutkan/Wirausaha)*
*) coret yang tidak perlu
Memilih Mata Pelajaran Pilihan yang disediakan oleh sekolah sesuai dengan bakat dan minat saya:
Pilihan
1. ……………………………………………………………..
2. ……………………………………………………………….
3. ………………………………………………………………
Mata Pelajaran Pilihan yang disediakan:
1. KULINER 5. REKAYASA 9. DESAIN KOMUNIKASI
PERANGKAT LUNAK VISUAL
2. TEKNIK LOGISTIK 6. TEKNIK KOMPUTER 10. PEMASARA
DAN JARINGAN
3. TEKNIK PEMESINAN 7. AKUNTANSI
4. TEKNIK SEPEDA 8. MANAJEMEN
MOTOR PERKANTORAN

Subang, … Juli 2023


Tanda Tangan

Nama Peserta didik

Anda mungkin juga menyukai