Tabel Klasifikasi Bentuk lahan fluvial

No Bentuk lahan fluvial(f) gambar Keterangan

1 Dataran aluvial Dataran yang
terbentuk akibat
proses-proses
geomorfologi yang
lebih dedominasi oleh
tenaga eksogen antara
lain iklim, Curah
Hujan, angin, jenis
batuan, topografi,
suhu yang
mempercepat proses
pelapukan dan erosi.
2 Dasar sungai Forman dan Gordon
(1983), menyebutkan
bahwa dasar sungai
sangat bervariasi, dan
sering mencerminkan
batuan dasar yang
keras. Jarang
ditemukan bagian
yang rata, kadangkala
bentuknya
bergelombang, landai
atau dari bentuk
keduanya; sering
terendapkan matrial
yang terbawa oleh
aliran sungai (endapan
lumpur). Tebal
tipisnya dasar sungai
sangat dipengaruhi
oleh batuan dasarnya.

3 Danau Cekungan di
permukaan bumi yang
memiliki ukuran yang
luas yang terisi oleh
air, baik itu air hujan
maupun mata air
langsung
4 Rawa Daerah rendah yang
selalu tergenang air,
yang pada umumnya
Permukaan air rawa
selalu setara dengan
permukaan air laut

5 Rawa belakang Rawa belakang

posisinya berada di
bagian belakang
daerah banjir dan
airnya tergantung
pada banjir yang
terjadi pada sungai.

6 Sungai mati Sungai yang sudah

tidak mengalir lagi
namun masih
memiliki air yang
biasanya orang
menyebutnya adalah
danau tapal kuda,
karena bentuknya
yang sangat mirip
dengan tapal kuda
7 Dataran banjir Daerah di kiri dan
kanan sungai yang
selalu terkena dampak
akan banjir, dan
biasanya jenis tanah
yang ada di dataran ini
adalah tanah hasil
sedimentasi, lanau dll

8 Tanggul alam Akumulasi sedimen

berupa tanggul
memanjang &
membatasi alur
sungai. Tanggul alam
ini berbentuk seperti
pematang-pematang
sawah.

9 Ledok fluvial Hampir sama dengan

Rawa belakang,
namun beda
bentuknya. Ledok
Fluvial bentuknya
memanjang mengikuti
alur sungai sementara
Rawa belakang
 bentuknya tidak
beraturan atau bisa
juga di sebut sebagai
sungai kecil yang
memanjang di pinggir
sungai induk yang di
akibatkan oleh banjir.

10 Bekas dasar danau Danau yang sudah

mengering sehingga
kita benar-benar bisa
melihat dasar dari
danau tersebut secara
langsung.
11 Tonjolan fluvial Pemotongan yang
memotong
tanggul alam itu
sendiri.

12 Gosong lengking dalam Point Bar Merupakan

bagian dalam dari
gosong sungai

13 Gosong sungai Endapan yang

terbentuk karena
proses sedimentasi
dan biasanya terjadi
pada hulu sungai.
14 Teras fluvial Endapan yang
berbentuk kipas yang
terjadi akibat
perubahan gradien dan
arah aliran sungai.

15 Kipas alufial aktif Endapan yang

berbentuk kipas yang
terjadi akibat
perubahan gradien dan
arah aliran sungai.
16 Kipas alluvial tidak aktif Endapan yang
berbentuk kipas yang
terjadi akibat
perubahan gradien dan
arah aliran sungai.

17 Delta Endapan pada sungai

yang terdapat pada
muara sungai yang
menuju ke laut.

18 Igir delta Gundukan sedimentasi

yang sekilas
berbentuk seperti
gunung kecil yang
terdapat pada
punggung dari delta
itu sendiri
19 Ledok delta Cekungan yang
terdapat pada tengah
tengah delta

20 Pantai delta Bentuk lahan delta

yang muara sungai
nya menuju ke laut
lepas

21 Rataan delta