Meander Sungai
Progo
ANTON
NIKEN UGAY
VRONSKI
IKA
CLARA
2
Tujuan dan Pengumpulan Data
3
PROFIL SUNGAI PROGO
Profil
Hilir Sungai Ukuran (DAS)
Samudera Hindia 2,380 km2
4
Tahap 1
01 Dalam kondisi ini, aliran air sungaimasih mengalir dengan arah
lurus dan kecepatan rendah.
Tahap 2
02 Dalam fase ini, aliran sungai mulai mengerosi tepian sungai
sehingga menyebabkan adanya pemotongan dinding sungai
Meander dan Proses bagian luar dan penumpukan sedimen di kelokan dalam.
Pembentukannya Tahap 3
03 Erosi terus terjadi di sepanjang tepi luar aliran sungai sebagai hasil
dari gejala hidrolik dan abrasi. Hal ini menciptakan tebing sungai
Meander merupakan sebuah atau river cliff. Sebuah point bar terbentuk di bagian dalam aliran
sungai yang memiliki pola sungai dengan sedimen berupa pasir, kerikil dan batu-batuan.
berkelok-kelok. Meander
dihasilkan dari kombinasi antara Tahap 4
erosi dan deposisi. Fenomena
ini dapat ditemukan di sungai 04 Meander mulai terbentuk
bagian tengah hingga hilir.
Tahap 5
05 Erosi yang berkelanjutan menyebabkan aliran akan berubah dan
menyisakan suatu bekas aliran yang dinamakan oxbow lake atau
danau tapal kuda. 5
Hasil Penelitian
6
Hasil Penelitian
7
Hasil Penelitian
8
Data SRTM
9
Peta Topografi
10
Proses geomorfologi yang mempengaruhi perubahan morfologi
sungai
11
Agradasi dan Degradasi Pada Sungai
12
Dampak Positif dan Negatif
Pendangkalan pada
sungai dapat
mengakibatkan banjir
Sebagai objek wisata
13
THANK
YOU