Peralatan Penambangan
Untuk menunjang kegiatan penambangan batubara di perlukan beberapa peralatan
produksi yag harus di siapapkan. Penentuan kapasita dan jumlah alat yang di butuhkan
tergantung target produksi, jam efektif pertahun serta produktivitas alat pertahun.
2 Excavator
Alat backhoe digunakan untuk memuat material hasil penggalian soil.
Berikut adalah spesifikasi dan kebutuhan alat :
Merk : KOMATSU
Model : PC 1250SP-8
Kapasitas bucket : 6,7 m3
Status : beli
Gambar 6.17 KOMATSU PC 1250SP-8 EXCAVATOR
3 Excavator
Alat backhoe digunakan untuk memuat material hasil penggalian soil.
Berikut adalah spesifikasi dan kebutuhan alat :
Merk : KOMATSU
Model : PC 210-7
Kapasitas bucket : 1.2 m3
Status : beli
5 Dump truck
Alat dump truck digunakan untuk mengangkut material hasil penggalian
soil. Berikut adalah spesifikasi dan kebutuhan alat :
Merk : HINO
Model : 130 HD
Kapasitas : 4.4 m3
Status : beli
a. Wheel Loader
Wheel loader adalah traktor dengan roda karet yang dilengkapi bucket. Effisien
untuk daerah kerja kering rata dan kokoh karena memiliki mobilitas yang tinggi.
Wheel Loader juga bergerak dengan articulated yang memberikan ruang gerak
fleksibel yang tidak bisa dilakukan oleh crawler loader. Wheel loader merupakan
alat yang dipergunakan untuk pemuatan material kepada dump truck dan
sebagainya.
b. Hopper
Hopper adalah alat pelengkap pada rangkaian unit peremuk yang
berfungsi sebagai tempat penerima material umpan yang berasal dari lokasi
ROM stockpile penambangan meggunakan wheel loader sebelum material
tersebut masuk ke dalam alat peremuk.
e. Belt Conveyor
Belt conveyor bisa diartikan sebagai rangkaian ban berjalan yang dipakai
untuk memindahkan atau mengangkut barang atau material secara horizontal
maupun miring. Material belt atau sabuk yang dipakai pada belt conveyor bisa
terbuat dari karet maupun logam tergantung jenis barang yang dipindahkan.
f. Generator
Genset atau generator set merupakan suatu mesin atau perangkat yang
terdiri dari pembangkit listrik (generator) dengan mesin penggerak yang disusun
menjadi satu kesatuan untuk menghasilkan suatu tenaga listrik dengan besaran
tertentu .Mesin pembangkit kerja pada genset biasanya berupa motor yang
melakukan pembakaran internal,atau mesin diesel yang berkerja dengan bahan
bakar solar atau bensin.
1. Wheel Loader 2
2. Hopper 1
3. Vibrating Feeder 1
5. Belt Conveyor 4
7. Generator 1
1. Wheel Loader
Pada proses pengolahan ini menggunakan Wheel Loader sebanyak 2
unit yang mempunyai spesifikasi sama yaitu :
Perhitungan Umpan
2. Hopper
Jumlah umpan yang ditumpahkan dari wheel loader ke hopper yaitu
269 ton/jam. Volume Hopper yang digunakan PT. Coal Mining Borneo adalah
sebesar 299,38 m² dan volume ini cukup menampung batubara sebelum masuk
ke belt conveyor.
Pemilihan alat hopper didasarkan atas :
1. Ukuran feeder
2. Sasaran produksi/jam
3. Ukuran Jaw Crusher
Hopper yang ada di pabrik pengolahan dibuat berdasarkan perhitungan
spesifikasi alat wheel loader WA 500-3. Adapun perhitungan dimensi hopper
sebagai berikut :
Gambar 7.9. Hopper tampak samping
3. Vibrating feeder
Jumlah Vibrating Feeder yang dibutuhkan adalah sebanyak 1 unit,
karena PT. Coal Mining Borneo hanya memiliki Hopper dan dex`ngan luas
penampang yang dimiliki vibrating feeder lebih besar dari ukuran luas
penampang bawah hopper maka vibration feeder sebanyak unit dikatakan
mampu menampung material yang jatuh diatasnya.Pemilihan alat feeder
didasarkan pada :
Ukuran terbesar produk tambang
1. Ukuran Hopper
2. Ukuran Jaw Crusher
Feeder digunakan sebagai pengumpan material dari hopper menuju
jaw crusher, dengan spesifikasi alat sebagai berikut :
Merk : metso
Model : VF661−2V
Width : 1600 mm
Length : 6100 mm
Maximum Feeding Size : 1200 mm
Power : 22 kW
Capacity : 1000 ton/hour
Weight : 10.500 kg
Gambar 7.11. Spesifikasi Vibrating Feeder
6. Belt Conveyor
Penggunaan belt conveyor sangat penting dalam proses pengolahan
karena lebih efisien dan lebih ekonomis jika dibandingkan dengan penggunaan
alat berat. Adapun spesifikasi belt conveyor yang dipakai adalah :
Tabel 7.2 Pemilihan kecepatan Belt Conveyor
Tabel 7.3 Pemilihan Belt Conveyor
7. Generator
Spesifikasi Generator
Model : IW360WS
Frekuensi : 50Hz
Nilai Daya : 360kw
Daya Maks : 400kw
Nilai Tegangan (V) : 230/400 3Ph
Nilai saat ini (A) : 649.8
Nilai Kecepatan (r / mnt) : 1500
Mode Mulai : 24V
Kapasitas Tangki Bahan Bakar (Liter) : 1000
Operasi waktu pada bahan bakar tangki tunggal : 12,5 Jam
Tingkat kebisingan (dB(A)/7m) : 85
Dimensi L.W.H. (mm) : 4800x1900x2400
Berat bersih (kg) : 4150kgs
Spesifikasi mesin
Model Mesin : W269TAD41
Pabrikan Mesin : IWATA
Bore*Stroke (mm) : 138*150
Perpindahan (L) : 26.9
Daya 12 jam (kw) : 418
Kekurangan Bahan Bakar pada Beban Penuh L/h 80L/h
Tipe Mesin Berpendingin Air, 4-tak, Injeksi langsung
Silinder : No. 12
Rasio Kompresi : 14.7: 1
Mulai Motor (V-KW) : 24V-4KW
Pengisian Alternator (V-W) : 28V-500W
Spesifikasi Alternator
Tipe sirkulasi 3 Fase, 4 Kabel, Koneksi tipe Y
Mode Eksitasi Brushless Self-Excitation dan Constant Voltage (AVR)
Faktor daya cos : 0,8 (lag)
Nomor Tiang :4
Isolasi :H
Perlindungan Overexcitation : IP23
Pengatur Tegangan: AVR SX460
Regulator Tegangan NL-FL : Genset Diesel IWATA 10Kva Senyap -
W
Rumus : x 100%
W +R
W +S
Rumus : x 100%
W +S + R
W
Rumus : x 100%
W +S
Keterangan : W : Working Hours (Jam)
S : Standby Hours (Jam)
W
Rumus : x 100%
W + R+ S
= 89%