Anda di halaman 1dari 14

MODUL 1

Risk Journey
Assessment

Penerapan K3
Transportasi
Dr. Gama Widyaputra S.T. M.T.
Modul 1 – Risk Journey Assessment
 Risk Journey Assessment adalah :
 Yang juga dikenal sebagai Journey Risk Management
(JRM) / Journey Management Plan (JMP) adalah
Kegiatan membuat suatu penjelasan dari rencana
perjalanan yang dilakukan di tempat kegiatan,
sebelum berlangsungnya kegiatan.
 Pendekatan ilmiah dilakukan untuk mengenali,
menghitung dan mengelola risiko selama perjalanan
dengan tujuan membuat perjalanan menjadi aman
dan efisien.
Modul 1 – Risk Journey Assessment
 Risk Journey Assessment adalah :
 Tujuan nya adalah untuk mengenali risiko, mengelola
risiko, mengetahui hambatan agar perjalanan daapt
dilakukan dengan aman dan selamat sampai
ditujuan.
 Dalam kegiatan ini dilakukan pencatatan faktor risiko
yang teridentifikasi dan tindakan mitigasi serta
beberapa keterangan yang diangap perlu dan
sesuai pada rute yang akan dilalui.
 Risk Journey ini dijadikan sebagai dasar dalam
menerapkan proses pegelolaan risiko perjalanan
perusahaan dan manajemen rute.
Modul 1 – Risk Journey Assessment
 Dalam pelaksanaannya Risk Journey Assessment
disusun dengan beberapa langkah yaitu :
 Menentukan rute, dapat dilakukan dengan
menggunakan perangkat lunak ; Google Map, Waze dll
 Menyesuaikan rute dengan karakteristik perjalanan
(manusia, barang, kombinasi dan dimensinya)
 Mencari data sehubungan dengan rute yang
direncanakan : kecelakaan, keamanan, kapasitas,
waktu, pembayaran, kondisi / budaya penumpang
 Memilih dan Menentukan jenis moda / kendaraan
Modul 1 – Risk Journey Assessment
 Dalam pelaksanaannya Risk Journey Assessment
disusun dengan beberapa langkah yaitu :
 Memilih dan Menentukan hal-hal penting dan point of
interest
 Melakukan survey awal dan akses awal
 Melakukan survey detail dan mencatat serta
memvideokan / memfoto point 2 yang di sepakati pada
hal diatas.
 Memasukan catatan dan hal-hal penting kedalam
formulir.
 Evaluasi dan pengecekan kelengkapan formulir, dengan
di simulasikan.
 Melakukan survey terakhir atau updated sebelum
melintas.
Modul 1 – Risk Journey Assessment
 Beberapa catatan penting yang perlu dimasukan
dalam Risk Journey Assessment terdiri dari antara
lain :
 Kondisi cuaca : Cerah / hujan / malam
 Temperature dan kelembaban
 Jarak tempuh :
 Kondisi jalan :
 Geometri jalan ; kemiringan, saluran air, jembatan,
terowongan, lintasan KA, 2 jalur dst.
 Kelas jalan ; jenis aspal, penerangan,
 Kondisi khusus ; perbaikan,
Modul 1 – Risk Journey Assessment
 Beberapa catatan penting yang perlu dimasukan
dalam Risk Journey Assessment terdiri dari antara
lain :
 Ringkasan perjalanan :
 Titik2 kemacetan
 Titik2 keramaian
 Rumah sakit
 SPBU
 Bengkel / Tambal Ban
 Pos polisi
 Hambatan
 Faktor2 risiko keselamatan, keamanan, ganguan sosial.
 Catatan penting lainnya
• Kondisi cuaca : Cerah / hujan / malam
Temperature dan kelembaban
Kondisi jalan :
Kelas jalan ; jenis aspal, penerangan,
Kondisi khusus ; perbaikan,
Kondisi jalan :
Geometri jalan ; kemiringan, saluran air,
jembatan, terowongan, lintasan KA, 2 jalur
dst.
Kondisi jalan :
Geometri jalan ; kemiringan, saluran air,
jembatan, terowongan, lintasan KA, 2 jalur
dst.
Kelas jalan ; jenis aspal, penerangan,
Kondisi khusus ; perbaikan,
Kondisi lain yang menjadi perhatian :
• Acara lokal ; kenduri, Kedukaan
• Bajing Loncat
• Demonstrasi
No SEKSI DETAIL KEGIATAN INDENTIFIKASI HASIL MITIGASI PIC
LOKASI BAHAYA PENGAMATAN / RISIKO
GAMBAR, SKET,
FOTO
1 Seksi 1 km
… sampai
km …. (dari
pintu
gerbang
Bandara
sampai
simpang
cawang)

Dst
Konsep penyusunan
Risk Journey Assesment

Anda mungkin juga menyukai