Anda di halaman 1dari 3

IDENTIFIKASI PASIEN DAN PEMENUHAN

KEBUTUHAN PASIEN
392 / /SOP-UKP/HC-
No. Dokumen :
SCC/I/2021
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 02 Januari 2021
Halaman : 1/3
PUSKESMAS dr. Rita Susiani
SICINCIN NIP197504282006042011
1.Pengertian Suatu sistem identifikasi kepada pasien untuk membedakan antara pasien
satu dengan yang lain sehingga memperlancar atau mempermudah dalam
pemberian pelayanan kepada pasien.
2.Tujuan Untuk memberikan identitas pada pasien, untuk membedakan pasien,
untuk menghindari kesalahan medis (mal praktik).
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : 392 / /SOP-UKP/HC-SCC/I/2021
tentang Standar Pelayanan Klinis.
4.Referensi Permenkes No 11 tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien.
5.Alat/Bahan 1. ATK
2. Rekam Medis.
3. Kartu identitas.
4. Kartu berobat
5. Kartu BPJS.
6.Prosedur 1. Di Bagian Pendaftaran
a. Petugas memanggil pasien sesuai no antrian
b. Menanyakan kartu berobat dan kartu BPJS
c. Jika pasien sudah memiliki kartu berobat, pastikan kembali identitas
pasien dengan cara menanyakan kembali identitas yang tertera di
kartu berobat kepada pasien,
d. Jika pasien belum memiliki kartu berobat, minta identitas resmi
seperti KTP atau SIM, kemudian mengisinya ke buku register dan
memberikan kartu berobat
e. Jika Pasien baru tidak membawa identitas, petugas menanyakan
data pasien, seperti nama, tanggal lahir, alamat.
2. Di Seluruh Poli / Ruang tindakan
a. Petugas menyapa dan menanyakan kartu identitas pasien
b. Petugas mengkonfirmasi identitas pasien dengan catatan RM yang
ada.
c. Petugas menanyakan riwayat alergi obat pada pasien.
d. Petugas memanggil pasien untuk mendapat pemeriksaan dokter
dengan menyebutkan nama lengkap sesuai urutan antrian pasien.
e. Dokter mengkonfirmasi identitas pasien (tanyakan nama, umur dan
alamat) sebelum memeriksa pasien.
f. Dokter memberikan pelayanan medis & resep (dalam resep tertera:
nama, umur, tanggal peresepan, tanda tangan dokter).
3. Di Bagian Farmasi
a. Petugas farmasi menerima resep
b. Sebelum obat diserahkan petugas menanyakan & memastikan
bahwa nama obat telah sesuai dengan kondisi pasien.
4. Di Bagian Laboratorium
Petugas memanggil pasien untuk pemeriksaan dan meng konfirmasi
identitas pasien
7.Diagam Alir
Di pendaftaran :
- Petugas memanggil pasien sesuai no antrian
- Menyiapkan kartu berobat dan kartu BPJS
- Jika ada kartu petugas menanyakan identitas pasien
- Jika belum ada kartu pasien harus menunjukan identitas lainya dan
membuatkan kartu berobat
- Jika pasien baru tidak bawa kartu identitas maka petugas menanyakan
nama,tgl lahir, alamat, dll

Di seluruh poli :
- Petugas menyapa dan menanyakan kartu identitas pasien
- Petugas mengkonfirmasi identitas pasien
- Petugas menanyakan riwayat alergi obat kepada pasien
- Petugas memanggil pasien untuk pemeriksaan dengan identitas yg benar
sesuai antrian
- Dokter mengkonfirmasi identitas pasien
- Dokter memberikan pelayanan medis dan resep

Di bagian farmasi :
- Petugas menerima resep
- Sebelum obat diserahkan petugas menanyakan identias pasien dan obat
sesuai kondisi pasien

di bagian laboratorium
- Petugas menanyakan nama, umur, alamat, dll
Sebelum melakukan pemeriksaan

8.Unit Terkait Ruang pendaftaran, Poli Umum, Poli Lansia, Poli Anak, Poli Ibu, Poli
Gigi, IGD, Laboratorium. dan Farmasi
9.Dokumen Kartu Berobat, Kartu BPJS, KTP, ATK
terkait

10. Rekaman Historis Perubahan

No Yang dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl.

1 Nama Kepala Puskesmas dr. Rita Susiani 02 Januari 2021

2 Kebijakan SK Kepala Puskesmas 02 Januari 2021


3 Penambahan Alat / ATK, Rekam Medis, Kartu Berobat, 02 Januari 2021
Bahan Kartu Identitas, Kartu BPJS

Anda mungkin juga menyukai