PROFIL DESA
PROFIL DESA
SEJARAH DESA
Asal usul desa Beleke yang kami dapat kumpulkan di masyarakat terdapat dua versi
cerita yang menjadi legenda masyarakat desa sampai saat ini.
Versi Pertama
Konon pada zaman dahulu kala ada sebuah lembah yang sangat subur , tumbuh di
atasnya berbagai macam tanaman dan juga terdapat sungai yang airnya jernih dan tak
pernah kering meski kemarau panjang sekalipun. Masyarakatnya pun rukun dan damai,
dikarenakan hal tersebut maka banyaklah orang-orang yang kemudian ikut dan singgah
disana baik itu untuk tinggal dan menetap atau sekedar singgah buat melepas lelah dari
perjalanan, lalu disebutlah tempat itu dengan sebutan “Balekah” yang artinya tempat
berkumpulnya orang banyak.
Kabar tentang tempat tersebut menyebar dari mulut ke mulut yang kemudian
mengundang rasa penasaran dan ingin tau orang banyak, baik itu untuk berdagang dan
membuka lahan pertanian yang jumlahnya kian hari kian meningkat membuat beberapa
tokoh tua pada saat itu berembuk dan membuat sebuah pedesan yang mereka veri nama
“Balekah” yang kemudian seiring berjalannya waktu sebutan yang semula dari Balekah
berubah penyebutnnya menjadi Beleke yang kemudian dimaksudkan memudahkan
penyebutan tatkala itu.
Versi Kedua
Konon pada zaman dahulu kala, ketika perang Lombok di tempat inilah terjadi
pertempuran sengit antara dua pasukan dari masing-masinng kerajaan tersebut , bisa
dibayangkan bagaiman seru dan dahsyatnya pertempuran tersebut dimana pasukan
kerajaan Kelungkung dengan segenap kemampuannya diperintahkan untuk bisa masuk
dan menaklukkan kerajaan Lombok. Demikian juga halnya dengan bala tentara Raja
Lombok yang tidak sudi sejengkal pun tanah lahirnya dirampas oleh kerajaan lain.
Singkat cerita pertempuran pun tak bisa terhindarkan lagi. Kedua pasukan berhadapan
dengan senjata terhunus, siap menghadang dan mengusir pasukan penjajah. Dengan
keberanian yang luar biasa pasukan perang kerajaan Lombok berhasil menghalau
pasukan Kelungkung mundur dan mencoba masuk ke jantung kota melaui jalan yang
lain. Keberhasilan memukul mundur atau memaksa lawan balik arah atau bahasa
Sasaknya “Balik ke” (seruan untuk menyuruh orang berbalik arah) dijadikan sebagai
nama tempat tersebut, yang kemudian seiring waktu berubah sebutannya menjadi
“Beleke”. Menurut orang tua yang menjadi sumber cerita ini mengatakan sebagai bukti
kebenaran dari kisah pertempuran tersebut ada beberapa tempat (sekarang tempat tersebut
sudah menjadi areal persawahan) banyak terdapat kuburan, tidak satu tapi puluhan
banyaknya. Tempat itulah saksi sejarah korban pertempuran kala itu. Memang sejatinya
kuburan itu sampai sekarang masih ada dan terjaga, meski tidak ada satu warga
masyarakat pun yang ikut menguburkan keluarganya di sana, sehingga sampai sekarang
tetap menjadi kuburan misterius buat warga desa setempat.
Nama desa Beleke terus melekat sampai saat ini, bertempat sekitar 3 km ke arah utara
dari ibu kota kabupaten Lombok Barat, sekitar 10 km dari pusat pemerintahan provinsi
Nusa Tenggara Barat.
TANAH KERING
Tegal/Ladang - Ha
Pemukiman 60,22 Ha
Lainnya 2,92 Ha
IKLIM
Curah Hujan - Mm
DEMOGRAFI DESA
Kependudukan
Penduduk Desa Beleke sampai dengan Bulan Desember 2015, berjumlah 7495
jiwa terdiri dari Penduduk Laki – laki 3589 jiwa dan penduduk Perempuan 3906
jiwa dengan jumlah Kepala Keluarga 2213 KK, yang tersebar di 4 (empat) Dusun
dengan perincian penyebaran sebagai berikut:
SATUA
URAIAN JML
N
C. Keadaan Sosial
• Suku
Sebagian besar penduduk Desa Beleke terdiri dari Suku Sasak akan tetapi
terdapat suku lainnaya seperti Suku Jawa, Suku Bima, Suku Sumbawa, Suku
Sumatra yang merupakan penduduk pendatang yang menetap di wilayah Desa
Beleke.
• Agama
• Sarana Pendidikan
Pendidikan Formal
6 TK Paedagogia Mendagi
Posyandu 4 Unit
Apotik 1 Unit
Keadaan Ekonomi
Penduduk Desa Beleke sebagian besar bermata pencaharian sebagai Petani dan Buruh
Tani ( 60 % ) ,
di samping itu ada juga sebagai Pedagang, Pertukangan , Buruh Bangunan , Tenaga Kerja
Indonesia ( TKI ), dll.
Pengangguran
Jumlah penduduk usia 19-56 tahun yang masih sekolah 225 Org
Jumlah penduduk usia 19-56 tahun yang menjadi IRT 1.287 Org
Jumlah penduduk usia 19-56 tahun yang bekerja penuh 1.743 Org
Kemiskinan
Mata Pencaharian
Pengerajin - Orang
TNI/Polri 5 Orang
Penjahit 10 Orang
Montir 51 Orang
Sopir 6 Orang
Kontraktor 4 Orang
BATAS WILAYAH
Profil Desa
Provinsi NUSA TENGGARA BARAT
Kabupaten/Kota LOMBOK BARAT
Kecamatan GERUNG
Desa/Kelurahan BELEKE
Alamat Kantor Desa JALAN DR. SUTOMO, BELEKE
Nama Kepala Desa JUNAIDI HM.
No Telepon
Nama admin web AULIA
No Telepon 071917777739
Email
Keterangan Umum Desa
Luas Desa 212,48 Ha/M2
Batas Wilayah
Utara OMBE BARU KECAMATAN KEDIRI
Selatan DASAN GERES DAN GERUNG UTARA KECAMATAN GERUNG
Barat DASAN BARU KECAMATAN KEDIRI
Timur DASAN TAPEN KECAMATAN GERUNG
Kondisi Geografis
Ketinggian Tanah Mdpl
Curah Hujan Sedang
Topografi Wilayah Dataran
Jarak dari Desa ke Jarak Waktu Tempuh
Kantor Kecamatan 3 Km 15 menit
Kantor Kabupaten/Kota 2 Km 10 menit
Ibukota Provinsi 7 Km 30 menit
Ibukota Negara