PROFIL DESA

POTENSI DESA DAN

TINGKAT PERKEMBANGAN DESA

DESA : JOJOG
KECAMATAN : PEKALONGAN
KABUPATEN : LAMPUNG TIMUR
PROVINSI : LAMPUNG
TAHUN : 2021
 Desa Jojog adalah salah satu desa yang terletak di Kecamatan Pekalongan,
Kabupaten Lampung Timur, Indonesia. kantor desa terletak di jalan Sutarjo Dusun I.
Desa Jojog memiliki luas wilayah 744 ha. dan berpenduduk sebesar 5.412 jiwa (per
November 2021) dengan jumlah Kepala Keluarga berjumlah 1.635 (per November
2021).

SEJARAH DESA JOJOG

Pada jaman dahulu kala Desa Jojog adalah hutan belantara , penduduk desa
ini pertama kali berasal dari Desa Jojog , cilacap Jawa Tengah yang merupakan
rombongan kolonialisasi pada tahun 1942 sebanyak 150 KK ( 750 jiwa ) mereka
tinggal di Jojog dalam yang sekarang kita kenal blok banyumas ( Dusun II ). Akibat
kekurangan bahan makanan dan terserang penyakit banyak penduduk yang
meninggal, ada sebagian penduduk yang berpindah rumah ada pula yang kembali ke
daerah asal sehingga pada tahun 1946 tinggal 15 kk kemudian pindah tempat tinggal
ke jojog luar sekitar jalan raya yang sekarang wilayah Dusun III.

Pada tahun 1947, Tegal Asri ( sekarang Dusun IV ) yang awalnya desa
tersendiri bergabung menjadi satu dengan Desa Jojog, pada tahun 1953 penduduk
Desa Jojog bertambah dengan kedatangan transmigrasi dari Pacitan Jawa Timur
sebanyak 36 KK, dari Banyumas Jawa Tengah 35 KK, disusul dari Daerah Istimewa
Yogyakarta 107 KK, kepada mereka digerakkan untuk membangun rumah untuk
tempat tinggal sederhana dengan biaya dari pemerintah. Sejak saat itu Pemerintah
Desa Jojog semakin eksis dengan wilayah yang jelas sesuai dengan Peta dari
Jawatan Transmigrasi. Selanjutnya Kepala Pemerintahan Desa Jojog silih berganti
dijabat oleh para tokoh yang terpilih.
 Daftar Kepala Desa
Secara berurutan Kepala Desa Jojog serta masa pemerintahannya adalah
sebagai berikut :

Nama Kepala
No Periode Keterangan Foto
Desa

Kades
1 1942-1954 Sodinangga
Perwakilan

Kades
2 1954-1956 Hadi Sutrisno
Perwakilan

Kades
3 1956-1963 Ahmad Diswa
Perwakilan

Melalui
4 1963-1979 Untung
Pemilihan

5 1979-1980 Supraptono PJS

 Melalui
6 1980-1988 Waji Adi Sumarto
Pemilihan

7 1988-1989 Mugini PJS

Melalui
8 1989-1995 Waji Adi Sumarto
Pemilihan
9 1995-1999 Supraptono PJS

10 1999-2007

SARINGAT

11 2007-2013

Melalui
12 2013- 2019 Sumari
Pemilihan
 2019- Melalui
13 Hi. Sutrisno
Sekarang Pemilihan

CIRI KHAS DESA JOJOG

Cobek (lumpang, lemper, duplak, muntu dan lain-lain) merupakan produk
unggulan dan sudah menjadi ciri khas di Desa Jojog tepatnya di Dusun IV (Tegal
Asri).

terdapat lebih dari 80 UMKM yang menekuni usaha pembuatan cobek ini.
selain itu keahlian membuat cobek ini sudah turun temurun dan sudah menjadi
sumber penghasilan sehari-hari bagi warga di Dusun IV Desa Jojog.
KONDISI UMUM DESA

a.  Geografis
1.  Letak dan Luas Wilayah
Desa Jojog merupakan salah satu desa dari 12 desa di wilayah Kecamatan
Pekalongan yang terletak 7 Km arah timur dari kota Kecamatan . Desa Jojog
mempunyai luas wilayah seluas 744 Ha.

Tabel 2. Keadaan Geografis Desa Jojog

N
Uraian Keterangan
o

1 Luas wilayah    : 744 Ha

2 Jumlah Dusun : 4 (Empat)

1) Dusun I ( Pacitan, Bantul)

2) Dusun II (Banyumas)
3) Dusun III (Jojog Luar)
 4) Dusun IV (Tegal Asri)

 Batas wilayah :

a. Utara : Sungai Bunut

3 : Desa Siraman
b. Selatan
c. Barat : Desa Tulus Rejo

d. Timur : Desa Sukaraja Nuban

Topografi

a. Luas kemiringan lahan (rata-rata)

4
   Datar   565,35 Ha
  b. Ketinggian di atas permukaan laut (rata-rata)
      700 m

Hidrologi :
5
Irigasi berpengairan tehnis

Klimatologi :

a. Suhu   27 – 29 °C
6
b.  Curah Hujan         1775 mm
c. Kelembaban udara
d. Kecepatan angin

Luas lahan pertanian

7 :  234,95 Ha
a. Sawah teririgasi
b. Tegal/Ladang :    80,90 Ha

8 Luas lahan pemukiman          :  153  Ha

Tanah Perkebunan Negara : - Ha

Tanah Fasilitas Umum :-

9
Lapangan : 2,00 Ha
Perkantoran Pemerintah : 0,25 Ha
Lainnya : 86,75 Ha

Orbitasi
8
Jarak ke Kecamatan            :           7 Km
Jarak ke Kabupaten           :         16 Km

2.  Iklim
Iklim Desa Jojog sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia
mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh
langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa Jojog Kecamatan Pekalongan.
b.  Demografi
Demografi adalah studi ilmiah tentang penduduk terutama tentang jumlah,
sturuktur, dan perkembangannya. Berdasarkan data profil desa, jumlah penduduk
Desa Jojog adalah 5.412 (per November 2021) jiwa dengan komposisi tersaji dalam
tabel berikut:

Tabel 3. Demografi Desa Jojog

Jenis Dusun
Dusun II Dusun III Dusun IV Jumlah
Kelamin I

(a) (b) (c) (d) (e) (f)

Laki-laki - - - - -

Perempuan - - - - -

Jumlah Jiwa - - - - 5.412

Jumlah KK - - - - 1.635

c.  Keadaan Sosial

Adanya fasilitas pendidikan yang memadai serta pemahaman masyarakat
tentang pentingnya menempuh  pendidikan  formal maupun non  formal
mempengaruhi  peningkatan  taraf  pendidikan. Agama, kebudayaan, adat istiadat,
dan kebiasaan yang ada juga beragam. Secara detail, keadaan sosial penduduk
Desa Jojog tersaji dalam tabel berikut.:

Tabel 4. Keadaan Sosial Desa Jojog

Satua
NO Uraian Jumlah Ket
n

A. Tingkat Pendidikan

1. Tidak tamat SD/tidak 20 Jiwa

Sekolah
 2. Tamat SD/sederajat 647 Jiwa

3. Tamat SMP/sederajat 1.875 Jiwa

4. Tamat SMA/sederajat 1.602 Jiwa

5. Tamat S1 keatas 60 Jiwa

Agama

1. Islam 4.363 Jiwa

2. Kristen Katholik 346 Jiwa

B. 3. Kristen Protestan 18 Jiwa

4. Hindu - Jiwa

5. Budha 19 Jiwa

6. Konghucu - Jiwa

d. Keadaan Ekonomi
Wilayah Desa Jojog memiliki berbagai potensi yang baik. Potensi tersebut
dapat meningkatkan taraf perekonomian dan pendapatan masyarakat. Tabel berikut
menyajikan data keadaan ekonomi penduduk Desa Jojog.

        Tabel 5. Keadaan Ekonomi Desa Jojog

No Uraian Jumlah Satuan Keterangan

A. Kesejahteraan Sosial

1. Keluarga Prasejahtera 485 KK

 2. Keluarga Prasejahtera 1 204 KK

3. Keluarga Prasejahtera 2 107 KK

4. Keluarga Prasejahtera 3 570 KK

5. Keluarga Prasejahtera 3
14 KK
plus

Mata Pencaharian

1. Pertanian 1125 Jiwa

2. Buruh/swasta 482 Jiwa

3. Pegawai Negeri Sipil 46 Jiwa

4. Pengrajin 215 Jiwa

5. Pedagang 150 Jiwa

B.

6. Peternak 302 Jiwa

7. Montir 10 Jiwa

8. TNI/POLRI 9 Jiwa

9. Sopir 17 Jiwa

10. Tukang batu/kayu 115 Jiwa

11. Guru Swasta 9 Jiwa

e.  Sarana dan Prasarana Infrastuktur

Sebagai desa yang berkembang, di Desa Jojog terdapat hasil pembangunan
sarana dan prasarana seperti tersaji dalam tabel berikut.:
        Tabel 6. Sarana dan Prasarana Desa

No Sarana dan Prasarana Jumlah Satuan Keterangan

1. Balai desa 1 Unit

2. Kantor Desa 1 Unit

3. Masjid 12 Unit

4. Musholla 5 Unit

5. Gereja/kapel 2 Unit

6. Tempat Pemakaman Umum 2 titik

7. Pos Kamling 25 Unit

8. PAUD 4 Unit

9. TK 2 Unit

10. SD/Sederajat 2 Unit

11. Taman Pendidikan Al-Qur’an 8 Unit

12. Lembaga Bimbingan Belajar 1 Unit

13. Posyandu 5 Unit

14. Puskesmas Pembantu 1 Unit

15. Sarana Air bersih/sumur bor 2 Unit

16. Jalan aspal 7650 meter

17. Jalan onderlagh 12350 meter

18. Jalan tanah 12450 meter

19. Jembatan beton 12 Unit

2.3.  Pemerintah Desa

a.  Pembagian Wilayah Desa
Wilayah Desa Jojog dibagi menjadi 4 (empat) Dusun. Setiap dusun dipimpin
oleh Kepala Dusun sebagai delegasi dari Kepala Desa di dusun tersebut. Pusat Desa
Jojog terletak di Dusun I. Pembagian wilayah Desa Jojog tersaji dalam tabel berikut:

Tabel 7. Pembagian Wilayah Desa Jojog

No Pembagian Wilayah Jumlah Keterangan

1. Jumlah Dusun 4

2. Dusun I Pacitan, Bantul

Jumlah RW 3 RW 01, RW 02, RW 03

Jumlah RT 7 RT 01, RT 02, RT 03, RT 04, RT 05, RT 06, RT 07

Dusun II Banyumas

Jumlah RW 3 RW 04, RW 05

Jumlah RT 7 RT 08, RT 09, RT 10, RT 11, RT 12, RT 13

Dusun III

Jumlah RW 1 RW 06, RW 07
 Jumlah RT 3 RT 14, RT 15, RT 16, RT 17, RT 18, RT 19

Dusun IV Tegal Asri

Jumlah RW 1 RW 08, RW 09

Jumlah RT 4 RT 20, RT 21, RT 22, RT 23, RT 24, RT 25

POTENSI DESA

Untuk mendukung perencanaan dan proses pembangunan di Desa Jojog

terdapat berbagai masalah dan potensi yang di identifikasi dari proses kajian Desa
sebagaimana tersaji dalam tabel berikut :

N
BIDANG MASALAH POTENSI
O

1 Penyelenggaraan Perlu peningkatan kesejahteraan Perangkat Desa

Pemerintah Desa Perangkat Desa Lengkap

Perlu peningkatan kesehjahteraan Ketua dan Anggota

 Lembaga Pemerintahan dan BPD, LPM, dan Karang
Kemasyarakatan Taruna,

Jalan Desa masih banyak yang belum Badan Jalan, Onderlagh,

di Aspal Swadaya masyarakat
Masih banyak Jalan Desa yang belum Badan Jalan , Tenaga
di Onderlagh Swadaya Masyarakat
Perlunya pembukaan Jalan Baru Jalan Setapak

Gedung Pendidikan, Muebeler dan Alat

Lembaga Pendidikan TK
Peraga educatif belum memadai, perlu
/ PAUD
dilengkapi
Perlunya pembuatan Talut dan Siring Tenaga Gotong Royong,
2
Kekurangan debit air ketika musim Lokasi Sumur Bos,
Kemarau, Perlu pembuatan Sumur Bor tenaga Gotong Royong
Perlunya pembuatan gorong gorong Tenaga Gotong Royong
Kader Posyandu Cukup
Pelaksanaan
Kurangnya Kesejahteraan dan Tempat
Pembangunan Desa Peserta Posyandu
Pelayanan Posyandu
banyak

Kurangnya Kesejahteraan dan tempat Adanya kader

pelayanan Poskesdes Poskesdes
Kelompok SPP ,
Lemahnya permodalan SPP
Pemakain Modal
Paping Blok Fasilitas Pendidikan dan Tempat pendidikan ,
Jalan Gang Desa Tenaga Gotong Royong
Kurangnya Sarana POS Ronda Linmas , Warga
Lokasi Tempat
Kondisi Tempat pemandian Umum
Pemandian Umum,
sangat buruk dan tidak layak
Sumber Air Deras
Tenaga Sukarela
Masjid  belum di mamadai
Masyarakat
Sarana Pendidikan Tingkat SMP Negeri Tenaga Masyarakat ,
dan SMA Negeri Tidak ada Lahan Tanah
Pengurus dan Anggota
PKK Kurang Aktif, Perlu Pembinaan
PKK
Perlunya pembinaan masyarakat
Anggota Linmas Cukup
terhadap Siskamling
Perlunya pembinaan antar umat Masyarakat, Tokoh
Pembinaan
beragama Agama , Tokoh Pemuda
Kemasyarakatan
3 Kurangnya sarana dan prasarana Tenaga Sukarela
olahraga di Desa masyarat
Karang taruna kurang aktif , perlu Adanya ketua dan
pembinaan anggota Karang taruna
Perlunya pembinaan kesenian kuda Kelompok Kuda
lumping Lumping
Kelompok  Seni budaya “ pencak silat”
Kelompok
Perlu pembinaan lebih lanjut
Perlunya peningkatan Status Faskes
Gedung Puskesdes,
dari Puskesmas Pembantu menjadi
Tenaga medis
Puskesmas
Alat pertanian, Bibit Unggul dan Pupuk  Gapoktan , kelompok
 kurang memadai untuk gapoktan Tani

Perlunya pelatihan kelompok tani Kelompok Tani

Perlunya pelatihan kader dan aparat

Kader dan Aparat Desa
Desa
Perlunya pelatihan kelompok tani
Kelompok Tani
pembudidaya Sayur Mayur
Kelompok tani Padi perlu pembinaan
Kelompok Tani
dan pelatihan
Pemberdayaan
4 Kader kesehatan
Masyarakat Perlunya pelatihan kader  kesehatan
masyarakat Obat obatan cukup

Kurangnya pengetahuan
Organiasi gapoktan
keorganisasian gapoktan
Masyarakat, Tokoh
Perlunya Pelatihan Karang Taruna
Pemuda