Anda di halaman 1dari 8

PROFIL DESA RESAM LAPIS

A. PENDAHULUAN

Dalam perjalanan waktu sejak era reformasi yang berada pada


semanagat otonomi daerah, Pemerintahan Desa telah mendapat kewenangan
yang luas untuk berperan dalam membangun Indonesia dengan meningkatkan
pelayanan dan partisipasi aktif masyarakat terhadap pelaksanaan
pembangunan disegala bidang, sehingga perlu dilindungi dan diberdayakan
agar menjadi kuat, maju, mandiri dan demokratis serta dapat menciptakan
landasan yang kuat dalam melaksanakan pemerintahan dan pembangunan
menuju masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera.
Desa sebagai bagian dari Pemerintah Daerah Kabupaten yang
berhubungan langsung dengan masyarakat, tentunya mempunyai hubungan
yang lebih dekat dengan masyarakat. Selain itu, desa memiliki wewenang
untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat dengan berpedoman
pada keanekaragaman, partisipasi otonomi asli, demokrasi dan pemberdayaan
masyarakat. Karena itu, Desa diharapkan dapat meningkatkan pelayanan
publik dan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan.
Dalam kaitan susunan dan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah,
setelah perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945, pengaturan desa atau dengan sebutan nama lain dari segi
pemerintahannya mengacu pada ketentuan Pasal 18 ayat (7) yang
menegaskan, bahwa ”susunan dan tata cara penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah diatur dalam undang-undang”. Hal itu berarti, bahwa Pasal 18 ayat (7)
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 membuka
kemungkinan adanya pemerintahan dalam sistem pemerintahan Indonesia.
Hal ini juga tertuang dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 bahwa
Desa atau dengan sebutan lain adalah kesatuan masyarakat hukum yang
memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus
urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa
masyarakat, hak asal usul dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati
dalam system pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dengan diundangkannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah, telah membawa perubahan yang mendasar
dalam sistem dan struktur Pemerintahan Daerah serta membawa dampak yang
sangat luas bagi penyelenggaraan pemerintahan, perencanaan pembangunan,
pengelolaan keuangan dan sistem penganggaran dalam menunjang
penyelenggaraan pemerintahan di daerah, khususnya pada tingkat
Pemerintahan Desa.
Selanjutnya untuk meningkatkan manajemen Pemerintahan Desa perlu
dilakukan upaya penataan administrasi agar lebih efektif dan efisien. Dimana
penataan administrasi mencakup pencatatan data dan informasi dalam
mendukung penyelenggaraan Pemerintahan Desa, maka perlu dilakukan
langkah penyempurnaan terhadap pelaksanaan administrasi yang mengatur
materi mengenai Asas Pengaturan, Kedudukan dan Jenis Desa, Penataan
Desa, Keuangan Desa dan Aset Desa, Pembangunan Desa dan Pembangunan
Kawasan Perdesaan, Badan Usaha Milik Desa, Kerjasama Desa, serta
Pembinaan dan Pengawasan.
Dan Desa Resam Lapis yang terbentuk berdasarkan Peratuaran Daerah
Kabupaten Bengkalis Nomor 9 Tahun 2012 Tentang Pembentukan Desa
Resam Lapis, Desa Berancah, Desa Ulu Pulau, Desa mentayan, Desa
Pambang Pesisir, Desa Sukamaju, Desa Pambang Baru, Desa Kembung Baru,
Desa Pasiran, Desa bantan Sari, Bantan Timur, Desa Teluk Papal, Desa
Muntai Barat dan Desa Deluk Kecamatan Bantan, merupakan bagian tak
terpisahkan dalam partisipasi pembangunan tersebut

B. LETAK GEOGRAFIS

Desa Resam terletak dalam wilayah Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis


Provinsi Riau memiliki luas wilayah + 4.300 Ha dengan batas-batas wilayah
sebagai berikut:
Batas Desa/Kelurahan Kecamatan
Sebelah Utara Desa Selatbaru Bantan
Desa Sungai Alam,
Sebelah Selatan Desa Kuala Alam, Desa Bengkalis
Kelebuk, Desa Damai
Sebelah Timur Desa Berancah Bantan
Sebelah Barat Desa Pasiran Bantan
C. KONDISI GEOGRAFIS
Desa Resam Lapis merupakan desa yang berbatasan langsung
dengan beberapa desa yang ada di Kecamatan Bantan dan Kecamatan
Bengkalis. Secara iklim, Desa Resam Lapis sama dengan desa-desa pada
umumnya mengalami dua musim yaitu: musim hujan dan musim kemarau.
Jumlah curah hujan di Desa Resam Lapis cukup tinggi yang biasa
terjadi sekitar bulan September sampai dengan bulan Januari. Selanjutnya
bulan-bulan berikutnya mengalami musim kemarau. Dan secara keseluruhan
wilayahnya merupakan dataran rendah yang dipengaruhi kelembapan udara
yang tinggi sebagai pengaruh letaknya di Pulau Bengkalis yang dikelilingi
oleh Selat Malaka

D. SOSIAL BUDAYA
1. Desa Resam Lapis merupakan desa yang mayoritas penduduknya adalah
suku Jawa mencapai 89,8 %. Dan sisanya adalah suku melayu, minang,
batak, banjar, bugis dan tionghua.
2. Agama
Masyarakat Desa Resam Lapis mayoritas menganut agama Islam. Jumlah
penganut agama Islam terdiri 732 orang laki-laki dan 747 orang
perempuan dan total jumlah penganut agama Islam sekitar 1.479 orang.
Sedangkan penganut agama Budha terdiri dari 12 orang laki-laki dan 13
orang perempuan dan total jumlah penganut agama Budha 25 orang.
3. Perekonomian.
Sumber perekonomian masyarakat pada umnya berprofesi sebagai petani
karet berkisar hingga 72,5%. Sedangkan sisanya berprofesi sebagai
pekerja harian, peternak, guru dan lain-lain.
4. Kebudayaan
Budaya yang mendominasi adalah budaya jawa. Namun bentuk majemuk
yang ditunjukkan dari sisi suku dan budaya justru melahirkan
kebersamaan dan semangat gotong-royong yang tinggi pada masyarakat.

E. PENDUDUK
Desa Resam Lapis yang juga telah dicanangkan sebagai Desa Siaga, Desa Ber
PHBS dan Desa Kampung KB Tingkat Provinsi Riau pada Tahun 2016 oleh
Bupati Bengkalis mempunyai jumlah Penduduk Tahun 2018:
Jumalah Kepala Keluarga (KK) 446 jiwa
Jumlah Laki-Laki 744 orang
Jumlah Perempuan 760 orang
Jumlah Penduduk keseluruhan 1.504 orang

F. MATA PENCAHARIAN
Adapun mata pencaharian penduduk Desa Resam Lapis pada umumnya
adalah petani/pekebun. Data jumlah penduduk dengan mata pencahariannya
dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Mata Pencaharian Laki-laki Perempuan


Petani/Pekebun 290 Orang 179 Orang
Buruh Tani 31 Orang 18 Orang
Buruh Migran 12 Orang 1 Orang
Pegawai Negeri Sipil 14 Orang 22 Orang
Pedagang Keliling - 1 Orang
Peternak 2 Orang -
Nelayan 1 Orang -
Pembantu Rumah Tangga - 1 Orang
TNI 1 Orang -
Pensiunan PNS/TNI/POLRI 1 Orang -
Pengusaha Kecil dan Menengah 13 Orang 3 Orang
Karyawan Perusahaan Swasta 3 Orang -
Karyawan Perusahaan Pemerintah 6 Orang 4 Orang
Guru 7 Orang 36 Orang
Jumlah 381 Orang 266 Orang

G. PENDIDIKAN
Penduduk desa Resam Lapis berasal dari latar belakang pendidikan yang
beragam. Tingkat pendidikan penduduk dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tingkatan Pendidikan Laki-laki Perempuan Jumlah
Usia 7-15 Tahun Masih 106 Jiwa 92 Jiwa 198 Jiwa
Usia 7-15 Tahun Putus
Sekolah 2 Jiwa - 2 Jiwa
Tamatan
Sekolah Sekolah Dasar 120 Jiwa 86 Jiwa 206 Jiwa
Tamatan SLTP 231 Jiwa 302 Jiwa 532 Jiwa
Tamatan SLTA 187 Jiwa 213 Jiwa 400 Jiwa
Tamatan D-1 4 Jiwa 3 Jiwa 7 Jiwa
Tamatan D-2 5 Jiwa 2 Jiwa 7Jiwa
Tamatan D-3 5 Jiwa 9 Jiwa 14 Jiwa
Tamatan S-1 49 Jiwa 54 Jiwa 103 Jiwa
Tamatan S-2 3 Jiwa - 3 Jiwa
H. PEMERINTAHAN
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Desa Resam Lapis Nomor 88 Tahun
2017 Tentang Penetapan Profil Desa Resam Lapis Tahun 2017, analisis
Tingkat Perkembangan Desa Resam Lapis Tahun 2017 adalah Desa Swakarya
yang memiliki Susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK) terdiri dari 1 (satu)
orang Sekretaris Desa, 2 (dua) orang Kepala Urusan/Kaur, 3 (tiga) orang
Kepal Seksi/Kasi dan 3 (tiga) orang Kepala Kewilayahan/Kepala Dusun.
Bagan Struktur SOTK Desa Resam Lapis:

KEPALA DESA

SEKRETARIS
DESA

Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Urusan Kepala Urusan
Pemerintahan Pelayanan Kesejahteraan Umum dan Keuangan
Perencanaan

Kepala Dusun Kepala Dusun Kepala Dusun


Resam Penawa Lapis Lapis Timur

Adapun Data Aparatur Pemerintahan Desa Resam Lapis sebagai berikut:


Jabatan Lk Pr Pendidikan Keterangan
Kepala Desa 1 Org - S.1 Definitif
Sekretaris Desa 1 Org - S.1 Pelaksana tugas
Kepala Urusan Umum dan Definitif
1 Org - D.III
Perencanaan
Kepala Urusan Keuangan - 1 Org S.1 Definitif
Kepala Seksi Pemerintahan 1 Org - S.1 Definitif
Kepala Seksi Kesejahteraan - - - Kekosongan
Kepala Seksi Pelayanan - - - Kekosongan
Kepala Dusun Resam 1 Org - SLTA Definitif
Kepala Dusun Penawa Lapis 1 Org - SLTA Definitif
Kepala Dusun Lapis Timur 1 Org - SLTA Definitif
Staf petugas Desa 3 Org 2 Org S.1, SLTA Definitif
BPD dan Anggota 7 Org - S.1, SLTA Definitif
LPMD dan Anggota 7 Org - S.1, SLTA Definitif
TP.PKK Desa dan Anggota - 29 Org S.1, SLTA Definitif
Ketua RW 7 Org - SLTP, SLTA Definitif
Ketua RT 14 Org - SLTP, SLTA Definitif

I. SARANA DAN PRASRANA PELAYANAN


Adapun Data Aparatur Pemerintahan Desa Resam Lapis sebagai berikut:
Sarana Prasrana Jumlah Keterangan
Kantor Kepala Desa 1
Playgrup/Pos PAUD 1 Swasta

TK 1 Swasta
SD 1 Negri
SMP - -
SMA - -
Ibtidaiyah 1 Swasta
Rumah Ibadah 5 Masjid
Pasar Desa 1
Pamsimas 1
Pos Kamling 7
Puskesmas -
Balai KB 1
Lapangan Sepakbola 1
Lapangan Futsal 3
Lapangan Voli 5

J. PENUTUP

Demikian gambaran umum tentang Desa Resam Lapis yang dapat


disampaikan. Semoga dapat memberi informasi yang bermanfaat. Selanjutnya
kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dan kelemahan dalam
menyusun profil ini sehingga diperlukan bimbingan dan saran masukan yang
konstruktif dari semua pihak.
Kami juga sangat membuka diri atas masukan dalam menjalankan
pelayanan dalam bidang pemerintahan, pembangunan, pembinaan dan
pemberdayaan masyarakat dalam rangka turut serta mewujudkan masyarakat
yang adil, makmur dan sejahtera.
Akhrnya ucapan terima kasih kepada semua pihak dam masyarakat
Desa esam Lapis yang telah memberikan perhatian, partisipasi dan
sumbangan dalam berbagai bentuk dalam pembangunan desa.
PROFIL KEPALA DESA

JUNAIDI, ST
Dilahirkan di Selatbaru pada tanggal 16 April 1975
merupakan Kepala Desa Resam Lapis terpilih untuk
masa jabatan 2017 s/d 2023. Pernah menjabat sebagai
Sekretaris Desa Selatbaru periode 2006-2011.
Menamatkan pendidikan dasar di Sekolah Dasar
Negeri 058 Selatbaru (lulus tahun 1988), SLTP di
Sekolah Menengah Pertama di SMP YPP 7 Pertamina Sungai Pakning (lulus tahun
1991), dilanjutkan SLTA di SMA Negeri 1 Bengkalis (lulus tahun 1994) dan
menamatkan Program Sarjana (S1) di Fakultas Tehnik Universitas Islam Riau,
Pekanbaru (lulus tahun 2004).
Putra dari Bapak Ponen dan Ibu Kamilah serta Suami dari Yandriani, S.Si
ini telah dikaruniai 3 (tiga) orang putri yaitu Salwa Nur Taqiyya (11 tahun),
Nurhafna Azzahra (8 tahun) yang saat ini bersekolah di SDN 16 Selatbaru dan
Khansa Nur Izzati (5 tahun 6 bulan) yang bersekolah di TK.IT Selatbaru

Anda mungkin juga menyukai