NOMOR 877/03-B/HK/2016
TENTANG
GUBERNUR BALI,
MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
LAMPIRAN
KEPUTUSAN GUBERNUR BALI
TENTANG
A. Panitia.
Penanggung Jawab : Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali.
B. Narasumber.
NO NAMA INSTANSI MATERI
1. dr. Kadek Iwan Dinas Kesehatan - Kebijakan Pelayanan
Darmawan, MPH Provinsi Bali Kesehatan Ibu
- PWS KIA
C. Peserta
Angkatan I berjumlah 40 (empat puluh) orang yang terdiri dari:
1. Pengelola Kesehatan Ibu Dinas Kesehatan Kab. Badung : 1 orang
2. Pengelola Program Kesehatan Ibu di 12 (dua belas) puskesmas terpilih di
Dinas kabupaten Badung : 12 orang
3. Pengelola Kesehatan Ibu Dinas Kesehatan Kab. Tabanan : 1 orang
4. Pengelola Program Kesehatan Ibu di 12 (dua belas) puskesmas terpilih di
Kabupaten Tabanan : 12 orang
5. Pengelola Kesehatan Ibu di Kabupaten Jembrana : 1 orang
6. Pemegang Program Kesehatan Ibu di 13 (tiga belas puskesmas terpilih di
Kabupaten jembrana : 13 orang.
Angkatan II
Perserta berjumlah 40 (empat puluh) orang yang terdiri dari :
1. Pengelola Kesehatan Ibu Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar : 1 orang
2. Pengelola Program Kesehatan Ibu di 12 (dua belas) puskesmas terpilih di
Dinas kabupaten Gianyar : 12 orang
3. Pengelola Kesehatan Ibu Dinas Kesehatan Kab. Klungkung : 1 orang
4. Pengelola Program Kesehatan Ibu di 12 (dua belas) puskesmas dan atau
Puskesmas pembantu terpilih di Kabupaten klungkung : 12 orang
5. Pengelola Kesehatan Ibu Dinas Kesehatan Kab. Buleleng : 1 orang
6. Pengelola Program Kesehatan Ibu di 13 (tiga belas) puskesmas terpilih di
Kabupaten Buleleng : 13 orang.
Angkatan III
Peserta berjumlah 40 (empat puluh) orang yang terdiri dari:
1. Pengelola Kesehatan Ibu Dinas Kesehatan kab. Bangli : 1 orang
2. Pengelola Program Ibu di 12 (dua belas) puskesmas dan atau puskesmas
pembantu terpilih di Kabupaten Bangli : 12 orang
3. Pengelola Kesehatan Ibu Dinas Kesehatan Kab. Karangasem : 1 orang
4. Pemegang Program Kesehatan Ibu di 13 (tiga belas) puskesmas dan atau
Puskesmas pembantu terpilih di Kabupaten Karangasem : 13 orang
5. Pengelola Kesehatan Ibu Dinas Kesehatan Kota Denpasar: 1 orang
6. Pemegang Program Kesehatan Ibu di 12 (dua belas) puskesmas terpilih di
Kota Denpasar : 12 orang.
TENTANG
I. Latar Belakang :
Bahwa dalam rangka meningkatkan ketrampilan teknis tenaga
kesehatan dalam menggunakan dan mengisi kohort Ibu guna meningkatkan
kesehatan ibu hamil dengan memberikan pelayanan keseshatan yang
sesuai dengan standar, untuk itu perlu dilakukan pertemuan Review Kohort
Ibu.
.
B. Waktu :
Kegiatan Review Kohort Ibu akan dilaksanakan selama 1 (satu) hari
sebanyak 3 (tiga) angkatan yaitu minggu Kedua Bulan April 2016 dengan
rincian sebagai berikut:
V. Sumber anggaran :
Pembiayaan Kegiatan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi Bali tahun 2016.
Informasi yang akurat dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak terkait guna penyempurnaan
dan meningkatkan pengembangan program kesehatan Ibu, bayi, dan anak balita. Sehingga
terjadi persamaan persepsi masing-masing pihak terkait baik lintas program maupun
lintas sektor akan pentingnya upaya percepatan penurunan kematian Ibu, bayi dan balita.
2. Batasan kegiatan
Dalam melaksanakan pertemuan membahas mengenai hal-hal yang berkaitan
dengan penggunaan dan pemanfaatan register kohort ibu, cara pengisian register kohort,
serta kesepakatan dalam pengartian symbol-simbol yang digunakan sebagai upaya dalam
mengembangkan system surveilans kematian ibu. Pada kesempatan ini juga dibahas
tentang perencanaan program peningkatan pelayanan kesehatan ibu, yang diikuti oleh
petugas puskesmas dan petugas pengelola program kesehatan ibu dan anak di dinas
kesehatan kabupaten/kota.
2. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah ini adalah :
1). Meningkatkan penggunaan register kohort ibu di puskesmas dan puskesmas
pembantu.
2). Terbentuknya sistem surveilans kesehatan ibu di wilayah puskesmas
3). Tersedianya data dan informasi yang dibutuhkan dalam perencanaan program
pelayanan kesehatan ibu
4). Didapatkannya kesepakatan dalam upaya percepatan penurunan kematian ibua di
kabupaten/kota.
5). Tersedianya data yang akurat tentang jumlah ibu hamil di suatu wilayah lengkap
dengan pelayanan kesehatan yang sudah diperoleh.
6). Register kohort ibu di puskesmas dan puskesmas pembantu terisi dengan
lengkap dan benar.
2. Keluaran
Terselenggaranya kegiatan Review Kohort Ibu untuk mendukung sistem surveilans
kesehatan ibu, yang diikuti oleh 120 orang dari puskesmas terpilih dan dinkes 9
(sembilan) kabupaten/kota.
2. Tahapan Kegiatan
Tahapan pelaksanaan pertemuan adalah sebagai berikut :
1).Persiapan pelaksanaan :
- menyiapkan surat undangan untuk peserta, narasumber dan pihak-pihak terkait
- menghubungi tempat ( BPKKTK) untuk pelaksanaan kegiatan
- menyiapkan agenda/materi
- menyiapkan peserta, narasumber/fasilitator dan materi
- Menyiapkan ATK kegiatan
2).Pelaksanaan kegiatan :
- Registerasi peserta
- Pembukaan pelatihan
- Penyampaian materi-materi pelatihan
- Diskusi kelompok
- Praktek pengisian kohort
- Penyusunan rekomendasi
- Penutupan
NB:
1.Agar menugaskan bidan puskesmas yang belum pernah mendapat pelatihan
2.Jika semua bidan puskesmas sudah pernah mengikuti pelatihan, agar menugaskan bidan
Puskesmas Pembantu
3.Saat pelaksanaan kegiatan peserta agar membawa laporan PWS KIA 3 (tiga) bulan
terakhir serta register kohort ibu serta membawa Buku PWS KIA.
IX. Biaya
Biaya untuk kegiatan Revie Kohort Anak berasal dari DPA APBD pemerintah Provinsi Bali
tahun 2016. Rincian lebih lanjut dituangkan dalam Lampiran Rincian Anggaran Biaya.
Kasie Kesga
KESGA