Identifikasi Isu Sampai Gagasan Kreatif
Identifikasi Isu Sampai Gagasan Kreatif
3- Membuat SOP
- Sistem - Pasien akan Belum - Kurangnya
alur pendaftaran lebih mudah tersediamya rasa peduli
pendaftaran. pasien BK untuk pendaftaran terhadap
- Sosialisasi TNI-AL mendaftar di online di antrian pada
kepada pasien Ciangsana BK TNI-AL Balai pasien.
dengan cara masih Ciangsana. Kesehatan -
Membuat menggunaka Tidak berebut TNI-AL - Pendataan
poster dan n manual. menumpuk Ciangsana pasien yang
banner Untuk kartu untuk masih
mengenai alur pendataan mendapatkan menggunakan
pendaftaran di pun masih nomer antrian kertas. Tidak
BK TNI-AL dengan awal. efektif dan
Ciangsana menggunaka- Sehingga efisien,
disertai n system meringankan dimasa
dengan QR manual. kerja petugas digitalisasi
Code untuk dibagian saat ini..
mnyambungk Petugas pendaftaran, -
an dengan link belum untuk melihat -
Video youtube beradaptasi daftar antrian.
yang menarik di era
tentang digitalisasi. - Serta
penjelasan mendukung
alur program Go
pendaftaran Green untuk
Pasien BK mengurangi
TNI-AL sampah kertas
Ciangsana. (paperless).
- Membuat
system Memudahkan
pendaftaran petugas untuk
pasien secara monitoring
online melalui pendataan
QR Code yang pasien.
nanti akan
disambungka
n dengan link
google form.
41. – - Semakin - Kunjungan Ibu Rendahnya1. Masih
Berkolaborasi meningkatny Hamil ke Poli pengetahua kurangnya
dengan Poli a kunjungan gigi di BK TNI- n kesadaran
KIA/KB, untuk pasien ibu AL Ciangsana, masyarakat masyarakat
meminta data hamil ke Poli bertujuan tentang akan
kunjungan ibu Gigi BK TNI- untuk cek gigi pentingnya pentingnya
hamil di BK AL Ciangsana rutin saat usia menjaga menjaga
TNI-AL dalam kandungan Kesehatan Kesehatan
Ciangsana. keadaan sakit trisemester gigi dan gigi dan mulut.
Kemudian, akut. pertama dan mulut pada
2. Efek dari
petugas trisemester Ibu Hamil. kejadian
pendaftaran kedua. Covid-19 yang
akan - Berkurangnya melanda
mengirimkan kunjungan seluruh dunia,
broadcast pasien ibu tak terkecuali
message hamil dalam di Indonesia,
untuk keadaan sehingga
mengingatkan kondisi gigi membuat
jadwal control sakit akut. masyarakat
kandungan - Meningkatnya tidak berani
dan control ke kesadaran ibu memeriksakan
Poli Gigi. hamil dalam giginya yang
Serta menjaga bermasalah ke
mengirim link Kesehatan dokter gigi.
website yang gigi dan mulut. 3. Kurangnya
mudah informasi yang
diakses diterima
pasien untuk masyarakat
memberikan terkait
edukasi pencegahan
menjaga penyakit gigi
Kesehatan dan mulut
gigi dan mulut pada masa
yang menarik kehamilan.
untuk pasien.
2.
3. -Berkolaborasi
dengan poli
KIA/KB untuk
kegiatan
sosialisasi
edukasi
pentingnya
menjaga
Kesehatan
gigi dan mulut
pada ibu
hamil.
4. Berkolaborasi
dengan Poli
KIA/KB, untuk
memberi info
kepada pasien
ibu hamil yang
sedang
melaksanakan
kontrol
kandungan
rutin, agar
tidak lupa ke
Poli Gigi untuk
melakukan
pemeriksaan
kondisi gigi
dan mulutnya.
5. Melakukan
sosialisasi
promosi
Kesehatan
melalui media
audio visual
lewat youtube.
6. Membuat web
resmi BKTNI-
AL Ciangsana.
1. Teknik APKL
Berdasarkan pengalaman sebagai dokter gigi di Balai Kesehatan TNI-AL
Ciangsana Kabupaten Bogor, terdapat beberapa isu atau permasalahan
yang ditemukan di sekolah yaitu :
a. Tingginya angka karies pada anak-anak.
b. Rendahnya pengetahuan ibu tentang kesehatan gigi ibu hamil dan
anak.
c. Belum tersediamya pendaftaran online di Balai Kesehatan TNI-AL
Ciangsana
d. Rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat tentang pentingnya
menjaga Kesehatan gigi dan mulut pada masa perencanaan
kehamilan.
2. Metode USG
Keterangan Nilai:
Tabel 3. 4.Keterangan Nilai dari USG
Nilai Urgency Seriousness Growth Nilai
4 Sangat Sangat Sangat 4
mendesak serius beresiko
3 Mendesak Serius Beresiko 3
2 Kurang Kurang Kurang 2
mendesak serius beresiko
1 Tidak mendesak Tidak serius Tidak beresiko 1
Dari 3 isu yang memenuhi syarat, terlihat pada Tabel 3 saat analisis
menggunakan metode USG didapatkan isu “Rendahnya Tingkat
Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Ibu Hamil di Balai Kesehatan
TNI-AL Ciangsana.” sebagai isu prioritas atau core issue yang akan dibahas
pada rancangan aktualisasi ini.
4. Gagasan Kreatif
Sebagai ASN, presiden telah menetapkan Nilai Dasar ASN yaitu
BerAKHLAK. Antara lain: Berorientasi pada pelayanan, Akuntabel,
Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif. Penulis
sebagai ASN dituntut berkerja dengan sesuai nilai dasar ASN
BerAKHLAK. Dimana dimasa saat ini, ASN dituntut untuk cepat
tanggap terhadap segala isu yang ada, dan cepat beradaptasi
dengan perubahan. Sesuai dengan kedudukanndan peran sebagai
ASN, saat ini kita dituntut melakukan reformasi digital.