Tugas Individu Kelompok 1 Angkatan III

Menganilisis Isu Aktual Yang ada di Instansi Tempat Kerja

Judul : “ Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut di Faskes Pertama di Masa Pandemi
COVID-19”

Nama : Nida Asla Thufailah Khairunnisa, A.Md.Kes

Instansi : Pusdokkes Polri
Tutor : AKBP DR. HANJAYA FATAH, S.Pd., M.M.Pd.

URAIAN TUGAS
1. Identifikasi dan deskripsikan isu aktual yang terjadi pada instasi
Jawaban : Pandemi COVID-19 tidak dapat dipastikan kapan berakhir,
sementara masyarakat tetap membutuhkan pelayanan, khususnya dibidang
kesehatan yang salah satunya adalah pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
Banyak masyarakat yang masih mempertanyakan mengapa pelayananan gigi
saat pandemi masih banyak yang ditutup. Sebagian ada yang sudah paham jika
pelayanan gigi dibuka, virus akan lebih banyak tersebar karena langsung berasal
dari rongga mulut antara dokter dan pasien . tapi sebagaian juga beranggapan
virus tidak akan cukup menyebar saat tidakan gigi berlangsung karena dokter
sudah memakai APD yang cukup lengkap.

2. Tentukan penyebab-penyebab terjadinya isu tersebut

Jawaban : Kurangnya pemahaman akan dampak atau resiko yang terjadi dari
tindakan pelayanan gigi saat pandemi. Karena walaupun dokter sudah
menggunakan APD yang lengkap ,tidak memungkinkan virus tetap menyebar
dari aerosol atau air ludah yang keluar dari mulut pasien saat tindakan. ditambah
jika di fasilitas pelayanan itu belum mempunyai istrumen tambahan berupa
vacum aerosol (penyedot cairan yang berasal dari rongga mulut), Infeksi silang
dalam tindakan gigi bisa lebih gampang menyebar. bukan dari mulut
kemulut,melainkan virus itu bisa saja menyebar melalui pakaian yang dipakai
saat tindakan gigi dilakukan, atau barang-barang yang kita pegang pada saat
diruangan tindakan gigi tersebut.
 3. Jelaskan dampak yang akan terjadi jika isu tersebut tidak segera diselesaikan
Jawaban : jika pada saat pandemi ini masyarakat masih terus berkeinginan agar
pelayanan gigi di faskes pertama masih di lakukan,kemungkinan dampak yang akan
terjadi adalah semakin meningkatnya jumlah angka yang positif terkena covid 19.
Tetapi untungnya Kementerian Kesehatan RI menerbitkan petunjuk teknis (Juknis)
baru Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru. Yaitu mengadakan Tindakan yang berupa kuratif
sederhana , seperti penambalan gigi tanpa bur, dan pencabutan gigi tanpa komplikasi.
Untuk pembersihan karang gigi masih belum dilakukan, karena tindakan tersebut
banyak mengeluarkan aerosol saat tindakan dilakukan.

4. Gunakan teknik analisis isu yang anda kuasai

Jawaban : Teknik analisis isu yang digunakan adalah teknik Fishbone Diagram , yaitu
berupaya untuk memahami persoalan dengan memetakan isu berdasarkan
cabangcabang yang terkait.

PENYEBAB AKIBAT

Kurangnya
Informasi

Meningkatnya Angka

Pengetahuan Positif covid-19, Akibat

tindakan Pelayanan
Gigi
Kurangnya
pemahaman

 Kurangnya pengetahuan masyarakat saat berpengaruh dalam isu ini , Pada tahun
2013, Dr. Susi bersama tim dari 11 departemen di FKG Unpad telah melakukan
penelitian terkait pemahaman masyarakat tentang pelayanan kesehatan gigi dan
mulut di sekitar Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) FKG Unpad.
 “Hasilnya ditemukan bahwa sebagian besar masyarakat sebatas memiliki
keinginan hanya untuk memeriksakan kesehatan giginya saja. Namun, yang betul-
betul datang karena keluhan sakit/parah ternyata sangat rendah,” ujarnya.

Untuk itu kedepannya diharapkan masyarakat dapat memahami alur atau

Juknis terbaru mengenai Pelayanan Gigi selama Pandemi ini, agar mengurangi angka
Positif Covid-19 tetapi pelayanan kesahatan gigi juga tetap bisa berjalan.