Anda di halaman 1dari 7

Perancangan Prototype Indikator Bahan Bakar Digital

Berbasis Arduino Uno Pada Sepeda Motor


Dwi Haryanto1), Dasril2), Aryanto Hartoyo3)
Jurusan Teknik Elektro,Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura
Dwifiqih7073@gmail.com, hartoyoaryanto@yahoo.com

ABSTRAK

Pada rangkaian perancangan prototype indikator bahan bakar digital berbasis arduino pada sepeda motor di
bangun menggunakan dua buah sensor, yaitu Sensor Warna TCS3200 sebagai sensor pendeteksi warna bahan bakar
dan sensor pelampung sebagai sensor level bahan bakar yang berguna untuk mengetahui sisa bahan bakar yang ada
dalam tangki bahan bakar. Dua buah sensor tersebut dikendalikan dengan modul mikrokontroler Arduino UNO R3
yang berfungsi memproses/mengolah data sensor yang kemudian ditampilkan ke LCD sebagai penampil keseluruhan
data yang diproses. Tegangan keluaran (Vout) sebesar 3,12 V menandakan bahwa kondisi volume bahan bakar pada
tangki terisi penuh ( 4 liter ). Sistem prototype indikator bahan bakar digital ini bekerja berdasarkan kondisi sensor
pelampung yang di pakai harus disesuaikan pada tangki motor, hal ini karna pada sistem sensor pelampung bahan
bakar memiliki nilai resistansi yang berbeda-beda pada setiap motor. Pada penelitian ini ditemukan selisih pada
indikator bahan bakar sekitar 0,4 liter pada saat sensor pelampung membaca bahan bakar yang masuk pada tangki.

Kata kunci : Indikator Bahan Bakar Digital, Sensor warna TCS3200, sensor pelampung, Arduino.
1. Latar Belakang 2. Tinjauan Pustaka Dan Teori Dasar
Saat ini, jumlah pengendara sepeda motor terus
Perancangan Prototype Indikator Bahan Bakar
meningkat setiap tahunnya. Seperti kita lihat terutama Digital Berbasis Arduino Uno Pada Sepeda
pada kota-kota besar, karena bertambahnya penduduk dan Motor.
banyaknya kepentingan masyarakat sehari-harinya dan Perancangan sistem indikator bensin ini bukanlah hal
untuk menghindari kemacetan masyarakat lebih memilih yang baru ditemukan. Dalam penelitian yang sudah ada,
memakai sepeda motor. Banyaknya pengendara sepeda komponen yang sudah digunakan dan cara kerja sistem
motor ini menyebabkan kemacetan sehingga gas pada juga berbeda-beda. Beberapa penelitian yang
motor yang kita gunakan sering naik turun yang berhubungan dengan penelitian yang akan dilakukan
menyebabkan bahan bakar yang ada di dalam tangki seperti.
motor menjadi tidak stabil. Ketika pengendara menurun Perancangan Pengukur Volume Bensin
dan menaikkan gas pada saat kemacetan hal itu Menggunakan Metode Interpolasi Berbasis
berpengaruh pada bahan bakar yang dikonsumsi oleh Mikrokontroler ATMega8535 yang membandingkan tiga
motor berbeda bila kita memakai gas dengan cara stabil metode interpolasi untuk merumuskan hubungan
maka bahan bakar yang dikonsumsi akan stabil pula. ketinggian permukaan bensin dengan volume. Bensin
Meskipun sudah terdapat penunjuk volume bahan pada tangki sepeda motor Honda Supra berbasis
bakar pada sepeda motor itu sendiri, namun pengendara mikrokontroler ATmega8535, pengujian alat hanya untuk
tersebut tidak mengetahui ada beberapa ketepatan pada mengukur volume yang ada pada tangki saat itu,
saat pengisian bahan bakar seperti pada penjual bensin pembukaan keran untuk mengurangi volume bensin dan
eceran dari segi takaran pada wadah yang penambahan volume bensin ketika tangki telah kosong
dipergunakannya. Oleh karena itu, masih perlu dicarikan dilakukan secara manual (Awaludin Aziz, 2008),
solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut. Rancang Bangun Prototipe Spbu-Mini Berbasis
Pentingnya penelitian ini dilakukan adalah Mikrokontroler Atmega 8535 Dengan Keluaran
pengendara dapat mengetahui sisa level bahan bakar Berdasarkan Nilai Masukan Dalam Rupiah. Prinsip kerja
untuk jarak yang akan ditempuh sehingga dapat dari SPBU-Mini yaitu, pertama jumlah bensin dalam
memudahkan bagi pengendara motor untuk satuan rupiah dimasukkan melalui keypad, jumlah
memperhitungkan jarak untuk dapat mengisi bahan bakar masukan rupiah lalu dikonversi kedalam jumlah volume,
lagi dan dapat melihat berapa jarak yang ditempuh jika kemudian posisi relay menjadi on dan mengakibatkan
bahan bakar tersisa sebanyak 1 liter. Berdasarkan pompa listrik hidup. Pompa mengalirkan bensin ke selang
permasalahan yang dihadapi di atas maka penulis keluaran dan bergerak melalui sensor aliran zat cair.
merancang sebuah alat yang dirancang untuk mengetahui Jumlah bensin yang keluar kemudian dihitung oleh sensor
level bahan bakar yang ada pada kendaraan sepeda motor. aliran zat cair dan ditampilkan di LCD. Pompa listrik
Oleh karena itu, judul tugas akhir ini adalah akan terus memompa hingga jumlah volume bensin yang
“Perancangan Prototype Indikator Bahan Bakar Digital dihitung oleh sensor aliran zat cair sesuai dengan jumlah
Berbasis Arduino Uno Pada Sepeda Motor”. volume bensin pada masukan awal ( Fajar Guntara dan
Wildian, 2015).
Indikator Bahan Bakar Minyak Digital Pada Sepeda Catu Daya
Motor Menggunakan Tekanan Fluida Berbasis
Mikrokontroler. Penelitian ini menghasilkan inovasi
teknologi yang mampu mendeteksi kecurangan
pengisian bahan bakar minyak dengan menggunakan
sensor tekanan fluida berbasis mikrokontroler dan sistem Sensor Pelampung Arduino
Sensor Warna
TCS3200

digital. Sistem tersebut bekerja dengan mengkonversi


tekanan yang dideteksi oleh sensor menjadi volume.
Hasil konversi ditunjukkan secara digital berupa angka
dalam satuan liter pada LCD yang mewakili volume
LCD Buzzer
bahan bakar yang ada dalam tangki. Indikator bahan
bakar digital ini dapat menunjukkan volume bahan bakar Gambar 1 Diagram Blok Sistem Indikator Bahan Bakar
yang ada dalam tangki dengan ketelitian 100ml dan error
1.11%.(Erwan rizal kurnianto,2014). Alir sistem kerja alat ini dimulai dari pembacaan
Namun penelitian ini belum dapat membedakan jenis bahan bakar yang masuk ke dalam tangki bahan
jenis bahan bakar yang masuk ke tangki bahan bakar. bakar berdasarkan warna dari jenis bahan bakar tersebut.
Selain itu juga uji coba dalam penelitian ini hanya pada Sensor pelampung pada tangki bahan bakar berfungsi
saat kondisi bahan bakar dalam wadah dalam kondisi sebagai penghitung atau pendeteksi level bahan bakar
penuh dan kondisi kosong. yang ada di dalam tangki bahan bakar. Pada saat
Kelebihan pada alat yang dibuat adalah dapat melakukan pengisian bahan bakar, arduino akan
membedakan bahan bakar yang masuk ke tangki bahan memproses keluaran dari sensor warna TCS3200 dan
bakar dengan menggunakan sensor warna TCS3200 dan sensor pelampung bahan bakar. Setelah diproses,
mengkonversi volume bahan bakar tersebut kedalam kemudian data tersebut akan ditampilkan ke LCD 2 x 16
bentuk rupiah serta menampilkannya ke LCD yang sebagai penampil. Data yang akan tampil pada LCD 2 x
berfungsi sebagai penampil. Selain itu juga sensor 16 berupa jenis bahan bakar yang masuk ke tangki bahan
pelampung yang digunakan dapat membaca total volume bakar, volume bahan bakar yang masuk ke dalam tangki,
bahan bakar yang masuk dan yang tersisa pada tangki dan harga total bahan bakar yang terisi ke dalam tangki
bahan bakar secara flexible sesuai dengan kondisi tangki tersebut. Pada saat kondisi normal atau tidak mengisi
sebelumnya, serta memperkirakan jarak tempuh dengan bakan bakar, data yang akan ditampilkan ke LCD
sisa bahan bakar yang ada di dalam tangki motor tersebut. penampil berupa data sisa bahan bakar didalam tangki
Penelitian ini juga menambahkan buzzer sebagai dan jarak maksimal yang dapat ditempuh dengan
indikator pada saat kondisi bahan bakar full dan pada saat menggunakan bahan bakar yang tersisa pada tangki bahan
kondisi bahan bakar low. Kekurangan alat yang dibuat ini bakar tersebut. Buzzer berfungsi sebagai indikator pada
adalah menambah beban elektronik pada sepeda motor saat kondisi bahan bakar di dalam tangki penuh atau
sehingga menyerap daya pada accu dan memperkecil kosong.
ruang bagasi sepeda motor guna menyimpan alat tersebut.
LCD1
LM016L
DUINO1
5V
BUZ1
3. Perancangan Dan Realisasi Perangkat Keras Dan
APK-TECH | techno-apk.blogspot.com

BUZZER
Lunak.
VDD
VSS

VEE

RW
RS

D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7

AREF
E

13
PB5/SCK
1
2
3

4
5
6

7
8
9
10
11
12
13
14

Perancangan Sistem Indikator Bahan Bakar Yang 3.3 V


RESET
~PB3/MOSI/OC2A
~ PB2/SS/OC1B
~ PB1/OC1A
PB4/MISO
12
11
10
9
R11
10k
GND
8

Dibuat Terdiri Dari Beberapa Bagian, Yaitu Bagian Catu PB0/ICP1/CLKO


10
11
12

ATMEGA328P-PU
1121
4
5
6
7
9

DIGITAL (~PWM)

7
ANALOG IN

PD7/AIN1
6
P0
P1
P2
P3
P4
P5
P6
P7

A0 ~ PD6/AIN0
PC0/ADC0 5

Daya, Bagian Sensor Warna TCS 3200, Sensor A1


PC1/ADC1
~ PD5/T1
4
5

A2 PD4/T0/XCK
100 ohm PC2/ADC2 3
PELAMPUNG A3 ~ PD3/INT1
SDA
SCL

INT

PC3/ADC3 2
Vcc
OUT
A0
A1
A2

S3

S2

A4 PD2/INT0
PC4/ADC4/SDA 1
TX PD1/TXD

Pelampung Bahan Bakar, Buzzer Sebagai Indikator


A5
PC5/ADC5/SCL 0
RX PD0/RXD
14
15

13

1
2
3

U1
PCF8574
ARDUINO UNO R3 TCS 3200
Kondisi Level, Dan Bagian LCD Sebagai Penampil. GND
GND

3.1 Perancangan Indikator Bahan Bakar


OE
S0

S1
1

Sistem ini terdiri dari catu daya sebagai sumber GND

tegangan pada sistem, sensor pelampung sebagai Gambar 2 Rangkaian Sistem Indikator Bahan Bakar
pengukur level bahan bakar pada tangki bahan bakar,
Pada Gambar 2 di atas merupakan gambar
sensor TCS3200 sebagai pembeda jenis bahan bakar yang
masuk kedalam tangki bahan bakar, buzzer sebagai rangkaian keseluruhan sistem perancangan prototype
penanda jika bahan bakar kosong atau penuh, arduino indikator bahan bakar digital berbasis arduino uno
sebagai mikrokontroller atau pengendali, serta LCD pada sepeda motor. Gambar 3 merupakan gambar
sebagai penampil atau output pada perancangan alat diagram alir kerja sistem indikator bahan bakar yang
tersebut. Gambar 3.1 memperlihatkan diagram blok dirancang. Diagram alir ini dimulai dari pembacaan
Perancangan Prototype Indikator Bahan Bakar Berbasis sensor TCS3200, sensor pelampung, LCD, dan level
Arduino Uno Pada Sepeda Motor. bahan bakar pada tangki penyimpanan bahan bakar.
Mulai Tabel 1 Tabel Data RGB Bahan Bakar Premium

Inisialisasi Sensor TCS3200, Premium


Sensor Pelampung, LCD No
Fuel=Level Bahan Bakar
Pada Tangki
R G B
1 26 32 28
Membaca Level Bahan Sensor TCS3200 2 26 32 28
Bakar Membaca Warna
3 26 32 28
Tidak

Tidak Warna Biru Tidak Warna Merah Tidak Warna Kuning


4 27 32 28
Level Bahan Bakar
Terbaca ? Terbaca ? Terbaca ?
Terbaca ? 5 26 32 28
Ya
Ya Ya Ya 6 26 32 28
Menampilkan Menampilkan Pertamax Menampilkan 7 26 32 28
Pertalite pada LCD plus pada LCD Premium pada LCD
8 27 32 28
9 27 32 28
Rp=(4-fuel)*7800 Rp=(4-fuel)*10100 Rp=(4-fuel)*6600
10 27 32 28
Mean 26.4 32.0 28.0
Menampilkan Jenis Bahan Bakar
dan Harga Bahan Bakar yang Terisi

Tabel 2 Tabel Data RGB Bahan Bakar Pertalite


Selesai
Pertalite
No
R G B
1 24 28 25
Gambar 3 Alur Diagram Kerja Sistem Indikator Bahan
bakar 2 23 29 25
3 24 29 25
4. Hasil Pengujian Dan Analisis Perancangan 4 24 29 25
Prototype Indikator Bahan Bakar Digital 5 24 29 25
Berbasis Arduino Uno Pada Sepeda Motor. 24 29 25
6
4.1 Pengujian Sensor Warna TCS 3200
Pengujian sensor warna TCS3200 dilakukan untuk 7 24 29 25
mengetahui apakah sistem dan program yang dirancang 8 24 29 25
berjalan dengan baik atau tidak. Pengujian dilakukan 9 24 29 25
untuk memperoleh nilai referensi RGB dari masing- 10 24 28 24
masing warna bahan bakar sepeda motor. Referensi dari
Mean 23.9 28.8 24.9
nilai RGB ini yang dijadikan acuan pada program
Arduino dalam memfilter warna bahan bakar yang
digunakan. Rangkaian sensor dan program yang Tabel 3 Tabel Data RGB Bahan Bakar Pertamax
dirancang harus dapat bekerja dengan baik agar sistem Pertamax
No
yang dirancang dapat bekerja sesuai dengan yang R G B
diinginkan. 1 27 34 29
2 27 34 29
3 27 34 28
4 27 34 28
5 26 33 28
6 26 33 28
7 26 33 28
8 26 33 28
Gambar 3 Skema Pengujian Sensor Warna TCS3200
9 26 33 28
10 26 33 27
TCS3200 adalah IC pengkonversi warna cahaya ke nilai
frekuensi. Ada dua komponen utama pembentuk IC ini, Mean 23.9 28.8 24.9
yaitu photodioda dan pengkonversi arus ke
frekuensi. Keluaran dari sensor ini sendiri berupa output Merupakan hasil pengujian bahan bakar jenis
digital yang berbentuk pulsa hasil pembacaan warna RGB premium, pertalite dan pertamax.
(Red, Green, Blue).
Dari hasil pengukuran dapat dilihat bahwa hasil Gambar 5 merupakan grafik dari tabel Vout terhadap
pengujian cenderung mendekati, namun ada beberapa volume.
hasil pengujian nilai RGB yang berbeda. Perbedaan hasil
Grafik Vout Terhadap Volume
pengujian nilai RGB pada jenis bahan bakar premium,
pertamax dan pertalite dapat disebabkan oleh intensitas 4 3,12
cahaya luar yang terkena ke sensor warna TCS3200 dan 2,75
3 2,39

Vout (V)
objek (bahan bakar) tersebut, hal ini dikarenakan sensor 2,01
1,64
tersebut memakai photodioda yang semakin besar cahaya 2 1,27
0,9
yang masuk dan terkena sensor maka nilai yang 1 0,52
dihasilkan semakin mudah berubah. Selain itu jarak
antara sensor warna TCS3200 dengan objek (bahan 0
bakar) juga mempengaruhi nilai RGB yang terukur. 0 1 2 3 4 5
Semakin jauh jarak sensor warna TCS3200 dengan satu Volume (L)
objek, maka semakin tinggi pula nilai RGB yang terukur.

4.2 Pengujian dan Pengukuran Sensor Pelampung Gambar 5 Grafik Vout terhadap Volume (L)
Bahan Bakar
Pengujian yang dilakukan selanjutnya adalah Gambar 6 merupakan grafik dari tabel volume (L)
rangkaian pelampung bahan bakar yang berfungsi terhadap R1 (Ohm).
mengukur level bahan bakar pada tangki bahan bakar. Grafik Volume terhadap R1
Rangkaian sensor pelampung harus dirancang dengan
5 4
benar dan baik serta rapi agar memudahkan pada saat 3,54
melakukan pengujian dan pengambilan data, serta agar 4 3,06
Volume (L)

2,59
sistem indikator bahan bakar dapat bekerja sesuai dengan 3 2,11
yang diinginkan. Pada pengujian yang dilakukan sensor 1,63
2 1,15
pelampung pasti akan mengalami beberapa gagal dalam 0,68
1 0,27
percobaan, hal ini dikarenakan sensor pelampung yang
digunakan bukan pelampung standarisasi pabrikan motor. 0
0 200 400 600
R1 (Ohm)

Gambar 6 Grafik Volume (L) terhadap R1 (Ohm)

Gambar 7 merupakan grafik dari tabel volume (L)


terhadap R2 (Ohm).
Gambar 4 Rangkaian Pengukuran Sensor Pelampung
Bahan Bakar

Tabel 4 Tabel Hasil Pengujian dan Pengukuran


Pelampung Bahan Bakar.
R1 R2 Vout Volume
No ∆V
(Ohm) (Ohm) (V) (L)
1 032 573 3,12 4,00 0,46
2 100 505 2,75 3,54 0,48
3 167 438 2,39 3,06 0,47
4 235 370 2,01 2,59 0,48
5 304 301 1,64 2,11 0,48 Gambar 7 Grafik Volume (L) terhadap R2 (Ohm)
6 372 233 1,27 1,63 0,48
4.3 Pengujian dan Pengukuran Jarak Tempuh Bahan
7 439 166 0,90 1,15 0,47
Bakar.
8 509 096 0,52 0,68 0,41 Pengujian yang dilakukan selanjutnya adalah
9 566 039 0,21 0,27 0 pengujian jarak maksimum yang dapat ditempuh oleh
sepeda motor menggunakan bahan bakar yang tersisa
pada tangki penyimpanan bahan bakar.
Tabel 5 Hasil Pengukuran Jarak Tempuh dengan 1 Data yang akan diuji pada rangkaian ini berupa
Liter Bahan Bakar kinerja sensor warna TCS3200, kinerja sensor pelampung
No Pengujian Ke Jarak Tempuh (Km) bahan bakar, dan jarak tempuh pada alat yang dirancang,
serta menguji apakah alat yang dirancang dapat bekerja
1 1 41,25 dengan baik atau terdapat beberapa kesalahan yang
membuat alat yang di uji tidak dapat bekerja sehingga
2 2 41,25
harus dilakukan pengujian ulang.
3 3 40,45

Rangkaian
Hasil pengujian jarak tempuh yang diisi pada tangki Indikator Bahan
bahan bakar adalah sebanyak 1 liter untuk menentukan
12V DC V Bakar

jarak tempuh yang sebenar nya di lakukan dengan 3 kali


pengujian yang pada pengujian pertama dan kedua di
dapat hasil yang sama yaitu 41,25 km dan pada pengujian
ketiga di dapat hasil 40,45 km, hal ini di karenakan pada Gambar 8 Pengujian Rangkaian indikator bahan bakar
saat pengujian pertama dan kedua pengemudi Secara Keseluruhan
menggunakan bahan bakar pertalite dan dengan
kecepatan dibawah 70 km/jam, sedangkan pada Gambar 8 Merupakan rangkaian keseluruhan pada
percobaan ketiga pengemudi menggunakan bahan bakar indikator bahan bakar pada sepeda motor dengan arus
bensin yang di lakukan dengan kecepatan yang tidak sumber yang terhubung ke accu (aki) dan kemudian
stabil. Dengan demikian maka konsumsi bahan bakar dilanjutkan ke rangkaian. Pada hasil pengujian
yang ada pada tangki akan lebih banyak terpakai jika keseluruhan didapat bahwa jika alat yang digunakan pada
mengendarai dengan menggunakan gas yang tidak stabil, jenis motor yang berbeda maka hasil pada keseluruhan
pada pengujian ini dilakukan dengan bergoncengan. juga akan berbeda, hal ini di karenakan bahwa setiap
tangki motor memiliki volume bahan bakar yang berbeda
Tabel 6 Hasil Pengujian dan Pengukuran Jarak Tempuh dan memiliki resistansi variabel resistor yang berbeda
Berdasarkan Vout Sensor Pelampung. tergantung jenis sepeda motor yang dipakai.
Jarak Tempuh Pada pengujian ini beberapa hal yang
No Liter
(Km) mempengaruhi sensor warna TCS3200 tidak akurat
1 4,00 165,0 adalah intensitas cahaya dan jarak serta adanya pengaruh
2 3,54 146,0 warna wadah bahan bakar yang tidak terlalu bening. Pada
3 3,06 126,2 penelitian jarak yang di tentukan untuk menguji alat pada
bahan bakar yang dikonsumsi berdasarkan hasil data yang
4 2,59 106,8
di dapat pada standar pabrikan jarak bahan bakar yang
5 2,11 087,0
ditempuh untuk 1 liter bensin adalah 42,25 - 42,4 km,
6 1,63 067,2 sedangkan pada pengujian alat yang dilakukan di dapat
7 1,15 047,4 jarak yang ditempuh untuk 1 liter bensin adalah sekitar
8 0,68 028,0 40-41,25 km.
9 0,27 011,1
5. PENUTUP
Pengujian jarak tempuh bahan bakar berdasarkan 5.1 Kesimpulan
Vout sensor pelampung, pada jarak tempuh untuk 1 liter Dari hasil pengujian dan pengukuran perancangan
bahan bakar dapat menempuh jarak sekitar 47,4 Km prototype indikator bahan bakar digital berbasis arduino
pada pengujian jarak tempuh yang dengan Vout sensor uno pada sepeda motor, maka dapat ditarik kesimpulan
pelampung. Sedangkan pada pengujian sebenarnya sebagai berikut:
dengan melakukan perjalanan pada rute tertentu didapat 1. Prototype indikator bahan bakar digital berbasis
hasil 40-41,25 km untuk 1 liter bahan bakar. Hal ini arduino pada sepeda motor menggunakan modul
dipengaruhi pada bobot pada saat bergoncengan dan mikrokontroler Arduino Uno berhasil diterapkan
lamanya tahun pemakaian pada motor tersebut, sehingga sebagai pengendali utamanya.
berpengaruh pada pemakaian bahan bakar. 2. Prototype indikator bahan bakar digital berbasis
arduino pada sepeda motor dirancang sebagai
4.4 Pengujian Rangkaian Keseluruhan Prototype indikator yang befungsi untuk mengetahui berapa
Indikator Bahan Bakar. jauh jarak tempuh yang di capai dengan sisa bahan
Setelah melakukan pengukuran dan pengujian blok bakar di tangki, sehingga dapat mempermudah
rangkaian, selanjutnya dilakukan pengujian dan seseorang untuk melihat perkiraan jarak tempuh
pengukuran rangkaian secara keseluruhan dari terhadap sisa bahan bakar yang tersisa dan jumlah
perancangan prototype indikator bahan bakar. rupiah .
3. Sensor Warna TCS3200 yang digunakan 6. Daftar Pustaka
mendeteksi suatu objek berdasarkan perubahan [1] Arifin Zaenal, 2013. Rancang Bangun Sistem
warna yang diterima oleh sensor dan juga pada Deteksi Bensin Campuran Menggunakan Led dan
sensor ini di pengaruhi intensitas cahaya sehingga Fotodioda. Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan
nilai error yang terjadi akibat adanya perbedaan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.
pada intensitas cahaya. Yogyakarta.
4. Tegangan keluaran (Vout) sebesar 3,12 V [2] Aziz Awaludin, 2008. Perancangan Pengukur
menandakan bahwa kondisi volume bahan bakar Volume Bensin Menggunakan Metode Interpolasi
pada tangki terisi penuh ( 4 liter ). Berbasis Mikrokontroler ATMega8535. Jurusan
5. Sistem prototype indikator bahan bakar digital ini Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas
bekerja berdasarkan kondisi sensor pelampung Dipenogoro. Semarang.
yang di pakai harus disesuaikan pada tangki motor, [3] Daryanto, 2016. Konsep Dasar Teknik Elektronika
hal ini karna pada sistem sensor pelampung bahan Kelistrikan, Alfabeta. Bandung.
bakar memiliki nilai resistansi yang berbeda-beda [4] Faisal, 2014. Prototipe Perancangan Indikator
pada setiap motor. Bensin Digital Berbentuk Rupiah Berbasis Arduino
6. Kekurangan pada pennelitian ini adalah nilai RGB Uno. Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,
yang selalu berubah dikarenakan sensor warna Universitas Maritim Raja Ali Haji. Tanjung Pinang.
TCS3200 yang di pengaruhi oleh intensitas cahaya [5] Guntara Fajar, Wildian, 2015. Rancang Bangun
sehingga warna yang dibaca terkadang sedikit Prototipe SPBU Mini Berbasis Mikrokontroler
mengalami kegagalan, kelebihan pada alat yang di ATMega8535 Dengan Keluaran Berdasarkan Nilai
rancang adalah dapat memperkirakan jarak tempuh Masukan Dalam Rupiah. Program Studi Fisika,
pada bahan bakar yang tersisa pada tangki bahan Fakultas MIPA. Universitas Andalas. Padang.
bakar dan dapat membaca bahan bakar yang masuk [6] Kurnianto Rizal Erwan. 2014. Indikator Bahan
serta nilai rupiah yang tampil pada LCD. Bakar Minyak Digital Pada Sepeda Motor
Menggunakan Sensor Tekanan Fluida Berbasis
5.2 Saran Mikrokontroler. Fakultas Teknik, Universitas
Saran untuk pengembangan prototype indikator Brawijaya. Malang.
bahan bakar digital berbasis arduino pada sepeda motor [7] Mulyono Sugeng, Gunawan, Maryanti Budha. 2015.
selanjutnya adalah sebagai berikut : Pengaruh Penggunaan dan Perhitungan Efisiensi
1. Alat yang dirancang bisa diaplikasikan pada semua Bahan Bakar Premium dan Pertamax Terhadap
jenis motor. Unjuk Kerja Motor Bakar Bensin. Teknik mesin,
2. Penggunanaan sensor pelampung pabrikan sebagai Fakultas Teknologi Industri, Universitas Balikpapan,
penghitung level bahan bakar pada tangki motor Kalimantan Timur. No. 1 vol. 2.
bisa diganti dengan sensor water flow yang dapat [8] Raharjo Rilwano, 2016. Perancangan Sistem
menghitug level ketinggian air. Pengukuran Konsumsi Bahan Bakar Kendaraan
3. Untuk pembacaan bahan bakar ini masih memakai Bermotor Berbasis Arduino. Jurusan Teknik Elektro,
sensor TCS3200 yang masih belum terlihat akurat Universitas Andalas Padang.
dan susah untuk penempatan pada saat di [9] Rangkuti Syahban, 2016. Arduino dan Proteus
aplikasikan ke motor. Simulasi dan Praktik. Informatika. Bandung.
4. Jarak pembacaan sensor warna TCS3200 pada [10] Yuliawiyata Rana. 2013. Prototipe Sistem
objek . Jarak yang cukup jauh dari Pengukuran Ketinggian dan Debit Air Pada Sungai
pembacaan sensor warna TCS3200 sehingga Berbasis Mikrokontroler Atmega16. Jurusan Teknik
disarankan untuk mengganti dengan sensor-sensor Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi,
yang lebih cepat mendeteksi objek. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.
5. Sensor Warna TCS3200 dapat di kembangkan Yogyakarta.
dengan menggunakan sensor pembaca oktan atau
sensor warna tipe berbeda yang lebih akurat Biografi
sehingga dapat membaca bahan bakar dengan baik. Dwi Haryanto lahir di Senakin, pada tanggal
6. Bahan bakar yang digunakan adalah murni tidak 28 Januari 1991, mendapatkan gelar S.T. (Sarjana)
campuran. Sehingga pada penelitian selanjutnya Teknik Elektro tahun 2018 dari Fakultas Teknik
bisa diterapkan dengan melakukan deteksi Universitas Tanjungpura.
perbedaan antara bahan bakar murni dan
campuran.

Anda mungkin juga menyukai