Berdasarkan pendapat yang terpilih dari para Ulama Ahli Qiraah. Ini merupakan pendapat yang dipilih
oleh Al-Imam Ibnul Jazariy atau Syamsuddin Abul Khair Muhammad bin Muhamad bin Muhammad bin
Ali bin Yusuf Al-Jazary Ad-Dimasyqi Asy-Syafi'i. Makhorijul huruf / Tempat-tempat keluar huruf itu
berjumlah 17 (tujuh belas) tempat dari 29 (dua puluh sembilan) huruf hijaiyah,
secara umum, Makharijul Huruf menurut Imam Ibn Al-Jazari dibagi menjadi lima tempat yang di
dalamnya lebih dirincikan menjadi tujuh belas tempat. Berikut merupakan spesifikasinya berdasarkan
Matn al-Jazariyyah.
a. Al-jauf, yaitu rongga, yang mencakup rongga tenggorokan hingga rongga mulut. Yaitu
b. Al-hawak, yaitu huruf-huruf mad (Waw Mad dan Ya Mad) yang berhenti seiring dengan
نُوْ ِح ْيهَا
2. Al-Halq (Tenggorokan)
c. Tenggorokan yang paling jauh, yaitu makhrajnya huruf hamzah dan huruf ha’. ه, ء
d. Tenggorokan bagian tengah, yaitu makhrajnya hururf ‘‘( عAin) dan ( حha).
e. Tenggorokan luar yang paling dekat dengan rongga mulut. Yaitu keluar huruf ( غGhain) dan ( خKha)
3. Al-Lisan (lidah)
f. Lidah paling jauh, yakni daging yang tersambung dengan langit-langit dan merupakan
persimpangan antara rongga mulut dengan rongga hidung. Yaitu makhrajnya huruf ( قQAf).
g. Lidah paling jauh yang bawah, yakni persentuhan antara pangkal lidah dengan langitlangit yang keras
dan yang lunak sekaligus, sedikit di bawah tempat keluarnya huruf ( قQAf).
Yaitu makhrajnya huruf ( كKaf)
i. Pinggir atau sisi lidah yang bersentuhan dengan gigi geraham kiri atau kanan, atau bisa
juga bersentuhan gigi geraham yang kanan dan kiri sekaligus. Yaitu makhrajnya huruf
( ضDhad).
j. Ujung sisi lidah pada bagian depan (kepala lidah). Disentuhkan dengan langit-langit yang
dekat dengan gusi gigi seri atas. Yaitu makhrajnya huruf ( لLam)
k. Ujung lidah yang bersentuhan dengan langit-langit di bawah tempat keluarnya huruf
l. Ujung lidah agak masuk sedikit ke tengah lidah (dekat dengan makhrajnya huruf Nun).
m. Ujung lidah bersentuhan dengan bagian belakang tempat tumbuh gigi seri atas. Yaitu
n. Ujung lidah tegak atau sejajar dan mendekat ke atas gigi seri bawah, dan mendekat ke atas
o. Ujung lidah bersentuhan dengan ujung gigi seri atas. Yaitu makhrajnya huruf ( ظdhod) ( ذDzal), ث
(Tsa).
p. Perut bibir bawah yang bersentuhan dengan ujung gigi seri atas. Yaitu makhrajnya huruf
( فFa).
q. Antara kedua bibir. Yaitu makhrajnya huruf ( وWawu), ( بBa), ( مMim). Yang
pasti terbuka, dan ketika mengucapkan huruf Ba dan huruf Mim bibir tertutup.
Ghunnah (huruf Mim Tasydid dan huruf Nun Tasydid) adalah suara yang berdengung,
dan makhrajnya berada pada pada rongga hidung.