PENDAHULUAN
setiap individu memiliki sifat ketergantungan dengan teknologi yang ada. Hal ini
dapat dilihat dari semua peralatan berteknologi canggih yang mampu membantu
dampak positif bagi kehidupan. Informasi merupakan sekumpulan data yang diolah
peranan yang sangat penting dalam suatu perusahaan karena tanpa adanya informasi
para manajer dan karyawan tidak dapat bekerja secara efektif dan efisien, terutama
yang utama dan dapat eksis secara kompetitif. Perusahaan mulai meninggalkan
teknologi yang ada. Jika informasi dalam perusahaan tidak relevan, tidak akurat,
1
tidak tepat waktu dan banyak kesalahan, maka hal ini akan sangat mengganggu
atau diaplikasikan dalam sistem informasi sering tidak tepat atau tidak dimanfaatkan
secara maksimal oleh pengguna sistem informasi sehingga sistem informasi yang
dikatakan sukses jika terdapat partisipasi pemakai sistem, kapabilitas personel sistem
kinerja sistem informasi dan akhirnya dapat memberikan dampak yang efisien bagi
tergantung pada bagaimana kinerja sistem itu dijalankan, sehingga ketika sistem
sistem.
tambah bagi organisasi jika didesain menjadi sistem informasi yang efektif dan
efisien. Namun demikian, pengukuran atau penilaian kualitas suatu sistem informasi
yang efektif sulit dilakukan. Kesulitan inilah yang mendorong banyak peneliti
2
informasi akuntansi dengan pengembangan sistem berhubungan negatif signifikan,
akuntansi dan dukungan top manajemen tidak ditemukan adanya hubungan yang
signifikan.
Tjhai Fung Jen (2002) dalam Kuswanto (2011) melakukan penelitian dengan
menguji kembali penelitian Soegiharto (2001) dalam Kuswanto (2011) dengan tujuan
untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat meningkatkan kinerja sistem
informasi akuntansi. Hasil penelitian Tjhai Fung Jen (2002) dalam Kuswanto (2011)
SIA pada bank umum di Surabaya dan hasil penelitiannya menunjukkan bahwa dari
kedelapan faktor yang mempengaruhi kinerja SIA, hanya enam faktor saja yang
3
Dalam dunia koperasi, pelayanan merupakan hal yang sangat penting ketika
persaingan bisnis yang semakin ketat. Berdasarkan hal diatas, maka penelitian ini
menjadi objek penelitian yang menarik bagi penulis. Sehingga penelitian ini diberi
SEMARANG”.
informasi akuntansi?
4
5. Apakah program pendidikan dan pelatihan user berpengaruh terhadap kinerja
Semarang.
2. Bagi Penulis
5
Hasil penelitian ini digunakan sebagai bahan kajian ilmiah secara
datang.
Tabel 1.1
6
Adanya pengaruh negatif
antara kapabilitas
terhadap kinerja SIA
3. Ajeng Faktor-faktor Karyawan Terdapat pengaruh
Rivaningrum yang bagian positif antara
(2015) Mempengaruhi akuntansi dan keterlibatan pengguna
Kinerja Sistem keuangan RS dalam pengembangan
Informasi Saras Husada sistem, program
Akuntansi yang pendidikan dan pelatihan
pada Rumah menggunakan pengguna, dukungan
Sakit Saras SI berbasis manajemen puncak
Husada komputer terhadap kinerja SIA
Purworejo selama lebih
dari 1 tahun
4. Faisal Amri Analisi Faktor- Karyawan PT. Terdapat hubungan yang
(2009) faktor yang Coca-Cola positif antara
Mempengaruhi yang keterlibatan pemakai
Kinerja Sistem menggunakan dalam proses
Informasi sistem pengembangan,
Akuntansi informasi kapabilitas sistem
(Studi Kasus informasi, dukungan
pada PT. manajemen puncak,
Coca-Cola formalisasi
Bottling pengembangan SIA,
Indonesia) serta program
pendidikan dan pelatihan
pemakai terhadap kinerja
SIA
5. Purbo Adi Analisis Karyawan Terdapat hubungan
Wicaksono Pengaruh koperasi di positif antara pengaruh
(2012) Partisipasi, Kabupaten partisipasi, pelatihan dan
Pelatihan dan Magetan yang keahilan, serta pemakai
Keahlian menggunakan sistem terhadap kinerja
Pemakai sistem sistem informasi
terhadap informasi akuntansi
Kinerja Sistem
Informasi
Akuntansi
7
1.5 Kerangka Pikir Penelitian
Kemampuan teknik
personal sistem
informasi
Kinerja Sistem
Dukungan manajemen
Informasi
puncak
Akuntansi
Formalisasi
pengembangan sistem
informasi
Program pendidikan
dan pelatihan user
akan meningkatkan kinerja sistem informasi akuntansi karena adanya hubungan yang
informasi akuntansi karena adanya hubungan yang positif antara kemampuan teknik
personal dengan kinerja sistem informasi akuntansi. Semakin besar dukungan yang
8
akuntansi dengan kinerja sistem informasi akuntansi. Semakin tinggi tingkat
kinerja sistem informasi akuntansi karena adanya hubungan yang positif antara
menghasilkan pencapaian yang tinggi apabila program pendidikan dan pelatihan user
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan tinjauan pustaka dan pengembangan hipotesis yang akan
menguraikan berbagai teori, konsep, dan penelitian sebelumnya yang relevan sampai
Bab ini menjelaskan metode penelitian yang berisi mengenai sumber dan
jenis data yang akan digunakan, gambaran umum objek penelitian, definisi dan
pengukuran variabel yang diperlukan dalam penelitian ini dan metode analisis data.
9
Bab ini menjelaskan hasil dan analisis data yang akan menguraikan berbagai
penelitian ini.
BAB V KESIMPULAN
10