Sop ASMAN 2019
Sop ASMAN 2019
1.Pengertian upaya memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan mengatasi
masalah gangguan kesehatan ringan secara mandiri oleh individu dalam keluarga,
kelompok / masyarakat dengan memanfaatkan TOGA dan Akupressure.
2.Tujuan Agar masyarakat dapat melakukan perawatan kesehatan secara mandiri (Asuhan
Mandiri)
3.Kebijakan
4.Referensi a. UU No.36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
b. UU No.36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
c. PP No.103 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional
a. Kepmenkes No.HK.02.02/MENKES//52/2015 tentang Renstra Kementerian Kesehatan
Tahun 2015-2019
5.Prosedur / 1. Penyiapan SDM:
Langkah-langkah a. TOT (Kemenkes à Tim Pelatih Prov à Tim Pelatih Kab/Kota à Tim
Fasilitator (Puskesmas)
b. Tim Pelatih ditetapkan dengan SK Kadinkes
c. Tim Fasilitator ditetapkan dengan SK Kepala Puskesmas
2. Sosialisasi dan Orientasi kader
a. Sosialisasi LP, LS, PKM oleh Tim Fasilitator melalui lokmin
b. PKM mengembangkan upaya kestrad masyarakat bersama LS terkait
Fasilitator melakukan orientasi asman pemanfaatan TOGA dan
akupresur bagi kader didampingi Tim Pelatih Kab / Kota (menggunakan
modul dan bahan yang ditetapkan)
3. Pembentukan Kelompok Asman
a. Identifikasi kelompok yang sudah ada di masyarakat (kelompok dasa
wisma kelompok tani tani/kelompok nelayan/kelompok arisan, dsb
b. Sosialisasi Asman Pemanfaatan TOGA dan akupresur
c. Kader membentuk kelompok Asman (5-10 kk/KELOMPOK)
Pasien atau keluarga diajari tata cara mengatasi keluhannya dengan ASMAN TOGA dan
Akupesur
Pasien atau keluarga disuruh mempraktekkan tata cara akupressur sesuai keluhannya
Pasien diberi buku saku dan pulang
Mencatat resume medis pada buku register