Anda di halaman 1dari 1

Pendahuluan

Latar belakang
Masa remaja adalah masa yang ditandai dengan perubahan-perubahan yang sangat cepat dan
berarti. Perubahan-perubahan tersebut terjadi pada banyak aspek termasuk fisik dan psikologis
remaja. Lebih jauh lagi remaja kerap digambarkan sebagai individu yang labil, emosional,
mental yang tidak stabil atau sering disebut sebagai masa strom and stress. Remaja jika pada
tahap ini mengalami kegagalan dalam memperoleh penghargaan dari masyarakat tempat mereka
tinggal, maka akan memperbesar peluang mereka untuk melakukan kenakalan remaja. Dimana
salah satu bentuk kenakalan remaja disekolah yaitu perilaku membolos.
Perilaku membolos adalah perilaku siswa yang menyimpang dari aturan sekolah dan banyak
terjadi disetiap tingkatan pendidikan di Indonesia. Perilaku membolos memang bukanlah suatu
hal yang baru bagi masyarakat.
Perilaku membolos dipengaruhi oleh banyak faktor yang mana bisa berasal dari internal dan
eksternal. Faktor eksternal yang menyebabkan siswa untuk membolos adalah kurangnya minat
terhadap suatu mata pelajaran. Sedangkan faktor internal yang menjadikan siswa membolos
adalah malas untuk bersekolah, kesadaran terhadap dirinya rendah, kurangnya perhatian dari
orang tua, dll.
Dalam hal perilaku membolos disekolah, peran guru BK sangatlah penting. Hal ini selaras
dengan tujuan proses konseling yaitu, mengubah individu yang mal-adaptif (kurang
baik)menjadi adaptif (baik)

Rumusan Masalah
Penggunaan pendekatan behavior changing dalam menangani perilaku siswa yang sering
membolos

Tujuan penelitian
Membuktikan keberhasilan penggunaan pendekatan behavior changing dalam menangani
perilaku siswa yang sering membolos sekolah

Anda mungkin juga menyukai