Anda di halaman 1dari 5

Prosedur Ekstraksi Gigi Penyulit Secara Sistematis

1. Pengisian status rekam medis dan status evaluasi pre-anestesi


2. Edukasi, feedback, dan informed consent
3. Persiapan pra bedah yaitu persiapan pasien, persiapan alat & bahan, persiapan daerah
kerja, persiapan operator
4. Scrubbing, gowning, gloving, drapping
5. Tindakan anestesi
6. Insisi Flap Mukoperiosteal
7. Refleksi Flap, jika sudah terlihat maka dilakukan evaluasi, sedangkan jika gagal maka
dilakukan kombinasi bedah (bone split & tooth split)
8. Bone Split (Prosedur menghilangkan processus alveolar di bagian buko labial, buko
mesial, dan buko distal)
9. Tooth Split (Separasi furkasi, untuk mencegah pembuangan tulang yang sehat
sesedikit mungkin)
10. Elevasi dan Ekstraksi
11. Identifikasi anatomi
12. Kuretase lalu irigasi dengan NaCl 0,9% + Povidone Iodine 10%
13. Bone filling lalu irigasi dengan NaCl 0,9% + Povidone Iodine 10%
14. Reattachment flap dan suturing
15. Dep tampon
16. Profesionalisme (memperlihatkan gigi yg telah tercabut kpd pasien)
17. Edukasi dan instruksi post ekstraksi
- Oral hygiene instruction
- Mengigit tampon selama 30-60 menit
- Tidak berkumur, meludah, menghisap dan memainkan bekas luka dengan jari atau
lidah
- Jika terdapat ludah atau darah ditelan saja
- Makan pada sisi yg berlawanan selama 24 jam
- Tidak makan atau minum yg panas selama 24 jam
- Tidak merokok selama 24-48 jam
- Minum obat sesuai instruksi yang diberikan
- Kontrol 1 minggu kemudian, lepas jahitan dan lihat keadaan RM pasca pencabutan
- Segera hubungi dokter jika terdapat keluhan atau alergi terhadap obat
18. Medikasi dan follow up
Prosedur Odontektomi Secara Sistematis

1. Pengisian status rekam medis dan status evaluasi pre-anestesi


2. Edukasi, feedback, dan informed consent
3. Persiapan pra bedah yaitu persiapan pasien, persiapan alat & bahan, persiapan daerah
kerja, persiapan operator
4. Scrubbing, gowning, gloving, drapping
5. Tindakan anestesi
6. Insisi dan flap yang memadai untuk aksesibilitas
- Envelope Incision merupakan insisi paling sering digunakan untuk pengangkatan
M3 rahang atas dan rahang bawah yang impaksi.
a. Rahang Atas: Jika gigi mengalami impaksi dalam, insisi pelepasan ke dalam
vestibulum dpt digunakan untuk mendapatkan akses yg lebih besar.Ketika three-
cornered flap direfleksikan, bagian yg lebih apikal menjadi lebih terlihat

b. Rahang Bawah: insisi bagian posterior harus menyimpang ke lateral untuk


menghindari cedera pada saraf lingual & untuk mengekspos tulang di atas gigi
yang impaksi.Ketika three-cornered flap dibuat, insisi pelepas dibuat pada aspek
mesial M2 sehingga visibilitas yg lebih besar dimungkinkan terutama pada aspek
apical

7. Flap direfleksikan & ditahan pada posisi dengan elevator periosteal.


- Bone Split:
Tulang dibuang pada aspek oklusal dan pada buccodistal sampai ke garis servikal
gigi impaksi. Jumlah tulang yg harus diangkat bervariasi dgn kedalaman impaksi,
morfologi akar, dan angulasi gigi. Tulang tdk boleh dibuang dan aspek lingual
mandibula karena kemungkinan dapat merusak saraf lingual.

- Tooth Split:
Arah pembagian gigi impaksi tergantung terutama pd angulasi gigi impaksi &
kelengkungan akar. Pemotongan gigi ini menggunakan rotary instrument disertai
irigasi yg cukup.

8. Elevasi dan Ekstraksi


9. Identifikasi anatomi
10. Kuretase lalu irigasi dengan NaCl 0,9% + Povidone Iodine 10%
11. Bone filling lalu irigasi dengan NaCl 0,9% + Povidone Iodine 10%
12. Reattachment flap dan suturing
13. Dep tampon
14. Profesionalisme (memperlihatkan gigi yg telah tercabut kpd pasien)
15. Edukasi dan instruksi post ekstraksi
- Oral hygiene instruction
- Mengigit tampon selama 30-60 menit
- Tidak berkumur, meludah, menghisap dan memainkan bekas luka dengan jari atau
lidah
- Jika terdapat ludah atau darah ditelan saja
- Makan pada sisi yg berlawanan selama 24 jam
- Tidak makan atau minum yg panas selama 24 jam
- Tidak merokok selama 24-48 jam
- Minum obat sesuai instruksi yang diberikan
- Kontrol 1 minggu kemudian, lepas jahitan dan lihat keadaan RM pasca pencabutan
- Segera hubungi dokter jika terdapat keluhan atau alergi terhadap obat
16. Medikasi dan follow up
17.

Anda mungkin juga menyukai