– Dalam bahasa Latin, kata 'auditor’ diartikan sebagai seorang ‘hearer or listener’
karena auditor di Roma mendengarkan pembayar pajak.
SEJARAH SINGKAT
• Perilaku memaksimalkan laba muncul pada akhir abad pertengahan , seiring dengan
munculnya pedagang-pedagang besar di Italia.
• Pembukuan ganda pertama kali muncul di Italia melalui buku Summa de Arithmetica yang
ditulis oleh Luca Pacioli pada tanggal 20 November 1494.
• Revolusi industri di Inggris tahun 1780 memprakarsai munculnya perusahaan industri yang
besar.
Laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemen, sementara tanggung jawab auditor adalah
untuk memberikan kredibilitas atas laporan keuangan. auditor dapat meningkatkan manfaat dan
nilai dari laporan keuangan
DEFINISI AUDIT
Audit adalah proses sistematis yang secara objektif bertujuan memperoleh dan mengevaluasi bukti
terkait asersi-asersi mengenai kebijakan dan peristiwa ekonomi untuk memastikan tingkat
kesesuaian antara asersi-asersi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan dan
mengkomunikasikan hasilnya bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
• Auditor diwajibkan untuk mematuhi persyaratan etika yang dianggap relevan, termasuk
yang terkait dengan independensi.
• Auditor harus melakukan profesional judgement dalam perencanaan dan pelaksanaan audit
laporan keuangan.
• Untuk memperoleh keyakinan yang memadai, auditor harus memperoleh kecukupan bukti
audit yang sesuai (sufficient appropriate audit evidence) untuk mengurangi risiko audit ke
tingkat terendah yang dapat diterima dan hal ini memungkinkan auditor untuk menarik
kesimpulan yang memadai yang menjadi dasar bagi opini auditor.
TUJUAN AUDIT LAPORAN KEUANGAN
KETERBATASAN AUDIT
• Pengendalian internal
• Bukti audit
RISIKO AUDIT
• Seluruh laporan keuangan mungkin memiliki salah saji, biasanya disebabkan oleh
lingkungan pengendalian yang buruk.
• Salah saji dalam kaitannya dengan pengelompokan transaksi, saldo akun, dan
pengungkapan.
TIPE-TIPE AUDIT
Memeriksa laporan keuangan untuk menentukan apakah laporan keuangan telah disajikan secara
wajar sesuai dengan kriteria-kriteria yang berlaku umum (IFRS, GAAP).
1. Audit Operasional
Mereviu seluruh atau sebagian dari prosedur operasi organisasi untuk mengevaluasi efektivitas dan
efisiensi operasi.
1. Audit Kepatuhan
Mereviu prosedur organisasi untuk menentukan apakah organisasi telah megikuti prosedur, regulasi,
atau aturan tertentu yang ditetapkan oleh beberapa otoritas yang lebih tinggi.
TIPE-TIPE AUDITOR
• Auditor Internal
Auditor yang dipekerjakan oleh suatu perusahaan untuk melakukan investigasi dan menilai
efektivitas aktivitas operasi perusahaan tersebut guna memenuhi kepentingan manajemen.
• Eksternal Auditor
Auditor yang bersifat independen dan biasanya disertifikasi , baik oleh organisasi profesional
maupun lembaga pemerintahan.
DEFINISI ASERSI MANAJEMEN
Asersi manajemen adalah representasi yang tersirat atau dinyatakan oleh manajemen terkait
kelompok-kelompok transaksi dan akun-akun terkait dalam laporan keuangan. Pada asersi
manajemen ini, auditor bertugas untuk memvalidasi asersi manajemen. Untuk melakukanya, auditor
akan mengidentifikasi tujuan audit.
PENGELOMPOKKAN ASERSI
• Phase I – Client acceptance menentukan apakah akan menerima klien baru atau
melanjutkan klien yang sudah ada, serta tipe dan jumlah staf yang diperlukan.
• Phase II – Planning menentukan jumlah, serta tipe bukti dan reviu yang diperlukan untuk
meyakinkan auditor bahwa tidak terdapat salah saji material dalam laporan keuangan.
• Phase III – Testing and evidence menguji bukti yang mendukung pengendalian internal dan
kewajaran laporan laporan keuangan.
• Phase IV – Evaluation and Judgement. menyelesaikan prosedur audit dan memberikan opini.
Manajer
Rekan/Direktur