SPECIAL SERVICE TOOLS

(SST)
TONY DEWANTORO
 TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa dapat mengidentifikasi special service tools
2. Siswa dapat meyebutkan special service tools
3. Sisawa dapat mendemonstrasi penggunaan special service tools
sesuai SOP
4. Sisawa dapat melakukan perawatan terhadap special service tools
 APA ITU SPECIAL SERVICE
TOOLS
alat yang di gunkan untuk pembongkaran
maupun pemasangan komponen-komponen
otomotif yang tidak dapat dilakukan dengan
kunci-kunci biasa.
 KLASIFIKASI SPECIAL SERVIE TOOLS

SPECIAL SERVICE ELECTRICAL

ENGINE SST
TOOLS SST

FRAME SST
ENGINE SPECIAL TOOLS
 ENGINE SST

Flywheel Puller

Berfungsi untuk melepas flywheel. Setiap tipe

sepeda motor mempunyai ukuran flywheel Tipe cup & sport
yang ber beda – beda maka setiap proses
pelepasan harus menyesuaikan tipe sepeda
motor

Tipe matic
Flywheel Puller
 ENGINE SST

Flywheel Holder / driven pully holder

Berfungsi sebagai penahan flywheel sehingga
memudahkan ketika melepas dan
mengencangkan nut/mur flywheel

Alat ini juga bias di pakai sebagai outer cluth

driven pully pada sepeda motor matic
 ENGINE SST

Universal Holder

Alat ini berfungsi untuk menahan flywheel

dan drive pully.

Dalam pemakaiannya pastikan alat ini

mendapat tahanan dengan baik agar tidak
merusak alat atau komponen
 ENGINE SST

Clutch Spring Compressor

Alat untuk melepas dan memasang kopling

otomatis motor Matic.
Digunakan pada saat melakukan
penggantian kopling otomatis motor Matic
Honda
 ENGINE SST

Valve spring compressor

Berfungsi untuk membuka dan memasang

cotter valve/pengunci valve spring alat ini di
lengkapai dengan attachment
 ENGINE SST

Valve adjusting wrench

Berfungsi untuk melakukan penyetelan celah
katup/valve
 ENGINE SST

Lock Nut Wrench

Alat ini berfungsi untuk melepaskan dan
mengencangkan nut pengunci kopling.
Dalam penggunaannya harus tegak lurus dan
di tekan kuat mengarah ke nut pengunci
kopling
 ENGINE SST
Gear Holder
Menahan gigi kopling ketika
memasang/melepas nut pengunci
kopling

Harus memperhatikan arah putaran

roda gigi kopling membuka dan
melepas mempunyai arah putaran yang
berbeda
 ENGINE SST

Universal bearing puller

Alat ini berfungsi untuk menarik atau

melepas bearing dari shaft/porosnya

Contoh : bearing crankshaft

 ENGINE SST

Assembly Set 14mm

Berfungsi untuk memasang crankshaft
pada Crangcase R.
Alat ini dapt di pakai apabila bearing
crankshaft sudah terpasang pada
crankcase R.
 ENGINE SST

Crankshaft Puller

Menarik crankshaft ketika akan melepas

crankshaft dari crankcase
 ENGINE SST

Clutch Center Holder

Menahan center clutch pada saat melepas/

memasang outer comp clutch
 ENGINE SST

Bearing Driver

Alat ini berfungsi untuk memasang bearing

Cara pemakaiannya adalah dengan memukul Attachment 52x55

bearing, untuk awalan pukul dengen perlahan

dan tegak lurus sehingga bearing masuk
dengan tepat

Pilot 22 mm

Driver
FRAME SPECIAL TOOLS
 FRAME SST
Spoke Wrench
Untuk mengencangkan/ mengendorkan nipple
dari jari-jari
 FRAME SST

Wheel Truing

Untuk memegang roda pada saat meyetel

keolengan jari-jari
 FRAME SST

BRAKE BLEEDER

Membuang angin dari sistem rem

hidrolik.
Perawatan Frame & Engine Special Tools

•Tidak dibenarkan menggunakan alat yang tidak sesuai

dengan fungsinya
•Selesai pemakaian harus dibersihkan
•Mengembalikan peralatan ke tempat semula dengan teratur
•Tidak memukul dengan benda lain saat dipergunakan
•Apabila tidak dipakai dalam jangka waktu yang lama, untuk
menghindari korosi maka alat dilumasi oli atau disemprotkan
WD-40
ELECTRICAL SPECIAL
TOOLS
 ELECTRICAL SST

DLC Short Connector

Untuk melakukan reset memori

kerusakan sistem PGM-FI
 ELECTRICAL SST

PIN Probe Male

Untuk melakukan reset pada waktu

melakukan penggantian Throttle Body
 ELECTRICAL SST

Jumper Line

Untuk melakukan reset pada waktu

melakukan penggantian Throttle Body
 ELECTRICAL SST

HIDS (Honda Injection Diagnosis

System)

Untuk melakukan pengukuran (inspeksi) dan

menganalisa kerusakan sistem PGM-FI

1. Menampilkan data ECM dan mengkonversi ke

nilai – nilai fisik (tegangan, system temperature,
tekanan dll) alat tersebut berasal dari signal
sensor – sensor PGM – FI
2. Menganalisa kerusakan system control
electronic PGM – FI dan melakukan reset ECM
 Perawatan Electric Special Tools

•Tidak dibenarkan menggunakan alat yang tidak sesuai

dengan fungsinya
•Selesai pemakaian harus dibersihkan
•Mengembalikan peralatan ke tempat semula dengan teratur,
penempatan tidak boleh dicampur dengan alat-alat yang lain
TERIMA KASIH
TONY DEWANTORO